1 / 92

autocad2D

materi ini menjelaskan tentang teori pembelajaran aplikasi autocad 2 Dimensi, tentunya dengan cara yang mudah dipahami dan dipraktekan...

Gusnimo
Télécharger la présentation

autocad2D

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. 1

  2. KATA PENGANTAR Alhamdulillah, segala puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang atas rahmat dan karuniaNya, penulis dapat menyelesaikan penyusunan buku AutoCAD 2 dimensi untuk SMK Teknik Gambar Bangunan. Buku ini disusun dengan mengacu pada kurikulum 2013 program keahlian Teknik Gambar Bangunan. Dalam buku ini disajikan tahap demi tahap dalam mempelajari AutoCad 2 dimensi mulai dari tingkat dasar, serta langkah-langkah kerja dalam menggambar sebuah obyek maupun memodifikasi obyek sehingga peserta didik diharapkan mampu menguasai program AutoCad 2 dimensi untuk mempermudah tugas-tugas mereka dalam membuat gambar perencanaan dan perancangan sebuah bangunan gedung. Buku ini dilengkapi juga dengan latihan yang harus dikerjakan oleh peserta didik, sehingga dapat diketahui apakah mereka benar-benar bisa memahami materi tentang AutoCAD 2 dimensi yang sudah dipelajari. Penulis menyadari bahwa buku ini masih jauh dari sempurna, mungkin masih banyak kekurangan dan kesalahan yang terjadi. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran membangun dari semua pihak. Penulis Anik Rahmawati W, ST, MT 2

  3. DAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR BAB I 2 3 5 8 8 9 13 15 15 18 20 23 28 28 28 30 30 31 35 37 41 45 KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA A.Dampak Penggunaan Komputer Untuk Kesehatan B.Prosedur Penggunaan Komputer C.Cara Menyimpan Data Gambar MENGENAL AUTOCAD A.Tampilan Layar Kerja AutoCad B.Pengaturan Bidang Gambar C.Sistem Koordinat D.Mencetak Gambar BAB III PERINTAH DASAR GAMBAR 2 DIMENSI A.Line B.Polyline C.Construction Line D.Multi Line E.Rectangle F.Polygon G.Arc H.Circle I. Ellipse BAB IV PERINTAH DASAR MEMODIFIKASI GAMBAR 2 DIMENSI A.Erase B.Copy C.Mirror D.Offset E.Array F.Move G.Rotate H.Scale I. Trim J.Extend K.Break at point L.Break M.Join N.Chamfer BAB II 51 51 51 52 52 53 55 56 56 58 58 59 59 60 60 3

  4. O.Fillet P.Explode MEMBERI KETERANGAN GAMBAR A.Perintah Text dan Dtext (Single Line Text) B.Perintah Mtext (MultiLine Text) BAB VI MEMBERI UKURAN (DIMENSI) GAMBAR A.Langkah-langkah Memberikan Dimensi Pada Gambar B.Macam-macam Dimensi BAB VII LAYER PADA AUTOCAD DAFTAR PUSTAKA 60 62 63 63 68 72 72 79 88 91 BAB V 4

  5. DAFTAR GAMBAR Gambar I.1. Desktop Layar Komputer Gambar I.2. Layar Komputer dengan Windows 8 Gambar I.3. Tampilan Program Pada Layar Komputer Gambar I.4. Desktop pada Windows 8 Gambar I.5. Prosedur Mematikan Komputer Gambar I.6. Kotak Dialog Save Drawing As Gambar I.7. Langkah-langkah Membuat Folder Baru Gambar I.8. Memberi Nama Folder Gambar II.1. Tampilan Layar Kerja Program AutoCad Gambar II.2. Cara Menampilkan TollBar Gambar II.3. Kotak Dialog Options Gambar II.4. Status Bar Gambar II.5. Pengaturan Tombol Perintah Pada Status Bar Gambar II.6. Pengaturan Drawing Limit Gambar II.7. Pengaturan Units Gambar II.8. Kotak Dialog Drawing Units Gambar II.9. Sistem Koordinat Kartesian Gambar II.10. Sistem Koordinat Relatif Gambar II.11. Sistem Koordinat Polar Gambar II.12. Mencetak Gambar Dengan Perintah PRINT Gambar II.13. Mencetak Gambar Dengan Perintah PLOT Gambar II.14. Plot-Model Gambar II.15. Mengatur Plot Area Gambar II.16. Memilih Obyek Yang Akan Dicetak Gambar II.17. Plot Scale Gambar II.18. Drawing Orientation Gambar III.1. Menggambar Garis Dengan Icon Line Gambar III.2. Menggambar Garis dan Kurva dengan Polyline Gambar III.3. Menggambar Multiline Gambar III.4. Menggambar Persegi Empat Gambar III.5. Persegi Empat dengan Chamfer Gambar III.6. Persegi Empat dengan Fillet Gambar III.7. Persegi Empat dengan Thickness Gambar III.8. Persegi Empat dengan Width Gambar III.9. Menggambar persegiempat dengan diketahui luasnya Gambar III.10. Menggambar persegiempat dengan diketahui panjang sisinya Gambar III.11. Menggambar persegiempat dengan diputar Gambar III.12. Menggambar Polygon dengan diketahui panjang sisinya 10 10 11 12 13 13 14 14 15 16 17 17 18 19 19 20 21 21 22 23 24 25 25 26 26 27 28 29 31 32 32 32 33 33 34 34 35 36 5

  6. Gambar III.13. Menggambar Polygon dengan Inscribed in Circle Gambar III.14. Menggambar Polygon dengan Circumscribed about Circle Gambar III.15. Menggambar Arc dengan Menu Bar Draw Gambar III.16. Busur dengan Start, Cen, Length Gambar III.17. Pull Down Menu Perintah Menggambar Lingkaran Gambar III.18. Menggambar Lingkaran dengan Menentukan Panjang Jari-jari Gambar III.19. Menggambar Lingkaran dengan Menentukan Panjang Diameter Gambar III.20. Menggambar Lingkaran dengan 2 Points Gambar III.21. Menggambar Lingkaran dengan 3 Points Gambar III.22. Menggambar Lingkaran dengan Tan, Tan, Radius Gambar III.23. Menggambar Lingkaran dengan Tan, Tan, Tan Gambar III.24. Pull Down Menu Perintah Menggambar Elips Gambar III.24. Menggambar Elips dengan Diketahui Panjang Sumbu- Sumbunya Gambar III.26. Menggambar Elips dengan Diketahui Titik Pusatnya Gambar III.27. Menggambar Busur Elips Gambar III.28. Menggambar Elips Berdasarkan Perputaran Sudut Gambar IV.1. Menggandakan Obyek Lingkaran Gambar IV.2. Menggandakan Obyek Dengan Offset Gambar IV.3. Menggandakan Obyek Dengan Rectangular Array Gambar IV.4. Menggandakan Obyek Dengan Polar Array Gambar IV.5. Scale Reference Gambar IV.6. Scale Copy Gambar IV.7. Perintah Trim Gambar IV.8. Perintah Extend Gambar IV.9. Perintah Break at Point Gambar IV.9. Perintah Break Gambar IV.10. Perintah Join Gambar IV.11. Perintah Chamfer Gambar IV.12. Perintah Fillet Gambar V.1. Perintah Single Line Text Gambar V.2. Kotak Dialog Text Style Gambar V.3. New Text Style Gambar V.4. Kotak Dialog Text Style Gambar V.5. Tampilan pada Command Line Gambar V.6. Kotak Dialog Text Formating Gambar V.7. Toolbar Text Formating Gambar V.8. Pull Down Menu Symbol 36 37 38 39 41 42 42 43 44 44 45 46 47 47 48 49 51 53 54 55 57 57 58 59 59 60 60 61 62 63 66 66 67 67 69 70 71 6

  7. Gambar V.9. Character Map Gambar VI.1. Pull Down Menu Dimension Gambar VI.2. Toolbar Dimension Gambar VI.3. Kotak Dialog Dimension Style Manager Gambar VI.4. Kotak Dialog Create New Dimension Style Gambar VI.5. Kotak Dialog New Dimension Style (Pengaturan Garis) Gambar VI.6. Kotak Dialog New Dimension Style (Pengaturan Symbol And Arrows Gambar VI.7. Kotak Dialog New Dimension Style (Pengaturan Text Gambar VI.8. Pengaturan Posisi Teks Gambar VI.9. Pengaturan Teks pada Dimensi Gambar VI.10. Kotak Dialog New Dimension Style (Pengaturan Primary Units) Gambar VI.11. Dimensi Linier Gambar VI.12. Dimensi Aligned Gambar VI.13. Dimensi Arc Length Gambar VI.14. Dimensi Radius dan Dimensi Diameter Gambar VI.15. Dimensi Angular Gambar VI.16. Dimensi dengan QDim Gambar VI.17. Dimensi Continue Gambar VII.1. Membuat Layer Gambar VII.2. Mengatur Layer Gambar VII.3. Daftar Layer Gambar VII.4. Layer Aktif 71 72 73 73 74 75 76 77 78 78 79 80 81 81 83 83 84 85 89 89 90 90 7

  8. BAB I KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) MENGGAMBAR DENGAN KOMPUTER A.Dampak Penggunaan Komputer Terhadap Kesehatan Seiring dengan kemajuan perkembangan teknologi, hampir semua bidang pekerjaan memanfaatkan komputer sebagai alat bantu. Demikian pula dalam bidang perencanaan dan perancangan bangunan, penggunaan perangkat lunak komputer dapat mempercepat proses untuk mendapatkan hasil pekerjaan yang lebih akurat. Suatu perusahaan pembuat perangkat lunak di Amerika, AUTODESK telah menciptakan perangkat lunak untuk membantu perancangan yaitu Computer Aided Design(CAD). Salah satunya adalah AUTOCAD, yang banyak digunakan dalam bidang teknik sipil dan perencanaan. Perkembangan teknologi dalam pemanfaatan komputer, di satu sisi juga memberikan dampak terhadap tingkat kesehatan orang-orang yang menggunakan teknologi tersebut. Dampak penggunaan komputer terhadap kesehatan, antara lain sebagai berikut: 1.Radiasi layar monitor dapat merusak kesehatan mata. Berdasarkan hasil riset yang dilakukan American Optometric Association (AOA) menyebutkan bahwa radiasi komputer dapat menyebabkan kelelahan mata dan beberapa gangguan lain pada mata. Tanda-tanda awal terkena radiasi adalah mata berair dan terasa pedih, pandangan menjadi kabur dan mata kering. 2.Pengguna komputer dapat menderita nyeri kepala, nyeri otot dan tulang, terutama bahu, pergelangan tangan, leher, punggung dan pinggang bagian bawah. 3.Selain itu, dalam kondisi yang lebih parah, karena penggunaan komputer dengan intensitas tinggi, pengguna komputer dapat mengalami gangguan kesemutan, badan bengkak dan anggota badan kaku. Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk menghindari resiko bekerja dengan komputer, antara lain sebagai berikut: 1.Mengatur posisi komputer dalam ruangan agar kita dapat bekerja dengan nyaman. 2.Memilih layar komputer yang tingkat radiasinya rendah seperti LCD (Liquid Crystal Display) dan dilengkapi pelindung layar komputer atau filter.. 3.Menjaga jarak pandang mata dengan monitor yaitu idealnya 45 cm. Sebaiknya posisi layar monitor sejajar atau lebih rendah dari garis pandangan mata. 4.Sesekali mengalihkan pandangan mata ke luar ruangan atau memandangi tanaman hijau selama beberapa menit untuk mengendorkan dan mengistirahatkan mata. 5.Sesekali menggerakkan tubuh untuk mengurangi ketegangan otot dan pikiran. Selain itu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika mengatur posisi komputer, yaitu : 1.Monitor diletakkan sedemikian rupa sehingga, layar monitor tidak memantulkan cahaya dari sumber cahaya lain. 8

  9. 2.Keyboard diletakkan pada posisi yang mudah dijangkau, jangan sampai posisi keyboard membuat kita harus membungkuk atau menengadah. 3.Posisi mouse dan keyboard diusahakan sejajar. 4.Meja dan kursi harus berada pada posisi yang membuat kita nyaman, agar tidak membuat otot tegang dan kelelahan. Bagian-bagian komputer yang harus diperhatikan dalam kaitannya dengan keselamatan dan kesehatan kerja bagi penggunanya, antara lain adalah: 1.Monitor, adalah bagian dari perangkat komputer yang memancarkan radiasai yang dapat mengganggu kesehatan mata. Oleh karena itu, sebaiknya monitor memiliki layar anti radiasi. Dan aturlah cahaya monitor agar tidak terlalu terang atau terlalu gelap. 2.CPU (Central Processing Unit), bagian ini tidak boleh bersentuhan langsung dengan tangan yang basah, karena aliran listrik yang terdapat pada CPU dapat menyetrum. 3.Kabel Komputer, diusahakan jangan sampai terkena air agar tidak terjadi korsleting. 4.Hindarkan keyboard dari tumpahan air, karena dapat menyebabkan korsleting sehingga keyboard akan rusak. B.PROSEDUR PENGGUNAAN KOMPUTER Komputer adalah alat untuk mengolah data menurut prosedur yang telah dirumuskan. Komputer berasal dari kata computer (to compute) yang artinya menghitung. Kata computer semula digunakan untuk menggambarkan orang yang pekerjaannya melakukan perhitungan aritmatika. Komputer akan menerima input berupa data-data yang akan diolah untuk menghasilkan keluaran sesuai dengan perintah penggunanya. Ini berarti bahwa komputer tidak akan bekerja kalau tidak ada instruksi atau perintah dari pengguna. Oleh karena itu, perlu dipahami prosedur penggunaan komputer yang baik seperti tersebut di bawah ini: 1.Prosedur Menghidupkan Komputer. a.Pastikan perangkat komputer sudah terhubung dengan sumber listrik b.Tekan tombol power pada stabilizer (bila menggunakan stabilizer) c.Tekan tombol power pada CPU d.Hidupkan monitor dengan menekan tombol power pada monitor. e.Tunggu sampai muncul tampilan desktop pada layar 9

  10. Gambar I.1 Desktop Layar Komputer Pada windows 8, pertama kali akan muncul tampilan sebagai berikut; Gambar I.2 Layar Komputer dengan Windows 8 Untuk menampilkan desktop pada layar, klik desktop. Kemudian apabila ingin kembali ke tampilan layar start pada windows 8, tekan tombol windows pada key board. 10

  11. 2.Prosedur Menjalankan Aplikasi Setelah tampilan desktop muncul pada layar komputer, klik shortcut program pada layar atau klik start pada pojok kiri bawah, kemudian pilih program yang akan digunakan. Pada windows 8 tidak ada tampilan start pada pojok kiri bawah, untuk menjalankan aplikasi dapat dilakukan dengan klik pilihan program pada tampilan awal, atau klik shortcut pada tampilan desktop. Gambar I.3 Tampilan Program pada Layar Komputer 3.Prosedur Mematikan Komputer Prosedur mematikan komputer yang benar adalah sebagai berikut: a.Pastikan semua program aplikasi yang digunakan seudah tertutup b.Pada windows 7 dan versi sebelumnya, klik start kemudian klik shut down. c.Pada windows 8, arahkan pointer mouse pada pojok kanan bawah, sampai muncul ikon-ikon seperti terlihat di bawah ini: 11

  12. Gambar I.4 Desktop pada Windows 8 (1) Klik setting, maka akan muncul tampilan sebagai berikut Klik power, kemudian klik shutdown 12

  13. Gambar 1.5 Prosedur Mematikan Komputer d.Matikan stabilizer. e.Apabila komputer sudah mati, cabut kabel power (kabel yang menghubungkan komputer dengan sumber listrik. C.CARA MENYIMPAN DATA GAMBAR Langkah-langkah menyimpan data gambar pada program Auto Cad adalah sebagai berikut: a.Klik file – save, kemudian akan muncul kotak dialog sebagai berikut: Klik untuk mencari folder tempat menyimpan file Ketikkan nama file Gambar I.6. Kotak Dialog Save Drawing As 13

  14. b.Tentukan folder tempat untuk menyimpan file c.Ketikkan nama file pada kotak file name d.Klik save. Apabila belum ada folder yang akan digunakan sebagai tempat menyimpan file, maka perlu membuat folder baru dengan langkah-langkah sebagai berikut: a.Pada tampilan kotak dialog Save Drawing As, klik kanan mouse – klik new – klik folder. Klik folder Gambar I.7 Langkah-langkah Membuat Folder Baru b.Kemudian ketikkan nama folder dengan mengganti tulisan new folder Ketikkan nama folder Gambar I.8 Memberi Nama Folder 14

  15. BAB II MENGENAL AUTO CAD AutoCAD adalah perangkat lunak komputer untuk menggambar 2 dimensi dan 3 dimensi yang dikembangkan oleh Autodesk.AutoCad singkatan dari Automatic Computer Aided Design. Program ini banyak digunakan untuk pekerjaan-pekerjaan teknik sipil, arsitek, desain interior, teknik mesin dan lain-lain. Untuk menjalankan/menjalankan program Auto Cad dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu: 1.Pada Task Bar, klik menu Start–Program–AutoCad 2.Klik ganda shortcut AutoCad pada layar desktop A.TAMPILAN LAYAR KERJA AUTOCAD SIZING BUTTON MENU BAR TITLE BAR TOOL BAR DRAWING AREA CROSS HAIR COMMAND LINE UCS ICON STATUS BAR Gambar II.1 Tampilan Layar Kerja Program AutoCad Title Bar Merupakan baris judul dari program AutoCad, berisi nama file yang sedang aktif 15

  16. Menu Bar Berisikan fungsi-fungsi untuk menggunakan AutoCad. Dalam menu bar terdapat perintah- perintah AutoCad untuk tujuan penggambaran, mengubah gambar, menyimpan dan menampilkan file gambar dan lain-lain. Sizing Button Tombol yang berguna untuk mengatur ukuran jendela aplikasi. Dalam sizing button terdapat empat buah tombol, yaitu:  Minimize : untuk mengecilkan jendela  Maximize : untuk memperbesar jendela  Restore : untuk mengembalikan jendela ke ukuran semula  Close ; digunakan untuk menutup program Tollbar Tollbar adalah tombol-tombol berisi perintah-perintah AutoCad agar dapat digunakan dengan cepat. Untuk menampilkan toolbar pada layar kerja dapat dilakukan dengan klik kanan pada salah satu toolbaryang sudah ada. Kemudian beri tanda centang (√) pada toolbar yang ingin ditampilkan dengan cara klik di sebelah kiri toolbar tersebut. Gambar II.2 Cara Menampilkan ToolBar Cross Hair Kursor dalam AutoCad yang menunjukkan letak pointer mouse pada layar kerja. Ukurannya dapat diperbesar atau diperkecil dengan cara: Klik tools, pilih options, maka akan muncul kotak dialog options, seperti tampak di bawah. Klik disebelah kiri toolbar yang ingin ditampilkan 16

  17. Drawing Area Daerah kerja tempat untuk penggambaran dan pengeditan gambar. Warna drawing area dapat diubah dengan jalan klik tools, pilih options, maka akan muncul kotak dialog options. Pilih display Ubah ukuran pada crosshair size Pilih colors Gambar II.3 Kotak Dialog Options UCS Icon Simbol yang menunjukkan arah sumbu koordinat Tampilan UCS icon pada gambar 3D menunjukkan arah sumbu X, sumbu Y dan sumbu Z Tampilan UCS icon pada gambar 2D menunjukkan arah sumbu X dan sumbu Y Status Bar SNAP ORTHO OSNAP Gambar II.4 Status Bar GRID LWT 17

  18. Baris yang berisikan informasi mengenai status saat melakukan penggambaran, dari beberapa fungsi-fungsi khusus yang ada, antara lain adalah:  Snap : untuk mengatur on/off gerakan tersentak-sentak pada jarak tertentu. Fungsi ini bisa digantikan oleh tombol F9.  Grid : untuk mengatur on/off pola titik-titik yang terdapat pada drawing area. Dapat juga diatur melalui tombol F7 pada keyboard.  Ortho : untuk mengatur gerakan vertikal dan horisontal pointer mouse.  Osnap (object snap modes): untuk membantu melakukan klik (select object) pada titik yang tepat sesuai dengan yang sudah diatur. Beberapa pilihan dalam perintah osnap antara lain endpoint, midpoint, center dll.  LWT (show/hide lineweight) : untuk mengatur on/off ketebalan garis yang tampak pada drawing area. Semua fungsi pada status bar di atas dapat di atur dengan cara, klik kanan pada salah satu fungsi kemudian pilih setting. Klik setting Gambar II.5 Pengaturan Tombol Perintah Pada Status Bar Command Line Baris perintah AutoCad, tempat untuk menuliskan perintah-perintah Auto Cad. Contohnya line untuk membuat garis, circle untuk membuat lingkaran, dan lain-lain. B.PENGATURAN BIDANG GAMBAR Pengaturan Batas Bidang Gambar Klik format–drawing limit 18

  19. Gambar II.6 Pengaturan Drawing Limit Specify lower left corner or [ON/OFF] <0.0000,0.0000>: Tentukan batas kiri bawah Specify upper right corner <420.0000,297.0000>: Tentukan batas kanan atas Pengaturan Units Untuk menentukan sistem satuan yang akan digunakan dalam menggambar. Klik format – units Gambar II.7. Pengaturan Units 19

  20. Maka akan muncul kotak dialog Drawing Units, seperti terlihat dibawah ini: Pengaturan tingkat ketelitian gambar Pengaturan units Gambar II.8. Kotak Dialog Drawing Units C.SISTEM KOORDINAT Sebelum memulai menggambar dengan AutoCad, terlebih dahulu harus memahami tentang sistem koordinat. Ada tiga sistem koordinat yang digunakan, yaitu: 1.Sistem Koordinat Kartesian Sistem koordinat ini menggunakan perhitungan suatu titik terhadap titik (0,0). Titik (0,0) terletak pada perpotongan garis horizontal (sumbu X) dan vertikal (sumbu Y). Sistem koordinat kartesian mempunyai rumus (X,Y). Pada gambar berikut ini titik A (6,5) berarti titik A mempunyai jarak sejauh 6 satuan terhadap titik (0,0) pada arah horizontal (sumbu X) dan mempunyai jarak 5 satuan terhadap titik (0,0) pada arah vertikal (sumbu Y). 20

  21. Gambar II.9 Sistem Koordinat Kartesian 2.Sistem Koordinat Relatif Yaitu sistem koordinat yang mengukur jarak dari titik tertentu. Sistem koordinat relatif mempunyai rumus @X,Y Gambar II.10 Sistem Koordinat Relatif Dari gambar di atas, titik B mempunyai jarak 6 terhadap titik A pada arah sumbu X, dan berjarak 3 terhadap titik A, pada arah sumbu Y. 21

  22. 3.Sistem Koordinat Polar Sistem koordinat polar digunakan jika diketahui panjang garis dan sudut dari titik asal. Sistem koordinat polar mempunyai rumus @panjang garis<sudut yang dibentuk pada garis mendatar Gambar II.11 Sistem Koordinat Polar Dari gambar di atas, titik B berjarak 6 terhadap titik A, dan membentuk sudut 25° terhadap sumbu X positif. Contoh: A 22

  23. Dimulai dari titik A:              Klik icon Line Klik sembarang titik di bidang gambar Ketik @30<0 atau @30,0 Ketik @10<90 atau @0,10 Ketik @20<0 atau @20,0 Ketik @10<90 atau @0,10 Ketik @-10,10 Ketik @50<180 atau @-50,0 Ketik @-10,-10 Ketik @10<270 atau @0,-10 Ketik @20<0 atau @20,0 Ketik @10<270 atau @0,-10 Tekan enter D.MENCETAK GAMBAR Langkah-langkah mencetak gambar setelah selesai bekerja menggunakan perangkat lunak autocad adalah sebagai berikut:  Klik huruf A di sudut kiri atas, kemudian klik print Klik A Gambar II.12. Mencetak Gambar Dengan perintah PRINT 23

  24. Atau klik Filepada menu bar, kemudian klik plot Gambar II.13. Mencetak Gambar Dengan perintah PLOT Maka akan muncul kotak dialog Plot Model seperti terlihat pada Gambar II. 14 berikut ini:  24

  25. Gambar II.14. Plot-Model o o o Atur printer name, sesuaikan dengan printer yang akan digunakan Atur paper size (ukuran kertas) Pada Plot Area, klik panah ke bawah kemudian pilih window. Gambar II.15. Mengatur Plot Area 25

  26. o Kemudian pilih obyek gambar yang akan dicetak, dengan tekan tombol kiri mouse kemudian drag dari titik A ke B, seperti terlihat pada Gambar II.16 di bawah ini. A Gambar II.16. Memilih Obyek Yang Akan Dicetak Beri tanda centang (√) pada kotak center the plot Atur Plot Scale (skala gambar yang tercetak) o o B Klik fit to paper apabila menginginkan hasil cetakan gambar otomatis menyesuaikan dengan ukuran kertas yang digunakan. Pilih skala gambar yang dikehendaki untuk pencetakan gambar. Apabila pengaturan unit menggunakan centimeter, untuk pencetakan skala 1 : 100, dipilih perbandingan 1 : 10. Demikian juga yang lain menyesuaikan skala yang dikehendaki. Gambar II.17. Plot Scale 26

  27. o Mengatur posisi kertas (Drawing Orientation) Gambar II.18. Drawing Orientation o Klik preview untuk melihat hasil pencetakan. Kalau sudah tepat sesuai yang dikehendaki, klik plot. 27

  28. BAB III PERINTAH DASAR GAMBAR 2 DIMENSI A.Line Adalah perintah untuk menggambar garis yang dapat kita tentukan panjangnya Klik icon line Klik draw kemudian klik line Command: line Specify first point: (tentukan titik awal garis dengan klik sembarang titik atau tuliskan koordinatnya) Specify next point or [undo]: (tentukan titik berikutnya dengan klik sembarang titik atau tuliskan koordinatnya) atau Titik berikutnya (ditentukan dengan menuliskan koordinatnya) Dengan koordinat polar Titik awal (klik sembarang Gambar III.1 Menggambar Garis Dengan Icon Line B.Polyline Merupakan perintah menggambar garis, dimana garis yang dibuat akan merupakan satu obyek meskipun terdiri dari beberapa ruas. Klik icon Command: _pline Specify first point: (tentukan titik awal garis dengan klik sembarang titik atau tuliskan koordinatnya) Specify next point or [Arc/Halfwidth/Length/Undo/Width]: (tentukan titik berikutnya atau memilih salah satu pilihan di dalam kurung) Keterangan pilihan yang ada di dalam kurung, (untuk memilihnya ketikkan huruf kapital di bagian depan pilihan perintah):  Arc : adalah perintah untuk membuat garis yang berupa busur.  Halfwidth/Width : untuk menggambar garis dengan ketebalan yang ditentukan  Length : membuat garis dengan panjang yang ditentukan terlebih dahulu. Contoh : atau klik draw pada menubar kemudian klik polyline 28

  29. Gambarlah bangun berikut ini: Tebal awal garis 20, tebal akhir garis 40 Tebal awal garis 10, tebal akhir garis 10 Gambar III.2 Menggambar Garis dan Kurva dengan Polyline Langkah-langkah kerjanya sebagai berikut: Klik icon Command: _pline Specify first point: klik sembarang titik pada bidang gambar Specify next point or [Arc/Halfwidth/Length/Undo/Width]: @200<0 (enter) Specify next point or [Arc/Halfwidth/Length/Undo/Width]: W (enter) Specify starting width <0.000>: 10 (ketebalan awal garis) (enter) Specify starting width <10.000>: 10 (enter) Specify next point or [Arc/Halfwidth/Length/Undo/Width]: @100<90 (enter) Specify next point or [Arc/Halfwidth/Length/Undo/Width]: W (enter) Specify starting width <10.000>: 20 (enter) Specify starting width <20.000>: 40 (enter) Specify next point or [Arc/Halfwidth/Length/Undo/Width]: @100<0 (enter) Specify next point or [Arc/Halfwidth/Length/Undo/Width]: W (enter) Specify starting width <40.000>: 0 (enter) Specify starting width <0.000>: 0 (enter) atau klik draw pada menubar kemudian klik polyline 29

  30. Specify next point or [Arc/Halfwidth/Length/Undo/Width]: @100<270 (enter) Specify next point or [Arc/Halfwidth/Length/Undo/Width]: A (enter) Specify endpoint of arc or [Angle/Centre/Close/Direction/ Halfwidth/ Line/Radius/Second pt/Undo/Width]: (tentukan jari-jari, dengan ketik R) Specify radius of arc: 50 (enter) Specify endpoint of arc or [Angle]: @100<0 (enter) Tekan enter 2 kali C.Construction Line Merupakan perintah menggambar garis, dimana garis yang dibuat mempunyai panjang yang tak terhingga. Klik icon Command: -xline Specify a point or [Hor/Ver/Ang/Bisect/ Offset]: tentukan satu titik yang dilewati garis yang akan digambar. Specify through point: klik satu titik yang lain yang dilewati garis yang akan digambar. Untuk mengakhiri tekan enter. D.MultiLine Merupakan perintah menggambar dua garis sejajar secara bersamaan, dimana jarak antara dua garis tersebut dapat ditentukan terlebih dahulu. Dan dua garis yang digambar tersebut merupakan satu kesatuan obyek. Langkah-langkah kerjanya adalah sebagai berikut: Klik Draw pada menu bar kemudian klik Multiline atau ketik ML/Mline pada Command Line. MLINE Current settings: Justification=Top, Scale=20.00, Style=STANDARD Specify start point or [Justification/Scale/STyle]: ketik J (Justification) untuk menentukan posisi titik awal garis pada posisi atas, bawah atau tengah. Enter justification type [Top/Zero/Bottom] <top>: ketik T untuk memilih Top (atas), Z untuk Zero (tengah) atau B untuk Bottom (bawah), kemudian tekan enter. atau klik draw pada menu bar, kemudian klik construction line. 30

  31. Specify start point or [Justification/Scale/STyle]: ketik S untuk mengatur jarak antar garis. Enter mline scale <20.00>: ketik nilai jarak antar garis yang diinginkan. Current settings: Justification=Zero, STANDARD Specify start point or [Justification/Scale/STyle]: klik satu pada bidang gambar sebagai permulaan garis yang akan digambar (titik A) Specify next point : klik satu titik pada bidang gambar sebagai titik berikutnya dari garis yang akan digambar (titik B) Scale=25.00, Style= Gambar III.3 Menggambar Multiline E.Rectangle Merupakan perintah menggambar persegi empat. Klik icon atau klik draw pada menu bar, kemudian klik rectangle. Command: -rectang Specify first corner poin or [Chamfer /Elevation /Fillet /Thickness / Width]: klik satu titik sembarang pada bidang gambar sebagai titik sudut yang pertama. Titik A Specify other corner point or [Area/Dimensions/Rotation]: klik satu titik sebagai titik sudut yang berseberangan secara diagonal dengan titik pertama tadi atau tentukan titik ini dengan menuliskan angka koordinatnya. Titik B. Gambar III.4 Menggambar Persegi Empat Keterangan pilihan yang ada di dalam kurung, (untuk memilihnya ketikkan huruf kapital di bagian depan pilihan perintah): 31

  32. Chamfer : dengan pilihan ini, persegi empat yang digambar, sudut-sudutnya akan terpotong dengan kemiringan yang bisa ditentukan. Gambar III.5 Persegi Empat dengan Chamfer Elevation : persegi empat yang digambar akan berada pada ketinggian yang ditentukan, akan terlihat pada gambar 3 dimensi. Fillet: persegi empat yang digambar dengan pilihan ini, pada sudut-sudutnya akan membentuk lengkung dengan radius yang ditentukan.   Gambar III.6 Persegi Empat dengan Fillet Thickness: persegi empat yang digambar akan merupakan bentuk obyek 3 dimensi yang sudah mempunyai ketinggian pada sumbu Z.  Gambar III.7. Persegi Empat dengan Thickness Width : garis yang membentuk obyek persegi empat mempunyai ketebalan yang ditentukan ketika proses menggambar.  32

  33. Gambar III.8 Persegi Empat dengan Width Setelah menentukan satu titik sudut yang pertama pada bidang gambar, pada command line akan muncul tulisan Specify other corner point or [Area/Dimensions/Rotation]. Beberapa pilihan perintah yang terdapat dalam kurung, yang dapat dijelaskan sebagai berikut:  Area: dengan pilihan ini, bisa ditentukan luas persegi empatnyang akan di gambar. Specify other corner point or [Area/Dimensions/Rotation]: ketik A Enter area of rectangle in current units <50.000>: 100 (luas persegi empat yang akan digambar). Tekan enter. Calculate rectangle dimensions based on [Length/Width] <Length>: tekan enter kalau akan ditentukan nilai panjang sisi pada arah horisontal terlebih dahulu. Ketik W, kemudian enter apabila akan ditentukan nilai panjang isi pada arah vertikal terlebih dahulu. Enter rectangle length <5.000>: 20 (ketik panjang sisi pada arah horisontal) Tekan enter. Maka persegipanjang yang digambar akan mempunyai ukuran luas 100, dengan panjang sisi pada arah horisontal 20. Gambar III.9. Menggambar persegiempat dengan diketahui Luasnya Dimensions : dengan pilihan ini, persegi empat bisa digambar dengan menentukan panjang sisi-sisinya. Specify other corner point or [Area/Dimensions/Rotation]: ketik D Specify length for rectangles <20.000>: 15 (panjang sisi pada arah horisontal) Tekan enter. Specify width for rectangles <5.000>: 10 (panjang sisi pada arah vertikal)  33

  34. Tekan enter, kemudian klik sembarang titik pada arah diagonal yang dikehendaki: Gambar III.10. Menggambar persegiempat dengan diketahui panjang sisinya Rotation: dengan pilihan ini, persegi empat yang digambar akan berputar sesuai dengan sudut yang ditentukan pada waktu menggambar. Specify other corner point or [Area/Dimensions/Rotation]: ketik R Specify rotation angle or [Pick points] <0> : 45 (sudut perputaran) Tekan enter Specify other corner point or [Area/Dimensions/Rotation]: klik titik sudut yang lain (titik B) pada arah diagonal dari titik sudut yang pertama. Atau tentukan nilai koordinatnya. (@20,15). Tekan enter.  Gambar III.11 Menggambar persegiempat dengan diputar 34

  35. F.Polygon. Polygon adalah sebuah bentuk geometrik tertutup yang dibatasi oleh beberpa sisi dan sudut. Bentuk polygon yang paling sederhana terdiri dari tiga sisi. Langkah-langkah menggambar sebuah polygon adalah sebagai berikut:  Menggambar polygon dengan menentukan panjang sisinya Klik icon Command: _polygon enter number of sides <4>: 5 (ketikkan banyaknya sisi polygon yang akan digambar. Tekan enter. Specify center of polygon or [Edge]: Ketik E kemudian enter Specify first endpoint of edge: klik satu titik untuk menentukan salah satu ujung dari sisi polygon. Specify first endpoint of edge: Specify second endpoint of edge: @15<0 klik satu titik yang merupakan titik akhir dari salah satu sisi polygon, atau ketikkan koordinat titik yang dimaksud. atau klik menu draw – polygon. Gambar III.12. Menggambar polygon dengan diketahui panjang sisinya Menggambar polygon dengan menentukan titik pusatnya  Klik icon Command: _polygon enter number of sides <4>: 5 (ketik banyaknya sisi polygon yang akan digambar. Tekan enter. Specify center of polygon or [Edge]: klik sembarang titik sebagai titik pusat polygon. Titik A atau klik menu draw – polygon. 35

  36. Enter an option [Inscribed in circle/Circumscribed about circle] < I >: tekan enter, berarti memakai pilihan Inscribed in circle. Specify radius of circle: 10 (ketik panjang radius lingkaran) kemudian tekan enter. Gambar III.13 Menggambar polygon dengan Inscribed in circle Apabila akan dipilih opsi Circumscribed about circle, maka langkahnya adalah sebagai berikut: Enter an option [Inscribed in circle/Circumscribed about circle] < I >: ketik C kemudian tekan enter. Specify radius of circle: 10 (ketik panjang radius lingkaran) kemudian tekan enter. Gambar III.14 Menggambar polygon dengan Circumscribed about circle 36

  37. G.Arc Arc adalah perintah untuk membuat busur. Perintah ini bisa diakses melalui menu bar dan tool bar. Langkah-langkah menggambar busur melalui toolbar arc  Klik  Command: _Specify start point of arc or [Center]: klik satu titik sebagai awal dari busur yang akan digambar.  Specify second point of arc or [Center/End]: klik titik berikutnya yang akan dilewati busur yang digambar.  Specify end point of arc: klik satu titik sebagai titik akhir dari busur yang akan digambar. Langkah-langkah menggambar busur melalui menu bar:  Klik Draw, kemudian arahkan pointer mouse ke Arc, maka akan muncul pull down menu seperti terlihat di gambar berikut: Gambar III.15. Menggambar Arc dengan Menu Bar Draw 37

  38. Klik salah satu pilihan yang ada pada pull down menu. Menggambar busur dengan 3 points  Klik 3 points pada pull down menu  _arc Specify start point of arc or [Center] : klik titik pertama  Specify second point of arc or [Center/End]: klik titik kedua  Specify end point of arc : klik titik ketiga. Menggambar busur dengan Start, Cen, End  Klik Start, Cen, End pada pull down menu  _arc Specify start point of arc or [Center]: klik titik awal  Specify second point of arc or [Center/End]:_c specify center point of arc: klik satu titik sebagai titik pusat busur.  Specify end point of arc or [Angle/chord Length]: klik satu titik sebagai titik akhir dari busur. Menggambar busur dengan Start, Cen, Angle  Klik Start, Cen, Angle pada pull down menu  _arc Specify start point of arc or [Center]: klik titik awal  Specify second point of arc or [Center/End]:_c specify center point of arc: klik satu titik sebagai titik pusat busur.  Specify end point of arc or [Angle/chord Length]: _a specify included angle: 60 (besar sudut busur yang digambar). Menggambar busur dengan Start, Cen, Length  Klik Start, Cen, Length pada pull down menu  _arc Specify start point of arc or [Center]: klik titik awal  Specify second point of arc or [Center/End]:_c specify center point of arc: klik satu titik sebagai titik pusat busur.  Specify end point of arc or [Angle/chord Length]: _l specify length of chord: ketikkan nilai panjang garis penghubung antara titik awal dan titik akhir busur. 38

  39. Gambar III.16. Busur dengan Start, Cen, Length Menggambar busur dengan Start, End, Angle  Klik Start, End, Angle  _arc Specify start point of arc or [Center]: klik titik awal  Specify second point of arc or [Center/End]:_e  Specify end point of arc: klik satu titik sebagai titik akhir busur.  Specify center point of arc or [Angle/Direction/Radius]: _a specify included angle: 60 (besar sudut busur yang digambar). Menggambar busur dengan Start, End, Direction  Klik Start, End, Direction pada pull down menu  _arc Specify start point of arc or [Center]: klik titik awal.  Specify second point of arc or [Center/End]:_e  Specify end point of arc: klik satu titik sebagai titik akhir busur  Specify center point of arc or [Angle/Direction/Radius]:_d tangent direction for the start point of arc: klik suatu titik sebagai arah garis singgung atau ketikkan suatu besaran sudut.  Tekan enter. pada pull down menu Menggambar busur dengan Start, End, Radius  Klik Start, End, Radius  _arc Specify start point of arc or [Center]: klik titik awal.  Specify second point of arc or [Center/End]:_e  Specify end point of arc: klik satu titik sebagai titik akhir busur  Specify center point of arc or [Angle/Direction/Radius]: _r specify radius of arc: 100 (panjang jari-jari busur yang digambar). pada pull down menu Menggambar busur dengan Cen, Start, End  Klik Cen, Start, End  _arc Specify start point of arc or [Center]: _c specify center point of arc: klik satu titik sebagai titik pusat busur.  Specify start point of arc: klik satu titik sebagai titik awal busur.  Specify end point of arc or [Angle/chord Length]: klik satu titik sebagai titik akhir busur. Menggambar busur dengan Cen, Start, Angle  Klik Cen, Start, Angle pada pull down menu pada pull down menu 39

  40. _arc Specify start point of arc or [Center]: _c specify center point of arc: klik satu titik sebagai titik pusat busur. Specify start point of arc: klik satu titik sebagai titik awal busur. Specify end point of arc or [Angle/chord Length]:_a specify included angle: 45 (sudut busur yang digambar).   Menggambar busur dengan Cen, Start, Length  Klik Cen, Start, Length  _arc Specify start point of arc or [Center]: _c specify center point of arc: klik satu titik sebagai titik pusat busur.  Specify start point of arc: klik satu titik sebagai titik awal busur.  Specify end point of arc or [Angle/chord Length]:_l specify length of chord: ketikkan nilai panjang garis penghubung antara titik awal dan titik akhir busur. Menggambar busur dengan Continue Pilihan ini dipakai untuk menggambar busur yang tersambung secara langsung dan otomatis ke suatu garis yang sudah ada sebelumnya atau ke suatu busur yang sudah digambar sebelumnya. pada pull down menu H.Circle Circle adalah perintah yang dipakai untuk menggambar lingkaran. Perintah dapat dilakukan dengan klik pada toolbar pull down menu sebagai berikut: atau klik menu bar Draw – circle, dan akan muncul 40

  41. Gambar III.17. Pull Down Menu Perintah Menggambar Lingkaran Langkah-langkah menggambar lingkaran dengan toolbar circle :   Klik circle _circle specify center point for circle or [3p/2p/Ttr]: klik suatu titik sebagai pusat lingkaran. Specify radius of circle or [Diameter] : 200 (ketikkan panjang jari-jari lingkaran), kemudian tekan enter atau Specify radius of circle or [Diameter]: d kemudian tekan enter. Specify diameter of ciecle [400]: 200 (ketikkan panjang diameter lingkaran), kemudian tekan enter.    41

  42. Selain dengan langkah-langkah tersebut di atas, lingkaran dapat dengan beberapa pilihan yang terdapat pada pull down menu. Menggambar lingkaran dengan Center, Radius  Klik Center, Radius pada pull down menu  _circle specify center point for circle or [3p/2p/Ttr (Tan,tan, radius)]: klik satu titik sebagai pusat lingkaran.  Specify radius of circle or [Diameter] : 100 (ketikkan panjang jari-jari lingkaran) Menggambar lingkaran dengan Center, Diameter  Klik Center, Diameter pada pull down menu  _circle specify center point for circle or [3p/2p/Ttr (Tan,tan, radius)]: klik satu titik sebagai pusat lingkaran.  Specify radius of circle or [Diameter]:_d specify diameter of circle : 100 (ketikkan panjang diameter lingkaran). Menggambar lingkaran dengan 2 points . Pilihan ini digunakan untuk menggambar lingkaran dengan menentukan dua titik yang dilalui oleh lingkaran, yang merupakan titik awal dan akhir diameter lingkaran.  Klik 2 points pada pull down menu Gambar III.18 Menggambar Lingkaran dengan menentukan panjang diameter (D) Gambar III.17 Menggambar Lingkaran dengan menentukan panjang jari-jari (R) 42

  43. Specify radius of circle or [Diameter]:_2p specify fisrt end point of circles diameter: klik satu titik pada bidang gambar. (titik A) Specify second point of circles diameter: @200<0 (titik B) (ketikkan koordinat suatu titik sebagai titik akhir dari diameter lingkaran atau klik sembarang titik). Kemudian tekan enter.  Gambar III.20. Menggambar Lingkaran Dengan 2 points Menggambar lingkaran dengan 3 Points  Klik 3 Points pada pull down menu  Specify radius of circle or [Diameter]:_3p specify fisrt point of circles: klik satu titik pada bidang gambar. (titik A)  Specify second points of circle: klik satu titik sebagai titik ke dua lingkaran (titik B)  Specify third points of circle: klik satu titik terakhir yang dilewati lingkaran. 43

  44. Gambar III.21 Menggambar Lingkaran Dengan 3 points Menggambar lingkaran dengan Tan, Tan, Radius Dengan pilihan Tan, Tan, Radius singgung lingkaran dengan obyek lain dan menentukan panjang jari-jarinya. Dalam contoh berikut, pada bidang gambar sudah ada sebuah segitiga dan sebuah lingkaran.  Klik Tan, Tan, Radius pada pull down menu  _circle specify center point for circle or [3p/2p/Ttr (Tan,tan, radius)]:_ttr.  Specify point on object for first tangent of circle: klik sisi BC sebagai salah satu titik singgung lingkaran.  Specify point on object for second tangent of circle: klik lingkaran dengan pusat P sebagai titik singgung lingkaran.  Specify radius of circle <25.000>: 100 (ketikkan panjang jari-jari lingkaran) lingkaran digambar dengan menentukan titik Gambar III.22. Menggambar Lingkaran Dengan Tan, Tan, Radius 44

  45. Menggambar lingkaran dengan Tan,Tan,Tan Dengan pilihan Tan, Tan, Tan lingkaran dengan obyek lain. Dalam contoh berikut, pada bidang gambar sudah ada sebuah gambar segitiga  Klik Tan, Tan, Tan pada pull down menu  _circle specify center point for circle or [3p/2p/Ttr (Tan,tan, radius)]:_3p specify fisrt point on circle: _tan to: klik satu obyek yang akan mempunyai titik singgung dengan lingkaran. (klik sisi BC).  Specify second point on circle: _tan to: klik sisi AB  Specify third point on circle: _tan to: klik sisi AC , lingkaran digambar dengan menentukan 3 titik singgung Gambar III.23. Menggambar Lingkaran Dengan Tan, Tan, Tan I.Ellipse adalah perintah untuk menggambar elips. Elips adalah gambar menyerupai lingkaran yang telah dipanjangkan ke satu arah (Wikipedia Indonesia, Ensiklopedia Bebas). Elips mempunyai sumbu panjang dan sumbu pendek yang berpotongan pada satu titik yang disebut sebagai titik pusat. Perintah ellipse dapat dilakukan dengan klik toolbar Draw – ellipse, dan muncul pull down menu seperti pada gambar berikut: Ellipse atau klik menu bar 45

  46. Gambar III.24 Pull Down Menu Perintah Menggambar Elips Langkah-langkah untuk menggambar elips adalah sebagai berikut:  Klik toolbar  Command: _ellipse  Specify axis endpoint of ellipse or [Arc/Center]: klik satu titik sebagai titik awal salah satu sumbu elips (titik A)  Specify other endpoint of axis: @200<0 (titik B) (klik satu titik sebagai titik akhir dari sumbu elips tadi). 46

  47. Specify distance to other axis or [Rotation]: 50 (ketikkan panjang setengah sumbu elips yang lain) atau klik satu titik sebagai titik awal dari sumbu ellips yang lain (titik C). Gambar III.25 Menggambar Elips Dengan Diketahui Panjang Sumbu-sumbunya Menggambar elips dengan Center      Klik Center Command: _ellipse Specify axis endpoint of ellipse or [Arc/Center]:_c Specify center of ellipse: klik satu titik sebagai titik pusat elips (titik A). Specify endpoint of axis: @100<0 (titik B)(klik satu titik sebagai ujung salah satu sumbu elips. Specify distance to other axis or [Rotation]: 60 (titik C) pada pull down menu  Gambar III.26. Menggambar Elips Dengan Diketahui Titik Pusatnya 47

  48. Menggambar elips dengan Arc merupakan bagian dari sebuah elips. Langkah-langkahnya sebagai berikut:  Klik Arc pada pull down menu  Command: _ellipse  Specify axis endpoint of ellipse or [Arc/Center]:_a  Specify axis endpoint of elliptical arc or [Center]: klik satu titik sebagai titik awal sumbu elips (titik A).  Specify other endpoint of axis: @200<0 lalu tekan enter atau klik satu titik sebagai titik akhir sumbu elips (titik B)  Specify distance to other axis or (Rotation): 70 lalu tekan enter. (titik C)  Specify start angle or [Parameter]: 30 (ketikkan nilai sudut) lalu tekan enter.  Specify end angle or [Parameter/Included Angle]: 270 (ketikkan nilai sudut)  Tekan enter. , pilihan ini digunakan untuk menggambar busur yang 270⁰ 30⁰ Gambar III.27 Menggambar Busur Elips Menggambar elips berdasarkan perputaran sudut, langkah-langkahnya sebagai berikut:  Klik toolbar  Command: _ellipse  Specify axis endpoint of ellipse or [Arc/Center]: ]: klik satu titik sebagai titik awal salah satu sumbu elips (titik A)  Specify other endpoint of axis: @200<0 (titik B) (klik satu titik sebagai titik akhir dari sumbu elips tadi).  Specify distance to other axis or [Rotation]: ketik r kemudian tekan enter 48

  49. Specify rotation around major axis: ketikkan suatu besaran sudut untuk perputaran dalam arah sumbu panjang yang nilainya lebih kecil dari 89,5, lalu tekan enter (75). Gambar III.28 Menggambar Elips Berdasarkan Perputaran Sudut LATIHAN 1.Tugas I 49

  50. 2.Tugas II 3.Tugas III R = 200 50

More Related