1 / 24

UJI INSTRUMEN

UJI INSTRUMEN. Yustina Chrismardani. Dalam penelitian-penelitian sosial , kerap kali digunakan instrumen yang berupa angket atau kuesioner

alvis
Télécharger la présentation

UJI INSTRUMEN

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. UJI INSTRUMEN YustinaChrismardani

  2. Dalampenelitian-penelitiansosial, kerap kali digunakaninstrumen yang berupaangketataukuesioner • Instrumendalampenelitiansosialjarang yang sudahbaku, sehinggapenelitiharusmenyusunsendiriuntuksetiappenelitiannyadanmengujitingkatvaliditasdanreliabilitasnya. • Instrumen yang tidakterujivaliditasdanreliabilitasnyaakanmenghasilkan data yang sulitdiakuikebenarannya.

  3. 1. Validitas • Valid : instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur (akurasi/ketepatan) • Pernyataan “valid” harusdiikutiolehketerangan yang menunjukkepadatujuanukursertamenunjukkepadakelompoksubjek yang mana. Hal inikarenabelumtentuinstrumenuntukmengukurkepuasankonsumensupermaket valid untukmengukurkepuasanpasienataupelanggan hotel

  4. Validitas : • Validitaseksternal instrumendicapaibila data yang dicapaisesuaidengan data atauinformasi lain mengenaivariabelpenelitian yang dimaksud. Misalnya, hasilpenelitian Mr. A menyatakanbahwapelayanan bank XYZ sangatmemuaskan, namundisisi lain, banyakkeluhandarinasbahtentangpelayanan bank tersebut, sehinggahasilpenelitian Mr. A diragukanvaliditasnya.

  5. Validitas internal memilikivaliditas internal bilaterdapatkesesuaianantarabagian-bagianinstrumensecarakeseluruhan, yaitumampumengungkap data darivariabel yang dimaksud. Pengujianvaliditas internal sebuahinstrumendapatdilakukandengan 2 cara : 1. analisisfaktor 2. analisisbutir

  6. ANALISIS FAKTOR Diujiapakah item yang membentukvariabelmemilikikeeratansatusama lain. Disiniakandiperolehhasilbahwavariabel yang memilikikemiripanakanmembentuksatuvariabel, sedangkan item yang tidakmemilikikemiripanakanmembentukvariabel yang lain

  7. ANALISIS BUTIR dilakukandengancaramengkorelasikanskorpada item denganskor total item-nya. Apabilaskor item memilikikorelasipositif yang signifikan, berarti item tersebutdapatdigunakansebagaiindikatoruntukmengukurvariabeltersebut. Keputusandianggap valid, bila : - koefisienkorelasilebihdari 0,3 - koefisienkorelasi > r tabel - nilai Sig. ≤ α

  8. Data ordinal : korelasi rank Spearman • Data interval : korelasi Product Moment • Ujihipotesisadalahujisatusisi (one-tailed) karenasuatu item dikatakan valid jikamempunyaikorelasi yang positifsignifikan

  9. 2. Reliabilitas • Reliabel : instrumen yang bila digunakan beberapa kali untuk mengukur obyek yang sama, akan menghasilkan data yang sama • Pengukuranreliabilitasbisadilakukandenganduacara : 1. Repeated measure atauukurulang 2. One shot ataudiukursekalisaja

  10. Pengujian reliabilitas internal (one shot): rumus Spearman-Brown, rumus Flanagan, rumus Rulon, rumus K-R 20, rumus K-R 21, rumus Hoyt, rumus Alpha Cronbach

  11. LANGKAH-LANGKAH DALAM UJI VALIDITAS • Buka file Ms. Excel : DATA • Copy data dari Ms. Excel ke sheet SPSS • Cara menjumlahkansemuajawaban item X1 denganlangkah : klik “transform”  “compute”

  12. Ketik X1 padakotak “target variable” • Padakotak numeric expression, ketikkan X1.1 + X1.2 + X1.3 + X1.4 + X1.5 + X1.6 + X1.7 + X1.8 • Klik OK

  13. 7. Korelasikansemuajawaban item X1 dengan total X1 (X1) denganlangkah : “analyze”  “correlate”  “bivariate”

  14. Masukkan X1.1 sampai X1.8 dan X1 • Pilih “Pearson” pada correlation coefficients • Pillih “one-tailed” • Klik OK

  15. ANALISIS • Nilaikorelasi X1.1 adala 0,371 > 0,3 dapatdikatakan valid • Nilaikorelasi X1.1 0,371 > nilai r tabel 0,1279 (diperolehdaritabel r, dengandf = jumlahkasus – 2 = 100 – 2, tingkatsignifikansi 5%), dapatdikatakan valid • Tingkat signifikansi < 0,5, artinya item X1.1 dapatdikatakan valid

  16. LANGKAH UJI RELIABILITAS • Buka data SPSS • Klik : “analyze”  “scale”  “reliability analysis..”

  17. Masukkan X1.1 sampai X1.8 • Pilih “alpha” • Klik OK

  18. ANALISIS • Diperolehnilai alpha 0,667 > nilai alpha 0,6 dapatdikatakanreliabel • Nilai alpha 0,667 > nilai r tabel 0,1279 dapatdikatakanreliabel

More Related