1 / 32

ARAHAN DIREKTUR JENDERAL BINA KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN

RAKONAS PROGRAM KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN TH. 2014. ARAHAN DIREKTUR JENDERAL BINA KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN. Denpasar , 3 April 2014. AMANAT PERUNDANG-UNDANGAN PELAKSANAAN PROGRAM TA. 2013 KEBIJAKAN PROGRAM TA. 2014 PARTISIPASI DAERAH

archie
Télécharger la présentation

ARAHAN DIREKTUR JENDERAL BINA KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. RAKONAS PROGRAM KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN TH. 2014 ARAHAN DIREKTUR JENDERALBINA KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN Denpasar, 3April 2014

  2. AMANAT PERUNDANG-UNDANGAN • PELAKSANAAN PROGRAM TA. 2013 • KEBIJAKAN PROGRAM TA. 2014 • PARTISIPASI DAERAH • RANCANGAN RPJMN 2015-2019 BIDANG KEFARMASIAN DAN ALKES SUSUNAN PRESENTASI

  3. AMANAT PERUNDANG-UNDANGANBidang kefarmasian dan alat kesehatan

  4. UU No. 40 Tahun 2004: Sistem Jaminan Sosial Nasional • UU No. 35 Tahun 2009: Narkotika • UU No. 36 Tahun 2009: Kesehatan • UU No. 24 Tahun 2011: Badan Penyelenggara Jaminan Sosial • PP No. 72 Tahun 1998: Pengamanan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan • PP No. 51 Tahun 2009: Pekerjaan Kefarmasian • Perpres No. 72 Tahun 2012: Sistem Kesehatan Nasional • Perpres No. 111 Tahun 2013: Jaminan Kesehatan • SK Menkes No. 189 Tahun 2006: Kebijakan Obat Nasional • SK Menkes No. 381 Tahun 2007: Kebijakan Obat TradisionalNasional • SK Menkes No. 1144 Tahun 2010: Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kesehatan • SK Menkes No. 32 Tahun 2013: Rencana Strategis Kementerian Kesehatan 2010-2014

  5. PELAKSANAAN PROGRAM TA. 2013

  6. STATUS CAPAIAN KINERJA TW.4 2013PROGRAM KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN Sumber: e-monev BAPPENAS, 28 Januari 2014

  7. RaporHijauPelayananPublik (Ombudsman RI), khususnyapelayananregistrasialatkesehatan E - Register E- Catalogue Alkes E – NSW E- Planning E – Monitoring E-procurement Award 2013 (LKPP), atas kesungguhan jajaran Kementerian Kesehatan, Dinas Kesehatan dan Rumah Sakit Pemerintah menggunakan e-catalogue APRESIASI ATAS KEBERHASILAN PROGRAM

  8. Sertifikasi ISO 9001:2008, sebagaipengakuanmanajemenmutupadasektor: • pelayananpublikperizinansaranaproduksi & distribusikefarmasian • Dukunganmanajerialdanpelaksanaantugasteknislainnya • pelayananpublikperizinansaranaproduksi & distribusialat kesehatan RegistrasiAlkesdan PKRT on-line, untuk meningkatkan pelayanan publik khususnya pada pelayanan perizinan di bidang alat kesehatan dan Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga sebelum beredar APRESIASI ATAS KEBERHASILAN ... (lanjutan)

  9. Kurangnya jumlah dan kompetensi SDM dalam hal audit CDAKB, CPAKBdanpengawasanproduk di pasaran • Komitmenmanajemenstakeholderdalampelaksanaanprogramkefarmasiandanalkeskurang optimal • Pelaksanaandekonsentrasi yang kurang optimal • Jumlahdandistribusitenagakefarmasian yang belummerata • Pelaporanketersediaanobattergantungkepadakepatuhandaerahuntukmelapor • Implementasie-catalogueobat (masalahpengiriman, penetapanharga, dll) PERMASALAHAN (2013)

  10. KEBIJAKAN PROGRAM TA. 2014

  11. MANFAAT OBAT DALAM JKN UUD No. 36/2009 Kesehatan Ps 36: Pemerintahmenjaminketersediaan, pemerataan, danketerjangkauanperbekalankesehatan, terutamaObatEsensial PelayananKesehatanbagiPesertaJaminanKesehatan UU No. 40/2004 SJSN Ps 25: Daftardanhargaobat yang dijamin BPJS, ditetapkanolehPemerintah Perpres No. 111/2013 Ps 32: Pelayananobatalkesdan BMHP untukpesertaJamkesberpedomanpadadaftardanhargaobat, alkesdan BMHP yang ditetapkanolehMenteri Daftarobat, alkesdan BMHP dituangkandalamFornasdanKompendiumAlkes SK Menkes 189/2006 KebijakanObatNasional POR KETERSEDIAAN KETERJANGKAUAN JAMINAN KEAMANAN, MUTU & MANFAAT KENDALI MUTU & KENDALI BIAYA

  12. FASKES Kebijakandan Program Peningkatan Ketersediaan Obatdan POR Jaminan Ketersediaan Obat yang bermutu, amandanberkhasiat UpayaPeningkatan Ketersediaan ObatDalamMendukungKeselamatanPasien KeselamatanPasien (Patient Safety)

  13. FORMULARIUM NASIONAL (FORNAS) Daftarobatterpilih yang dibutuhkandanharustersedia di fasilitaspelayanankesehatansebagaiacuandalampelaksanaan JKN. (SK Menkes No. 328/Menkes/SK/VIII/2013 tanggal 19 September 2013)

  14. FORMULARIUM NASIONAL Fornas terdiri dari : • Kelas Terapi : 29 • Sub kelas terapi : 90 • 519 item obat/zat aktif, (dalam 923 kekuatan/bentuk sediaan), terdiri dari: • 468 item obat /zat aktif (dalam 838 kekuatan/bentuk sediaan) yang sudah ada di dalam DOEN 2013, DPHO 2013 dan Formularium Jamkesmas 2013 • 51 obat/zat aktif (dalam 55 kekuatan/bentuk sediaan) diluar DOEN 2013, DPHO 2013 dan Formularium Jamkesmas 2013, • 30 kekuatan dan bentuk sediaan baru (dari 30 item obat/zat aktif yang sudah ada didalam DOEN 2013, DPHO 2013 dan Formularium Jamkesmas 2013) 14

  15. FORNAS mencakup semua tingkat pelayanan (tingkat pertama, tingkat lanjutan dan rujuk balik). Agar penerapanFORNAS mencapaitujuannya, harus didukung dengan pelayanan kesehatan yang mematuhi Pedoman Pelayanan Klinis yang komprehensif dan implementasi Sistem Rujuk Balik SetiapfasyankesmengacuFORNAS agar efektifitasdanefisiensipelayanankesehatandapattercapai, mutudanbiayapelayanankesehatanterkendali, sertakeamananbagipasien (patient safety) dapatdijamin. PENERAPAN FORNAS

  16. PengelolaanObat PKD Ketersediaan Obat SeleksiObat E-catalogue E-purchasing

  17. LELANG SATUAN HARGA OBAT (Tim LKPP danKemkes) E - CATALOGUE • NAMA GENERIK • KEMASAN • PENYEDIA • HARGA (tmskpajak & francokab/RS) RKO TRANSPARAN AKUNTABEL EFEKTIF EFISIEN IF KAB/KOTA IF RUMAH SAKIT APOTEK E - PURCHASING e– CATALOGUE

  18. e-logisticobat TUJUAN • Memastikan ketersediaan obat danperbekesdidaerah • Meningkatkanefektifitaspemantauanketersedianobatdanperbekes di daerah. • Mempermudah relokasi obat dari faskes/daerah yang berlebih ke faskes/daerah yang kekurangan obatsehinggaobatdanperbekesdapatdiserapdengan optimal SASARAN Tersedia dan dimanfaatkannya data dan informasi obat yang akurat, tepat dan cepat dengan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi dalam pengambilan kebijakan bidang kesehatan khususnya obat

  19. TanamanObat Simplisia P4TO UKOT UMOT PED Ekstrak Yankes Produk OT IOT PENGEMBANGAN OBAT TRADISIONAL

  20. PeningkatanPelayananPublik Peningkatan Produk Alkes Dalam Negeri yg berbasis riset & berdaya saing Penguatan Premarket Persiapan Harmonisasi Regulasi Penguatan Postmarket • Tuntutanmasyarakatterhadap good & Clean Governance • MenjaminKeamananMutudanManfaatAlkes & PKRT • PeningkatanPengawasan • Penerapan AMDD • PeningkatanKemandirianAlatKesehatan MENINGKATKAN KEAMANAN, MUTU, MANFAATALKES PKRT YG BEREDAR

  21. PersiapanMASYARAKAT EKONOMI ASEAN PenguatanPENGAWASAN ALAT KESEHATAN Alatkesehatanyang amanbermutubermanfaat, tepatgunadanterjangkau.. E Watch alkesadalahsistempengawasanalkesNasional yang dibangunolehKementrianKesehatan , merupakansuatu System pelaporanelektronikdarikejadian yang tidakdiinginkanakibatpenggunaanalkes di fasilitaspelayanankesehatan Hasilpelaporanakanditindaklanjutioleh Tim PengawasNasionalAlkesdanmerupakaninformasiuntukpertimbangandalampengadaanalatkes di fasyankes . E CataloqAlkes Telahtercantum: 30 kategorialkes 16 Penyediaalkes 1540 jenisalkes

  22. PROGRAM DEKON; • Integrasievaluasi-pelaporandenganperencanaan (dekonsentrasi TA 2014) PENGAWASAN ALKES DAN PKRT: • Peningkatankompetensi SDM dalamhal audit CDAKB dan CPAKB PEMBINAAN KEFARMASIAN DAN ALKES • Peningkatanadvokasikepada stakeholder bidangkefarmasiandanalkes PELAYANAN KEFARMASIAN • Peningkatankapasitasteknistenagakefarmasian, danmengeksplorasipeluangpemberdayaantenagakesehatan yang adadalampelaksanaanpekerjaankefarmasian PENGELOLAAN KEFARMASIAN • Evaluasiterpadue-catalogue obatbersama LKPP • Perbaikanperencanaandanpelaksanaandekonsentrasi • Pengumpulan data & sisteminformasiterpadu RENCANA TINDAK LANJUT (2014)

  23. PARTISIPASI DAERAHdalam Program Kefarmasian dan Alat Kesehatan

  24. 71% indikator satuan kerja Ditjen Binfar dan Alkes membutuhkan partisipasi Daerah, sehingga dekonsentrasi relevan dilakukan • Tren pemanfaatan (serapan) dana dekonsentrasi dibawah 90%, sehingga perlu penajaman terhadap menu dan pelaksanaan dekonsentrasi • Agar perencanaan dan penganggaran dekonsentrasi disesuaikan dengan kemampuan penyerapan masung-masing daerah • Menu dekonsentrasi disesuaikan dengan kewenangan pemerintah daerah sesuai pembagian urusan di bidang kesehatan Integrasievaluasi – pelaporandenganperencanaan (Dekonsentrasi TA 2014) Dekonsentrasi

  25. MENU WAJIB (1-9) • Sampling ProdukAlkesdan PKRT • PemetaanSaranaProduksiAlkesdan PKRT dalampenerapan CPAKB/CPPKRTB sertaSaranaDistribusiAlkesdalampenerapan CDAKB • Peningkatan kemampuan SDM dalam Binwasdal Alkes dan PKRT • RapatKoordinasiNasional Program KefarmasiandanAlatKesehatan • Pemutakhiran Data KefarmasiandanAlkesTkPropinsi – ProfilKefarmasian • Advokasi Pelaksanaan SAI Program Kefarmasian dan Alkes • Advokasiimplementasipedomandanstandaruntukpeningkatanpenggunaanobatrasionaldifasilitaspelayanankesehatan • Pemberdayaanmasyarakatdalampeningkatanpenggunaanobatrasionaldenganmetode CBIA • Sosialisasi makanan jajanan anak sekolah (MJAS) di Kab/Kota MENU DEKONSENTRASI TA. 2014

  26. MENU WAJIB (10-17) • Peningkatankemampuan UKOT, UMOT, UJR dan UJG provinsi • PembekalantenagakesehatanKab/Kota dalamrangkapembinaanindustridanusaha OT diprovinsi • Penerapanpengembangan software SIPNAP untuk unit layanan • Sosialisasie-logistic dane-catalog • Penyusunan RKO PKD • Sinkronisasi dan harmonisasi one gate policy • BiayaOperasionalInstalasiFarmasiPropinsidanKab/Kota • BiayaDistribusiObatdanVaksinProvinsikeKab/Kota MENU DEKONSENTRASI TA. 2014

  27. MENU PILIHAN • Perencanaan & Evaluasi Dana AlokasiKhusus (DAK) Sub BidangPelayananKefarmasian • Percepatan peningkatan mutu pelayanan kefarmasian di puskesmas perawatan • Workshop penggunaanantibiotikbagitenagakesehatan • Pembekalanterhadapsaranadistribusiobat • Sosialisasi E-report PBF • BiayaPengelolaan software e-report PBF MENU DEKONSENTRASI TA. 2014

  28. Tujuan: Menjaminketersediaanobatbagipelayanankesehatandasar • Komponen: • Obat PKD 18 bulan • SarprasInstalasiFarmasiKab/Kota danProv KepatuhanPelaporan DAK Dana AlokasiKhusus (DAK) SARAN Strategipelaksanaandanpelaporanuntukperbaikanterus-menerus

  29. RANCANGAN RPJMN 2015-2019Bidangkefarmasian dan alat kesehatan

  30. Farmasi, Alat Kesehatan, Obat dan Makanan Ketersediaan vaksin dan obat cukup baik, tetapi pelayanan kefarmasian belum sesuai standar Penggunaan obat secara rasional rendah Penggunaan obat generik di fasyankes baru mencapai 83% Pengetahuan penduduk tentang obat generik sangat rendah Mutu produk obat dan makanan beredar masih rendah Harga obat relatif mahal (rantai distribusi, bahan baku impor) Pemahaman masyarakat yang kurang benar tentang vaksin

  31. Peningkatan ketersediaan dan keterjangkauan obat, terutama obat esensial generik • Peningkatanpromosipenggunaanobatdanteknologirasionaloleh provider dankonsumen • Penguatankapasitasinstitusidalammanajemensupply chain obatdanteknologi • Peningkatanproduksilokal BBO, obattradisional, danalatkesehatan • Peningkatanpelayanankefarmasian • Penguatan pengawasan postdanpre market alatkesehatan • Peningkatanpengendaliandan monitoring danevaluasibiayaobat • Peningkatan kualitas sarana produksidandistribusikefarmasiandanalkes, sertasaranapelayanansediaan farmasi STRATEGI RPJMN 2015-2019BidangKefarmasiandanAlkes

  32. Terima kasih.

More Related