1 / 11

Pemuliaan tanaman menyerbuk silang

Pemuliaan tanaman menyerbuk silang. Heni melsandi nim: 115040213111029 Kelas/ps: H/agroekoteknologi 2011. Pemuliaan Tanaman Pepaya ( Carica papaya L.) untuk Toleransi Dingin Melalui Hibridisasi. 1. Latar Belakang. 2. Tujuan.

Télécharger la présentation

Pemuliaan tanaman menyerbuk silang

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Pemuliaan tanaman menyerbuk silang Heni melsandi nim: 115040213111029 Kelas/ps: H/agroekoteknologi 2011 Pemuliaan Tanaman Pepaya (Carica papaya L.) untuk Toleransi Dingin Melalui Hibridisasi

  2. 1. Latar Belakang

  3. 2. Tujuan Untuk mengembangkan pepaya gynodioecious yang toleran terhadap dingin.

  4. 3. Keragaman Genetik pepaya gunung (Carica candamarcensis) Tetua jantan pepaya CO 2 (Carica papaya) Tetua betina

  5. 4. Metode Seleksi Pada pemuliaan ini menggunakan metode hibridisasi. Bagan

  6. Bagan metode seleksi

  7. Tabel 1 • 5. Hasil dan Pembahasan Tabel 2 • Karakter fisiologis dan biokimia F1 diamati pada bulan ke-3, 9 dan 12 bulan setelah tanam. • Di antara 62 genotipe yang diamati di F2, G22 menunjukkan aktivitas peroksidase tertingginya diikuti dengan G35, G27 dan G15. • Dari 62, 41 genotip yang berbunga di antaranya 26 adalah hermafrodit dan 15 adalah tanaman pistilate. • Buah dipanen mencapai kedewasaan setelah bulan ke-14 penanaman, hanya pada tiga genotip yaitu G15, G22 dan G27. • Buah dipanen dan parameter kualitas dicatat dan disajikan pada Tabel 2. Genotipe G15, G22 dan G27 dapat diteruskan pada generasi F3 untuk evaluasi lebih lanjut dan pengembangan baris pepaya yang toleran terhadap dingin.

  8. Table 2. Kinerja progeni F2 untuk parameter hasil

  9. 6. Kesimpulan • Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja rata-rata keturunan F1 untuk tinggi tanaman saat pertamakali berbunga, panjang tangkai daun saat pertamakali , luas daun tanaman saat pertamakali berbunga, jumlah daun tanaman saat pertamakali berbunga, berat buah rata, jumlah buah, panjang buah, lingkar buah , volume buah, volume rongga, ketebalan kulit, TSS dan hasil buah per pohon ditemukan lebih rendah dari tetua CO 2 yang lebih bagus. Namun lebih tahan terhadap dingin. • Genotipe G15, G22 dan G27 dapat diteruskan pada generasi F3 untuk evaluasi lebih lanjut dan pengembangan baris pepaya yang toleran terhadap dingin.

More Related