1 / 12

PENGELOLAAN HAMA TERPADU

PENGELOLAAN HAMA TERPADU. Hama Tanaman. Produktivitas Menurun. Tindakan Pengendalian. PHT/IPM. Meminimalisir Kerugian. CAKUPAN MATERI. Konsep Pengendalian hama Terpadu Filosofi dan Taktik Pengendalian Hama Terpadu Hubungan PHT dengan Pertanian Berkelanjutan

gaius
Télécharger la présentation

PENGELOLAAN HAMA TERPADU

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PENGELOLAAN HAMA TERPADU

  2. Hama Tanaman Produktivitas Menurun Tindakan Pengendalian PHT/IPM Meminimalisir Kerugian

  3. CAKUPAN MATERI • Konsep Pengendalian hama Terpadu • Filosofi dan Taktik Pengendalian Hama Terpadu • Hubungan PHT dengan Pertanian Berkelanjutan • Prinsip dalam Pengendalian Hama Terpadu • Praktek Pengelolaan hama Terpadu

  4. KONSEP PENGENDALIAN HAMA TERPADU (PHT) Sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, PHT tidak lagi dipandang sebagai teknologi, tetapi telah menjadi suatu konsep dalam penyelesaian masalah lapangan (Kenmore, 1996). Konsep PHT konsep Teknologi konsep Ekologi

  5. Konsep PHT teknologi 1 • merupakan pengembangan lebih lanjut dari konsep awal yang dicetuskan oleh Stern et al. (1959), • Tujuanuntuk membatasi penggunaan insektisida sintetis dengan memperkenalkan konsep ambang ekonomi sebagai dasar penetapan pengendalian hama. • Dengan cara ini, dampak negatif penggunaan pestisida terhadap kesehatan dan lingkungan dapat dikurangi (Untung, 2000).

  6. Konsep PHT ekologi 2 • berangkat dari perkembangan dan penerapan PHT dalam sistem pertanian di tempat tertentu. • Dalam hal ini, pengendalian hama didasarkan pada pengetahuan dan informasi tentang dinamika populasi hama dan musuh alami serta keseimbangan ekosistem.

  7. FILOSOFI DAN TAKTIK PENGENDALIAN HAMA TERPADU • Filosofi pengendalian hama menyangkut tiga dasar pokok pengendalian perangkat lunak (soft control), satu dasar pokok pengendalian perangkat keras (hard control), dan lintasan kritis (critical path) (Baehaki, 1992). • Dasar filosofi tersebut kemudian dijabarkan dalam taktik-taktik pengendalian yang disesuaikan dengan masalahnya.

  8. Taktik-taktik Pengendalian • Taktik pengendalian dengan tanaman inang tahan paling banyak digunakan • Taktik kultur teknis (cultural control atau ecological management) adalah taktik memanipulasi lingkungan untuk membuat ketidakcocokan hama pada suatu lingkungan • Taktik pengendalian hayati mempunyai keunggulan yaitu dapat bersifat permanen dalam mempertahankan populasi hama pada tingkat yang aman, tidak mencemari lingkungan, ekonomis, dan kompatibel dengan teknik pengendalian lainnya. • Taktik pengendalian dengan penggunaan insektisida manakala usaha dengan taktik yang telah disebutkan di atas tidak berhasil.

  9. HUBUNGAN PHT DENGAN PERTANIAN BERKELANJUTAN • Sistem pertanian berkelanjutan merupakan tujuan jangka panjang PHT • Pengembangan PHT dalam pertanian berkelanjutan didasari oleh terjadinya resistensi hama terhadap insektisida, ledakan hama sekunder, dan pencemaran lingkungan akibat pemakaian insektisida. • PHT dalam pertanian berkelanjutan dalam proses produksinya sangat memperhatikan keadilan terhadap masyarakat, khususnya petani produsen dan konsumen.

  10. PRINSIP DALAM PENGENDALIAN HAMA TERPADU • Tingkat hama yang diterima • Pencegahan • Monitoring • Mekanis kontrol • Biologi kontrol • Bertanggung jawab terhadap pestisida yang digunakan

  11. PRAKTEK PENGELOLAAN HAMA TERPADU • Identifikasi yang tepat dari hama • Mempelajari siklus hidup hama dan host dan biologi. • Monitor atau sampel untuk populasi hama lingkungan • Menetapkan tindakan ambang (ekonomi, kesehatan atau estetika). • Memilih kombinasi yang tepat taktik manajemen. • Hasil Evaluasi.

More Related