1 / 19

Empat kemampuan yang harus dimiliki pejabat PR

Empat kemampuan yang harus dimiliki pejabat PR. Memiliki kemampuan mengamati dan menganalisis suatu persoalan berdasarkan fakta di lapangan, perencanaan kerja, komunikasi dan mampu mengevaluasi problematika

garth
Télécharger la présentation

Empat kemampuan yang harus dimiliki pejabat PR

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Empat kemampuan yang harus dimiliki pejabat PR • Memiliki kemampuan mengamati dan menganalisis suatu persoalan berdasarkan fakta di lapangan, perencanaan kerja, komunikasi dan mampu mengevaluasi problematika • Kemampuan untuk menarik perhatian, melaui kegiatan publikasi yang kreatif, inovatif dan dinamis dan menarik dari publiknya sebagai target sasarannya. • kemampuan untuk mempengaruhi pendapat umum, melalui kekuatan PR • Kemampuan PR menjalin suasana saling percaya toleransi, saling menghargai, good will

  2. Peran ideal yang harus dimiliki oleh praktisi PR adalah : • Menjelaskan tujuan-tujuan organisasi kepada pihak publiknya • Bertindak sebagai radar, tetapi harus mampu memperlancar pelaksanaan public policynya • PR harus mampu memiliki kemampuan untuk melihat ke depan atau memprediksi sesuatu secara tepat yang didasarkan kepada pengetahuan akan data atau sumber informasi aktual atau faktual yang menyangkut kepentingan organisasi atau publiknya

  3. Strategi Public Relation • Menurut Ahmad S. adnanputra PR Strategy tahun 1990 arti strategi bagian terpadu dari suatu rencana (plan) sedangkan rencana merupakan produk dari suatu perencanaan (planning), yang pada akhirnya perencanaan salah satu fungsi proses manajemen Fungsi manajemen meliputi : • Menetapkan tujuan (objektif) • Strategi apa dan bagaiamana • Program kerja ( action plan) • Anggaran Bugdget.

  4. Lanjutan Jadi batasan strategi PR : Alternatif optimal yang dipilih untuk ditempuh guna mencapai tujuan public relation dalam kerangka suatu rencana public relation (public relation plan) Tujuan PR : untuk menegakan dan mengembangkan suatu citra yang menguntungkan “ favorable image) bagi organisasi/perusahaan atau produk barang dan jasa terhadap para stakeholdernya sasaran yang terkait yaitu public internal dan piblic external.

  5. Komponen Strategi public relation • Strategi PR diarahkan pada upaya menggarap persepsi para stakeholder, akar sikap tindak dan persepsi mereka • Pembentukan Strategi PR • Satuan atau segmen yang akan di garap • Panduan atau bauran sarana untuk menggarap suatu sasaran • Komponen • Komponen Sasaran • Komponen sarana

  6. Tahap-tahap kegiatan strategi public relation • Komponen sasaran umumnya adalah para stakeholder dan public yang mempunyai kepentingan yang sama • Sasaran umum secara struktural dan formal dipersempit melalui upaya segmentasi ang dilandasi seberapa jauh sasaran itu menyandang opini bersama (common opinion) potensi polemik dan pegaruhnya bagi masa depan organisasi, lembaga nama perusahaan dan produk yang menjadi perhatian secara khusus

  7. Komponen sarana (adnan putra, 1990 Komponen sarana pada public relation berfungsi untuk mengarahkan ketiga kemungkinan tersebut kearah posisi atau dimensi yang menguntungkan. Dilakukan melalui The 3 –Cs option ( conservation, chage dan crstalzation • Komponen • Mengukuhkan (conservation) • Mengubah (change) • Mengkristalisasi ( crytalization) • Starategi public relation • Terhadap opini yang aktif pro (proponen) • Terhadap opini yang aktf contra oponen • Terhadap opini yang pasif uncomimited

  8. Lanjutan • Landasan umum dalam proses penyusunan PR melekat pada manajemen : • mengeidentifikasi permasalahn yang muncul • Identifikasi unit-unit sasarannya. • Mengevaluasi mengenai pola dan kadar sikap tindakan unit sebagai sasarannya • Mengidentifikasi tentang struktur kekuasaan pada unit sasaran • Pemilihan opsi atau unsur taktikal strategi PR • Mengidentifikasi dan evaluasi terhadap perubahan kebijakan peraturan pemerintah • Menjabarkan starategi PR

  9. Komponen pembentuk strategi Pembentukan strategi dipengaruhi dengan unsur-unsur yang berkaitan dengan hal : • Lingkungan • Kondisi • Visi atau arah • Tujuan dan sasaran dari suatu pola yang menjadi dasar budaya perusahaan

  10. Coorporate culture meliputi : • Secara makro • Kebijakan umum • budaya yang dianut • Sistem perekonomian • Tektonologi yang dikuasai

  11. Lanjutan Secara Mikro • Misi perusahaan • Sumber-sumber dimiliki • Sistem pengorganisasian • Program • Tujuan dan sasaranya

  12. Strategi operasionalisasi PR PR harus berada dekat dengan top manager implikasinya adalah : • Memberikan pengetahuan yang jelas dan rinci mengenai suatu sistem terpadu • Aktivitas PR dalam mewakili organisasi dapat dipertegas • mengetahui secara langsung entang latar belakang, perencanaan • Fungsi PR berlangsung secara optimal • berperan melakukan tindakan dari monitor, merekam, menganalisis, menelaah hingga, mengevaluasi • dapat langsung memberikan sumbenag saran untuk mempertahankan nama baik

  13. Aspek-Aspek Pendekatan Strategi PR • Strategi operasional • Pendekatan persuasif dan edukatif • Pendekatan dan tanggungjawab sosial PR • Pendekatan kerjasama • Pendekatan koordinatif dan interegatif

  14. Peranan PR • Menginformasikan (to inform) • Menerangkan (to explain) • Menyarankan (to Suggest) • Membujuk (to persuade) • Mengundang (to invite • Meyakinkan ( to invence)

  15. Program Kerja dan aktivitas Humas • Proses perencanaan Program Kerja Tujuan Umum Program Kerja PR : Cara menciptakan hubungan harmonis antara organisasi yang diwakilinya dengan publiknya atau stakeholder sasaran khalayak yang terkait. Hasil yang di harapkan : Terciptanya citra posistif (good image), kemauan baik (good will) saling menghargai (mutual appreciation, saling timbul pengertian (mutual understanding), toleransi (tolerance) antara kedua belah pihak

  16. Proses Perencanaan Program kerja (Scoot M. Cutlip & Allen H. Center (Prentice-Hall, 1982 • Penelitian dan Mendengarkan (Research-Listening) • Perencanaan dan mengambil Keputusan (Planing-Decision) • Mengkomunikasikan dan Pelaksanaan (Communication-Action) • Mengevaluasi (Evaluation)

  17. 4. Evaluasi program 1. Menentukan masalah PR Bagaimana Kita telah melakukanya ? Evaluasi Apa yang terjadi sekarang ? Analisis Situasi Implementasi Bagaimana & kapan kita bertindak dan mengatakan hal tersebut ? Strategi Apa yang harus kita lakukan, lakukan dan mengapa (Alasannya ? 2. Merencanakan & Memprogram 3. Mengambil tindakan & komunikasi

  18. Langkah-langkah kegiatan PR adalah sebagai berikut ; (Rosady Ruslan, SH, MM :152) • Menganalisis Prilaku umum dan hubungan organisasi terhadap lingkungan • Menentukan dan memahami secara benar prilaku tiap-tiap kelompok terhadap oraganisasi • Menganalisis tingkat opini publik, baik yang intern maupun yang ektern • Mengantisipasi kecenderungan-kecenderungan, masalah-masalah yang potensial, kebutuhan-kebutuhan dan kesempatan-kesempatan • Menentukan formulasi dan merumuskan kebijakan-kebijakan • Merencanakan alat atau cara yang sesuai untuk meningkatkan atau mengubah prilaku kelompok masyarakat sasaran • Menjalankan dan melaksanakan aktivitas-aktivitas yang sesuai dengan program yang telah direncanakan • Menerima umpan balik untuk di evaluasi, kemudian mengadakan penyesuaian-penyesuain yang yang diperlukan )

  19. ORGANISASI ANALISIS & RISET EVALUASI & ADAPTASI UMPAN BALIK FORMULASI KEBIJAKAN PERENCANAAN & PENYUSUNAN KELOMPOK PUBLIK KOMUNIKASI

More Related