1 / 19

Bismillahirrohmanirrohim

Bismillahirrohmanirrohim. Assalamu’alaikum Wr . Wb . PENARIKAN KESIMPULAN MODUS PONENS MODUS TOLLENS SILOGISME. 1.MODUS PONENS. Jika. benar dan p benar maka q benar . Skema argumen dapat ditulis sebagai berikut :. . . . . . . premis 1.

hank
Télécharger la présentation

Bismillahirrohmanirrohim

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Bismillahirrohmanirrohim Assalamu’alaikumWr. Wb.

  2. PENARIKAN KESIMPULAN • MODUS PONENS • MODUS TOLLENS • SILOGISME

  3. 1.MODUS PONENS Jika benardan p benarmaka q benar. Skemaargumendapatditulissebagaiberikut : . . . . . . premis 1 p . . . . . . premis 2 . . . . . kesimpulan / konklusi Dalambentukimplikasi, argumentasitersebutdapatdituliskansebagai Argumentasiinidikatakansahkalaupernyataanimplikasi merupakantautologi. Tautologiadalahsebuahpernyataan majemuk yang selalubenaruntuksemuakemungkinannilaikebenarandari pernyataan-pernyataankomponennya.

  4. Tabelnilaikebenarandari Dari tabelpadakolom (5) tampakbahwa merupakantautologi, jadiargumentersebutsah. Contoh 1: Tentukankonklusidaritiappremis-premisberikutini. Premis 1 : Jikasayabelajar, makasaya lulus ujian Premis 2 : sayabelajar

  5. Jawab : Jikasayabelajar, makasaya lulus ujian ……… premis 1 p q sayabelajar……… premis 2  q ……… Konklusi Jadi, konklusinyaadalah “saya lulus ujian “.

  6. Contoh 2 : Premis 1 : Jikasayabelajar, makasaya lulus ujian (benar) Premis 2 : Sayabelajar (benar) Konklusi : Saya lulus ujian (benar) Barispertamadaritabelkebenarankondisional (implikasi) menunjukkanvaliditasdaribentukargumen modus ponen.

  7. 2. Modus Tollens Jika benardan benarmaka p benar Skemaargumendapatditulissebagaiberikut: . . . . . premis 1 ~q . . . . . premis 2 ~p . . . . . . kesimpulan / konlusi Dalambentukimplikasi, modus tollensdapatdituliskansebagai ,sahatautidaknya modus tollensdapatdiujidengantabelkebenaransebagaiberikut ! . Tabelnilaikebenaran Dari tabelpadakolom 7 tampakbahwa merupakantautologi. Jadi modus tollensmerupakanargumentasi yang sah .

  8. Contoh : Premis 1 : Jikaharihujanmakasayamemakaijashujan (benar) Premis 2 : Sayatidakmemakaijashujan(benar) Konklusi : Haritidakhujan (benar) Perhatikanbahwajika p terjadimaka q terjadi, sehinggajika q tidakterjadimaka p tidakterjadi.

  9. 3. Silogisme . Dari premis-premis dan dapatditarikkonklusi Penarikankesimpulansepertiinidisebutkaidahsilogisma . Skemaargumnyadapatdinyatakansebagaiberikut : . . . . . premis 1 . . . . . premis 2 . . . kesimpulan / konklusi Dalambentukimplikasi, silogismedapatdituliskansebagai sahatautidaknyasilogismedapatdiujidengantabelkebenaransebagaiberikut :

  10. Tabelnilaikebenaran .

  11. Dari tabelpadakolom (8) tampakbahwa merupakantautologi. Jadisilogismemerupakanargumentasiyang sah.

  12. Contoh; Tentukankonklusidaripremisberikutini. Premis 1: Jika x bilangan real maka x2 ≥ 0 premis 2: Jika x2 ≥ 0, maka ( x2+1) > 0 Jawab : Premis 1: Jika x bilangan real makax2 ≥ 0 premis 2: Jika x2 ≥ 0, maka ( x2+1) > 0 konklusi : jika x bilangan real, maka ( x2 +1) > 0

  13. SilogismaDisjungtif Premis 1 : p  q Premis 2 : ~ q Konklusi : p Jikaadakemungkinanbahwakeduapernyataan p dan q dapatsekaligusbernilaibenar, makaargumendibawahinitidak valid. Premis 1 : p ∨ q Premis 2 : q Konklusi : ~ p

  14. Tetapijikaadakemungkinankeduapernyataan p dan q tidaksekaligusbernilaibenar (disjungsieksklusif), makasillogismadisjungtifdiatasadalah valid. Contoh : 1. Premis 1 : Pengalamaniniberbahayaataumembosankan (B) Premis 2 : Pengalamaninitidakberbahaya (B) Konklusi : Pengalamaninimembosankan (B) 2. Premis 1 : Air inipanasataudingin (B) Premis 2 : Air inipanas (B) Konklusi : Air initidakdingin (B) 3. Premis 1 : Obyeknyaberwarnamerahatausepatu Premis 2 : Obyekiniberwarnamerah Konklusi : Obyeknyabukansepatu(tidak valid)

  15. Silogisma konjungsi Premis 1 : p Premis 2 : q Konklusi : p  q Artinya : p benar, q benar. Maka p  q benar. Tambahan (Addition) Premis 1 : p Premis 2 : q Konklusi: p ∨ q  Artinya: p benar, maka p ∨ q benar (tidakpedulinilaibenarataunilaisalah yang dimiliki q).

  16. Duabentukargumen valid yang lain adalahsebagaiberikut :  a. DilemaKonstruktif Premis 1 : (p  q)  (r  s) Premis 2 : p  r Konklusi : q  s Dilemakonstruktifinimerupakankombinasiduaargumen modus ponen (periksaargumen modus ponen). Contoh : Premis 1 : Jikaharihujan, akuakantinggaldirumah; tetapijikapacardatang, akupergiberbelanja. Premis 2 : Hariinihujanataupacardatang. Konklusi : Akuakantinggaldirumahataupergiberbelanja.

  17. b. DilemaDestruktif. Premis 1 : (p  q)  (r  s) Premis 2 : ~ q  ~ s Konklusi : ~ p  ~ r Dilemadestruktifinimerupakankombinasidariduaargumen modus tolens (perhatikanargumen modus tolen).

  18. Contoh : Premis 1 : Jikaakumemberikanpengakuan, akuakandigantung; danjikaakututupmulut, akuakanditembakmati. Premis 2 : Akutidakakanditembakmatiataudigantung. Konklusi : Akutidakakanmemberikanpengakuan, atautidakakantutupmulut.

  19. TERIMAKASIH Wssalamu’alaikumWr. Wb.

More Related