1 / 9

ETIKA DALAM AKUNTANSI KEUANGAN DAN AKUNTANSI MANAJEMEN

ETIKA DALAM AKUNTANSI KEUANGAN DAN AKUNTANSI MANAJEMEN. Team Dosen Pengajar Etika Profesi dan Bisnis Fakultas Ekonomi Universitas Esa Unggul. Akuntansi Keuangan.

Télécharger la présentation

ETIKA DALAM AKUNTANSI KEUANGAN DAN AKUNTANSI MANAJEMEN

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. ETIKA DALAM AKUNTANSI KEUANGAN DAN AKUNTANSI MANAJEMEN Team DosenPengajar EtikaProfesidanBisnis FakultasEkonomiUniversitasEsaUnggul

  2. AkuntansiKeuangan • Akuntansikeuanganmerupakanbidangakuntansi yang mengkhususkanfungsidanaktivitasnyapadakegiatanpengolahan data akuntansidarisuatuperusahaandanpenyusunanlaporankeuanganuntukmemenuhikebutuhanberbagaipihak, yaitupihak internal daneksternal. • Olehkarenatujuanakuntansikeuanganadalahmenyediakaninformasikepadapihak yang berkepentingan, makalaporankeuanganharusbersifatumumsehinggadapatditerimaolehsemuapihak yang berkepntingan.

  3. Laporankeuangan yang dimaksudharusmampumenunjukkankeadaankeuangandanhasilusahaperusahaan • Laporankeuangantersebutharusmampumemberikansuaturangkaianhistorisinformasidarisumber-sumberekonomi, dankewajiban-kewajibanperusahaan, sertakegiatan-kegiatan yang mengabaikanperubhanterhadapsumber-sumberekonomidankewajiban-kewajibantersebut, yang dinyatakansecarakuantitatifdengansatuanmatauang.

  4. Seorangakuntankeuanganbertanggungjawabuntuk: • Menyusunlaporankeuangandariperusahaansecara integral, sehinggadapatdigunakanolehpihak internal maupunpihakeksternalperusahaandalampengambilankeputusan. • Membuatlaporankeuangan yang sesuaidengankarakterisitkkualitatiflaporankeuangan (IAI, 2004) yaitudapatdipahami, relevan, materialitas, keandalan (penyajian yang jujur, substansimengunggulibentuk, netralitas, pertimbangansehat, kelengkapan), dapatdiperbandingkan, kendalainformasi yang relevandanhandal (tepatwaktu, keseimbanganantarabiayadanmanfaat, keseimbangandiantarakarakterisitkkualitatif), sertapenyajian yang wajar.

  5. AkuntansiManajemen • DefinisiAkuntansiManajemenmenurut IAI adalahsuatuprosespengidentifikasian, pengukuran, pengakumulasian, penganalisisan, penyediaan, penginterpretasian, danpengkomunikasianinformasikeuangan yang dilakukanolehpersonelorganisasidandigunakanuntukmenyusunrencana strategic danoperasional, mengimplementasikandanmemantaupelaksanaannya, sertauntukmeyakinkanpemanfaatandanakuntabilitassumberdayaorganisasisebagaimanamestinya.

  6. TanggungJawabSeorangAkuntanManajemen • Tanggungjawab yang dimilikiolehseorangakuntanmanajemenlebihluasdibandingkantanggungjawabseorangakuntankeuangan. • TanggungJawabAkuntanManajemenadalah: • 1. Perencanaan, menyusundanberpartisipasidalammengembangkansistemperencanaan, menyusunsasaran-sasaran yang diharapkan, danmemilihcara-cara yang tepatuntukmemonitorarahkemajuandalampencapaiansasaran. • 2. Pengevaluasian, mempertimbangkanimplikasi-implikasi historical dankejadian-kejadian yang diharapkan, sertamembantumemilihcaraterbaikuntukbertindak. • 3. Pengendalian, menjaminintegritasinformasifinansial yang berhubungandenganaktivitasorganisasidansumber-sumbernya, memonitordanmengukurprestasi, danmengadakantindakankoreksi yang diperlukanuntukmengembalikankegiatanpadacara-cara yang diharapkan. • 4. Menjaminpertanggungjawabansumber, mengimplementasikansuatusistempelaporan yang disesuaikandenganpusat-pusatpertanggungjawabandalamsuatuorganisasisehinggasistempelaporantersebutdapatmemberikankontribusikepadaefektifitaspenggunaansumberdayadanpengukuranprestasimanajemen. • 5. Pelaporaneksternal, ikutberpartisipasidalamprosesmengembangkanprinsip-prinsipakuntansi yang mendasaripelaporaneksternal.

  7. StandarEtikaAkuntanManajemen • Adaempatstandaretikauntukakuntanmanajemenyaitu: • 1.    Kompetensi,artinyadiaharusmemeliharapengetahuandankeahlian yang sepantasnya, mengikutihukum, peraturandanstandarteknis, danmembuatlaporan yang jelasdanlengkapberdasarkaninformasi yang dapatdipercayadanrelevan. • 2.    Confidentiality,mengharuskanseorangakuntanmanajemenuntuktidakmengungkapkaninformasirahasiakecualiadaotorisasidanhukum yang mengharuskanuntukmelakukanhaltersebut. • 3.    Integrity, mengharuskanuntukmenghindari “conflicts of interest”, menghindarikegiatan yang dapatmenimbulkanprasangkaterhadapkemampuanmerekadalammenjunjungetika. Merekajugaharusmenolakpemberiandanhadiah yang dapatmempengaruhitindakanmereka. Merekajugatidakbolehmenjatuhkanlegitimasiperusahaan, tetapiharusmengakuiketerbatasanprofesionalismemereka, mengkomunikasikaninformasi yang menguntungkanataumerugikan, danmenjauhidiridariprilaku yang dapatmendiskreditkanprofesimereka. • 4.    Objectifity,mengharuskanparaakuntanuntukmengkomunikasikaninformasisecarawajardanobjektif, mengungkapansecarapenuh (fully disclose) semuainformasirelevan yang diharapkandapatmempengaruhipemahaman user terhadappelaporan, komentardanrekomendasi yang ditampilkan

  8. Whistle Blowing • Seringnyamanajemenmelakukantindakanmelanggaretikaadalahkarenamerekamerasabahwatindakantersebutdapatmenolongperusahaan, danperusahaanakanmelindungimereka. • Hal inimemicusuatuisuyaituwhistle blowing (meniuppeluit), dimanaterdapatkebijakanperusahaanuntuktidakmenyajikanadanyakonflikkepentingan (conflict of interest) dalamlaporanmereka. • Whistle Blowingadalahtindakan yang dilakukanolehseseorangataubeberapakaryawanuntukmembocorkankecurangan, baik yang dilakukanolehperusahaanmaupunatasannyakepadapihak lain.

  9. Whistle blowingterjadiketikaseorangpegawaimemberitahukankepadaumum, siapa yang telahmelanggarhukumdidalamperusahaannya. Pegawai yang melakukanwhistle blowingdilindungiolehhukum. Jikadiadipecatataudibalasmakadiadapatmenuntut. • Orangyang melakukanwhistle blowingharusmempublikasikannyakepadapihakdiluarperusahaan, kepadapemerintahataubadanhukum. Jikadiahanyamelaporkanpelanggarantersebutdidalamperusahaan, makahaltersebutbukanlahwhistle blowing, dandiatidakakanmendapatkanperlindunganhukum. • Seseorangdapatmelakukanwhistle blowingpadasesuatu yang melanggarhukum (ilegal). Tetapidiaharusyakindanpasti, bahwaapa yang dilaporkannyamemangmelanggarhukumdanberalasan. Atasantidakdapatmembalasataumemecatseseorangkaryawan yang melakukanwhistle blowingkarenaalasandiatelahmelakukanwhistle blowing, tetapitidakberartijugapegawaitersebutkebalatautidakdapatdipecat (karenaalasan lain).

More Related