1 / 27

PENGEMASAN DAN PENYIMPANAN PRODUK INDUSTRI RUMAH TANGGA PANGAN (IRTP)

Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan. PENGEMASAN DAN PENYIMPANAN PRODUK INDUSTRI RUMAH TANGGA PANGAN (IRTP). BAHAYA KIMIA. BAHAYA BIOLOGIS. AMANKAN PANGAN dan BEBASKAN PRODUK dari BAHAN BERBAHAYA. BAHAYA FISIK. BEBAS BAHAYA.

Télécharger la présentation

PENGEMASAN DAN PENYIMPANAN PRODUK INDUSTRI RUMAH TANGGA PANGAN (IRTP)

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan PENGEMASAN DAN PENYIMPANAN PRODUK INDUSTRI RUMAH TANGGA PANGAN (IRTP) BAHAYA KIMIA BAHAYA BIOLOGIS AMANKAN PANGAN dan BEBASKAN PRODUK dari BAHAN BERBAHAYA BAHAYA FISIK BEBAS BAHAYA

  2. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Teknologi Pengemasan • Aspek Perlindungan dan Penanganan Produk • Aspek Pemasaran dari Pengemasan

  3. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Aspek Perlindungan dan Penanganan Produk • Mengontrol keluar masuknya air • Mengendalikan suhu, • Mengatur kondisi udara pengemasan, • Mencegah perpindahan komponen yang dapat menguap • Mencegah penyinaran UV

  4. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Mengontrol Uap Air • Mencegah masuknya uap air terutama untuk produk yang kering • Mencegah keluarnya uap air dengan mengatur sirkulasi (perputaran) udara diluar kemasan • Mengontrol uap air dengan menggunakan pengemas yang masih dapat melewatkan uap air dalam jumlah yang sedikit, terutama untuk makanan semi basah (dengan kadar air yang sedang)

  5. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Mengendalikan Suhu • Memperpanjang Umur Simpan • Penyimpanan dengan suhu rendah perlu kemasan yang tahan suhu rendah • Kemasan dapat menahan penguapan air • Kemasan kuat, sehingga pada waktu pembekuan tidak pecah • Contoh PVDC

  6. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Mencegah Perpindahan Komponen yang Dapat Menguap • Mencegah terjadinya perubahan cita rasa produk • kemasan kedap • Contoh kantong polietilen dan kemasan gelas seperti botol atau gelas jar

  7. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Mencegah Kontak Cahaya Aluminium foil • Menghindari kontak cahaya untuk produk-produk yang tidak tahan terhadap cahaya. • Menggunakan kemasan kedap cahaya • Kemasan Aluminium Foil • Kemasan Kaleng • Kemasan Gelas Berwarna • Kemasan Plastik Tidak transparan (tembus pandang Kaleng

  8. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Aspek Pemasaran dari Pengemasan • Menarik Perhatian • warna, bentuk, merk, gambar-gambar, tata letak Daya Tarik Praktis mudah dibuka dan ditutup; volume yang sesuai; dapat digunakan kembali; dapat diisi ulang;

  9. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Bahan Pengemas Plastik Politen/Polietilen (PE) • Mudah ditarik, sukar disobek; • Tidak cocok untuk bahan berlemak, • Tahan terhadap asam, basa, alkohol, deterjen; • Untuk penyimpanan beku (-50°C); • Dapat dengan mudah ditembus gas • Kedap air dan uap air

  10. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Bahan Pengemas Plastik Politen/Polietilen (PE) • Low Density Polyethylene (LDPE) yang mudah dikelim/direkat dan murah • Medium Density Polyethylene (MDPE) yang lebih kaku dari LDPE dan lebih tahan suhu tinggi, • High Density Polyethylene (HDPE) yang paling kaku dan tahan suhu tinggi (suhu 120°C).

  11. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Kemasan Plastik untuk pangan Alumunium Foil Berlapis • Foil atau poliester yang dimetalisasi dan PE, PET/saran/PE, nilon/saran/PE, OPP/saran/PE, dan OPP/alumunium foil/PE. • Kopi instan bisa digunakan kemasan PVDC melapis PVC

  12. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Kemasan Plastik untuk pangan Produk Gorengan • Kertas/alumunium foil/PE, OPP/ PVDC/PE, • LDPE/PVC/LDPE digunakan untuk mencegah ketengikan, kehilangan aroma dan CO2

  13. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Bahan Pengemas Logam Alumunium dan Alufo • Daya pengkaratan rendah, • Mudah dibengkokkan, • Mampu menahan masuknya gas, • Tidak berbau dan tidak berasa, • Sulit disolder sehingga sambungan tidak rapat • Cocok untuk produk gorengan

  14. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Bahan Pengemas Logam Alumunium Foil (Alufo) • Merupakan bahan kemas dari lembaran alumunium yang padat dan tipis dengan ketebalan <0.15 m. • Kemasan ini kedap, tidak tembus cahaya, fleksibel/mudah dilipat atau dibentuk, • Dapat digunakan sebagai bahan pelapis atau penguat dilapisi dengan plastik atau kertas

  15. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Bahan Pengemas Kayu • Sebagai bahan pengemas sekunder • Syarat : mudah tersedia, mudah disambung dan dipaku, kuat,tergantung pada jenis, ukuran dan proses awal dari produk yang dikemas.

  16. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Bahan Kertas • Kertas kraft, Kertas krep • kertas glasin dan kertas tahan minyak yang permukaannya licin • Kertas lilin yang dibuat dengan menambahkan lilin • Kertas dan koran bekas dapat menimbulkan pencemaran logam berat

  17. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Karton Lipat • Populer karena pemakaian luas • Bahan ekonomis, • Dapat dibuat berbagai bentuk dan ukuran, • Tebal karton 0.014-0.032 in

  18. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Kantong/Tas Kertas • Umumnya terbuat dari kertas kraft yang tidak dipucatkan • Idealnya kadar air kertas 6-8% • Ukuran kantong tergantung berat bahan yang dikemas (p:l=2:1 atau p:l=1.5:1) • Ideal (murah dan kuat) untuk komoditi 10-40 kg • Kantong tahan lemak: bagian dalam dilapisi dengan kertas minyak

  19. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Berbagai Karung • Karung Goni • Terbuat yute/rami • Fleksibel/mudah dilipat, kuat, murah dan relatif dapat melindungi produk dari lembab • Rongga agak besar sehingga terdapat bahaya serangga dan masuknya gas yang digunakan untuk membasmi serangga atau tikus

  20. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Berbagai Karung • Karung Plastik • Terbuat dari PE • mudah pecah; mudah meluncur dalam tumpukan; jika ditusuk sulit menutup kembali

  21. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Bahan Pengemas Gelas • Keunggulan • inert (tidak bereaksi dengan bahan yang dikemas, tahan asam dan basa, dan tahan lingkungan) • gelas dapat dibuat tembus pandang atau gelap • selama pemakaian, bentuknya tetap • tidak berbau dan tidak berpengaruh terhadap bahan yang dikemas (tidak ada perpindahan) • penahan yang baik terhadap uap air, air dan gas

  22. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Bahan Pengemas Gelas • Kelemahan • Rapuh/mudah pecah • Berat sehingga biaya distribusi dan transportasi tinggi • Perlu bahan pengemas kedua • Membutuhkan banyak tenaga

  23. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan PENYIMPANAN Tujuan : stok produk/bahan baku

  24. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Penyimpanan Jenis kehilangan dalam penyimpanan • Penurunan berat • Penurunan Kualitas • Kehilangan nilai uang • Kehilangan benih • Kehilangan kepercayaan

  25. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Penyimpanan Parameter/penentu kehilangan/kerusakan • Kadar air • Serangan serangga • Ketengikan • Jumlah mikroba • Racun yang dihasilkan mikroba • Nilai gizi turun

  26. Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan Penyimpanan Teknik penyimpanan pangan biji-bijian • Daya tampung dan kekuatan • Kekedapan terhadap cuaca • Perlindungan terhadap tikus • Efisiensi insulasi • Pengaturan pengisian dan pengeluaran • Nilai ekonomi

  27. BAHAYA BIOLOGIS BAHAYA KIMIA AMANKAN PANGAN dan BEBASKAN PRODUK dari BAHAN BERBAHAYA BAHAYA FISIK BEBAS BAHAYA Direktorat Surveilan Dan Penyuluhan Keamanan Pangan TerimaKasih

More Related