1 / 34

BAB 12

BAB 12. Manajemen Risiko Keuangan. Tujuan Utama manajemen risiko keuangan. Tujuan Utama manajemen risiko keuangan adalah untuk meminimalkan potensi kerugian yang timbul dari perubahan tak terduga dalam harga mata uang , kredit , komoditas , dan ekuitas .

judith
Télécharger la présentation

BAB 12

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. BAB 12 ManajemenRisikoKeuangan

  2. TujuanUtamamanajemenrisikokeuangan • TujuanUtamamanajemenrisikokeuanganadalah untukmeminimalkanpotensikerugian yang timbuldariperubahantakterdugadalamhargamatauang, kredit, komoditas, danekuitas. Risikovolatilitasharga yang dihadapiinidikenalsebagairisikopasar. Para pelakupasarcenderungtidakberanimengambilrisiko. Perantarajasakeuangandanpenciptapasarmemberikanresponsdenganmenciptakanprodukkeuangan yang memungkinkanseorangpelakupasaruntukmengalihkanrisikosama.

  3. Risikopasar • Risikopasarterdapatdalamberbagaibentuk, Risiko-risikolainnya : • Risikolikuiditastimbulkarenatidaksemuaprodukmanajemenrisikokeuangandapatdiperdagangkansecarabebas. Pasar yang sangattidaklikuidinimisalnyaseperti real estate dansahamdengankapitalisasikecil. • Diskontinuitaspasarmengacupadarisikobahwapasartidakselalumenimbulkanperubahanhargasecarabertahan. Kejatuhanpasarsahampadatahun 2000 merupakansuatucontohkasus. • Risikokreditmerupakankemungkinanbahwapihaklawandalamkontrakmanajemenrisikotidakdapatmemenuhikewajibannya. Sebagaicontoh , pihaklawan yang menyepakatipenukaran euro PrancismenjadidolarKanadamungkingagaluntukmenyerahkan euro padatanggal yang dijanjikan. • Risikoregulasiadalahrisiko yang timbulkarenapihakotoritaspublikmelarangpenggunaansuatuprodukkeuanganuntuktujuantertentu. Sebagaicontoh bursa efek Kuala Lumpur tidakmengizinkanpenggunaan short sales sebagaialatlindungnilaiterhadappenurunanhargaekuitas.

  4. Risikopasar • Risikopajakmerupakanrisikobahwatransaksilindungnilaitertentutidakdapatmemperolehperlakuanpajak yang diinginkan. Sebagaicontoh, perlakuankerugianvalutaasingsebagaikeuntungan modal ketikalababiasalebihdisukai. • Risikoakuntansiadalahpeluangbahwasuatutransaksilindungnilaitidakdapatdicatatsebagaibagiandaritransaksi yang hendakdilindungnilai. Contohnyaadalahketikakeuntunganataslindungnilaiterhadapkomitmenpembeliandiperlakukansebgaai “laba lain-lain” danbukansebagaipengurangbiayapembelian.

  5. MENGAPA MENGELOLA RISIKO KEUANGAN • Pertumbuhanjasamanajemenrisiko yang cepatmenunjukkanbahwamanajemendapatmeningkatkannilaiperusahaandenganmengendalikanrisikokeuangan. Jikanilaiperusahaanmenyamainilaikiniaruskasmasadepannya, manajemenpotensirisiko yang aktifdapatdibenarkandenganbeberapaalasan : • manajemeneksposurmembantudalammenstabilkanekspektasiaruskasperusahaan. Aliranaruskas yang lebihstabildapatmeminimalkankejutanlabasehinggameningkatkannilaikiniekspektasiaruskas. Manajemeneksposur yang aktifmemungkinkanperusahaanuntukberkonsentrasipadarisikobisnisnya yang utama. Para pemberipinjaman, karyawandanpelangganjugamemperolehmanfaatdarimanajemeneksposur. Akhirnyakarenakerugian yang ditimbulkanolehrisikohargadansukubungatertentudialihkankepadapelanggandalambentukharga yang lebihtinggi, manajemeneksposurmembatasirisiko yang dihadapiolehkonsumen.

  6. PERANAN AKUNTANSI • Akuntanmanajemenmembantudalammengidentifikasikaneksposurpasar, mengkuantifikasikeseimbangan yang terkaitdenganstrategiresponsrisikoalternatif, mengukurpotensi yang dihadapiperusahaanterhadaprisikotertentu, mencatatproduklindungnilaitertentudanmengevaluasiefektivitas program lindungnilai. A. IdentifikasiRisikoPasar B. MenguantifikasiPenyeimbangan C. Manajemen Risiko di Dunia dengan Kurs Mengambang

  7. IdentifikasiRisikoPasar • Kerangkadasar yang bermanfaatuntukmengidentifikasikanberbagaijenisrisiko market yang berpotensidapatdisebutsebagaipemetaanrisiko. Kerangkainidiawalidenganpengamatanatashubunganberbagairisikopasarterhadappemicunilaisuatuperusahaandanpesaingnya. Dan biasanyadisebutsebagaikubuspemetaanrisiko. Istilahpemicunilaimengacupadakondisikeuangandan pos-pos kinerjaoperasikeuanganutama yang mempengaruhinilaisuatuperusahaan. Risikopasarmencakuprisikokursvalutaasingdansukubunga, sertarisikohargakomoditasdaneukuitas. Dimensiketiga • darikubuspemetaanrisiko, melihatkemungkinanhubunganantararisikopasardanpemicunilaiuntukmasing-masingpesaingutamaperusahaan. Jikaseorangpesaingmembelitopibisboldariluarnegeridanmatauangnegarasumberpembelianmengalamipenurunannilairelatifterhadapmatauangnegaraanda, makaperubahaninidapatmenyebabkanpesaingandamampuuntukmenjualdenganharga yang lebihrendahdaripadaanda. Inidisebutsebagairisikokompetitifmatauang yang dihadapi.

  8. MenguantifikasiPenyeimbangan Peran lain yang dimainkanolehparaakuntandalamprosesmanajemenrisikomeliputiproseskuantifikasipenyeimbangan yang berkaitandenganalternatifstrategiresponsrisiko. Akuntanharusmengukurmanfaatdarilindungdinilaidandibandingkandenganbiaya plus biayakesempatanberupakeuntungan yang hilangdanberasaldarispekulasipergerakanpasar

  9. Manajemen Risiko di Dunia dengan Kurs Mengambang • Risikokursvalutaasing (valas) adalahsalahsatubentukrisiko yang paling umumdanakandihadapiolehperusahaanmultinasional. Dalamduniakursmengambang, manajemenrisikomencakup : 1) antisipasipergerakankurs, 2) pengukuran risiko kurs valuta asing yang dihadapi perusahaan, 3) perancangan strategi perlindungan yang memadai, dan 4) pembuatan pengendalian manajemen risiko internal

  10. PeramalanatasPerubahanKurs • Informasi yang sering kali digunakandalammembuatperamalankurs (yaitudepresiasimatauang) berkaitandenganperubahandalamfaktor-faktorberikutini :  PerbedaanInflasi (inflation differential). Kebijakanmoneter (monetery policy)  NeracaPerdagangan (balance of trade)  Neracapembayaran (balance of payment)  Cadanganmoneterdankapasitasutangluarnegeri (international monetary reserve and debt capacity)  Anggarannasional (national budget)  Kurs forward (forward exchange quotations)  Kurstidakresmi (unofficial rates)  Perilakumatauangterkait (behavior of related currencies)  Perbedaansukubunga (interest rate differentials)  Hargaopsiekuitasluarnegeri (foreign equity option prices)

  11. Faktorpolitiksangatmempengaruhinilaimatauangdibanyaknegara. Responspolitikterhadaptekanandevaluasiataurevaluasisering kali menghasilkanpengukuranuntuksementarawaktu (temporer) danbukanpenyesuaiankurs. • Pengukurantemporerinimeliputipajaktertentu, kontrolimpor, insentifekspor, dankontrolmatauang . • Kurspasarkini (yaitukurs forward) menunjukkanadanyakonsensusdariseluruhpelakupasarataskursvalutaasingdimasamendatang. • Kurs forward merupakanestimasiterbaik yang adauntukkursdimasamendatang. Acaknyaperubahankursvalasmencerminkanperbedaanopiniataskursdikalanganpelakupasar.

  12. ManajemenPotensiRisiko • Menyusunstrukturpermasalahperusahaanuntukmeminimalkanpengaruhburukkursmemerlukaninformasimengenaipotensiterhadaprisikovalas yang dihadapi. Potensiterhadaprisikovalastimbulapabilaperubahankursvalasjugamengubahnilaiaktivabersih, labadanaruskassuatuperusahaan. Pengukuranakuntansitradisionalterhadappotensirisikovalasiniberpusatpadaduajenispotensirisiko: translasidantransaksi.

  13. PotensiRisikoTranslasi • Potensirisikotranslasimengukurpengaruhperubahankursvalasterhadapnilaiekuivalenmatauangdomestikatasaktivadankewajibandalammatauangasing yang dimilikiolehperusahaan. • Sebagaicontoh, sebuahindukperusahaan AS yang mengoperasikananakperusahaan yang dimilikisepenuhnyadiekuador (denganmatauangfungsionaldolar AS) mengalamiperubahannilaidolaratasaktivamoneterbersihdiekuadorjikanilaitukar AS mengalamiperubahanrelatifterhadapdolar. Aktivaataukewajibandalammatauangasingmenghadapipotensirisikokursjikasuatuperubahandalamkursmenyebabkannilaiekuivalendalammatauangindukperusahaanberubah.

  14. PotensiRisikoTranslasi Multi Mata Uang (dalamribuan) Sistem penentuan biaya standar mencoba untuk meminimalkan varians antara biaya yang dianggarkan dengan biaya aktual. Penentuan biaya kaizen menekankan untuk melakukan apa ynag diperlukan untuk mencapai tingkatan kinerja yang diinginkan dalam kondisi pasar yang kompetitif.

  15. PotensiRisikoTransaksi • Potensirisikotransaksiberkaitandengankeuntungandankerugiannilaitukarvalutaasing yang timbuldaripenyelesaiantransaksi yang berdenominasidalammatauangasing. Tidaksepertikeuntungandankerugiantranslasi, keuntungandankerugiantransaksimemilikidampaklangsungterhadaparuskas. • Kontrolterpusatterhadapkeseluruhanpotensirisikomatauangsuatuperusahaanmasihdimungkinkan. Agar terlaksana, masing-masingperusahaanafiliasiluarnegeriharusmengirimkanlaporanpotensirisiko multi matauangkepadakantorpusatperusahaansecaraterusmenerus. Sekalipotensirisikotelahdigabungkanberdasarkanmatauangdannegara, perusahaandapatmelakukankebijakanlindungnilaiterkoordinasisecaraterpusatuntukmenghilangkankerugianpotensial.

  16. Potensi risiko Akuntansi versus Ekonomi • Inimerupakanpengaruhperubahannilaimatauangterhadapkinerjaoperasidanaruskasmasadepanperusahaan. Misalnya, jumlahaktivaterpaparanakperusahaansebesar $ 25.000 danjumlahkewajibanterpaparsebesar $ 7.500, Selisihnyaadalahpotensirisikobersihyaitusebesar $ 17.500. Berdasarkanlaporaniniseorangmanajerkeuangandapatmemutuskanuntukmelakukanlindungnilaiatasposisiinidenganmenjualsebanyak 17,5 jutadolarAustralisdalampasar forward matauang. Laporanpotensiorisikotradisionalmempertimbangkanpengaruhperubahankursterhadapsaldoakun per tanggallaproankeuangan. Laporanaurskas multi matauangmenekankanpotensirisiko yang dihasilkanolehperubahankursselamaperiodeanggaran yang berlaku.

  17. Istilahpotensirisikoekonomimenunjukkanbahwaperubahankursmempengaruhiposisikompetitifperusahaandenganmengubahhargamasukandankeluaranperusahaanrelatifterhadaphargakompetitorluarnegeri. Potensirisikoekonomiatauoperasisedikitterkaitatautidakmemilikikaitandenganpotensirisikotranslasiatautransaksi. Dengandemikianpengelolaanataspotensirisikosemacamitumemerlukanteknologilindungnilai yang lebihbersifatstrategisdanbukantaktis.

  18. Perusahaan dapatmemilihuntuklindungnilaistruktural yang mencakuppemilihanataurelokasitempatmanufakturuntukmengurangipotensirisikooperasiusahasecarakeseluruhan. Sebagaialternatif, indukperusahaandapatmengambilpendekatanportofoliountukpenguranganrisikodenganmemilihjenis-jenisusaha yang dapatmengurangipotensirisiko yang dihadapi. Pengukuranpotensirisikooperasi yang tepatmemerlukanpemahamanstrukturpasardimanaperusahaandanpesaingnyamelakukankegiatanusaha, sertapengaruhkursriil (sebagaikebalikandari nominal). Pengaruhinisukaruntukdiukur. Karenapotensirisikooperasicenderungberadadalamperiodewaktu yang lama, ketidakpastiandalamhaldapatdiukuratautidak, dantidakberdasarkanpadakomitmensecaraterbuka, makaakuntanharusmenyediakaninformasi yang mencakupberbagaifungsioperasidanperiodewaktu.

  19. StrategiPerlindungan •  LindungNilaiNeraca •  LindungNilaiOperasional •  LindungNilaiStruktural •  LindungNilaiKontraktual

  20.  LindungNilaiNeraca 1. Mempertahankansaldokasdalammatauanglokalsebesartingkat minimum yang diperlukanuntukmendukungoperasi yang berjalan. 2. Mengembalikan laba yang di atas jumlah yang diperlukan untuk ekspansi modal kepada induk perusahaan. 3. Mempercepat (memastikan-leading) penerimaandanpiutangdagang yang beredardalammatauanglokal. 4. Menunda (memperlambat-lagging) pembayaranutangdalammatauanglokal. 5. Mempercepatpembayaranutangdalammatauangasing. 6. Menginvestasikankelebihanutangtunaikedalampersediaandanaktivalainnyadalammatauanglokal yang tidakterlaluterpengaruholehkerugiandevaluasi. 7. Berinvestasidalamaktivadiluarnegeridenganmatauang yang kuat.

  21.  LindungNilaiOperasional • Bentukperlindunganrisikoiniberfokuspadavariabelvariabel yang mempengaruhipendapatdanbebandalammatauangasing. Pengendalianbiaya yang lebihketatmemungkinkan margin keselamatan yang lebihbesarterhadappotensikerugianmatauang.

  22.  LindungNilaiStruktural • Lindungnilaiinimencakuprelokasitempatmanufakturuntukmengurangipotensirisiko yang dihadapiperusahaanataumengubahnegara yang menjadisumberbahanmentahataukomponenmanufaktur.

  23.  LindungNilaiKontraktual • Berbagaiinstrumenlindungnilaikontraktualtelahdikembangkanuntukmemberikanfleksibilitas yang lebihbesarkepadaparamanajerdalammengelolapotensirisikovalutaasing yang dihadapi.

  24. AkuntansiuntukProdukLindungNilai • Merupakankontrakatauinstrumenkeuangan yang memungkinkanpenggunaanyauntukmeminimalkan, menghilangkan, atau paling tidakmengalihkanrisikopasarpadapundakpihak lain. Produkinimencakupantara lain kontrak forward, future, swap, opsi, dangabungandariketiganya. Untukmemahamipentingnyaakuntansilindungnilai, dicontohkanbeberapapraktikakuntansilindungnilai yang dasar. • Para analisbiasanyamemusatkanperhatianpadaoperasiketikamengevaluasiseberapabaikmanajementelahmenjalankanusahaintinya. Lababersihmencakuppengaruhkejadianluarbiasaatauperistiwajarangterjadi yang cukupmembingungkan

  25. Perlakuanakuntansiuntukderivatifkeuangan yang telahditerimasecarainternasionaladalahmenetapkannilaiprodukmenurutpasardengantimbulkeuntunganataukerugian yang diakuisebagaibagiandarilabanonoperasi.

  26. Beberapakriterialindungnilai yang memadai, mencakuphal-halberikut • 1. Pos-pos yang sedangdilindunginilaimenimbulkanrisikopasar yang harusdihadapiperusahaan • 2. Perusahaan mendeskripsikanstrategilindungnilai • 3. Perushaan menentukan instrumen yang akan digunakan untuk lindung nilai • 4. Perusahaan mencatatalasannyamengapalindungnilai yang dilakukankemungkinanbesarakanefektifdilakukan.

  27. Kontrak Forward Valas • Kontrak forward valutamerupakanperjanjianuntukmengirimkanataumenerimajumlahmatauangtertentu yang dipertukarkandenganmatauangdomestik, padasuatutanggaldimasamendatang. Perbedaanantarakurs forward dankurs spot yang berlakupadatanggalkontrak forward menimbulkanasanya premium (apabilakurs forward>kurs spot) ataudiskon (kurs forward<kurs spot). Kontrak forward jugamenimbulkankeuntunganataukerugiantransaksiapabilakurspadatanggaltransaksiberbedadarikurs yang berlakupadalaporankeuangan interim atautangalpenyelesaian.

  28. Future Keuangan • Merupakankomitmenuntukmembeliataumenyerahkansejumlahmatauangasingpadasuatutanggaltertentudimasadepandenganharga yang ditentukan. Future jugadigunakanuntukpenyelesaiantunaipenyerahan, dandapatdibatalkansebelumpengirimandenganmelakukanpenyeimbanguntukinstrumenkeuangan yang sama. Kontrakperjanjian future merupakankontrakdalambentukstandar, yang berisiprovisiterkaitdenganukurandantanggalpengiriman, dandiperdagangkanpadasebuahterorganisir, dinilaiberdasarkannilaipasarpadaakhirtiap-tiapharidanharusketentuan margin periodik. Kerugianataskontrakinimenimbulkanpenambahan margin (margin call); sedangkankeuntunganmenimbulkanpembayarantunai. Kontrakinijugadapatdigunakanuntukberspekulasidalamantisipasipergerakanhargadanuntukmemanfaatkananomalijangkapendekdalampenetapanhargakontrak future.

  29. Opsimatauang • Opsimatauangmemberikanhakkepadapembeliuntukmembeli (call) ataumenjual (put) suatumatauangdaripihakpenjual (pembuat) berdasarkanharga (eksekusi) tertentupadaatausebelumtanggalkadaluwarsa (eksekusi) yang telahditentukan

  30. Swap Mata Uang • Mencakuppertukaransaatinidandimasadepanatasduamatauang yang berbedaberdasarkankurs yang telahditentukansebelumnya. Swap matauangamemungkinkanperusahaanuntuk : • a. mendapatkanaksesterhadappasar modal yang sebelumtidakdidapatdiaksesdenganbiaya yang relatifrendah. • b. Melakukanlindungnilaiterhadaprisikokurs yang timbuldarikegiatanusahainternasional.

  31. Perlakuanakuntansi • FASB menrbitkan FAS No.133, yang diklarifikasimelalui FAS 149 padabulan April 2003, untukmemberikanpendekatantunggal yang komprehensifatasakuntansiuntuktransaksiderivatifdanlindungnilai. IFRS (dahulu IAS) No.39, yang barusajadirevisi, berisipanduan yang untukpertamakalinyamemberikantuntunan yang universal terhadapakuntansiuntukderifatifkeuangan

  32. BERSPEKULASI DALAM MATA UANG ASING • Peluanguntukmeningkatkanlabadilaporkandenganmenggunakankontrakforward danopsidalampasarvalas. Kontrak forward yang dibeliuntukspekulasipadaawalnyadicatatsebesarkurs forward. (Kurs forward merupakanindikatorkurs spot yang terbaik yang berlakujikakontraktelahjatuh tempo). Keuntunganataukerugiantranslasi yang diakuisebelumpenyelesaianbergantungpadaantarakurs forward awaldankurs yang tersediauntukperiodekontrak yang tersisa.

  33. PENGUNGKAPAN • Pengungkapan yang diwajibkanoleh FAS 133 dan IAS 39 sedikitbanyaktelahmenyelesaikanmasalahini. Pengungkapanituantara lain: •  Tujuandanstrategimanajemenrisikountukmelakukantransaksilindunganilai •  Deskripsi pos-pos yang dilindungnilai •  Identifikasirisikopasardari pos-pos yang dilindungnilai •  Deskripsi mengenai instrumen lindung nilai •  Jumlah yang tidakdimasukkandalampenilaianefektivitaslindungnilai •  Justifikasiawal (apriori) bahwahubunganlindungnilaitersebutakansangatafektifuntukmeminimalkanrisikopasar •  Penilaiberjalanmengenaiefektivitaslindungnilaiaktualdariseluruhderivatif yang digunakanselamaperiodeberjalan

  34. SistemPelaporan • Sistempelaporanrisikokeuanganharusdapatmerekonsiliasikansistempelaporan internal. Hal iniumumnyamerupakanwilayahkekuasaandepartemenkontrolerperusahaan. Pendekatantimmerupakancara yang efektifdalammerumuskantujuanrisikokeuangan, standarkinerja, sertasistem pengawasandanpelaporan. Manajemenrisikokeuanganmerupakancontohutamadimanakeuanganperusahaandanakuntansisangatberkaitanerat.

More Related