1 / 7

Identitas Mahasiswa

TRI ANNAH, 3101407019 PERSEPSI SISWA TERHADAP PEMBELAJARAN SEJARAH DI SMA SE-KECAMATAN SUKOREJO KABUPATEN KENDAL TAHUN 2011. Identitas Mahasiswa.

keenan
Télécharger la présentation

Identitas Mahasiswa

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. TRI ANNAH, 3101407019PERSEPSI SISWA TERHADAP PEMBELAJARAN SEJARAH DI SMA SE-KECAMATAN SUKOREJO KABUPATEN KENDAL TAHUN 2011

  2. Identitas Mahasiswa • - NAMA : TRI ANNAH - NIM : 3101407019 - PRODI : Pendidikan Sejarah - JURUSAN : Sejarah - FAKULTAS : Ilmu Sosial - EMAIL : inyong_eta pada domain yahoo.com - PEMBIMBING 1 : Arif Purnomo, S.S, S.Pd, M.Pd. - PEMBIMBING 2 : Dra. Putri Agus Wijayati, M.Hum. - TGL UJIAN : 2011-08-12

  3. Judul • PERSEPSI SISWA TERHADAP PEMBELAJARAN SEJARAH DI SMA SE-KECAMATAN SUKOREJO KABUPATEN KENDAL TAHUN 2011

  4. Abstrak • Pembelajaran sejarah di sekolah, senantiasa memiliki persepsi yang kurang baik. Ketertarikan siswa terhadap mata pelajaran sejarah selalu dianggap rendah. Pembelajaran sejarah dinilai memprihatinkan karena tidak dihargai. Untuk itu seorang guru harus mampu menggunakan metode yang sesuai dengan perkembangan zaman siswa, sehingga siswa lebih merasa tertarik. Pada dasarnya pembelajaran sejarah itu tidak membosankan melainkan hal-hal lain yang mempengaruhi pembelajaran sejarah itu membosankan atau tidak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana persepsi siswa terhadap pembelajaran sejarah siswa SMA se-Kecamatan Sukorejo. Persepsi sendiri merupakan proses seseorang menafsirkan dan mengorganisasikan pola stimulus yang ada dalam lingkungan. Persepsi siswa terhadap pembelajaran sejarah dalam hal ini antara lain mengenai penggunaan media dalam proses pembelajaran sejarah, pengelolaan kelas oleh guru, penggunaan sumber belajar, penilaian pembelajaran sejarah oleh guru dan materi yang disampaikan oleh guru. Melalui hal-hal tersebut dijadikan sebagai tolok ukur untuk mengetahui persepsi siswa terhadap pembelajaran sejarah. Populasi penelitian ini adalah siswa SMA se-Kecamatan Sukorejo berjumlah 1034 siswa. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan teknik sampel sebesar 13 % dari jumlah populasi, yaitu sebanyak 147 siswa. Variabel yang dikaji dalam penelitian ini yaitu persepsi siswa terhadap pembelajaran sejarah. Data dikumpulkan menggunakan angket tentang persepsi siswa dalam penelitian ini dianalisis dengan teknik deskriptif presentase. Hasil penelitian bahwa persepsi siswa sudah baik, dari hasil pengisian angket bahwa persepsi siswa terhadap penggunaan media dalam pembelajaran sejarah masuk dalam kategori baik yaitu 94 siswa atau 63,95%, persepsi siswa terhadap pengelolaan kelas yang dilakukan oleh guru saat proses pembelajaran sejarah masuk dalam kategori baik yaitu 65 siswa atau 65,31%, persepsi siswa terhadap penggunaan sumber belajar masuk dalam kategori baik yaitu 99 siswa atau 67,95%, persepsi siswa terhadap penilaian pembelajaran sejarah oleh guru juga masuk dalam kategori bauk yaitu 96 siswa atau 65,31% dan persepsi siswa terhadap penyampaian materi oleh guru dalam proses pembelajaran juga masuk dalam kategori baik yaitu 95 siswa atau 64,63%, prosentase yang lain masuk dalam kategori sedang. Dari hasil penelitian dan pembahasan, dapat ditarik kesimpulan bahwa siswa SMA se-Kecamatan Sukorejo memiliki persepsi yang baik terhadap pembelajaran sejarah. Siswa sebaiknya menyadari arti penting mempelajari sejarah, selain itu guru juga hendaknya mempertahankan kualitas dalam mengajar sejarah sehingga siswa tetap semangat dalam mengikuti proses pembelajaran.

  5. Kata Kunci • Persepsi, Pembelajaran Sejarah, SMA

  6. Referensi • Arikunto, Suharsimi. 2007. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan (edisi revisi). Jakarta: Bumi Aksara. Arikunto, Suharsimi. 2005. Manajemen Penelitian (edisi revisi). Jakarta: Rineka Cipta Djamarah Syaiful Bahri, dan Aswan Zain.2002. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Semarang. 2008. Panduan Bimbingan, Penyusunan Pelaksanaan Ujian dan Penilaian Skripsi Mahasiswa. Semarang: Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Semarang. Isjoni.2007. Pembelajaran Sejarah Pada Satuan Pendidikan. Bandung:Alfabeta. Nazir, Moh. 2005. Metode Penelitian. Bogor:Ghalia Indonesia. Margono, S.2004. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta. Munib, Achmad. 2007. Pengantar Ilmu Pendidikan. Semarang: UPT MKK UNNES Poerwadarminta. 1993. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka. Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa. 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia, edisi Ketiga. Jakarta: Balai Pustaka Sudjana dan Ibrahim. 2007. Penelitian Dan Penilaian Pendidikan. Bandung: Sinar Baru Algesindo. Sukardi. 2008. Metodologi penelitian pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara Tirtarahardja Umar, dan S.L Lasulo. 2005. Pengantar Pendidikan. Jakarata: Rineka Cipta. Usman, M. Uzer. Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2003 Walgito, Bimo.2002. Pengantar Psikologi Umum, Yogyakarta: Andi Offset. Wasino. 2007. Dari Riset Hingga Tulisan Sejarah. Semarang: UNNES PRESS. Yamin, Martinis. 2007. Desain Pembelajaran Berbasis Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta: Gaung Persada Pers Internet http://fatamorghana.wordpress.com/2009/04/12/tujuan-pendidikan/ (diunduh pada 5 Mei 2011) http://google.com/pengertian persepsi (diunduh pada 25 Juli 2011) www.kompas.com (diunduh pada 6 April 2011) http:// teori psikologi.blogspot.com/2008/05/pengertian persepsi (Diunduh 12 April 2011)

  7. Terima Kasih • http://unnes.ac.id

More Related