1 / 100

MINGGU 05

MINGGU 05. GOLONGAN KATA: KATA KERJA. HASIL PEMELAJARAN. Pelajar dapat mengenal pasti: * elemen kata kerja * ciri kata kerja * jenis kata kerja * pembentukan kata kerja. KATA KERJA. Kata yang menjadi inti bagi binaan atau konstruksi frasa kerja, dan dapat mewakili seluruh frasa kerja

morrison
Télécharger la présentation

MINGGU 05

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. MINGGU 05 GOLONGAN KATA: KATA KERJA

  2. HASIL PEMELAJARAN Pelajar dapat mengenal pasti: * elemen kata kerja * ciri kata kerja * jenis kata kerja * pembentukan kata kerja

  3. KATA KERJA Kata yang menjadi inti bagi binaan atau konstruksi frasa kerja, dan dapat mewakili seluruh frasa kerja Perilaku Morfologi: kehadiran imbuhan kan, i, meN…kan, meN…i, meN, per, per…kan, per…i, ber, di, memper, ber…an, ber…kan, memper…kan, memper…i Perilaku Sintaksis: - dapat disertai kata nafi tidak - kata kerja tidak berimbuhan tidak disertai penguat - dapat disertai kata pembantu, penyambut (objek), pelengkap, penerang dan ayat komplemen - dapat diperluas dengan urutan kata dengan + kata adjektif Perilaku Semantik:- bermakna kejadian, gerak atau perlakuan, proses dan keadaan - menunjukkan perbuatan atau keadaan melakukan sesuatu

  4. KATA KERJA KATA KERJA TAK TRANSITIFKATA KERJA TRANSITIF BERPELENGKAPTANPA PELENGKAP AYAT AKTIF AYAT PASIF

  5. GOLONGAN KATA KERJA kata kerja transitif tak transitif aktif pasif berpelengkap tanpa pelengkap Halimah mengajarkan Bahasa Urdu kepada Husin Bahasa Urdu diajarkan (oleh) Halimah kepada Husin Isterinya menjadi pramugari Burung itu terbang

  6. KATA KERJA TAK TRANSITIF TANPA PELENGKAP ciri: Sempurna maknanya, dapat berdiri sendiri, tidak memerlukan objek, dan satu bentuk paradigma inti kata dasar: bangun, pulang, tidur, pergi, duduk, tumbuh, runtuh, lupa, lari, kembali… berawalanber: bermain, bersenam, bertani, berbincang, bermenung, berenang, berjimat, bersila, bercakap, berjalan… berawalanmeN: mengalir, menangis, melecur, melamun, melalak, merayu, meraba, meratap, menyesal, menguap… berawalanter: terbatuk, tersilap, terlupa, termenung, tercengang, ternganga, terjatuh, terjaga, terkejut, tertidur, terpegun…

  7. KATA KERJA TAK TRANSITIF BERPELENGKAP ciri: Prosesnya produktif, ayat tidak boleh dipasifkan, perlu pelengkap untuk kesempurnaan ayat, dan maujud yang merupakan sejenis atau yang digunakan sebagai pangkal nama kata adjektif: berbuat baik, bertambah gigih, beransur sihat, menjadi tegang, tinggal miskin, bersuara lantang, bercita-cita tinggi, berbunyi bising, berjalan laju… kata s. nama: tinggal di Bangi, berada di Terengganu, membelok ke kiri, berjumpa dengannya, singgah di pasar, bermain dengan ibu, bekerja di kilang, berdiri di tangga, bersekolah di Kelantan, berjemur di pantai… kata nama: menjadi guru, ada hadiah, berselimutkan embun, menganggap sahabat, mendarah daging, beratapkan nipah, berkajangkan mengkuang layu, bersenjatakan pistol, menghilang diri, beristerikan wanita Arab…

  8. KATA KERJA TRANSITIF • Boleh dipasifkan • Frasa nama (FN) sebagai objek • Tidak dapat berdiri sendiri tanpa objek kata kerja transitif aktifkata kerja transitif pasif memetik dipetik membincangkan dibincangkan menuruni dituruni terlanggar basikal terlanggar oleh tertembak harimau tertembak oleh

  9. KATA KERJA kata kerja tak transitif kata kerja transitif berfikir tentang memikirkan perkara bercerita tentang menceritakan perihal berharap akan mengharapkan sinar ingat akan mengingatkan kisah faham akan memahami keadaan duduk di menduduki posisi penting mati dengan mematikan diri gugur di menggugurkan namanya

  10. PEMBENTUKAN KATA KERJA KATA KERJA TUNGGAL KATA KERJA TURUNAN/JADIAN KATA KERJA BERIMBUHAN KATA KERJA MAJMUK KATA KERJA GANDA

  11. KATA KERJA TUNGGAL dasar bebas tak transitif: ada, balik, lulus, naik, turun, pecah, pulang, wafat < + [ FN – (FS) ] > transitif: makan, minum, nampak < + [ FN – FN ] > dasar terikatjuang, temu, selenggara… akronim berdikari, hakis, pulihara…

  12. KATA KERJA BERIMBUHAN awalan: meN, beR, teR, di, mempeR, dipeR akhiran:kan, i apitan: mem…kan, ber…an, meng…i, ke…an sisipan: el, er, em, in gabungan: beR…kan, meN…i, meN…kan, di…i, memper…kan, memper…i, ke…an, diper…kan, diper…i…

  13. BENTUK AWALAN meN • Kata dasar yang dirangkaikan dengan awalan meN akan mengalami proses sengauan • Bunyi sengau itu perlu serasi dengan fonem awal kata dasar • Apabila fonem awal kata dasar ialah konsonan bersuara, maka fonem itu tidak gugur. Sebaliknya, fonem itu akan mengalami perubahan apabila fonem awal kata dasar itu ialah konsonan tidak bersuara. Contoh: basuh - membasuh ganas - mengganas pulas - memulas kagum - mengagum

  14. KEKECUALIAN • Terjadi pada fonem /c/ (tidak bersuara), iaitu tidak mengalami perubahan apabila bergabung dengan meN. Contoh: cinta – mencintai, cuci – mencuci, cantas – mencantas, cangkul – mencangkul, cangkung – mencangkung… • Kata lain, terutama kata yang berasal daripada kata bahasa serumpun atau bahasa asing. Contoh: terjemah – menterjemah, peduli – mempedulikan, propaganda – mempropaganda, tadbir – mentadbir, subsidi – mensubsidi, tertawa – mentertawa, ternak – menternak… • Kata yang sudah mendapat awalan. Contoh: memperdalam, memperindah, mempercepat, memperbaiki, memperhalus, mempersuntingkan…

  15. AWALAN meN me: memaki, menanah, menyunyut, mengiang-ngiang, meraut, melaung, mewangi, menyuci… mem: membuli, membara, memproses, memfitnah, mempraktikkan, membuat, membanting… men: mencuci, mendahagi, mendulang, menjahang, menzeroks, mensyaratkan… meng:mengganggu, menggagau,mengingat, menggatal, menghubungi, mengikut… menge:mengekod, mengepos, mengeram, mengehad, mengepin, mengebom…

  16. AWALAN meN meN + kata nama: mengapak, melaut, mengepin, melangit, melutut… meN + kata adjektif: menipis, mengecil, mewangi, menghijau… meN + kata kerja transitif: menggunakan, membuka, memburu, menendang, menembak… meN+ kata kerja tak transitif:melecur, menangis, mengancam, meninggal, meledak…

  17. JENIS KATA KERJA BERAWALAN meN kata kerja transitif tanpa akhiran: melukis, memberi, membuka, mengecat, memandu, membuat, menembak, menendang… kata kerja transitif berakhiran: memerahkan, menganugerahkan, menganugerahi, mengajarkan, melalui, memaklumi, memaklumkan, mengajari… kata kerja tak transitif: mendarat, mengantuk, menangis, menyala, membanjir, memberontak…

  18. FUNGSI AWALAN meN Membentuk kata kerja transitif atau kata kerja tak transitif MAKNA AWALAN meN meN + kata kerja tak transitif • Melakukan sesuatu perbuatan atau gerakan menari, menyanyi, mengembara, mendidik, merangkak, meraba, melompat, menerkam… • Mewujudkan atau membuat sesuatu hal/perkara menguak, mengaum, merangkul, menyalak…

  19. MAKNA AWALAN meN meN + kata kerja tak transitif • Jika kata dasarnya menyatakan tempat, maka wujudlah makna menuju ke arah:menepi, menyisi, meminggir, merantau, mengiri, melaut… • Berbuat seperti, berlaku seperti atau menjadi seperti kata dasar: membabi buta, membuta, menyemak, membatu, membayang… • Jika kata dasarnya kata adjektif atau kata bilangan, maka wujudlah makna menjadi: meninggi, memanjang, memendek, mendua, merendah, menyakiti, menyayangi… • Variasi lain untuk meN + kata bilangan ialah melakukan untuk kali ke ?: menujuh hari, menujuh kali, meniga hari, meniga kali…

  20. MAKNA AWALAN meN meN + kata kerja transitif • Melakukan sesuatu perbuatan menulis, membaca, mengira, mencium, menyiksa, membuang, menangkap, mengetuk… • Mempergunakan apa-apa yang terkandung dalam kata dasar menyabit, memarang, menyapu, mengapak, merotan… • Mewujudkan apa-apa yang terkandung dalam kata dasar menyambal, menyundal, menggulai, memanggil…

  21. CATATAN • Dalam penggunaan harian, terdapat kata yang meragukan dari segi pewujudan imbuhan awalan meN • Perhatikan ayat berikut: A - Bola yang ditendangnya itu mengenai palang gol - Isteri mengikutperintah suami B - Mengenaimasalah di atas, saya… - Mengikutberita terkini, Osama bin Ladin… - Menjelang subuh, kami akan berangkat ke bulan • Ayat dalam kelompok A jelas menunjukkan bahawa meN ialah imbuhan awalan kerana boleh dipisahkan antara meN dengan kata dasar dengan tidak merosakkan makna dan fungsinya • Ayat dalam kelompok B tidak boleh dipisahkan antara meNdengan kata dasar, dengan tidak merosakkan makna dan fungsinya

  22. BENTUK AWALAN beR Awalan beR dirangkaikan dengan kata dasar tanpa perubahan bentuk ber + kereta = berkereta ber + jalan = berjalan ber + sawah = bersawah ber + malam = bermalam ber + lagu = berlagu ber + macam = bermacam ber + kasih = berkasih ber + istirahat = beristirahat ber + sabun = bersabun ber + kuda = berkuda

  23. AWALAN beR • Apabilakatadasar yang dirangkaikanitubermuladenganfonem /r/, makawujudlahbentukbe. Contoh: beratu, berakit, beracun, beragam, berasa, berantai, berentak, berumah, berongga, berentetan… • Kekecualianterjadipadabeberapakatasepertibekerja, beterbangan, bepergian, becermin… • Fonem /r/ bolehmenjadifonem /l/ akibatprosesdisimilasi, iaitupadakatabelajar • VariasibentukbeRmenjadibeataubeldisebabkanolehlingkungannya. Bentukvariasiinidinamakanalomorf (disimilasi = proses yang mengakibatkanduahal yang samamenjaditidaksama. Contohnya: pasanganbunyirdanrdihindarkandanmenjadildanrsepertikatabelajardaripadakataberajardanterlantardaripadaterantar)

  24. AWALAN beR katakerjataktransitif ber: bergadai, berdaya, berfokus, berjaya, berladang, berlagu, berpacaran, berpelukan, berlaga, bertiga, bergerak, berbunyi, berkokok, bertiup, berlalu… be: beraja, berenang, bekerja, berentak, berentetan, berakit, beriwayat, berongga, berunding, berahsia, beracun, berambu, berangkat, berasa… bel: belajar, belunjur

  25. AWALAN beR + katanama (KN):bertudung, berbasikal, berhabuk, berbulu, berbahasa, bersekolah… + katakerja (KK): bertukar, berubah/berobah, berlakon, bertutup, bersapu… + kataadjektif (KA):berbahagia, berlapar, berbahaya, berbaik, berjahat, berjauh… + katatugas (KT):beroleh, beserta, bersahaja, bersungguh, beribu, berlalu…

  26. JENIS AWALAN beR KKTT tanpapelengkap:berlari, bernyanyi, bergurau, bergasak, telahbersatu, berdiri, berfikir, bersolek, bersabun, berumah… KKTT berpelengkap:berbuatbaik, berdendangsayang, bergandingbahu, berdatangsembah, bersatupadu, beransursihat, berdayung sampan, beristeriempat, berbalastembak, bertambahanggun… • Isterinyasedangbersolek • Pakaiannyabertambahanggun • Diaberisteriempat

  27. FUNGSI AWALAN beR • Fungsinya yang utamauntukmembentukkatakerja • Berdasarkanbentukfrasa, katakerjadapatdiperluasdenganfrasadengan + kataadjektif. Contoh: berjalandenganlaju, berteriakdengankuat, bercakapdenganperlahan, bersiuldengannyaring, berbahasdenganhebat… • Terdapatjugasejumlahkata yang tidakdapatditerapkandengancaraini. Contoh: berbapabaik, berbajumerah… • ApabilaawalanbeRitudiertikansebagaimempunyai/memiliki, barulahkataitudapatdiperluasdenganfrasayang + kataadjektif. Contoh: berbapa yang baik, berbaju yang merah…

  28. MAKNA AWALAN beR • Mengandungmaknamempunyai/memiliki bernama, beristeri, berbaju, beribu, bertanah, berumah… • Mempergunakansesuatu yang disebutdalamkatadasar berkereta, bergunting, berkacamata, berseluar, berbasikal… • Mengerjakansesuatu yang dinyatakandalamkatadasar bersawah, bertani, bertukang, berkebun, berkedai, bertanam… • Memperolehsesuatuseperti yang dinyatakandalamkatadasar berhujan, bertelur, beruntung, bersuami, berpanas, berlapar, beranak, beristeri…

  29. MAKNA AWALAN beR • Beradadalamsituasiseperti yang dinyatakandalamkatadasar bermalas, beramai-ramai, bergegas-gegas, bersakit-sakit, bersenang-senang… • Jikakatadasarnyajeniskatabilanganataukataukuran, makabeRbermaknahimpunan bersatu, berlima, berbatu-batu, bertahun-tahun… • Menyatakanperlakuan yang taktransitif berjalan, berkata, berdiri, berubah/berobah…

  30. MAKNA AWALAN beR • Menyatakanperlakuan yang mengenaidirisendiri (refleksi) berhias, bercukur, berlindung… • Menyatakanperlakuanberbalasan berkelahi, bertumbuk, berdebat, bertinju, bergusti… • Jikadirangkaikandengankatamajmuk, makawujudlahmaknamempunyaipekerjaanitu berkedainasi, bermainmata, berjualbunga… Kataberniagaberasaldaripadakata Sanskrit vanijjya, banijjya, danbanyaga..Melaluiprosesadaptasisukukata,baberobahmenjadiber, danmewujudkankataberniaga

  31. AWALAN teR • AwalanteRjugamempunyaibeberapaalomorf,iaituter, te, tel terasuk, tertusuk, teranum, terayap… • Padabeberapakatamemangterdapatprosesasimilasisehinggatermenjaditel terlanjur (telanjur), terlantar (telantar), terlentang (telentang), terpegun (tepegun)… Semuabentukini (telanjur, telantar, telentangdantepegun) dianggapvariasidialek (asimilasi = perubahanbunyikonsonanakibatpengaruhkonsonan yang berdekatan)

  32. AWALAN teR ter:terbawah, terbatuk, tercatat, terduduk, terfasak, tergabung, termanis, terlama, terkejam, termabuk, terancam, terolah, terikut, terbesar, terhambur, terubat, terbabit, terkubur, tertendang, tersayang, tergantung… te: terampas, teragut, terendam, terakus, teramah, terangkai, teranum, terayap, teranggi, terangkum, terasa, teranap, teramping, teramai, terasuk, terancak, terancang, terugi, terangsang, terimbun, teraba…

  33. AWALAN teR + kata kerja transitif: terminum, termakan, terberi, tertendang, tergoreng, tertutup, terpijak, tersusun… + kata kerja tak transitif: terkejut, terdaki, terbangun, tercukur, terlebur, terdedah, terjaga, ternganga… + kata nama: terantai, terpenjara, terpaku, terkata, terbentuk, ternama…

  34. JENIS AWALAN teR kata kerja transitif aktif:tertendang bola, terangkat batu, terjual kasut, terpotong tangan, tertembak kawan, terambil hadiah, tersarung kain… pasif:tertendang oleh, terangkat oleh, terjual oleh, terpotong oleh, tertembak oleh, terambil oleh, tersarung oleh… kata kerja tak transitif tergelak apabila, terjatuh ke, tertunduk ke, tersenyum apabila, terlucut apabila, terlupa akan, tertinggal di…

  35. FUNGSI AWALAN teR Terdapat dua fungsi awalan teR, iaitu: i. Menyatakan aspek perbuatan tertentu - perbuatan yang sudah selesai - perbuatan yang berterusan - perbuatan spontan - perbuatan yang menyatakan kesanggupan - perbuatan yang menyatakan perulangan peristiwa ii. Membentuk atau menyatakan perbandingan

  36. MAKNA AWALAN teR • Menyatakan perbuatan yang sudah selesai terikat, terhunus, tersarung, tersangkut, terpijak, tersimpan, tersorot… • Menyatakan perbuatan yang berterusan terpasang, terapung, tertolong, terkenang-kenang, termenung, ternanti-nanti… • Menyatakan perbuatan yang spontan dan tidak disengajakan terlena, tertelan, terkejut, teringat, tertidur, terminum, ternampak…

  37. MAKNA AWALAN teR • Menyatakan perbuatan yang bermaksud sanggup atau berupaya terangkat, terkait, terpikul, terdaya… • Menyatakan perbuatan yang bermaksud perulangan peristiwa atau kesangatan terbawa-bawa, tergesa-gesa, terbayang-bayang, terkenang- kenang, tertunggu-tunggu… • Menyatakan tingkat perbandingan yang paling tinggi terbesar, terendah, teragung, termahal, tercantik, terburuk, terkenal…

  38. CATATAN • Terdapat sebahagian kata yang berawalan teR dimasukkan dalam kategori kata tugas, seperti kata terlalu, tertentu, terjadi, ternyata, terlampau… • Terdapat sebahagian kata yang berawalan teR dimasukkan dalam kategori kata adjektif seperti kata tertarik, terharu, terpegun, tersayang, tercinta… • Terdapat sebahagian kata yang seolah-olah awalan teR, tetapi bukan. Ini disebabkan oleh proses penggandaan dan pelemahan vokal sesudah fonem /t/, seperti tetamu, tetangga, tetupai, tetuju… • Demikian juga kata terjemah yang berasal daripada kata bahasa Arab tarjamah. Ini terjadi hasil daripada proses adaptasi. Oleh itu, teR dalam kata terjemahbukanlah awalan

  39. AWALAN di • Dalam kebanyakan bahasa di dunia, awalan di wujud dalam bentuk pasif. Bentuk pasif selalu dikaitkan dengan bentuk aktif • Bentuk aktif bermaksud subjek (FN) menjadi pelaku (agen) sesuatu tindakan. Bentuk pasif pula bermaksud subjek (FN) menderita akibat daripada tindakan • Dalam bahasa Melayu, pelbagai bentuk pasif digunakan: Pencuri kutangkap / aku tangkap pencuri kautangkap / engkau tangkap pencuri itu ditangkap (oleh) Hassan pencuri itu ditangkap olehnya pencuri itu dia tangkap* pencuri itu ditangkap (oleh) saya* pencuri itu ditangkap (oleh) engkau* * tidak gramatis

  40. AWALAN di kata kerja transitif aktif mengajar memanjat menampar menggoreng menghukum menjahit memasak menatap memanah merayu melamar kata kerja transitif pasif diajar dipanjat ditampar digoreng dihukum dijahit dimasak ditatap dipanah dirayu dilamar

  41. AWALAN di tugas: penanda kata kerja dalam ayat pasif diambil (oleh)nya, dikejar (oleh) anjing, dihisap (oleh) kumbang, dimakan (oleh) adik, dicium (oleh)nya, dibom (oleh) Amerika… makna: perbuatan pasif diri ketiga ditendang (oleh) Ahmad, dijeling (oleh) Aminah, disunting (oleh) mahasiswa, dihisap (oleh) adik ditawan (oleh) Iraq …

  42. AWALAN mempeR • peR sebagai awalan dapat membentuk kata kerja, seperti perbudak, perhamba, perdewa, perkuli, persetan… • Awalan peR juga mengalami variasi bentuk menjadi pe, terutama pada kata dasar/akar yang bermula dengan fonem /r/, seperti peruncing, perebut… • Awalan peR juga dapat digabungkan dengan awalan mem dengan ketentuan bahawa fonem /p/ tidak digugurkan, seperti mempertinggi, memperpanjang, mempererat, memperkuda, memperlancar, memperhebat…

  43. AWALAN mempeR mempe: cermin becermin mempecermin mempel: ajar belajar mempelajari memper: isteri beristeri memperisteri suami bersuami mempersuami oleh beroleh memperoleh aktif pasif memper diper memperluas diperluas memperbesar diperbesar memperlebar diperlebar memperhebat diperhebat memperindah diperindah

  44. AWALANmemper + kata nama (KN):memperalat, mempecermin, memperisteri, mempersunting, mempersuami, memperkuda, memperbudak, memperhamba, memperdaya… + kata adjektif (KA):memperbesar, memperlebar, mempercepat, mempererat, mempermurni, mempercantik, memperpanjang, memperkemas… + kata tugas (KT):memperoleh, memperdua, mempelbagai, mempertidak… Semua kata berawalan memper akan membentuk kata kerja transitif aktif

  45. MAKNA AWALAN memper + kata nama (KN): memperlakukan sebagai… memperalat, mempecermin, mempersunting, memperkuda, memperisteri, mempersuami, memperdewa, mempertuan… + kata adjektif (KA): menjadikan lebih mempermoden, mempercantik, memperdalam, memperkaya, mempertajam, memperharum, memperlebar... + kata tugas (KT): mendapat sesuatu atau membahagikan… memperoleh, mempertiga, mempelbagai…

  46. AWALAN dipeR dipe: dipecermin dipel: dipelajari diper: diperalat, diperpanjang, diperempat, diperoleh, diperdewa, dipersunting, dipermain, dipermudah, dipersulit, dipergiat…

  47. AWALAN dipeR kata kerja transitif pasif diri ketiga + kata nama (KN): diperalat, dipersuami, diperhamba, diperbudak, diperkuda, dipertuan… + kata adjektif (KA): diperbesar, diperluas, diperindah, diperpendek, dipererat, diperdalam… + kata tugas (KT): diperoleh, diperdua, dipersatu, dipertidak, diperkanan…

  48. AWALAN dipeR + kata nama (KN): diperalat, dipersuami, diperisteri, diperhamba, diperbudak, dipersunting… + kata adjektif (KA): diperluas, diperindah, diperpendek, dipererat, dipermurni, diperlebar… + kata tugas (KT): diperoleh, diperdua, dipertidak, diperboleh, diperlima… Kata yang berawalan dipeR akan membentuk kata kerja transitif pasif diri ketiga

  49. MAKNA AWALAN dipeR diper + kata nama (KN):diperlakukan sebagai… diperbudak, diperkawan, dipertuan, dipersunting, dipersuami, diperisteri… diper + kata adjektif (KA): dijadikan lebih diperkemas, diperbanyak, diperkaya, diperkukuh, diperpanjang… diper + kata tugas (KT): terdapat sesuatu atau bermaksud dibahagikan diperoleh, diperempat, dipersatu…

  50. IMBUHAN AKHIRAN kan • Bentuk imbuhan akhiran kan tidak berubah, di mana-mana posisi pun tetap kan • Fungsi imbuhan akhiran kan untuk membentuk kata kerja sahaja • Imbuhan akhiran kan dapat digunakan dengan semua golongan kata utama bahasa Melayu, iaitu kata nama, kata kerja, kata adjektif, dan kata tugas

More Related