1 / 7

Kasus-kasus pelanggaran UU ITE

Kasus-kasus pelanggaran UU ITE. Kasus Agus Hamonangan. Agus Hamonangan adalah Moderator Milis Forum Pembaca Kompas .

nero
Télécharger la présentation

Kasus-kasus pelanggaran UU ITE

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Kasus-kasuspelanggaran UU ITE KasusAgusHamonangan

  2. AgusHamonanganadalah Moderator Milis Forum PembacaKompas. Ketentuanhukum yang dilaporkanadalahdugaanperbuatanpidanapencemarannamabaikdanfitnahsepertitercantumdalamPasal 310, 311 KitabUndang-UndangHukumPidana (KUHP), sertadugaanperbuatanmendistribusikan/mentransmisikaninformasielektonik yang memuatmateripenghinaansepertitertuangdalamPasal 27 ayat (3), Pasal 45 ayat (1) UU Nomor 11 Tahun 2008 tentangInformasidanTransaksiElektronik (ITE).

  3. Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya memeriks moderator mailing list (milis) Forum PembacaKompasAgusHamonangansoalartikel "HoyakTabuik Adaro danSoekanto" karyajurnalisNarliswandiPiliang. • ArtikeltersebutawalnyaditulisdiTajuk Rakyat dantersebardimilis. Dalamartikelitudiceritakantentangkedatangan Alvin Lie ke PT Adaro untukmenemui Teddy Rahmat. Alvin Lie mengajukanpermintaanuangRp 6 miliarsebagaikompensasipenggagalanhakangket PT Adaro di DPR. Setelahterjaditawar-menawarkemudiandisepakati Rp1 miliaruntuk Alvin Lie.

  4. Pasal 27 ayat (3) • Di dalamPasal 27 ayat 3 UU ITE terdapat 2 unsur, yaitu 1)      unsurobyektif 2)       unsursubyektif. Pasal 27 ayat 3 UU ITE mensyaratkanbahwa yang dapatdikenaipidanaadalahseseorang yang dengansengajadantanpahakmendistribusikandan/ataumentransmisikandan/ataumembuatdapatdiaksesnyaInformasielektronikdan/atauDokumenElektronik. 

  5. Pasal 45 ayat 1 UU ITE “Setiaporang yang memenuhiunsursebagaimanadimaksuddalamPasal 27 ayat (1), ayat (2), ayat (3), atauayat (4) dipidanadenganpidanapenjara paling lama 6 (enam) tahundan/ataudenda paling banyak Rp1.000.000.000,00 (satumiliar rupiah).

  6. Kesimpulan KasusiniadalahsuatuujianpentinguntukUndang-UndangInformasidanTransaksiElektronik (UU ITE) yang mengaturpersoalanini, karenamelibatkanbanyakaspeksepertimemanfaatkankemajuanteknologikomunikasiinformasi yang menghadirkanfenomenabarudijejaring internet.  Seharusnyapemerintahlebihmengaturdanlebihmemperhatikanlagitentangsemuaisi yang adadiUdang-Undangmaupundidalampasal-pasal yang sudahdisahkanolehpemerintah, agar masalahtentangpelanggar UU ITE tidakterjadilagi. Belajardarikasusini, seharusnyaparajurnalismeharuslebihberhati-hatilagidalammenulissuatuberitamaupunmenuliskansuatufaktadariseorangnarasumber yang diwawancarainya, agar tidakbermasalahdengantulisanatauberita yang jurnalissudahtulisbaikmelalui media cetak, media elektronik, maupunmelalui internet.

  7. THANK’S FOR YOUR ATTENTION

More Related