Depresiasi Pertemuan 23 s.d 24

1. DepresiasiPertemuan 23 s.d 24 Matakuliah : D 0094 Ekonomi Teknik Tahun : 2007

2. Pengertian • Depresiasi : penurunan nilai suatu properti atau aset karena waktu dan pemakaian. • Penyebab depresiasi : • Kerusakan fisik akibat pemakaian dari alat atau properti tersebut. • Kebutuhan produksi atau jasa yang lebih baru dan lebih besar. • Penurunan kebutuhan produksi atau jasa • Properti atau aset tersebut menjadi usang karena adanya perkembangan teknologi. • Penemuan fasilitas-fasilitas yang bisa menghasilkan produk yang lebih baik dengan ongkos yang lebih rendah dan tingkat keselamatan yang lebih memadai.

3. Pengertian • Besarnya depresiasi tahunan yang dikenakan pada suatu properti, tergantung pada beberapa hal sbb: • Ongkos Investasi • Tanggal pemakaian awal • Estimasi masa pakai • Nilai sisa (yg ditetapka) • Metode depresiasi yang digunakan • Depresiasi Buku dan Depresiasi pajak, merupakan istilah yang dipakai untuk mengurangi nilai aset berdasarkan tujuan. • Depresiasi buku : digunakan oleh perusahaan keuangan internal perusahaan • Depresiasi pajak : digunakan dalam perhitungan pajak, sesuai peraturan perusahaan.

4. Mengapa Depresiasi Harus Diperhitungkan Depresiasi dapat dilihat sebagai bagian dari pengeluaran yang akan mengurangi pajakpendapatan . Gross Income -Expenses: (Cost of goods sold) (Depreciation) (operating expenses) Taxable Income - Income taxes Net income (profit)

5. Depreciation Concept • Economic Depreciation • Purchase Price – Market Value • (Economic loss due to both physical deterioration and technological obsolescence) • Accounting Depreciation • A systematic allocation of cost basis over a period of time.

6. Asset Depreciation Physical depreciation Economic depreciation the gradual decrease in utility in an asset with use and time Functional depreciation Depreciation Book depreciation Accounting depreciation The systematic allocation of an asset’s value in portions over its depreciable life—often used in engineering economic analysis Tax depreciation

7. Dasar-dasar Perhitungan • Nilai awal (First Cost) adalah harga awal dari suatu properti / aset yang terdiri dari harga beli, ongkos pengiriman, ongkos instalasi, dan ongkos-ongkos lain yang terjadi pada saat menyiapkan aset atau properti tersebut, sehingga siap dipakai. • Nilai sisa adalah nilai perkiraan suatu aset pada akhir umur depresiasinya. • Nilai Buku adalah nilai investasi setelah dikurangi dnegan total nilai depresiasi sampai saat itu.

8. Metode-metode Depresiasi • Metode Depresiasi Garis Lurus • Metode Depresiasi Jumlah Digit Tahun (SOYD) • Metode Keseimbangan Menurun (DB) • Metode Depresiasi Sinking Fund

9. Metode Depresiasi Garis Lurus (Straight Line) • Berdasarkan asumsi bahwa berkurangnya nilai suatu aset berlangsung secara linier (proporsional) terhadap waktu atau umur dari aset tersebut. • Di mana : Dt = besarnya depresiasi pada tahun ke –t P = ongkos awal dari aset yang bersangkutan S = nilai sisa dari aset tsb N = masa pakai dari aset tsb (dlm tahun)

10. Metode Depresiasi Jumlah Digit Tahun (SOYD) • SOYD adalah salah satu metode yang dirancang untuk membebankan depresiasi lebih besar pada tahun-tahun awal dan semakin kecil untuk tahun-tahun berikutnya.

11. Metode Depresiasi Jumlah Digit Tahun (SOYD) • Cara perhitungan depresiasi dengan metode SOYD dimulai dengan jumlah digit tahun dari 1 sampai N. Dimana : • Dt = beban depresiasi pada tahun ke-t • SOYD = jumlah digit tahun dari 1 sampai N

12. Metode Keseimbangan Menurun (DB) • Juga menyusutkan nilai suatu aset lebih cepat pada tahun-tahun awal dan secara progresif menurun pada tahun-tahun selanjutnya. • Metode ini bisa dipakai bila umur aset lebih dari 3 thn. Besarnya depreasiasi pada tahun ke-t: • Di mana : d = tingkat depresiasi yang ditetapkan BVt-1=nilai buku aset pada akhir tahun sebelumnya (t-1)

13. Metode Keseimbangan Menurun (DB) • Nilai buku suatu aset (BVt) akan sama dengan suatu nilai (F) setelah t tahun, di mana: • Atau bila kita ingin mengetahui tingkat depresiasi pada saat itu, maka jawabannya bisa diperoleh dengan menggunakan formula:

14. Metode Depresiasi Sinking Fund • Asumsi dasar : penurunan nilai suatu aset semakin cepat dari suatu saat ke saat berikutnya. • Artinya : besarnya depresiasi akan lebih kecil pada tahun-tahun awal periode depresiasi. • Besarnya nilai patokan depresiasi tiap tahun, dihitung dari konversi nilai yang akan didepresiasi (P-S) selama N periode ke nilai seragam tahunan dengan bunga sebesar i% atau : A = (P-S)(A/F,i%,N)

15. Metode Depresiasi Sinking Fund • Jadi, besarnya depresiasi pada tahun ke t : Dt = (P-S)(A/F,i%,N)(F/P,i%,t-1) • Penurunan rumusnya sbb : • Dt=BVt-1-BVt • BVt=P – A(F/A,i%,t) • BVt=P – (P – S)(A/F,i%,N)(F/A,i%,t)

16. Contoh Soal • Jika suatu aset mempunyai initial fee sebesar $50,000 dengan nilai sisa yang diperkirakan $10,000 setelah 5 tahun, a) hitunglah depresiasi tahunan dan b) hitung dan plot (buat grafik) dari nilai buku aset di tiap tahun, menggunakan depresiasi SL. • Sebuah perusahaan membeli alat transportasi dengan harga Rp 38 juta dan biaya pengiriman serta uji coba besarnya Rp 1 juta. Masa pakai ekonomis dari alat ini adalah 6 tahun, dengan nilai sisa sebesar Rp 3 juta. Gunakan metode depresiasi SOYD untuk menghitung besarnya depresiasi dan nilai buku tiap tahun.