1 / 23

AUDIT ATAS SALDO KAS

AUDIT ATAS SALDO KAS. BAB 22. Memperlihatkan Hubungan Kas Di bank dengan berbagai siklus Lain. Hubungan kas di bank dengan siklus lain. Siklus perolehan dan dan Pelunasan kembali modal. M. Saham Biasa. Hutang deviden. Penarikan Kembali. Penebita. Pembayaran. Tambahan modal disetor

niesha
Télécharger la présentation

AUDIT ATAS SALDO KAS

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. AUDIT ATAS SALDO KAS BAB 22

  2. Memperlihatkan Hubungan Kas Di bank dengan berbagai siklus Lain

  3. Hubungan kas di bank dengan siklus lain Siklus perolehan dan dan Pelunasan kembali modal M. Saham Biasa Hutang deviden Penarikan Kembali Penebita Pembayaran Tambahan modal disetor Diatas Parai (Agio) Kas Dibank Penarikan kembali Penerbitan

  4. Relationships of Cash in the Bank and Transaction Cycles Siklus pengeluaran Hutan dagang pelunasan Kas Dibank

  5. Relationships of Cash in the Bank and Transaction Cycles Siklus Pendapatan Piutang Dagang Potongan Tunai Pelunasan Penjualan Kotor Kas Di bank Penj. Tunai

  6. Relationships of Cash in the Bank and Transaction Cycles Siklus Jasa personel Upah, Gaji, Bonus dan Komisi terutang Beban Pajak Penghasilan Terutang Pelunasan Pelunasan Potongan PPh dan Potongan lainnya Kas dibank Pelunasan

  7. Kas Dibank dan Siklus Transaksi Pernyataan salah saji yang tidak ditemukan sebagai bagian dari audit rekonsiliasi bank • Gagal untuk menagih pelanggan • Menagih pelanggan lebih rendah dai kebijakan Perusahaan • Kasus lapping • Pembayaran tidak benar atas pengeluaran pribadi • Pembaran terhadap pembelian yang tidak diterima • Pembayran yang salah terhadap jam kerja karyawan • Pembayaran bunga terhadap pihak yang mempunyai hub istimerwa

  8. Kas Dibank dan Siklus Transaksi Salah saji yang terubgkap dalam audit terhadap Rekonsiliasi bank • Cek yang belum dikliring, tetapi sudah dicatat dalam peng. kas • Penerimaan pelunasan sesudah tanggal neraca tetapi dimasukan • Kedalam kas pada tahun berjalan • Setoran dalam peroses • Pendebetan langsung atas pembayaran wesel tetapi tidak dimasukan • Dalam catatan klien • Pembayaran secara elektorini seperti kartu kredit.

  9. Mengidentifikasi jenis utama Akun kas yang diselnegarakan Entitas bisnis

  10. Jenis Akun-akun kas • Akuns kas Umum • Akun Gaji Impres • Akun Bank Cabanf • Dana kas kecil imprest • Setara kas

  11. Hubungan Kas umum denganakun kas lain Akun bank Cabang Akun Gaji Imprest Kas Umum Setara kas Dana Kas kecil Impres

  12. Audit kas umum

  13. Metodelogi Perhatikan gambar 22.3 hal 380

  14. Skedul audit untuk rekonsiliasi bank Lihat hal 382 untuk lebih detil ketemu di praktek audit

  15. Tujuan auidit terkait saldo dan pengujian terinci atas saldo untuk kas umum di bank Kecocolan Rinci Pisah batas Penyajian & Pengungkapan Plus Tiga Tujuan Terpenting Keberadaan Akurasi Kelengkapam

  16. Keberadaan, akurasidan Kelengkapan Penerimaan Konfirmasi bank Penerimaan Rek Koran Pada cut off Pengujian atas Rekonsiliasi bank

  17. Mengetahui kapan harus Memperluas pengujian audit Akan kas umum guna menguji Kecurangan material Lebih lanjut

  18. Extended Tests of theBank Reconciliation Ketika auditor percaya bahwa rekonsiliasi bank akhir tahun mungkin disalah sajikan, maka layak untuk melakukan memperluas test rekonsiliasi bank akhir tahun Selain itu auditor harus melaksanakan prosedur Audit akhir tahun dengan menggunakan laporan cut off bank

  19. Pembuktian kas • Semua kas yang bukukan telah disetor • Semua setoran telah dibukakan • Semua pengeluaran kas dibayar oleh bank • Semua jumlah yang dibayarkan oleh bank • telah dibukuan

  20. Check Kitting • Check kitting dilakukan untuk menutupi pemakaian kas perusahaan dengan cara melakukan transfer rekening dari bank satu kerekening bank yang dananya digelapkan pada saat bank-bank menyiapkan rekening koran .

  21. Kasus Check Kitting • Jika misalnya perusahaan memiliki rekenig giro di bank MEGA dan Bank BCA, pejabat perush menggunakan uang u/ kepentingan dirinya dgn cara menggunakan uang yang disimpan dibank MEGA tersebut. U/ menutupi kecurangannya pada saat menjelang akhir bulan , pejabat perusahaan membuat check untuk mengeluarkan uang dari bank BCA untuk ditransper ke giro di bank MEGA. Karena check tersebut diclearing oleh bank MEGA ke bank BCA pada awal bulan maka bank MEGA sudah mencatat tambahan setoran . sedangkan dilain pihak saldo yang direkening bank BCA belum berkurang karena cek tersebut diclearing pada akhir bulan . Dengan demikina rekenig kuran kedua bank tersebut sudah akan menunjukan saldo kas dibank seolah-olah tidak tejadi pemakaian oleh pejabat tersebut.

  22. Lapping • Lapping adalah bentuk penyelewengan uang kas dengan cara menunda pencatatan kas yang diterima dari debitur dan menutupinya dengan penerimaan dari debitur berikutnya.

  23. Kasus Lapping • Lapping dapat terjadi jika peyimpan kas merangkap fungsi sebagai pencatatan transkasi penerimaan dan pengeluaran kas. Lapping dilakukan karyawan tersebut dengan cara tidak mencatat penerimaan kas dari debitur tertentu dan memasukaan uang yang diterima tersebut ke dalam sakunya sendiri. Untuk menutup kecurangan tersebut, penerimaan kas berikutnya yang diterima dari debitur lain digunakan untuk menutupi kecurangan dengan mengkredit akun piutang kepada debitur yang pertama

More Related