1 / 23

Aspek Lingkungan Industri

Aspek Lingkungan Industri. Pendahuluan. Aspek lingkungan industri lebih mengarah pada aspek persaingan di mana bisnis perusahaan berada.

peta
Télécharger la présentation

Aspek Lingkungan Industri

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. AspekLingkunganIndustri

  2. Pendahuluan • Aspek lingkungan industri lebih mengarah pada aspek persaingan di mana bisnis perusahaan berada. • Akibatnya, faktor-faktor yang mempengaruhi kondisi persaingan, seperti ancaman pada perusahaan dan kekuatan yang dimiliki perusahaan termasuk kondisi persaingan itu sendiri menjadi perlu dianalisis guna studi kelayakan bisnis.

  3. Five Competitive Forces • Michael E. Porter mengemukakan konsep Competitive Strategy yang menganalisis persaingan bisnis berdasarkan 5 aspek utama yang disebut Lima Kekuatan Bersaing (Five Competitive Forces). • R.E. Freeman menambahkan aspek yang ke-6, yaitu pengaruh kekuatan stakeholder lainnya.

  4. A. Ancaman Masuk Pendatang Baru • Faktor penghambat masuknya pendatang baru: • Skala ekonomi • Diferensiasi produk • Kecukupan modal • Biaya peralihan • Akses ke saluran distribusi • Ketidakunggulan biaya independen • Peraturan pemerintah.

  5. B. Persaingan Sesama Perusahaan dalam Industri • Menurut Porter, tingkat persaingan dipengaruhi beberapa faktor, yaitu: • Jumlah kompetitor • Tingkat pertumbuhan industri • Karakteristik produk • Biaya tetap yang besar • Kapasitas • Hambatan keluar.

  6. C. AncamandariProdukPengganti • Perusahaan-perusahaan yang berada dalam suatu industri bersaing pula dengan produk pengganti. • Walaupun karakteristiknya berbeda, barng substitusi dapat memberikan fungsi atau jasa yang sama. • Ancaman produk substitusi adalah kuat bilamana konsumet dihadapkan pada sedikitnya switching cost dan jika produk substitusi itu mempunyai harga yang lebih murah atau kualitasnya sama, bahkan lebih tinggi daripada produk-produk suatu industri.

  7. D. Kekuatan Tawar Menawar Pembeli (Buyers) • Pembeli mampu mempengaruhi perusahaan untuk memotong harga, meningkatkan mutu dan pelayanan serta mengadu perusahaan dengan kompetitor melalui kekuatan yang mereka miliki.

  8. E. Kekuatan Tawar Menawar Pemasok (Suppliers) • Pemasok dapat mempengaruhi industri lewat kemampuan mereka menaikkan harga atau mengurangi kualitas produk atau servis.

  9. F. Pengaruh Kekuatan Stakeholder Lainnya • Stakeholder yang dimaksud antara lain adalah pemerintah, serikat pekerja, lingkungan masyarakat, kreditor, pemasok, asosiasi dagang, kelompok yang mempunyai kepentingan lain, dan pemegang saham. • Pengaruh dari masing-masing stakeholder adalah bervariasi di antara industri yang satu dengan industri yang lain.

  10. Analisisterhadap PT LG Elektronik Indonesia. • • Ancaman masuk dari pendatang barua. Pendatang baru perusahaan elektronik yaitu: Fujitsu, Axus, dll.b. Manajemen Strategi yang dilakukan:- Mempertahankan Loyalitas Konsumen dengan perbaikan pelayanan konsumen- Tetap menjadikan produk elektronik yang tahan lama dan berdaya saing mengikuti perkembangan zaman

  11. Analisisterhadap PT LG Elektronik Indonesia. • • Kekuatanposisitawarpemasoka. Karena LG Elektronik Indonesia meruapakanperusahaan yang berpusatdi Korea, jadipemasokuntuk PT LG Elektronikberasaldarimancanegaradanolehkarenaitudiperlukanhubungan yang sangatbaikuntukmenjagaloyalitas supplier.b. ManajemenStrategi yang dilakukan:PT LG Elektroniksebaiknyatidaklambandalammelunasikewajibannyakepadapihak supplier agar hubungan yang terjalinantarakduaperusahaanakantetapterusterjalinsehingga LG tidakkekuranganpasokanbahanbakudari supplier

  12. Analisisterhadap PT LG Elektronik Indonesia. • Kekuatanposisitawarpembelia. Para pembeliproduk LG berasaldariberbagaikalangantetapihargahargaproduk LG cenderungstabildipasaransehinggabisadijangkauolehkalanganmenengahdankalanganatas, namunkadangkala LG elektronikjugamengadakan program big sale bagiproduk-produk yang sedikitcacat.b. ManajemenStrategi yang dilakukan:- Produkberkualitasdanmemuaskanparakonsumen.- Memberikankontribusiusahaatau Corporate Social Responsibility (CSR) melaluiberbagaikegiatandandonasi.

  13. Analisisterhadap PT LG Elektronik Indonesia. • Ancamanproduksubstitusia. PT LgElektronikmerupakan brand elektronik yang paling terkemukadengansederetproduknya yang inovatif, mulaidari LCD TV, AC, Kulkas, MesinCuci, danlainnya, denganprodukutama yang inovatifberupa Air Conditioner. Substitusidariproduk LG Elektroniktentunyamasihbersifattradisional. Misalnyaproduk LCD TV substitusinya Radio ataubahkanlayarsandiwaraberupa opera, KamerasubstitusinyaLukisan, AC substitusinyaKipas Sate, Kulkassubstitusinyatermoses, MesinCucisubstitusinyaPapanGilasandsb.

  14. Analisisterhadap PT LG Elektronik Indonesia. •   b. ManajemenStrategi yang dilakukan:- Menjadikanmanufakturkelasduniadibidangprodukelektronik- Menghasilkanprodukdengankualitasterbaik- Menawarkanproduk-produk yang akanmemperkayahidupmereka; produk-produk yang dibuatberdasarkanide-idesegardaninovatif.- Terusberinovasimenciptakanproduk-produk yang handalbergunadanhebat.- Terusmengikutiperkembangankemajuanelektronik.

  15. Analisisterhadap PT LG Elektronik Indonesia. •    Kekuatan Kompetitora. Samsung, Sony, Panasonic, Sanyo, Sharp, Toshiba, Denpoo dll.b. Manajemen Strategi yang dilakukan:- Melakukan Inovasi Produk- Harga yang lebih terjangkau tetapi mutu tetap- Promosi ditingkatkan

  16. ANALISIS SWOT

  17. Pengertian analisis SWOT • Menurut tedjo Tripomo analisis SWOT adalah penilaian atau assesment terhadap hasil identifikasi situasi, untuk menentukan suatu kondisi yang bisa dikategorikan kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman. • Kekuatan dan kelemahan adalah faktor-faktor yg terletak di perusahaan yg harus dievaluasi secara periodik • Peluang dan ancaman adalah faktor-faktor yg terletak di lingkungan perusahaan dan harus cepat diatasi.

  18. Analisis SWOT • Analisis SWOT merupakan identifikasi berbagai faktor internal perusahaan dan faktor eksternal yg mempengaruhi potensi bisnis dan daya saing perusahaan secara sistematis dan menyesuaikan (match) diantara faktor tersebut untuk merumuskan strategi perusahaan.

  19. Analisis SWOT • Strenght : situasi atau kondisi yg merupakan kekuatan dari organisasi atau program pada saat ini. • Weakness ; situasi atau kondisi yg merupakan kelemahan dari organisasi atau program saat ini. • Opportunity : situasi atau kondisi yg mrp peluang di luar organisasi dan memberikan peluang berkembang bagi orgns di masa depan • Threat : situasi yg merupakan ancaman bg organisasi yg datang dari luar orgns dan dapat mengancam eksistensi orgns di masa depan.

  20. Ada delapan langkah yg terlibat dalam membuat matriks SWOT : • Tuliskan peluang eksternal kunci perusahaan. • Tuliskan ancaman eksternal kunci perusahaan • Tuliskan kekuatan internal kunci perusahaan • Tuliskan kelemahan internal kunci perusahaan

  21. Ada delapan langkah yg terlibat dalam membuat matriks SWOT : 5. Cocokkan kekuatan internal dg peluang eksternal dan catat hasil strategi SO dlm sel yg ditentukan 6. Cocokkan kelemahan internal dg peluang eksternal dan catat hasil strategi WO 7. Cocokkan kekuatan internal dg ancaman eksternal dan catat hasil strategi ST dalam sel yg ditentukan. 8. Cocokkan kelemahan internal dg ancaman eksternal dan catat hasil strategi WT dalam sel yg ditentukan.

  22. Permasalahan dan Keterbatasan Analisis SWOT • Rentan terhadap penyalahgunaan dan analisa yg dangkal karena hanya menggunakan satu level analisis • Menghasilkan daftar yg panjang • Faktor yg sama dapat ditempatkan dlm dua kategori karena perbedaan cara pandang • Tidak ada kewajiban utk menguji opini dg data data dan analisis

More Related