1 / 3

Mata Kuliah: Proses Komunikasi

Mata Kuliah: Proses Komunikasi. Program Studi Desain Grafis, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Mercu Buana http://www.mercubuana.ac.id. SESI IV. BAHASA, KOMUNIKASI, DAN KEBUDAYAAN. I. Seputar Bahasa Manusia. Di dalam ilmu komunikasi, bahasa dibedakan dua, yakni bahasa

sirius
Télécharger la présentation

Mata Kuliah: Proses Komunikasi

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Mata Kuliah: Proses Komunikasi Program Studi Desain Grafis, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Mercu Buana http://www.mercubuana.ac.id SESI IV BAHASA, KOMUNIKASI, DAN KEBUDAYAAN I. Seputar Bahasa Manusia Di dalam ilmu komunikasi, bahasa dibedakan dua, yakni bahasa verbal (lisan atau tertulis) dan bahasa non verbal, yakni bahas diluar proses verbal, seperti bahasa tubuh (ekspresi wajah ataupun gerak tubuh), aroma, gaya berpakaian, penggunaan tanda-tanda, lambang atau simbol tertentu, dan sebagainya. Bahasa sangat lekat dalam kehidupan manusia, hingga bagi kenyakan orang awam, proses berbahasa itu seringkali luput untuk dicermati. Namun bagi kalangan ilmuwan dari berbagai bidang, bahasa adalah bidang yang banyak menimbulkan perdebatan dan pertanyaan. Kapan manusia pertama kali mengenal bahasa? Bagaimana proses terbentuknya bahasa? mengapa bahasa di dunia sedemikian beragam? a. Asal Usul Bahasa Asal usul bahasa adalah sesutu yang sulit untuk ditelusuri. Karena itu, sejauh yang dapat dilakukan oleh para ahli adalah mengajukan teori- teori, dengan sejumlah argument, mungkin juga bukti-bukti tertentu. Orang-orang Yunani Kuno tidak mengkaji bahasa selain bahasa mereka sendiri. Mereka menganggap, sudah semestinya struktur bahasa mereka mencakup bentuk-bentuk universal pikiran manusia, dan dengan itu, mungkin dapat menjelaskan tata tertib pikiran manusia. Lalu berpijak dari bahasa itu, para pemikir Yunani menerangkannya secara filosofis. Dalam perkembangan berikutnya, para ahli agama di Abad Pertengahan menganggap bahwa bahasa adalah sesuatu yang berasal dari Tuhan. Namun mulai abad 18, para ahli menolak pandangan itu dan mulai mengajukan bermacam teori mengenai asal usul bahasa. Bahasa adalah penemuan para pahlawan di jaman dahulu kala, atau , bahasa adalah 1

  2. Mata Kuliah: Proses Komunikasi Program Studi Desain Grafis, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Mercu Buana http://www.mercubuana.ac.id persoalannya tidak sesederhana itu. Banyak fosil manusia purba yang ditemukan anatara lain memiliki baik ciri-ciri manusia ataupun kera, terutama apa yang disebut australopitecus. Apakah makhluk ini disebut kera atau manusia? Penemuan fosil-fosil itu juga menunjukkan bahwa volume otak manusia purba mengalami evolusi. Australopitecus memiliki volume otak 506 cc, Pithecantropus 600 cc, homo Neanderthal 1000 cc, dan homo sapien, yang ditemukan sekitar 200.000 tahun lalu dan dianggap leluhur manusia modern, volume otaknya rata-rata 1500 cc.4 Adanya tulamng-tulang binatang yang ditemukan disekitar fosil australopitecus menunjukkan dugaan bahwa makhluk ini sudah pandai berburu secara berkelompok. Dengan adanya bukti ini menimbulkan pertanyaan, apakah australopitecus sudah pandai berbicara atau berbahasa?5 Noam Chomsky, salah seorang ahli bahasa dari Amerika berpandangan, percuma mencari tahu kemamampuan bahasa manusia melalui proses seleksi alam. Kenyataan bahwa otak manusia terdiri dari bermilyar sel yang saling terhubung dan tersimpan dalam batok kepala sebesar bola basket, adalah kenyataan yang tak terbanyangkan cara kerjanya. Chomsky ingin mengatakan, evolusi otak manusia itulah yang menyebabkan manusia memiliki kemampuan berbahasa. Namun Steven Pinker, ahli bahasa lain dari Amerika mengatakan, yang terjadi justru sebaliknya dari apa yang dipikir oleh Chomsky. Otak manusia mungkin membesar akibat evolusi bahasa manusia, dari bahasa sederhan menuju bahasa yang semakin kompleks. Pendapat Pinker ini didukung oleh para antropolog lain, yang mengatakan, kemungkinan berkembangnya bahasa berhubungan dengan semakin kompleksnya kehidupan manusia purba. Dengan makin rumitnya tantangan hidup, maka komunikasi semkain mutlak dibutuhkanm, dan ini mendorong manusia untuk menciptakan bahasa. Dan dengan penciptaan bahasa, yang semakin lama semakin 4 5 Glinka SVD (1987). Sekitar terjadinya Manusia. Surabaya: Nusa Indah Glinka SVD, ibid. 3

  3. Mata Kuliah: Proses Komunikasi Program Studi Desain Grafis, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Mercu Buana http://www.mercubuana.ac.id bersifat sewenang-wenang, atau sesuka yang memberi istilah. Nama benda itu tidak menunjukkan hakekat sebenarnya dari benda. Sebagai contoh, kita tidak memiliki alasan yang jelas mengapa binatang berkaki empat yang dapat berlari kencang dinamakan kuda, sementara bahasa Jawa menyebut jaran, dan bahasa Inggris menyebut horse.9. nama-nama tersebut kemudian disepakati oleh pengguna bahasa masing-masing. Karena kata kuda telah dipilih untuk menunjuk binatang dengan ciri-ciri tertentu, maka kata yang hanya berubah satu huruf awal, seperti muda, dapat berarti lain. Tidak mungkin digunakan kata kuda untuk menunjuk umur sesuatu yang belum tua, karena kata kuda telah digunakan untuk binatang tertentu, karena itulah digunakan kata muda. Mengapa bunyi kata yang hampir mirip ini menujukkan sesuatu yang sama sekali berbeda? kuda, muda, duda? Karena kata-kata itu disebutkan secara sewenang-wenang, atau sesuka orang yang menyebut. Melalui kesepakatan sosial, kata itu akhirnya digunakan dalam berbahasa. c. Fungsi Bahasa Menurut Kineavy, bahasa memiliki lima fungsi dasar, yakni fungsi ekspresi, fungsi informasi, fungsi eksplorasi, fungsi persuasi, dan fungsi entertainmen. Fungsi ekspresi tampak dari suasana batin atau perasaan seseorang yang disampaikan kepada orang lain dalam bentuk rasa senang, marah, benci, sedih, kagum, dan sebagainya. Fungsi informasi adalah fungsi bahasa untuk menyampaikan pesan, berita atau amanat pada orang lain. Fungsi eksplorasi adalah fungsi untuk menjelasakan suatu hal, gejala, kejadian, atau keadaan. Fungsi persuasi adalah penggunaan bahasa yang bersifat mempengaruhi atau mengajak orang lain untuk melakukan atau tidak melakukan sesutu dengan cara tanpa kekarasan. Fungsi entertainment adalah penggunaan bahasa dengan 9 Heddy Shri Ahimsa Putra (2001). Strukturalisme Levi-Strauss, Mitos dan Karya sastra. Yogyakarta. Galang Press. 5

More Related