1 / 26

Instalasi Komputer

Instalasi Komputer. BIOS (Basic Input Output System). System Operasi. Hermansyah , S.Kom. 1. Apa Saja yang bisa dilakukan di BIOS ?. View konfigurasi sistem komputer (memori yang digunakan). Setting tanggal dan waktu sistem Setting peralatan yang digunakan:. FDD, HD CD / DVD.

spence
Télécharger la présentation

Instalasi Komputer

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript

  1. Instalasi Komputer BIOS (Basic Input Output System) System Operasi Hermansyah, S.Kom 1

  2. Apa Saja yang bisa dilakukan di BIOS ? View konfigurasi sistem komputer (memori yang digunakan) Setting tanggal dan waktu sistem Setting peralatan yang digunakan: FDD, HD CD / DVD Device onboard yang dipakai (besar share) Setting booting (proses pembacaan komputer pertama kali nyala) Setting kondisi terbaik sistem komputer Hermansyah,S.Kom 2

  3. BIOS mampu melakukan hal-hal berikut: Inisialisasi (penyalaan) serta pengujian terhadap perangkat keras (dalam proses yang disebut dengan Power On Self Test, POST) Memuat dan menjalankan sistem operasi Mengatur beberapa konfigurasi dasar dalam komputer (tanggal, waktu, konfigurasi media penyimpanan, konfigurasi proses booting, kinerja, serta kestabilan komputer) Membantu sistem operasi dan aplikasi dalam proses pengaturan perangkat keras dengan menggunakan BIOS Runtime Services Hermansyah,S.kom 3

  4. Award BIOS Masuk ke BIOS tekan DEL (pada saat komputer nyala pertama kali sebelum masuk ke sistem operasi) Pada AWARD BIOS terdapat beberapa menu pokok yaitu: MAIN, ADVANCED, POWER, BOOT, EXIT Hermansyah,S.kom 4

  5. BIOS - Main Hermansyah,S.kom 5

  6. Hermansyah,S.kom 6

  7. BIOS - Advanced (memory) Hermansyah,S.kom 7

  8. BIOS - Advanced (proc) Hermansyah,S.kom 8

  9. BIOS - Advanced (onboard) Hermansyah,S.kom 9

  10. BIOS - Advanced (onboard) Hermansyah,S.kom 10

  11. BIOS - Advanced (onboard) Hermansyah,S.kom 11

  12. Sistem Operasi Hermansyah,S.kom 12

  13. Apa itu Sistem Operasi? Program yang mengendalikan / mengontrol hardware dan perangkatnya, serta pengoperasian komputer Sistem operasi melakukan koordinasi semua aktifitas sumber daya perangkat keras komputer Hermansyah,S.kom 13

  14. Sistem operasi start the computer provide a user interface manage programs administer security manage memory control a network provide file management and monitor performance establish an Internet connection schedule jobs and configure devices 14

  15. Fungsi Sistem Operasi What is booting? Process of starting or restarting a computer Cold boot Turning on computer that has been powered off Warm boot Restarting computer that is powered on Warm boot from Windows desktop Warm boot from system unit Hermansyah,S.kom 15

  16. Fungsi Sistem Operasi Apa saja yang ditampilkan dilayar monitor saat terjadi proses booting? Hermansyah,S.kom 16

  17. Fungsi Sistem Operasi Bagaimana komputer melakukan proses booting? Step 4. Results of POST are compared with data in CMOS chip Step 5. BIOS looks for system files in floppy disk drive or CD/DVD drive, and then hard disk Step 6. Kernel (core) of operating system loads into RAM Step 7. Operating system loads configuration information and displays desktop on screen • Hermansyah,S.kom Step 1. Power supply sends signal to com- ponents in system unit Step 2. Processor accesses BIOS to start computer Step 3. BIOS runs tests, called the POST, to check components such as mouse, keyboard, and adapter cards 17

  18. Fungsi Sistem Operasi Recovery Disk / Boot Disk? kumpulan file sistem yang digunakan apabila komputer tidak bisa booting. Hermansyah,S.kom 18

  19. Fungsi Sistem Operasi Apa yang dimaksud dengan user interface? Melakukan aktifitas kontrol terhadap data dan perintah ditampilkan di layar. command-line interface Hermansyah,S.kom 19

  20. Apa yang dimaksud console user interface (CUI)? • Pemakai sistem operasi langsung mengetikan perintah dilayar kemudian akan tampil hasil eksekusinya Hermansyah,S.kom 20

  21. Stand-Alone Operating Systems How do Windows versions compare? Windows Version Windows 3.x Windows NT 3.1 Windows 95 Year Released 1990 1993 1995 Windows NT Workstation 4.0 Windows 98 Windows Millennium Edition Windows 2000 Professional Windows XP Windows Vista 1996 1998 2000 2000 2001 2006 Hermansyah,S.kom 28

  22. Stand-Alone Operating Systems What is Windows XP? Microsoft’s fastest, most reliable Windows operating system Available in five editions: Home Edition, Professional Edition, Tablet PC Edition, Media Center Edition, and 64-bit Edition Hermansyah,S.kom 29

  23. Stand-Alone Operating Systems What is Linux? Popular, free, multitasking UNIX-type operating system Open-source software — code is available to public e Both a stand-alone and a network operating system Red Hat provides a version of Linux called Red Hat Linux. The GNOME graphical user interface is shown in this example. Hermansyah,S.kom 33

  24. Proses Inisialisasi HD (Partisi) Partisi disk adalah bagian logical dari disk drive. Setiap partisi dapat dinyatakan oleh sebuah huruf dan akan menjadi drive yang bisa diakses.(mis. C, D atau E) Membagi partisi juga bisa digunakan untuk membagi ruang disk untuk pertimbangan keamanan dan pengorganisasian Sebelum sebuah hard disk dilakukan pemformatan, terlebih dahulu dipartisi agar dapat mengatur batasa- batasan yang digunakan serta besarnya kapasitas yang digunakan, dan setiap partisi ini juga mempunyai fungsi tersendiri. Hermansyah,S.kom 38

  25. Beberapa jenis partisi Partisi Primary biasanya digunakan sebagai Boot table yang pertama (drive C) yang berfungsi sebagai Master. Pada partisi ini akan diberikan sebuah sistem operasi agar dapat di-boot pada awal booting. Partisi Extended merupakan partisi pembatas antara partisi Primary dan partisi Logical. Dalam pertisi Extended ini bukan sebuah drive, karena hanya berupa pembatas yang berfungsi memisalkan antara partisi Primary dan partisi Logical agar sistem operasi dapat membedakan antara drive C dan drive berikutnya, dan biasanya partisi Extended ini terdiri atas beberapa partisi Logical. Partisi Logical merupakan bagian dari partisi Extended. Dalam partisi ini tidak terdapat sistem operasi seperti layaknya partisi Primary, karena sistem operasi tidak mengenal partisi Logical sebagai Boot table, walaupun kita dapat memberikannya sistem pada saat pemformatan. Partisi ini biasanya dikenal sebagai drive berikutnya. Hermansyah,S.kom 39

  26. Pertanyaan ??? Hermansyah,S.kom 40

More Related