MUSIK UNTUK ANAK

1. MUSIK UNTUK ANAK BEGERAK DALAM MUSIK

2. Aktivitas Gerak dalam Dunia Anak Sebaiknya anak-anak mendapatkan kebebasan untuk menggali dan mencoba memberikan respon dengan gerakan mereka sendiri atas rangsangan yang datang kepada mereka. Adalah penting bagi anak-anak untuk memiliki pengalaman membangun respon gerak sendiri sebelum kita pada akhirnya nanti meminta dan menata gerakan mereka untuk merespon sesuatu rangsangan. Gerakan adalah medium penting bagi anak untuk mengekspresikan diri.

3. Penjelajahan Gerak Untuk Anak Penjelajahan gerak bagi anak adalah, menemukan bagaimana tubuh dapat bergerak dan gerakan apa saja yang mungkin dilakukan oleh tubuh. Cara ini membuat anak sadar akan kemampuan yang mereka miliki. Penjelajahan ini ini memberikan kesempatan bagi mereka untuk memahami dan menerima keberadaan dirinya, untuk menjadi diri sendiri, dan untuk belajar menikmati kebebasan gerak.

4. Pengalaman Menunjang Gerakan Anak • Umumnya anak-anak merasa tersiksa ketika kita memperdengarkan musik atau mengajak bernyanyi kemudian kita memintanya untuk bergerak sesuai yang kita inginkan. • Jika rasa musikal tidak dibangun ebih dulu melalui pengalaman maka hanya akan mengakibatkan anak membuat gerak yang ngawur dan kacau. • Contoh: Jika kita meminta seorang anak menirukan gerakan kelinci, seharusnyalah pengalaman tentang kelinci itu kita berikan dulu secara nyata kepada anak. • Anak tidak bisa diminta menjadi atau menirukan sesuatu hal jika sebelumnya tidak ada pengalaman yang terbangun dalam pikirannya, entah itu pengalaman melalui cerita, pengalaman gerak dari gurunya, maupun melihat kenyataan sendiri.

5. Kategori Gerak • GerakLokomotor Adalahgerak yang mendorongtubuhkedalamruang. Termasukdalamkategoriiniadalah; berjalan, meloncat, berlari, berjingkrak. (cobapraktikkan!) • Gerak Non-lokomotor Adalahgerak yang denganposisibadanstatis/tetap. Termasukdalamgerakiniadalahmembungkuk, kapalterbang, dsb. (cobapraktikkan!) • GerakKombinasi adalahgerakcampuranlokomotordan non-lokomotor. Contohnya: galloping (jalanditempat), sliding(meluncur), skipping(melompat dg 2 kaki). (cobapraktikkan!) Musik Menyemangati anak-anak untuk merespon dengan gerakan ritmis/berirama. Untuk itu sangat perlu sekali memberikan rangsangan musikal Dalam mempelajari gerak atau sebaliknya mengenalkan gerak dalam Pembelajaran musikal

6. Menetapkan Ketukan Irama • Anak anak diberi kesempatan bergerak bebas tanpa saling menabrak, menggunakan gerak lokomotor semisal berjalan, berlari dan meloncat. • Guru dapat memukul gendang dengan ketukan tetap/ajeg, bisa juga dengan Tamborin (cek-cek), atau chord pianountk mengiringi gerak anak-anak. • Setelah anak-anak mendapatkan pengalaman bergerak bebas, guru kemudian dapat meminta untuk merespon ketukan tetap yang dimainkan. Kemampuan mempertahankan gerak pada ketukan tetap akan terlihat pada beberapa anak dan tidak pada yang lain. Ini artinya terdapat variasi rasa musikal masing-masing anak TEMPO adalah salah satu faktor yang medorong ketepatan respon motorik anak-anak, dan utamanya bagi mereka yang dalam usia pertumbuhan lebih berhasil menyelaraskan gerak dengan tempo maka mereka akan memiliki respon mortorik yang lebih baik

7. Aktivitas Ritmis/Berirama Untuk Anak • Salahsatuaktivitasritmisdiduniaanakadalahmemproduksi beat (ketukan) dengankecepatan ideal berkisarantara 120 sd 176 ketuk/menit • Padausia 3 tahun, kemampuanuntukmenyelaraskanketukandenganmusikuntukmengontrolwaktusajian, didalamdirianakmulaiberkembang • Padausia 4 tahunanak-anaklebihtertarikpadaide-ide dramatis yang adadalamtemamusik • Padausia 5 tahun, hampirsetiapanakbisaberbaris, danbertepuktangan, denganmampumenunjukkanketeraturandalamkecepataniramamusiktertentu

8. Berlatih Gerak Mandiri • Anak anak sebaiknya dirangsang membuat gerakan mandiri. Pertama-tama berupa gerakan sederhana, misalnya menirukan daun jatuh dari pohon dengan tangan, atau menirukan gerakan Kucing mengeong, dan beberapa gerak yang menirukan alam sekitar • Selanjutnya atur pengeluaran gerak dalam alur bercerita, dari pohon dahulu, kemudian binatang, mobil, dan sebagainya hingga menjadi rangkaian cerita yang kemudian bisa mereka lakukan sendiri. • Selama anak belajar dengan menjelajahi bagaimana dia mampu menggerakkan tubuhnya, maka mereka meningkatkan perbendaharaan ketrampilan yang membantunya mengungkapkan gagasan, perasaan, dan pengalamannya.

9. Meningkatkan Latihan Gerak Anak-anak • Untuk peningkatan aktivitas gerak, bawa anak-anak ke space(ruang) yang lebih luas. Bisa indoor (dalam ruangan) bisa outdoor(luar ruang) • Sediakan space secukupnya. Jika terlau sempit akan mengganggu kebebasan gerak. Jika terlalu luas akan sulit mengontrol kelompok dan sulit memberikan arahan • Jika menggunakan auditorium atau ruangoutdoor tertentu, persapkan lebih dulu anak-anak sejak dari kelas. Artinya jelaska kepada mereka ke mana tempat tujuan dan untuk apa kita ke sana. • Buatlah garis batas untuk bergerak yang jelas. Artinya jangan sampai anak terlalu jauh dari jangkauan pengawasan. • Sebaiknya anak-anak dminta memakai pakaian olahraga, atau pakaian yang tipis, ringan dan menyerap keringat

10. Buatlah kesepakatan dengan anak-anak mengenai tanda-tanda untuk memulai dan mengakhiri kegiatan. Misalnya: teriakan, siulan, atau bunyi pukulan gendang tertentu. • Minta anak-anak menemukan ruang bagi mereka sendiri yang mereka sukai asal masih dalam batas. Hal ini dapat dilakukan dengan mengangkangkan kaki sampai tidak saling bersentuhan dan kemudian membuat lingkaran daerah kekuasaan • Hindari mendemonstrasikan atau memberi contoh gerakan tertentu • Guru yang membimbing aktivitas gerak ini sebaiknya memiliki kemampuan yang baik dalam memainkan irama gendang/drum. Anak-anak umumnya merespon dengan baik dengan merubah gerakan ketika mendengar tanda-tanda dari pukulan gendang. Terkadang bahasa gendang memberikan tanda-tanda yang lebih mudah dipahami dari pada suara manusia • Resapi gerakan-gerakan anak dan respon mereka terhadap musik • Minta anak mencoba gerakan apapu sebebas-bebasnya

11. Anak-anak yang tumbuh membutuhkan terus bergerak. Bergerak adalah salah satu bagian yang porsinya seharusnya paling banyak dalam proses belajar yang berlangsung terus hingga sepanjang hidupnya. Harus dipahami bahwa ekspresi anak seringkali diiringi dengan perasaan terdalam dan ide-ide dalam benak mereka. Para guru/orang tua hendaknya melakukan apapun semampunya untuk menemukan jalan dimana dan bagaimana perasaan dan gagasan terdalam anak bisa diungkapkan

12. Tugas • BerdasarkanLagu yang telahandaciptakanminggulalu, rancanglahgerakanuntukpenyajianlagutersebutdengangerakanjenisLokomotor, Non lokomotor, dancampuransesuaidengantemalaguciptaananda. (untukujikuisminggudepanmajusatu-satu)