1 / 25

Kelompok 2

Kelompok 2. Alfrince Sonifati Hulu (11.6529) Arrazy Ridha Maulana (11.6564) Iffah A lfiana (11.6710) Isna Muflichatul Fadhilah (11.6719). Uji Reaksi Ekstrem Moses.

yanka
Télécharger la présentation

Kelompok 2

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Kelompok 2 AlfrinceSonifati Hulu (11.6529) ArrazyRidhaMaulana (11.6564) IffahAlfiana (11.6710) IsnaMuflichatulFadhilah(11.6719)

  2. UjiReaksiEkstremMoses

  3. Ujiduasampelbebaspadastatsitiknonparametrikmempunyaitujuan yang samadenganuji t padastatistikparametrik, yakniinginmengetahuiapakahduabuahsampel yang bebasberasaldaripopulasi yang sama. “Bebas” atauindependenberartiduasampeltersebuttidaktergantungsatudengan yang lain. Ujiduasampelbebaspadastatsitiknonparametrikterdapatdelapanuji, salahsatunyaadalahujireaksiekstremmoses. Ujiiniberfokuspadapengujianvariasiatau disperse (variabilitas) data dariduakelompoksampelbebastersebut, misalnyaapakahsuatukelompok data lebihhomogendaripadakelompok data lainnyaatautidak.

  4. Ujimosesdirancangsecarakhususuntukdigunakandenganskalapengukuran data minimal ordinal. Ujiiniharusdigunakanapabiladiharapkankondisieksperimentalakanmempengaruhibeberapasubyekdalamcaratertentudanmempengaruhisubyek lain secarakebalikannya. Kegunaanpokokujimosesadalahjikaadadasar-dasaraprioriuntukpercayabahwakondisieksperimentalnyaakanmengakibatkanmunculnyaskor-skorekstremdalamkeduaarah, dengan kata lain suatukelompokakanmendapatskorrendahsedangkankelompok lain mendapatkanskortinggiatausubyek-subyek yang bertindaksebagaikontrolakanmenampilkanjawaban “medium” atau ”normal” sedangkansubyek-subyekeksperimentalmemberikanjawaban “represif”.

  5. Prosedur • Sebelumpengumpulan data, tetapkanharga h • Kalauskortelahdikumpulkan, berilah ranking dalamsuaturangkaiantunggaldengantetapmempertahankanidentitastiap-tiap ranking • Tentukanhargash, yakniluasan ranking control sesudahh ranking C paling ekstrempadasetiapujungrangkaianitudigugurkan (Rank ) + 1 4. Tentukanharga g, besarhargashobservasimelampauiharga. g = - (

  6. 5. Hitung p denganrumus kalauangkasamaterjadiantarakeduakelompok, pisahkanangka-angkaitudalamsegalacara yang mungkindandapatkan p bagisetiappemisahantadi; harga rata-rata p inidipergunakanselaku p dalammenentukankeputusan 6. Jika p samadenganataulebihkecildariα tolaklah.

  7. ContohSoal : KelompokeksperimenibudenganHbtidak normal, kelompokcontrol ibudenganHb normal. Masing-masingkelompokdiberibebanpekerjaanpengepakanmie, didapatkan data banyaknyapakmie yang dapatdiselesaikansebagaiberikut :

  8. Apakahadabedakeduakelompoktersebut, padaα=0,10 ? Penyelesaian : A. Hipotesis : = ; tidakadabedabanyaknyapakmie yang diselesaikanantaraibudenganHb normal denganHb yang tidak normal. ; adabedabanyaknyapakmie yang diselesaikanantaraibudenganHb normal denganHb yang tidak normal. B. Level signifikansi (α ) α = 10 %

  9. C. Statistikuji • h=1 • gabungdata darikeduakelompoksampel, urutkandari yang terkecilke yang terbesardenganmempertahankanidentitaskelompoksampelnya.

  10. cari nilaish sh = rank C tertinggi – rank C terendah + 1 = 12 – 4 + 1 = 91 selainshada yang disebut s’, s’ adalahselisihrangking C tertinggidenganrangking C terrendah. • Karena h = 1, ranking paling ekstrempadamasing-masingujungrangkaian C digugurkan, yaitu ranking 2 danrangking 15, sehinggarangkingtertinggimenjadi 12 danrangkingterrendahmenjadi4. • Ketentuan – 2h =>( 9 > 9 – 2(1)) ; + => (9 < 9 + 9) • Carinilai g g = – ( – 2h) = 9 – ( 9 – 2 (1) ) = 9 – 7 = 2

  11. carinilaip = 0,077 • D. Daerah Penolakan Karena 0,077 ( p ) < 0,10 (α) maka Tolak H0 • E. Kesimpulan Ada perbedaanbanyaknyapakmie yang diselesaikanantara ibudenganHbnormal danibudenganHbtidaknormal, padaα = 10 %

  12. UjiRun Wald-Wolfowitz

  13. Run Wald Wolfowitz Test A. FUNGSI • Untukmengujisekumpulanbesarhipotesis-hipotesispengganti • Pengujiannyatidakpadajenisperbedaantertentutetapipadasembarangperbedaan • Untuk menguji signifikansi hipotesis komparatif dua sampel independen bila datanya disusun dalam bentuk ordinal dan disusun dalam bentuk run

  14. B. DASAR PEMIKIRAN DAN METODE • Test Run Wald-Wolfowitz menganggapbahwavariabel yang dipelajarimemilikiditribusikontinu, sehinggaskala yang dibutuhkansetidaknyadalambentuk ordinal. • Misalkanbanyaksampeldaripopulasipertamaadalah m danbanyaksampeldaripopulasikeduaadalah n. kitaakanmenyusunmasing –masingnilaidari m (dimisalkandengan a) dannilaidari n (dimisalkandengan b) dalamsuatususunan (dimulaidarinilai a atau b yang terkecil) degantetapmempertahankaninformasimengenaidaripopulasimanakahnilaitersebutberasal. • Setelahsusunandidapatkanlangkahselanjutnyaadalahmenghitung banyaknyarun. • Misalkanterdapatsuatususunannilai (a dan b) dariduasampel independent n dan m sbb: a aa b bbbb a b a b a b a aa b, maka banyaknyarun dapatdihitungdengancaramengelompokkan nilai– nilaisejeniskedalamsatu run, dalamhaliniterdapat 10 run (kelompokdarinilai a aa = run I, b bbbb = run II, a = run III, dstsampai b = run X) .

  15. JikaHo gagalditolak, makadapatdisimpulkanbahwanilaidarim+nberasaldaripopulasiyang identik. Olehsebabitu, a dan b akantercampursecarameratadannilai total dari run jugaakanmenjadibesar. Sebaliknya, jikaHo berhasilditolak, makanilai total dari run akanmenjadikecil yang mengindikasikanbahwasampelberasaldaripopulasi yang berbeda.

  16. Sampel kecil (n dan m ) • Tentukan nilai total run dengancara yang telah di sebutkanseelumnya • Gunakantabel FI yang terdapatpadalampiranbuku Sidney Siegel (untuk • Carinilai run denganmenggunakantabeltersebut yang sesuaidenganharga n dan m yang kitaobservasi • Bandingakannilai run observasidengannilai run tabel • Tolakjikanilai run tabellebihbesardarinilai run observasi

  17. Contoh Seorangmanajer di sebuahperusahaaninginmengetahuiapakahadaperbedaandisiplinkerjaantarakaryawanbagianadministrasidankeuangan. Observasidilakukanterhadap 11 karyawanadministrasidan 8 karyawankeuangan. Pengukurandidasarkanpadawaktukedatangan. Hasilobservasitercatatsebagaiberikut :

  18. Dari table diatasdiperoleh run sebanyak13

  19. UJI HIPOTESIS Hipotesis H0: Tidakadaperbedaandisiplinantarakaryawanadministrasidankeuangan. H1 : Ada perbedaandisiplinantarakaryawanadministrasidankeuangan. Tingkat Signifikansi Tetapkan α = 5%, nA= 11 & nK = 8 Daerah Penolakan Keputusan Dari Tabel F1 kitaketahuibahwauntuknA = 11 & nK = 8, suatu r yang besarnya 5 signifikanpadatingkat α = 0,05. Karenaharga r kitalebihbesardaripada yang ditabelkan, kitadapatmenerima H0pada α = 0,05. Padaakhirnyakitadapatsimpulkanbahwatidakadaperbedaankedisiplinanantarakaryawanbagianadmnistrasidengankaryawankeuangan.

  20. Sampel besar (n atau m ) • Gunakanpendekatan normal • Rumusuntuk mean danstandardeviasi • Karenasampelbesarberasaldaripopulasi yang tidakkontinu, makadibutuhkankoreksikontinuitas, sehingga :

  21. Contoh Dalamsuatustudi yang mengujiteoriekuipotensialitas, Ghisellimembandingkan proses belajar 21 tikus normal (dalamsuatutugasmembeda-bedakankeadaanterang) dengan proses belajarulang 8 tikus yang telahdioperasidankeadaankorteksnyatidakbaik. Yang dibandingkanadalahbanyaknyapecobaan yang diperlukanoleh 8 tikus (E) sesudahoperasisehinggatikus-tikusituingatkembaliapa yang telahmerekapelajari, denganbanyaknyapercobaan yang diperlukan 21 tikus normal (C) sehinggamerekatahu. Dengan data sebagaiberikut.

  22. UJI HIPOTESIS Hipotesis H0 : Tidakadaperbedaanantaratikus normal dantikus yang telahmenjalanioperasidengankeadaankorteks yang tidakbaik, dalamhaltingkatbelajar (atau proses belajarulang) untukmembeda-bedakankeadaanterang H1: Keduakelompoktikusituberbedadalamhaltingkatbelajar (atau proses belajarulang) untukmembeda-bedakankeadaanterang TesStatistik : Uji Wald-Wolfowitz dipilihsebagaitesmenyeluruhuntukperbedaan-perbedaanantaraduakelompokitu. Karena , akandigunakanpendekatan normal. Dan karenacukupkecil, koreksikontinyuitasakandiadakan. Tingkat Signifikansi Distribusisampling : Untukmengetahuinilai, maka data diurutkanterlebihdahulu. Karenaterdapatangka yang samaantaratikus yang telahdioperasitikus normal, makaperludiperhatikansemuanilai-nilai yang mungkindidapatkan. Dari semuacarayang mungkin, diperoleh 4 (minimum) dan 6 (maksimum).

  23. Data setelahdiurutkan : r = 6 Diperolehharga z = -3,385 = 0,000355 Daerah Penolakan Tolak Keputusan karenamakakeputusantolak Kesimpulan Dengandemikian, cukupbuktiuntukmengatakanbahwakeduakelompoktikusituberbedasecarasignifikandalamhaltingkatbelajar (atau proses belajarulang) untukmembeda-bedakankeadaanterang.

  24. KASUS ANGKA SAMA • Idealnya, tidak ada angka sama dalam skor pada tes run karena distribusi skor kontinu. • Pada pengukuran yang kurang cermat dapat ditemukan angka sama. • Angka sama pada kelompok berbeda akan mempengaruhi run. • Jika pada kemungkinan pengurutan yang memuat angka sama pada kelompok berbeda tersebut diperoleh hasil keputusan yang berbeda maka dari tiap kemungkinan haruskah diperoleh nilai p-value untuk kemudian dirata-ratakan sebanyak kemungkinan pengurutan, nilai inilah yang dibandingkan dengan nilai α. • Pada angka sama yang banyak, maka uji ini tidak dapat digunakan.

  25. SEKIAN & TERIMA KASIH

More Related