1 / 10

COOPERATIVE LEARNING TEKNIK JIGSAW

COOPERATIVE LEARNING TEKNIK JIGSAW. Oleh: Muhammad Syafi’i Nur Hasanal Tri Mei Lestari Erfina Dyah Anggraheni Marisha C andra. PENDAHULUAN. Sistem pengajaran Cooperative Learning dapat didefinisikan sebagai sistem kerja/ belajar kelompok yang terstruktur.

yeva
Télécharger la présentation

COOPERATIVE LEARNING TEKNIK JIGSAW

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. COOPERATIVE LEARNINGTEKNIK JIGSAW Oleh: Muhammad Syafi’i Nur Hasanal Tri Mei Lestari Erfina Dyah Anggraheni Marisha Candra

  2. PENDAHULUAN • Sistem pengajaran Cooperative Learning dapat didefinisikan sebagai sistem kerja/ belajar kelompok yang terstruktur.

  3. Cooperative Learning adalah suatu strategi belajar mengajar yang menekankan pada sikap atau perilaku bersama dalam bekerja atau membantu di antara sesama dalam struktur kerjasama yang teratur dalam kelompok, yang terdiri dari dua orang atau lebih.

  4. LIMA UNSUR MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING • Saling ketergantungan positif. • Tanggung jawab perseorangan. • Tatap muka. • Komunikasi antar anggota. • Evaluasi proses kelompok.

  5. Tujuan Pembelajaran Cooperative Learning • menciptakan situasi di mana keberhasilan individu dipengaruhi oleh keberhasilan kelompoknya (slavin,1994) • Tiga tujuan pembelajaran model cooperatif learning (ibrahim, et al.2000) • Hasil belajar akademik • Penerimaan terhadap perbedaan individu • Pengembangan keterampilan sosial

  6. MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TEKNIK JIGSAW • Metode Jigsaw pertama kali dikembangkan oleh Aronson (1975). • Jigsaw didesain untuk meningkatkan rasa tanggung jawab siswa terhadap pembelajarannya sendiri dan juga pembelajaran orang lain. Siswa tidak hanya mempelajari materi yang diberikan, tetapi mereka juga harus siap memberikan dan mengajarkan materi tersebut pada anggota kelompoknya yang lain.

  7. LANGKAH-LANGKAH DALAM PENERAPAN TEKNIK JIGSAW • Guru membagi suatu kelas menjadi beberapa kelompok, dengan setiap kelompok terdiri dari 4 – 6 siswa dengan kemampuan yang berbeda. Kelompok ini disebut kelompok asal. Jumlah anggota dalam kelompok asal menyesuaikan dengan jumlah bagian materi pelajaran yang akan dipelajari siswa sesuai dengan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

  8. setiap siswa diberi tugas mempelajari salah satu bagian materi pembelajaran tersebut. Semua siswa dengan materi pembelajaran yang sama belajar bersama dalam kelompok yang disebut kelompok ahli (Counterpart Group/CG). • Setelah siswa berdiskusi dalam kelompok ahli maupun kelompok asal, selanjutnya dilakukan presentasi masing-masing kelompok atau dilakukan pengundian salah satu kelompok untuk menyajikan hasil diskusi kelompok yang telah dilakukan agar guru dapat menyamakan persepsi pada materi pembelajaran yang telah didiskusikan.

  9. Guru memberikan kuis untuk siswa secara individual. • Guru memberikan penghargaan pada kelompok melalui skor penghargaan berdasarkan perolehan nilai peningkatan hasil belajar individual dari skor dasar ke skor kuis berikutnya. • Kegiatan ini bisa diakhiri dengan diskusi mengenai topik tersebut. Diskusi ini bisa dilakukan antar kelompok atau bersama seluruh siswa.

More Related