1 / 15

Ethical Theory by Dr. Margono Mitrohardjono

For graduated Student

Télécharger la présentation

Ethical Theory by Dr. Margono Mitrohardjono

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. ETIKA DALAM BISNIS Etikaadalahsuatucabangdarifilosofi yang berkaitandengan ”kebaikan (rightness)” ataumoralitas (kesusilaan) darikelakuanmanusia. Kataetikjugaberhubungandenganobjekkelakuanmanusiadiwilayah-wilayahtertentu, sepertietikakedokteran, etikabisnis, etikaprofesional (advokat, akuntan) dan lain-lain. Disniditekankanpadaetikasebagaiobjekperilakumanusiadalambidangbisnis. Dalampengertianinietikadiartikansebagaiaturan-aturan yang tidakdapatdilanggardariperilaku yang diterimamasyarakatsebagai ”baik (good) atauburuk (bad)”.

  2. PENGERTIAN… Secarasederhanaetikabisnisdapatdiartikansebagaisuatuaturan main yang tidakmengikatkarenabukanhukum. Tetapiharusdiingatdalampraktekbisnissehari-harietikabisnisdapatmenjadibatasanbagiaktivitasbisnis yang dijalankan. Etikabisnissangatpentingmengingatduniausahatidaklepasdarielemen-elemenlainnya. Keberadaanusahapadahakikatnyaadalahuntukmemenuhikebutuhanmasyarakat. Nilai-nilai (values) adalahstandarkulturaldariperilaku yang diputuskansebagaipetunjukbagipelakubisnisdalammencapaidanmengejartujuan.

  3. PENGERTIAN… Dengandemikian, pelakubisnismenggunakannilai-nilaidalampembuatankeputusansecaraetikapakahmerekamenyadarinyaatautidak. Semakin lama, manajerbisnisditantangmeningkatkansensitivitasmerekaterhadappermasalahanetika. Merekamenekankanpadaevaluasisecarakritisprioritasnilai-nilaimerekauntukmelihatbagaimanainipantasdenganrealitasdanharapanorganisasidanmasyarakat.

  4. Etika Bisnis • EtikadalamOrganisasi Studimengenaihakdankewajibanseseorang, mengenaiaturan moral yang digunakanorangdalampengambilankeputusan, dankarakteristikhubunganantarmanusia. • Tingkat individu • Kebijakan internal • Stakeholders • Masyarakat

  5. Etika Bisnis (2) • PembentukanNilaiEtika • PengaruhKeluarga • Keluarga yang berperilakuetisakanmendorongseorangindividuberperilakulebihetis. • PengaruhFaktorSituasional • Situasidapatmempengaruhiperilakuetis/tidaketis. • Nilai, Moral, dan Agama • PengalamanHidup • PengaruhTeman • EtikadalamOrganisasi • Hubunganorganisasidengankaryawan • Hubungankaryawandenganorganisasi • Hubunganorganisasidenganpihakluar

  6. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMEPENGARUHI ETIKA PelangggaranEtikaantara lain: 1.Suap (Bribery), adalahtindakanberupamenawarkan, memberi, menerima, ataumemintasesuatu yang berhargadengantujuanmempengaruhitindakanseorangpejabatdalammelaksanakankewajibanpublik/bisnis. Suapdimaksudkanuntukmemanipulasiseseorangdenganmembelipengaruh. 'Pembelian' itudapatdilakukanbaikdenganmembayarkansejumlahuangataubarang, maupun 'pembayarankembali' setelahtransaksiterlaksana. Suapkadangkalatidakmudahdikenali. pemberianhadiah (gift) tidakselaludapatdisebutsebagaisuap, tergantungdarimaksuddanrespons yang diharapkanolehpemberihadiah.

  7. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMEPENGARUHI ETIKA PelangggaranEtikaantara lain: 2.Paksaan (Coercion), adalahtekanan, batasan, dorongandenganpaksaataudenganmenggunakanjabatanatauancaman. Coercion dapatberupaancamanuntukmempersulitkenaikanjabatan, pemecatan, ataupenolakan industry terhadapseorangindividu.

  8. FAKTOR-FAKTOR… 3. Penipuan (Deception), adalahtindakanmemperdaya, menyesatkan yang disengajadenganmengucapkanataumelakukankebohongan. 4.Pencurian (Theft), adalahmerupakantindakanmengambilsesuatu yang bukanhakkitaataumengambil property milikorang lain tanpapersetujuanpemiliknya. Propertitersebutdapatberupa property fisikataukonseptual.

  9. FAKTOR-FAKTOR… 5.Diskriminasitidakjelas (Unfair discrimination), adalahperlakuantidakadilataupenolakanterhadaporang-orangtertentu yang disebabkanolehras, jeniskelamin, kewarganegaraan, atau agama. Suatukegagalanuntukmemperlakukansemuaorangdengansetaratanpaadanyaperbedaan yang beralasanantaramereka yang 'disukai' dantidak.

  10. PENTINGNYA ETIKA DALAM DUNIA BISNIS Perubahanperdaganganduniamenuntutsegeradibenahinyaetikabisnis agar tatananekonomiduniasemakinmembaik. Bahkantindakan yang berbaukriminal pun ditempuhdemipencapaiansuatutujuan. Tindakan mark up, ingkarjanji, tidakmengindahkankepentinganmasyarakat, tidakmemperhatikansumberdayaalammaupuntindakankolusidansuapmerupakansegelintircontohpengabaianparapengusahaterhadapetikabisnis.

  11. Pentingnya… 1. PerspektifMakro. Pertumbuhansuatunegaratergantungpadabisnis system untukdapatefektif, yaitu: (a) Hakmemilikidanmengelolabisnis / kepemilikanswasta; (b) Kebebasanmemilihdalamperdaganganbarangdanjasa; dan (c) Ketersediaaninformasi yang akuratberkaitandenganbarangdanjasa. Jikasalahsatusubsistemdalambisnis system melakukanperilaku yang tidaketis, makahaliniakanmempengaruhikeseimbangansistemdanmenghambatpertumbuhansistemsecaramakro.

  12. Pentingnya… 2. PerspektifBisnisMikro. • DalamIingkupiniperilakuetikidentikdengankepercayaanatautrust. DalamIingkupmikroterdapatrantairelasidimana supplier, perusahaan, konsumen, karyawansalingberhubungankegiatanbisnis yang akanberpengaruhpadaIingkupmakro. Standar moral merupakantolokukuretikabisnis. Dimensietikmerupakandasarkajiandalampengambilankeputusan. Duaprinsip yang dapatdigunakansebagaiacuandimensietikdalampengambilankeputusan, yaitu: • (1) Prinsipkonsekuensi (Principle of Consequentialist); konsepetika yang berfokuspadakonsekuensipengambilankeputusan. Keputusandinilaietikatautidak, berdasarkankonsekuensi (dampak) keputusantersebut;

  13. Pentingnya… 2. PerspektifBisnisMikro (lanjt..) • (2) Prinsiptidakkonsekuensi (Principle of Nonconsequentialist);terdiridarirangkaianperaturanyang digunakansebagaipetunjuk/panduanpengambilankeputusanetikdanberdasarkanalasanbukanakibat. • Ada 2: (a) PrinsipHak,yaitumenjaminhakasasimanusia yang berhubungandengankewajibanuntuktidaksalingmelanggarhakorang lain;

  14. Pentingnya… (b) PrinsipKeadilan, yaitukeadilan yang biasanyaterkaitdenganisuhak, kejujuran, dankesamaan. Prinsipkeadilandapatdibagimenjaditigajenisyaitu: (1) Keadilan distributive, yaitukeadilan yang sifatnyamenyeimbangkanalokasibenefit (hak) danbeban (Tanggungjawab) (2) Keadilan retributive,yaitukeadilan yang terkaitdenganretribution (gantirugi) danhukumanataskesalahantindakan. dan (3) Keadilankompensatoris,yaitubagipihak yang dirugikan.

  15. Pentingnya… 4.Moral merupakansuatupendorongoranguntukmelakukankebaikan, makaetikabertindaksebagairambu-rambu (sign) yang merupakankesepakatansecarareladarisemuaanggotasuatukelompok. Duniabisnis yang bermoralakanmampumengembangkanetika yang menjaminkegiatanbisnis yang seimbang, selaras, danserasi. Etikadalamsuatukelompokmasyarakatakandapatmembimbingdanmengingatkananggotanyakepadasuatutindakan yang terpuji (good conduct) yang harusselaludipatuhidandilaksanakan. Etikadidalambisnissudahtentuharusdisepakatiolehorang-orang yang beradadalamkelompokbisnissertakelompok yang terkaitlainnya.

More Related