1 / 16

PEMBUATAN ALAT VIBRATION MONITOR BERBASIS MIKROKONTROLER UNTUK APLIKASI PADA MESIN INDUSTRI

PEMBUATAN ALAT VIBRATION MONITOR BERBASIS MIKROKONTROLER UNTUK APLIKASI PADA MESIN INDUSTRI. NAMA : ARIF SUBHAN NIM : L200090020. Abstrak.

bairn
Télécharger la présentation

PEMBUATAN ALAT VIBRATION MONITOR BERBASIS MIKROKONTROLER UNTUK APLIKASI PADA MESIN INDUSTRI

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PEMBUATAN ALAT VIBRATION MONITOR BERBASIS MIKROKONTROLERUNTUK APLIKASI PADA MESIN INDUSTRI NAMA : ARIF SUBHAN NIM : L200090020

  2. Abstrak PEMBUATAN ALAT VIBRATION MONITOR BERBASIS MIKROKONTROLER UNTUK APLIKASI PADA MESIN INDUSTRI. Telah dibuat alat Vibration Monitor sebuah alat yang mampu membantu proses maintenance suatu mesin dalam hal ini alat digunakan untuk mengukur vibrasi mesin finishing Mc Morrison. Vibration Monitor terdiri dari mikrofon electret, rangkaian pre amplifier, op amp (IC LM358N), rangkaian penguat sound amplifier (IC LM386N), LED driver (IC LM 3914), speaker/earphones, rangkaian minimum sistem mikrokontroler, untuk pemrograman mikrokontroler digunakan BASCOM-AVR. Pengujian dilakukan meliputi linieritas ADC dan pengukuran besarnya penyimpangan tegangan input IC LM3914 secara langsung dan secara teori. Dari hasil pengujian diperoleh kemampuan nilai linieritas ADC 0,99 dengan penyimpangan rata-rata 1,35%.

  3. LANDASAN TEORI

  4. Parameter-parameter terukur secara periodik yang dimonitor ditunjukkan pada gambar 1. Apabila ada parameter yang mengalami gejala memburuk, maka monitor harus lebih diintensifkan dan diprediksi kapan kerusakan sesungguhnya akan terjadi. Tujuannya adalah agar pemeliharaan dapat dilakukan secara terukur baik menurut kondisi peralatan maupun menurut waktu pelaksanaan pemeliharaan. Tetapi bisa juga unit harus segera dihentikan jika ternyata dari hasil analisa menunjukan gejala yang menurun sangat drastis. Dalam hal ini pemantauan dan analisa sifat-sifat getaran peralatan, untuk mencari penyebabpenyebab getaran yang tidak normal terhadap suatu mesin dapat diukur dengan menggunakan VibrationMonitor

  5. Vibration Monitor Vibration monitor adalahsebuahalat yang berfungsiuntukmemonitorsebuahvibrasi (getaran) denganmembandingkannoise suatu motor denganacuan yang telahditentukanuntukmengetahuilayaktidaknyasuatualat. • Mikrofon Mikrofonpadadasarnyamerupakansebuahtranduser, sebuahalat yang mengubahenergidarisatubentukmenjadibentuk lain, dalamhalinimengubahgelombangsuaraakustikmenjadisinyallistrik. • IC LM358 Pada IC LM358 berisiduabuah op amp dimanaop amp yang pertamamenggunakan pin 1, 2, 3 danop amp yang keduamenggunakan pin 5, 6, 7, sepertiyang ditunjukkanpadagambar 2. dangambar IC358N ditunjukkanpadagambar 3.

  6. GAMBAR 2 DAN 3

  7. IC LM386 LM386 adalahpenguatdaya yang dirancanguntukdigunakandalamteganganrendah. Gain secara internal diatursampai 20 untukmenjagamenghitungbagianeksternalrendah, tetapipenambahaneksternal resistor dankapasitorantara pin 1 dan 8 akanmeningkatkanuntukmendapatkannilaiapapunhingga 200. Input tanahdireferensikansedangkan output secaraotomatisdibiaskankesatusetengahtegangansuplai. Salurantenaga yang diamhanyamengurasdaya 24 milliwattssaatdioperasikandarisuplai 6 volt, membuat LM386 baterai ideal untukoperasi . Isi internal IC LM 386 dangambar IC 386 ditunjukkanpadagambar 4 dan 5.

  8. GAMBAR 4 DAN 5

  9. IC LM 3914 / IC LM 3915 IC LM 3914N yang berfungsisebagaidriver ditunjukkanpadagambar 6. IC LM 3914N adalahsebuah IC yang mengkonversikanlevel tegangananalog ketampilan LED,. IC LM3914 mempunyai10 output ygtersambungke LED denganmasingmasingoutput mempunyaitegangan.berbeda-beda yang dibandingkan/dikomparatorkandenganteganganreferensi . Dengan kaki pin 8 di ground, teganganreferensi internal 1,25V. Olehkarenaitu, 10 LEDmenyalasemuasaattegangan input 1,25V ataulebih. Kenaikansetiapnyala 1 LED adalahsetiappenambahantegangan 0,125V. GAMBAR 6

  10. Earphone dan Speaker Untuk keluaran dari sound amplifier diperlukan suatu perangkat yang dapat mengubah energi listrik yang dihasilkan menjadi gelombang suara yaitu earphone dan speaker. • Mikrokontroler • Terdiri dari minimum sistem mikrokontroler ATMEGA8535 dibuat dengan memasang Kristal dengan frekuensi detak sebesar 12 MHz dan kapasitor sebesar 22 pF V yang dihubungkan dengan pin XTAL1 dan XTAL2 dari mikrokontroler agar diperoleh sumber clock. Tombol reset berfungsi untuk mereset program yang sudah tertanam dalam IC tersebut. Reset tersebut diperoleh dengan prinsip menghubungkan pin reset dari mikrokontroler (pin9) dengan logika 1 atau 5 volt. Pin reset tidak langsung dihubungkan dengan tegangan masukan 5 V, namun ditambah dengan kapasitor. Rangkaian ini juga dilengkapi dengan IC LM7805 yang berfungsi sebagai regulator 5 V dan LED yang berfungsi sebagai indikator bahwa rangkaian minimum sistem sudah menyala. Pada AVCC dan AREFF dipasang lilitan yang berfungsi untuk menghindari perbedaan tegangan sebesar 0.3 V dengan VCC. Dimana minimum system mikrokontroler tersebut digunakan Port A sebagai input input dari keluaran amplifier sebagai adc dan port B untuk LCD. Dibuat program untuk menyesuaikan keluaran amplifier yang dimasukkan ke port A. Inputan tersebut akan ditampilkan ke LCD.

  11. METODE • BahanPenelitian Bahan-bahan yang digunakandalamrancangbanguniniantara lain adalah IC LM 358, IC LM 386, IC LM3914/3915 mikrokontroler ATMEGA8535, kristal, resistor, kapasitor, potensiodll. • PeralatanPenelitian Selainkomponen, jugadibutuhkanbeberapaperalatan, diantaranya: 1. Seperangkatkomputerbesertasoftware pendukung, seperti EAGLE free version, OPEN OFFICE, BASCOM dansebagainya. 2. Project Boar, solder, multimeter, osiloskop, tang jepit, tang potong, heat solder dansebagainya. • TempatPenelitian PembuatanalatVibration Monitor untuk hardware dan software dilaksanakandilaboratoriumelektronika STTN-BATAN Yogyakarta. • PembuatanAlatPenelitian SecaraumumVibration Monitor dibentukdaribeberapabagian, diagram blokVibration Monitorditunjukkanpadagambar 7.

  12. Mikrofon PadapembuatanVibration Monitor menggunakanmikrofonelectret, mikrofoninimerupakanjeniskhususdarimikrofonkapasitor yang sudahmempunyaisumbermuatansendiri yang terpasangdidalamnyasehinggatidakperlupencatudayadariluar. Gambarmikrofonelektretditunjukkanpadagambar 8.

  13. Pre Amplifier Pre amplifier adalahrangkainamplifier yang berfungsisebagaipenguat. Padarangkaianiniterdapat IC LM 358 yang berisiduabuahop ampdimanaop amp yang pertamadigunakanuntukrangkaianpre amplifier danop amp yang keduadigunakanuntukrangkaianpenguattahapkedua. • Sound Amplifier Padarangkaiansound amplifier, IC op amp yang digunakanadalah IC LM386, IC inididesainuntukaplikasiteganganrendah. • LED Driver LED driver adalahrangkaianuntukmenampilkanteganganoutput yang dihasilkansuaturangkaianelektronikmelaluipenampil LED. Rangkaianinimenggunakan IC LM 3914N yang berfungsisebagai pen-driver, IC LM 3914N adalahsebuah IC yang mengkonversikanlevel tegangan analog ketampilan LED, LCD display ataulampupijar yang menunjukanperhitungan 3dB tiapsatu LED menyala.

  14. ANALISISRANGKAIAN • Dengan menggunakan driver LED IC 3915N maka dapat untuk mengetahui tingkat getaran dalam dB, berurutan dari komparator 1 sampai 10 yaitu 3dB (0.055V) , 6dB (0.077V) , 9dB(0.110V) , 12dB (0.156V), 15dB (0.221V), 18dB (0.313V), 21dB (0.442V), 24dB (0.625V), 27dB (0.884V) dan 30dB(1.250V). Dari pengujian ADC dibuat grafik hubungan antara keluaran ADC yang ideal dengan keluaran ADC yang terukur. Dari grafik tersebut dapat diketahui bahwa linieritas ADC atau R2 adalah 0.999.

  15. SEKIAN

More Related