1 / 35

HUKUM TENTANG ORANG

HUKUM TENTANG ORANG. Mata Kuliah Hukum Perdata. Istilah. Personenrecht (Belanda) Personal Law (Inggris) H.F.A Volmar Hukum. Badan Pribadi (Van Personen). Pengertian hukum orang.

bernie
Télécharger la présentation

HUKUM TENTANG ORANG

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. HUKUM TENTANG ORANG Mata Kuliah Hukum Perdata

  2. Istilah • Personenrecht (Belanda) • Personal Law (Inggris) • H.F.A Volmar Hukum. Badan Pribadi (Van Personen)

  3. Pengertian hukum orang • Subekti : peraturan tentang manusia sebagai subyek dalam hukum, peraturan- peraturan perihal kecakapan untuk memiliki hak dan kewajiban untuk bertindak sendiri, melaksanakan hak- haknya itu.

  4. Lanjutanpengertian…. • Kamus Hukum :Keseluruhan peraturan hukum mengenai keadaan(hoedanigdheden) dan wewenang (bevoegdheden) seseorang. • Termasuk di dalamnya berkaitan dengan domisili dan cacatan sipil

  5. HUKUM PERORANGAN (PERSOON RECHT) SUBYEK HUKUM MANUSIA SECARA KODRATI WEWENANG BERHAK (RECHTBEVOEGDHEID) KEWENANGAN UTK MEMPUNYAI HAK-HAK SUBYEK HAK DIPENGARUHI FAKTOR2 UMUR, KEDEWASAAN, PERKAWINAN

  6. APA ARTINYA ? • Setiaporangmempunyaihak-hakkeperdataan yang dapatdipertahankanterhadapsiapasaja, kapansaja, dimanasaja. “Hak” tersebutdilindungioleh “hukum”, artinyaapabilaadapihak-pihak yang menggangguhakseseorangmakanegaraakanmemberisanksihukum.

  7. Dalam Hukum, perkataan Orang (Persoon) berarti pembawa hak dan kewajiban atau Subyek Hukum yang artinya: Setiap orang atau manusia pembawa hak tidak memilih laki-laki ataupun perempuan, anak-anak atau orang dewasa bahkan secara anggapan (fiksi) Pasal 2 KUH Perdata: (1) bayi yang masih dalam kandungan artinya dianggap telah dilahirkan bilamana kepentingan anak menghendaki; (2) apabila lahir mati, hukum menganggap bayi tersebut tidak pernah ada.

  8. Tempat Pengaturan • Sebagian besar diatur dalam Buku I KUHPer (termasuk juga HK Keluarga) • Buku I KUHPer terdiri dari 18 Bab, yaitu : 1. Tentang menikmati dan kehilangan hak- hak kewargaan (Psl 1- 3). 2. Tentang Akta Catatan Sipil (Psl 4 -16), terdiri dari tiga bagian, yaitu : a. Satu : ttg register catatan sipil umumnya b. Kedua : ttg nama, perubahan nama, dan perubahan nama depan. c. Ketiga : ttg pembetulan akta catatan sipil dan penambahan di dalamnya.

  9. Lanjutan Buku I, 3. Tentang Tempat Tinggal/ Domisili (Psl 17- 25 KUHPer) 4. Tentang Perkawinan (Psl 26- 102) 5. Tentang Kewajiban Suami Isteri (Psl 103- 118) 6. Tentang Persatuan Harta Kekayaan menurut UU dan pengurusannya (Psl 119- 138)

  10. Lanjutan Buku I, 7. TentangPerjanjianKawin (Psl 139 – 179) 8. Persatuanatauperjanjiankawindalamperkawinanuntukkeduakalinyaatauselanjutnya (Psl 180- 185) 9. Perpisahanhartaperkawinan (Psl 186 – 198 ) 10. PembubaranPerkawinan (Psl 199- 232 a) 11. PerpisahanMejadanRanjang (Psl 233- 249) 12. KebapakandanKeturunanAnak- Anak (Psl 250- 289)

  11. Lanjutan Buku I, 13. Kekeluargaan sedarah dan semenda (Psl 290- 297) 14. Kekuasaan Orang Tua (Psl 298- 329) 15. Kebelumdewasaan dan Perwalian (Psl 330- 418) 16. Perlunakan (handelichting) (Psl 419 – 432) 17. Pengampuan (Psl 433 – 462) 18. Keadaan Tak Hadir (Psl 463- 465)

  12. HubunganantaraHukumdenganHak Dan KewajibanPerdata • Hukum mempunyai peranan yang sangat penting di dalam kehidupan berbangsa bernegara, dan bermasyarakat karena hukum itu berfungsi untuk melindungi kepentingan manusia dan membagi hak dan kewajiban, termasuk didalamnya hak dan kewajiban perdata.

  13. Subyek Hukum • Istilah : rechtsubject (Belanda) law of subject (Inggris) • Pengertian Algra : Setiap orang yang mempunyai hak dan kewajiban, jadi mempunyai wewenang hukum (rechtsbevoegheid). Wewenang hukum : kewenangan untuk memperoleh hak dan kewajiban.

  14. Pembagian Subyek Hukum • Manusia dan Badan Hukum • Manusia, Chidir Ali, manusia : makhluk yang berwujud dan rohaniah yang secara berasa, yang berbuat dan menilai, berpengetahuan dan berwatak. (Secara biologis)

  15. Secara yuridis • Manusia adalah orang atau persoon, yaitu manusia mempunyai hak- hak subyektif dan kewenangan hukum. Hak- hak subyektif : sejak dilahirkan sampai meninggal dunia. Diperluas oleh pasal 2 KUHper : “Anak yang ada dalam kandungan seorang perempuan dianggap sebagai telah dilahirkan bilamana kepentingan si anak menghendakinya”

  16. Setiap manusia mempunyai hak dan kewajiban sejak dilahirkan, Tetapi tidak semua manusia mempunyai kewenangan hukum, harus sudah dewasa dan cakap. Dewasa : BW : 21 tahun Adat : sudah kuat gawe Hk. Islam : sudah aqil baligh UU1/74 : 18 tahun UU Perlindungan Anak : 18 tahun

  17. KECAKAPAN-KETIDAK CAKAPAN • Meskipun menurut hukum setiap orang adalah Subyek Hukum (pemegang hak) akan tetap dalam hukum tidak semua orang cakap melakukan/diperbolehkan bertindak sendiri dalam melaksanakan hak-haknya. • Cakap melakukan perbuatan hukum (rechtsbekwaamheid) namun tidak selalu (tidak setiap orang) berwenang untuk melakukan perbuatan hukum (rechtsbevoegheid) • Perbuatan hukum adalah perbuatan yang bermaksud menimbulkan akibat hukum

  18. KECAKAPAN-KETIDAK CAKAPAN • Ada golongan orang-orang yang tidak dapat atau tidak cakap melakukan perbuatan hukum sendiri: • Orang yang belum dewasa (mencapai umur 18 tahun) atau belum pernah kawin (pasal 1330 KUHPdt jo ps. 47 UU Perkawinan) • Orang yang ditaruh di bawah pengampuan, yaitu orang dewasa tapi dalam keadaan dungu, gila, mata gelap dan pemboros (Ps. 1330 BW jo. Ps. 433 BW) • Orang yang dilarang UU untuk melakukan perbuatan-perbuatan hukum tertentu, misal orang yang dinyatakan pailit

  19. KECAKAPAN-KETIDAK CAKAPAN • Orang-orang tersebut di atas dalam melakukan perbuatan hukum diwakili oleh : • Orang tua, wali, pengampu • Orang yang dinyatakan pailit dilakukan oleh BHP

  20. PENDEWASAAN (HANDLICHTING) PS.419 – 432 BW • Pengertian : Cara meniadakan keadaan belum dewasa terhadap orang orang yang belum cukup umur dewasa (21 tahun) • Arinya : memberikan kedudukan hukum (penuh atau terbatas) sebagai orang dewasa kepada orang yang belum dewasa. • Syarat : • Orang yang telah mencapai umur 18 tahun (Keputusan PN) • Lembaga ini menjadi tidak relevan dengan adanya UU No. 1 Tahun 1974 pasal 47 ayat 1 dan Ps. 50 ayat 2; dikuatkan dengan MA dalam putusan Tanggal 2 Desember 1976 No. 477 K/Sip/76 (lihat Ridwan Syahrani, h. 41-46)

  21. KEADAAN TIDAK HADIR (AFWEZIGHEID) PS. 463 – 495 BW DAN STB 1946 NO. 137 Artinya : seseorang untuk waktu yang lama meninggalkan tempat tinggalnya,tanpa diketahui keberadaanya dan tidak memberikan kuasa kepada orang lain untuk mewakili dirinya dan mengurus harta bendanya Keadaan tak hadir menimbulkan persoalan siapa yang berhak mewakilinya mengurus kepentingannya dan harta kekayaannya

  22. UU mengaturKeadaantidakHadiratas 3 tingkatan: • Masa Persiapan (Psl 463-466 BW) • Masa yg berhubungan dg pernyataan bahwa orang yg meninggalkan tempat itu mungkin meninggal dunia (psl 467-483 BW) • Masa pewarisan secara definitif (psl 484 BW)w

  23. KAPAN SUBYEK HUKUM (ORANG) KEHILANGAN HAKNYA? (PS. 3 BW) • Bila orang tersebut mati (secara biologis) • Bila orang tersebut dianggap tidak hadir ketika dipanggil atau Afwezigheid • KUH Perdata tidak mengenal Kematian Perdata (adalah karena seseorang sedang menjalani hukuman, sehingga kehilangan segala hak kewarganegaraan)

  24. Badan Hukum/ Rechtpersoon • Dalam KUH Perdata hanya terdapat 13 pasal (1653 – 1665), di BW baru Belanda sudah diatur di Buku II. • Pengertian : Rechtpersoon : suatu badan yang dapat mempunyai harta kekayaan, hak, serta kewajiban seperti orang- orang pribadi (Soemitro)

  25. Lanjutan pengertian Badan Hukum • Sri Soedewi Masjchoen :” Kumpulan orang- orang yang bersama- sama bertujuan untuk mendirikan suatu badan, yaitu : 1. Berujud himpunan 2. Harta kekayaan yang disendirikan

  26. BADAN HUKUM (RECHT PERSOON) Orang yang diciptakan oleh hukum, dia bukan orang yang sesungguhnya, ia hanya mempunyai “kedudukan sama” dengan manusia, sehingga badan hukum itu juga mempunyai hak, kewajiban dan kekayaan sendiri.

  27. Macam- macam Badan Hukum • Menurut bentuknya : Publik Privat • Menurut Sifatnya : Korporasi Yayasan

  28. Syarat-syaratBadanHukum • Adanya harta kekayaan yang terpisah • Mempunyai tujuan tertentu • Mempunyai kepentingan sendiri • Ada organisasi yang teratur

  29. Teori- teori Badan Hukum • Teori Fiksi : berpendapat bahwa badan hukum hanyalah fiksi ,khayalan , yaitu sesuatu yg sesungguhnya tdk ada, ttp org menghidupkannya dlm bayangan sbg subjek hukum yg dpt melakukan perbuatan hukum spt manusia(von Savigny)

  30. Lanjutanteori… • TeoriProperiete Collective : hakdankewajibanbadanhukumpadahakikatnyaadalahhakdankewajibanparaanggotabersama-sama, kekayaanbadanhukumadalahkepunyaanbersamasemuaanggotanya (PlanianoldanMolengraaf) • TeoriZweckvermogen : yaituteorikekayaanygbukanmerupakankekayaanseseorang, ttpkekayaanituterikat pd tujuanttt, kekayaanygterikat pd tujuantttitulahygdiberinamabadanhukum (A. Brinz)

  31. DOMISILI • Adalah tempat dimana seseorang dianggap senantiasa berada / selalu hadir untuk melaksanakan hak-haknya dan untuk menunaikan kewajiban-kewajibannya, juga apabila pada suatu waktu ia benar-benar tidak dapat hadir di tempat tersebut.

  32. Lanjutandomisili… Domisili atau tempat tinggal merupakan tempat seseorang melakukan perbuatan hukum (VOLMAR) TUJUAN domisili: untuk mempermudah para pihak dalam mengadakan hubungan hukum dg pihak lain.

  33. ArtipentingDomisilibagiSubjekHukum • Untuk menentukan dimana seseorang harus melakukan perkawinan (psl 76 BW) • Untuk menentukan dimana subjek hukum harus dipanggil dan ditarik dimuka pengadilan (psl 1393 BW) • Untuk menentukan pengadilan mana yang berkuasa terhadap subjek hukum (psl 207 BW)

  34. MacamDomisili • Domisili yang sesungguhnya (Eigenlijke Woonplaats); tempat melakukan perbuatan hukum pada umumnya,dibedakan atas;1. tempat tinggal sukarela/ mandiri 2. tmpat tinggal wajib/Mnrt hukum • Domisili yang dipilih (Gekozen Woonplaats); tempat yg ditunjuk oleh salah satu pihak/ lebih dlm hubungannyaa dg melakukan perbuatan hukum tertentu.

  35. CatatanSipil • adalah: lembagapemerintah yang mencatat status keperdataanselengkap- lengkapnya • ada 5 peristiwahukumperlupencatatan • Kelahiran • Perkawinan • pengakuanterhadapkelahiran • kematian • ijinkawin • Kekhususan Register- Register BS • GolonganEropa (ps. 4 BW) ataups 6 ReglemenCatatanSipilEropaada 5 macam: • Daftarkelahiran • Daftarpemberitahuanperkawinan • Daftarijinkawin • Daftarperkawinandanperceraian • Daftarkematian • Sifat BS → terbuka

More Related