210 likes | 597 Vues
Sentral SPC Digital. MODUL 3. TUJUAN. Memahami arsitektur sentral SPC digital, bagian-bagian/komponen dan fungsi masing-komponen Memahami prinsip kerja sentral SPC digital dalam proses panggilan (call processing). Arsitektur Dasar Sentral Digital. Unit-unit fungsional sentral dig. Access.
E N D
Sentral SPC Digital MODUL 3
TUJUAN • Memahami arsitektur sentral SPC digital, bagian-bagian/komponen dan fungsi masing-komponen • Memahami prinsip kerja sentral SPC digital dalam proses panggilan (call processing)
Access Switching LTG GP DLU DLUC LTG GP Common Channel Signalling CCNC CCNP SN Coordination SYP Processor SYPD SSP MB MBC SGC CCG Sentral Telepon Digital EWSD Hardware Structure Divided into 4 functions : • Access unit (Access Unit) • Switching Unit (SN=Switching Network) • Common Channel signalling Network Control • Control Unit (CP = Coordination Processor)
Access Unit • As an interface between subscriber line or trunk with central (Exchange) • Consists of : • Digital Line Unit (DLU) • Line Trunk Group (LTG)
LTG (Line Trunk Group) • As connector between analog or digital device(antara perangkat analog atau digital yang berada di luar sentral EWSD dengan Switching Network. • Pada LTG dapat terpasang saluran pelanggan, Trunk dan Digital Switch Board (DSB) • Sentral EWSD mempunyai 4 macam (tipe) LTG • LTGA • Digunakan untuk saluran pelanggan analog • Tiap unit LTGA mempunyai 8 buah LTU (Line Trunk Unit) • Kapasitas tiap unit LTGA : 256 port pelanggan • LTG B • Merupakan terminasike: • DLU (Digital Line Unit) untuk mencatu pelanggan(analog/digital). • DSB (Digital Switch Board) untuk layanan khusus (special service) melalui operator seperti layanan informasi nomor telepon/billing, sambungan interlokal/internasional, pengaduan gangguan dll. • Kapasitas tiap unit LTGB = 4 sistem PCM-30 (= 4x30 kanal voice) • Untuk aplikasi DLU : maksimal dapat melayani hingga 952 pelanggan analog • Untuk aplikasi DSB : dapat dipasang 30 terminal/meja operator (switchboard) • LTG C • Merupakan saluran sirkit trunk digital 4 DIU (Digital Interface Unit) • Dapat dihubungkan dengan 120 trunk digital • LTG D • Digunakan untuk trunk digital internasional menggunakan transmisi sateli, dilengkapi echo canceller
The Parts of the LTG (Line Trunk Group) Consists of : • Group Prosesor (GP) • Set the signalling Procedures • Set the SLC and LTG • Supervision, Metering for call processing • Organize and process data exchange with CP • Scanning LTG ports • Line Trunk Unit (LTU) • Costumize subscriber line/trunk with LTG • Digital Interface Unit (DIU) • Connector EWSD with PCM transmission System • Group Switch (GS) • Connector for Functional units in LTG subscriber • Speech Multiplexer (SPMX) • Connector for Functional units in LTG Trunk connector • Signalling Unit (SU) • For Signalling process trunk and Subscriber • Link Interface Unit (LIU) • Mengadakan cross office check • Syncronization bits received SN • Adjusting (menyesuaikan) clock with CCG
DLU (Digital Line Unit) Digital Line Unit • As a analog, digital, and PABX termination subscriber line. • Maximum capacity 952 subscribers linked to EWSD central office via 4 x PCM highway (120 Channels) 2 LTGfor increased availability • Can be placed one location with a main or as a remote central • DLU Units : • Subscriber Line Module Analog (SLMA) • Subscriber Line Modul Digital (SLMD) • Ring Generator dan Metering Generator (RGMG) • Digital Interface Unit for DLU (DIUD) • Digital Line Unit Control (DLUC) • Test Unit (TU) • Emergency Module for Pushbutton Subscriber (EMSP) • External Alarm Set (ALEX)
SN (Switching Network) • SN merupakan bagian yang bertugas melaksanakan proses penyambungan saluran-saluran yang terhubung padanya • Ada 2 prinsip penyambungan yang digunakan : time switching dan space switching • SN terdiri dari 3 modul switching : • Time Stage Module (TSM), parameter 4/4 input,4/4 output • Space Stage Module (SSM), parameter 16/16 • Space Stage Module (SSM),parameter 8/15 input, 15/8 output • SN DE3 : 4 TSM dan 1 SSM didupliksdi SN0 dan SN1, kapasitas pelanggan : 3000 pelanggan dan 1500 trunk • SN DE4 :16 TSM dan 4 SSM, kapasitas pelanggan : 12000 pelanggan dan 7500 trunk • SN DE5 : 16 TSM yang tergabung dalam satu Time Stage, kapasitas pelanggan : 100.000 pelanggan dan 60.00 trunk • Time StageGroup (TSG) dan satu Space Stage Group (SSG) yang merupakan gabungan dari 16 SSM 8/15 dan 15 SSM 16/16, TSG di duplikasi dan mempunyai satu SGC Catatan : DE = Digital Exchange
Tipe-tipe SN • SN DE3 • Untuk sentral kapasitas kecil (max 5000 sst) • Biasanya berupa/tipe container (box)
SN DE4 • Untuk sentral dengan kapasitas sedang (max 15.000 sst) • Tipe instalasi dalam gedung (building)
SN DE4 • Exchange with high capacity (until 150.000 sst) • Type : Building
CP (Coordination Processor) Fungsi CP : • Analizing number ruting and zoning • Operation and maintenance Exchange • Routing for call processing • Giving alternatif route • Analizing and send message for line/trunk • Trafik measurement • Data Billing • Menyekat peralatan yang rusak Functional Units • Siemen Switching Processor(SSP): • Processing Unit (PU) • Memory Unit (MU) • Input/Output Processor (IOP) • Message Buffer (MB) • Sebagai interface peripheral processor (GP, DLUC, SGC) dengan PU • Central Clock Generator (CCG) • Pengmbangkit clock sentral • Input/Output Device • SYPC (System Panel Control) • Terminal Input/output : PT 88, PT 80 dan VDU (Video Display Unit) • External Memory : MDD (Magnetic Disk Device) atau MTD(Magnetic Tape Device)
CCNC (Common Channel signaling Network Control) • Bagian yang berfungsi meproses pensinyalan CCS No. 7. • CCNC dihubungkan langsung dengan CP. • Sinyal yang datang dari sentral lawan setelah diolah CCNP (CCNC Processor) dapat ditransfer langsung ke GP atau diserahke CP