1 / 11

Ciskha Septefani Tri Hapsari 07.51016.0009

Ciskha Septefani Tri Hapsari 07.51016.0009. Pembuatan Film Dokumenter Tentang Cerita dan Sejarah Tari Langen Kusuma Banjaransari Puro Pakualaman DI Yogyakarta. Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai kota budaya Puro Pakualaman Tari Klasik Puro Pakualaman Film Dokumenter RUMUSAN MASALAH

erno
Télécharger la présentation

Ciskha Septefani Tri Hapsari 07.51016.0009

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. CiskhaSeptefani Tri Hapsari 07.51016.0009 Pembuatan Film DokumenterTentangCeritadanSejarahTariLangenKusumaBanjaransariPuroPakualaman DI Yogyakarta

  2. Daerah Istimewa Yogyakarta sebagaikotabudaya PuroPakualaman TariKlasikPuroPakualaman Film Dokumenter RUMUSAN MASALAH Bagaimanamembuat film dokumenter yang berkaitandenganceritamaupunsejarahTariLangenKusumaBanjaransaridilingkunganPuroPakualaman DI Yogyakarta? LatarBelakangMasalah

  3. Membuat film dokumenter yang berkaitandenganceritamaupunsejarahTariLangenKusumaBanjaransaridilingkunganPuroPakualaman DI Yogyakarta. TUJUAN Denganmenggunakanmetodewawancarauntukmemberiinformasi yang lebihakuratsertaadanyakesimpulanpadaakhir film yang bersifatsubyektif, diharapkanmampumemberiinformasi yang akuratkepadapemirsadanmasyarakat Yogyakarta bahwadi Yogyakarta masihterdapatsebuahtariantradisionalklasik yang berhubungandenganPuroPakualaman yang memangtidakpernahdipertunjukkansetelahtahun 1980-an. BATASAN Masalah

  4. 1. ManfaatKeilmuan Temuanhasilpenelitianinidapatmenambahwawasandanpengetahuantentangaplikasikajiancerita, sejarahmaupunhubunganantaratariandenganPuroPakualaman D.I Yogyakarta melalui film dokumenter. 2. ManfaatEmpiris Hasilpenelitiandiharapkandapatmenjadibahanmasukkandalampembuatan film dokumenterdanmenjadibahanuntukkepentinganpendidikanadik-adik yang mendalamidunia multimedia khususnya. Manfaat

  5. MenurutI Made Bandem (2005: 240) seniadalahkegiatan yang terjadiolehprosescipta, rasa dankarsa. Sedangkan Leo Tolstoy (2006: 124) mendefinisikansenisebagaisaranakomunikasibagiemosidankitatahubahwakomunikasiselalumemerlukanadanyakomunikator, sisenimandankomunikanyaitumasyarakatramai. • PENGERTIAN SENI TARI Senitarimerupakansalahsatubentukaktivitaskreasimanusiamelaluipengalamannyaatassesuatu yang ialihattentangkeindahan yang adadialamini. Tarimerupakankreatifitas universal seseorangdantariberfungsisebagaikekuatansentraldan vital untukmenunjukkansertamembentukgayahidupdalammasyarakattertentu. PengertianSeni

  6. MenurutRayyaMakarimdalamAskurisalBaksin (2003:1) dijelaskanbahwa film adalahsalahsatusaranakomunikasimassa, selainjaringan radio, televisidantelekomunikasi MenurutHimawanPrastita (2008: 1-2) film, secaraumumdapatdibagiatasduaunsurpembentukyakni, unsurnaratifdanunsursinematik. Adapunjenis-jenis film dapatdikategorikanmenjadiduayaitu film fiksidan non-fiksi. Film

  7. Dokumenter yang diambildalamTugasAkhiriniadalahdokumenterinvestigasi. Dimanajenisdokumenterinimemangkepanjangandariinvestigasijurnalistik. Biasanyaaspekvisualnyatetapditonjolkan. Peristiwa yang diangkatmerupakanperistiwa yang ingindiketahuilebihmendalam, baikdiketahuiolehpublikmaupuntidak, terkadangdokumentersepertiinimembutuhkanrekronstruksiuntukmembantumemperjelasperistiwa yang sudahterjadi. Film Dokumenter

  8. PraProduksi Ide/gagasan > riset/survey awal > sinopsis > film statement > treatment/outline script > mencatatshoting > editing script > looginggambar > survey lanjutan > draft naskah > naskah • Produksi Kru > teknikproduksi (sistemperekaman > teknikpengambilangambar > susunanpengambilangambar > Tipe Shot, PergerakanKameradanKamera Angle > Lighting • PascaProduksi Capturing > Editing > Rendering > Mastering ProsesPembuatan Film Dokumenter

  9. Tahapanmetodologiberdasarkansistemmetodologisdiantaranya: merumuskanmasalah, mengumpulkan data, analisis data, kesimpulandaripengumpulan data. Mengumpulkan data Pengamatan > wawancara > dokumentasifotodan video > Study existing MetodePembuatan MelaluirisetdanobservasidilapanganmenyertakannarasumberpenulusuranmengenaitaritradisionalklasikLangenKusumaBanjaransari KonsepDasardiLapangan - Menelusuriasalusultari - Mencarifaktadan data mengenaikeberadaantari - Interview terhadapparanarasumberdanpelakusejarahsertakerabatkerajaan MetodologidanPerancanganKarya

  10. Pendekatan melakukanpendekatangabunganantaradeskriptifdannaratif, yaitudenganmenjelaskanmengenaifakta yang adadilapanganbesertaperananseorangnarasumber yang pernahmenarikantarianiniterdahulu • Gaya Film dokumenter yang ditayangkanberfokuspadanaratortunggal. Segala yang ditayangkanmerupakansubjektifitasdariseorangnarator. • Bentuk Film dokumentermenggunakangabunganbentukantarapenuturanpotretmengenaiselukbeluktarimelaluinarasumberterkaitserta data-data yang telahdikumpulkanselamariset. • Struktur Rancanganbanguncerita yang dibuatberdasarkantigatahapan: • Pertama, menjelaskanmengenaiselukbelukkota Yogyakarta besertasistempemerintahannya • Kedua, pengenalanmaupunceritakeseluruhandaritariLangenKusumaBanjaransari • Ketiga, menjelaskanbahwapadasaatinitariklasikinisudahbisauntukdipertontonkanuntukumumnamuntidakmembuangdariisinaskahaslicerita yang ada Produksi

  11. Produksi • Tahappengambilangambar • Kamera angle danteknik shot > Susunanpengambilangambar > Tipe shot danpergerakankamera > Lighting • PascaProduksi Capturing > editing > import file > membuat title > bekerjadengan panel timeline > menghapusdanmenggabungbeberapa video > editing tatacahaya > editing suara > rendering > mastering. ImplementasiKarya

More Related