1 / 12

Membuat APLIKASI SPK

Membuat APLIKASI SPK. dengan Ms. Excel. Pakailah SPSS :. Saat membutuhkan pengolahan data yang membutuhkan ALAT STATISTIK (regresi, factor analysis, cluster analysis, discriminant analysist. dsb) - Cocok untuk Pengolahan Statistik yang Kompleks - Input data terbatas : 1 kolom = 1 variabel.

faxon
Télécharger la présentation

Membuat APLIKASI SPK

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Membuat APLIKASI SPK dengan Ms. Excel

  2. Pakailah SPSS : Saat membutuhkan pengolahan data yang membutuhkan ALAT STATISTIK (regresi, factor analysis, cluster analysis, discriminant analysist. dsb) - Cocok untuk Pengolahan Statistik yang Kompleks - Input data terbatas : 1 kolom = 1 variabel Pakailah EXCEL : • Saat membutuhkan pengolahan data yang membutuhkan penulisan MODEL2 • Atau membutuhkan tools Statistik sederhana • Cocok untuk input data ke Spreedsheet yang 1 baris/kolom dpt berisi • banyak model. EXCEL Vs SPSS ? (sama2 Aplikasi untuk Mengolah Data) Data EXCEL dapat di EKSPORT/IMPORT ke Data SPSS (dan sebaliknya)

  3. Konsep- Konsep dalam Ms. EXCEL “Workbook” = File Terdiri dari “Worksheet” – “Worksheet” WORKSHEET 2x diperlukan saat kita ingin mengelompok-kelompokkan tiap-tiap Data dan Analisisnya Agar lebih mudah dan sistematis. Data-data antar WORKSHEET dapat saling dikaitkan Dalam workbook yang sama! (*contoh di EXCEL)

  4. Klasifikasi Model berdasarkan Data yang Diketahui : DETERMINISTIC Model Semua data yang dibutuhkan untuk membentuk model sudah diketahui Contoh : Pada contoh kasus pabrik komputer* PROBABILISTIC Model Terdapat data yang dibutuhkan untuk membentuk model BELUM diketahui secara pasti sebelum sebuah keputusan diambil, Contoh : data penjualan  “Forecating Sub System”

  5. MODEL-MODEL TAMPILAN SPK 1. Model Tampilan SPREADSHEET • Tampilan hanya 1 Page yang berisi Tabel-Tabel Variabel • sekaligus juga Tabel Result • Cocok untuk SPK yang bertujuan mengetahui • pengaruh perubahan nilai Variabel (Decision Variables) • terhadap Result Variable • Kelemahan Tampilan Spreadsheet : • Modifikasi membutuhkan waktu relatif lama • (menghapus nilai sebelumnya, mengisi nilai baru) • Hanya menampilkan hasil terakhir, • sehingga tidak dapat secara langsung dibandingkan dengan hasil • dari nilai variabel lama

  6. 2. Model Tampilan TABEL • Tampilan berisi 2 Page • Page 1 : Form isian Tabel 1 atau 2 Variabel • dengan Nilai Bervariasi • Page 2 : Tabel Result • Model Tampilan ini merupakan perbaikan dari Model Spreadsheet • Cocok untuk SPK yang bertujuan mengetahui • pengaruh variasi nilai 1 atau 2 Variabel (Decision Variables) • terhadap Result Variable sehingga Decision Maker scr langsung • dapat membandingkan dan memilih Decision Variables yang sesuai

  7. 3. Model Tampilan GOAL SEEKING • Tampilan berisi 2 Page • Page 1 : Form isian Nilai/Target Result Variable yang ingin dicapai • Page 2 : Tabel Decision Variable agar Result Variable tercapai • Cocok untuk SPK di mana Decision Maker menentukan dulu • target Nilai Result Variable yang ingin dicapai • selanjutnya ia ingin mengetahui Nilai-Nilai Decision Variablesnya

  8. 4. Model Tampilan SKENARIO • Tampilan berisi 2 Page • Page 1 : Form isian Nilai-Nilai Baru (Variasi) • Lebih dari 1 Decision Variables • (boleh 2,3,4,...variable yg divariasi) • Page 2 : Summary dari Variasi Nilai Decision Variables & • Result Variablesnya • Model Tampilan ini merupakan perluasan dari Model Tampilan Tabel • Cocok untuk SPK yang bertujuan mengetahui • pengaruh variasi nilai banyak Variabel (Decision Variables) • terhadap Result Variable sehingga Decision Maker scr langsung • dapat membandingkan dan memilih Decision Variables yang sesuai • (melalui tampilan “SUMMARY” nya)

  9. 5. Model Tampilan SOLVER • Cocok untuk SPK Masalah OPTIMASI • “Masalah Optimasi” adalah masalah • perhitungan Result Variable Maksimal/Minimal • berdasarkan kendala-kendala (constraint) pada nilai • Decision dan Uncontrollable Variables nya

  10. Contoh Kasus OPTIMASI Manajer sebuah perusahaan Detailer Obat bermaksud menugaskan Empat orang Salesman (Aswin, Bismar, Chandra, Deny) ke empat kota : - Jakarta - Bandung - Semarang - Surabaya Untuk setiap kota, Manajer hanya akan menempatkan 1 orang saja ( 1 Salesman maks & min hanya menjual di 1 Kota saja  Efisiensi!)

  11. Dari catatan kinerja keempat Salesman tsb di empat kota Selama ini dicatat : Pertanyaan : Berdasarkan Data Omset yang diperoleh tersebut, Bagaimana Manajer Pemasaran tersebut harus menempatkan masing-masing Salesman di Kota yang tepat agar Semua Salesman dapat Mencapai OMSET MAKSIMAL ?

  12. Dapat dianalisis, • Dari masalah yang dihadapi terdapat • BATASAN (Constraint) berupa : • Syarat tiap kota harus berisi 1 salesman • Tiap salesman maksimal 1 kota

More Related