1 / 40

DUNIA TUMBUHAN

DUNIA TUMBUHAN. Contoh anggota kingdom Plantae (Dunia Tumbuhan). INDIKATOR. Mengidentifikasi ciri-ciri umum plantae. Membedakan tumbuhan lumut, paku, dan tumbuhan biji berdasarkan ciri-cirinya. Menemukan dasar pengelompokan tumbuhan lumut, paku, dan tumbuhan bji. CIRI-CIRI TUMBUHAN.

gannon
Télécharger la présentation

DUNIA TUMBUHAN

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. DUNIA TUMBUHAN

  2. Contoh anggota kingdom Plantae (Dunia Tumbuhan)

  3. INDIKATOR • Mengidentifikasi ciri-ciri umum plantae. • Membedakan tumbuhan lumut, paku, dan tumbuhan biji berdasarkan ciri-cirinya. • Menemukan dasar pengelompokan tumbuhan lumut, paku, dantumbuhan bji.

  4. CIRI-CIRI TUMBUHAN • Eukariotik multiseluler • Dinding sel tersusun atas selulosa • Mempunyai klorofil yang terbungkus dalam kloroplas • Berfotosintesis • Autotrof • Menyimpan cadangan makanan berupa amilum • Embrio dilindungi oleh jaringan tumbuhan parental ( diwadahi dalam biji )

  5. PERBEDAAN CIRI

  6. DASAR PENGELOMPOKAN TUMBUHAN • STRUKTUR TUBUH meliputi : • Struktur organ tubuh • Habitus • Keberadaan jaringan pengangkut • Tipe stele • Kedudukan, bentuk, ukuran dan pertulangan daun • Struktur alat reproduksi dan cara reproduksi

  7. Tumbuhan Bryopyta Pteridophyta Spermatophyta

  8. Tumbuhan Lumut (Bryophyata) • Makroskopis, tinggi rata-rata 1-2 cm. • Merupakan tumbuhan darat, walaupun masih menyukai tempat lembab. • Merupakan organisme fotoautotrof • Mengalami pergiliran keturunan • Sebagian ahli botani menyebut lumut sebagai bentuk peralihan antara tumbuhan bertallus dan tumbuhan berkormus.

  9. Struktur Lumut • Sebagian lumut masih berupa talus, sebagian lagi sudah memiliki akar dan batang namun akarnya berupa rizoid. • Akar semu (rizoid) terdiri dari sel-sel dg ukuran sama berderet memanjang. Fungsi : melekat pada substrat , menyerap air dan mineral. • Daun sederhana. Daun kecil, terdiri dari satu / beberapa lapis sel, dan mengandung kloroplas. • Batang terdiri dari selapis sel epidermis, lapisan korteks, dan silinder pusat. Belum ditemukan xilem dan floem. • Gametangium terdiri dari anteridium dan arkegonium

  10. BAB 8 DUNIA TUMBUHAN Contoh anatomi tumbuhan lumut Penampang membujur anteredium Marchantia Penampang membujur arkegonium Marchantia Penampang membujur sporofit Marchantia

  11. Bentuk tubuh lumut LUMUT (BRYOPHYTA) Gametofit berbentuk lembaran Gametofit berbentuk tumbuhan kecil Sporofit berbentuk terompet Sporofit berbentuk kapsul bertangkai panjang

  12. Contoh-contoh lumut (klasifikasi) Lumut tanduk (Anthocerotopsida) Lumut hati (Hepaticopsida) Lumut daun (Musci ) Gametofit Marchantia Polytrichum Gametofit Marchantia Gametofit Lunularia Anthoceros sp. Struktur tubuh Polytricum

  13. Lumut Hati (Hepaticopsida) • Tubuh berupa talus • Talus pipih berlobus spt organ hati manusia • Contoh : Riccia nutans, Marchantia sp. • Reproduksi : seksual : peleburan sperma + ovum aseksual : fragmentasi, spora, gemma cup Marchantia sp anteridium arkegonium

  14. Lumut Daun (Bryopsida) • Ciri- ciri : • Disebut lumut sejati • Berupa tumbuhan kecil dg • rizoid, batang, dan daun • Sporofit terdiri dari seta & kapsul • Contoh: • Spaghnum sp • Polytrichum sp. Polytrichum sp.

  15. Lumut Tanduk (Anthoceratopsida) • Ciri- ciri : • Tubuh berupa talus • Sporofit berupa • kapsul memanjang • Contoh : Anthoceros • sp. kapsul Anthoceros sp.

  16. Reproduksi • Vegetatif : dengan spora, gemma cup (kuncup), fragmentasi. • Generatif : peleburan sperma dan ovum

  17. Struktur Gametangium Lumut Struktur Anteridium Struktur Arkegonium

  18. Perbedaan anteridium dan arkegonium tumbuhan lumut

  19. Berdasarkan letak gametangiumnya, lumut dibedakan menjadi: • Lumut berumah satu, bila anteridium dan arkegonium berada pada satu individu. • Lumut berumah dua, bila anteridium dan arkegonium berada pada individu yang berbeda.

  20. Fase Kehidupan Lumut • Gametofit : • Menghasilkan gamet • Bersifat haploid (n) • Merupakan tumbuhan lumut itu sendiri • Dominan • Hidup bebas • Sporofit : • Menghasilkan spora • Bersifat diploid (2n), berupa sporogonium • Tumbuh pada gametofit • Tidak dominan • Umur pendek

  21. Siklus hidup lumut (reproduksi)

  22. Manfaat Lumut Bagi Kehidupan • Marchantia polymorpha : obat gangguan fungsi hati • Spaghnum sp : sebagai pengganti kapas dan media semai benih tumbuhan

  23. Tumbuhan Paku (Pteridophyta)

  24. Perhatikan beberapa tumbuhan di bawah ini !

  25. Ciri Umum Tumbuhan Paku • Hidup di daratan pada tempat lembab, beberapa jenis hidup di air. • Sudah memiliki akar, batang, daun yang sesungguhnya dan menghasilkan spora Kormophyta berspora. • Mengalami metagenesis. • Reproduksi secara seksual dan aseksual

  26. Bentuk tubuh tumbuhan paku TUMBUHAN PAKU (PTERIDOPHYTA) Berbentuk lembaran, misalnya Marsilea Berbentuk pohon, misalnya Spaeropteris Berbentuk seperti tanduk rusa, misalnya Platycerium bifurcatum

  27. Strobilus Daun steril (tropofil) Daun fertil (sporofil) Mikrofil Batang Daun muda yang Menggulung (circinatus) Rizom Rizoid Rizom Rizoid BAB 8 DUNIA TUMBUHAN Struktur tubuh tumbuhan paku Rizom Paku berdaun besar Paku berdaun kecil Sorus pada daun tumbuhan paku

  28. Struktur tumbuhan paku Akar : • Sistem perakaran serabut. • Sel-sel akar sudah terdiferensiasi mjd epidermis, korteks, dan silinder pusat Batang : • Sebagian besar berupa rimpang (rizhom), namun ada yg mencapai tinggi 5 m • Terdapat pembuluh angkut. Daun : • Berdasarkan ukuran & susunan anatomi : mikrofil dan makrofil • Berdasarkan fungsi : tropofil dan sporofil

  29. Struktur Sorus

  30. Contoh-contoh tumbuhan paku (klasifikasi) Paku ekor kuda Equisetinae/ spenopsida Paku purba Psilopsida Paku sejati/Filicinae Psilotum Equisetum Adiantum Azolla Paku kawat Lycopsida Asplenium nidus Selaginella Dicksonia antartica Lycopodium

  31. Selaginella sp Psilotum sp. Equisetum sp Marsilea sp Adiantum sp Lycopodium sp

  32. Pembagian tumbuhan paku (dasar:jenis spora yg dihasilkan ) • Paku Homospora / Isospora Menghasilkan satu macam ukuran spora. Contoh : Lycopodium (paku kawat) • Paku Heterospora Menghasilkan dua macam ukuran spora, yaitu : mikrospora (jantan) dan makrospora (betina). Contoh : Selaginella dan Marsilea • Paku peralihan menghasilkan spora dengan ukuran sama tetapi dapat dibedakan jenis jantan dan betina. Contoh :Equisetum

  33. Fase kehidupan tumbuhan paku

  34. Siklus hidup tumbuhan paku (reproduksi)

  35. BAB 8 DUNIA TUMBUHAN Tumbuhan homospora menghasilkan satu jenis gametofit yang mengandung organ reproduksi jantan dan betina Tumbuhan homospora menghasilkan satu jenis spora Gametofit/ protalium (n) Arkegonium (n) Anteredium (n) Spora (n) Sel telur (n) Haploid (n) Generasi gametofit Sperma (n) Fertilisasi Meiosis Diploid (2n) Generasi sporofit Sel spora induk (2n) Zigot (2n) Sporangium (2n) Embrio (2n) Sporofit/ Tumb.paku (2n) Siklus hidup tumbuhan homospora

  36. BAB 8 DUNIA TUMBUHAN Tumbuhan heterospora menghasilkan gametofit jantan dan gametofit betina Makrogametofit/ makroprotalium (n) Makrospora (n) Mikrogametofit/ mikroprotalium (n) Tumbuhan heterospora menghasilkan 2 jenis spora: megaspora dan mikrospora Arkegonium (n) Mikrospora (n) Anteredium (n) HAPLOID (n) Generasi gametofit Sel telur (n) Sperma (n) Meiosis Fertilisasi DIPLOID (2n) Generasi sporofit Sel spora induk (2n) Zigot (2n) Sel spora induk (2n) Embrio (2n) Sporangium (2n) Sporofit / Tumbuhan paku (2n) Siklus hidup tumbuhan heterospora

  37. spora spora Protaliumjantan Protaliumbetina anteredium arkhegonium spermatozoa ovum zigot sporofil sporangium Siklus hidup tumbuhan heterospora

  38. Manfaat tumbuhan paku • Bahan bakar fosil (batu bara) dr paku purba yang memfosil. • Tanaman hias : Adiantum cuneatum, Asplenium nidus • Bahan obat : Dyopteris filix-mas • Pupuk hijau : Azolla pinnata • Media tanam anggrek

More Related