1 / 12

Teori Biaya Produksi

Teori Biaya Produksi. Biaya atau ongkos produksi merupakan semua pengeluaran yang dilakukan oleh perusahaan untuk mendapatkan faktor-faktor produksi dan bahan-bahan mentah yang akan digunakan untuk menciptakan barang-barang yang diproduksi .

helmut
Télécharger la présentation

Teori Biaya Produksi

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. TeoriBiayaProduksi • Biayaatauongkosproduksimerupakansemuapengeluaran yang dilakukanolehperusahaanuntukmendapatkanfaktor-faktorproduksidanbahan-bahanmentah yang akandigunakanuntukmenciptakanbarang-barang yang diproduksi. • Salahsatumaksimisasikeuntunganprodusen/ perusahaanadalahdenganminimisasibiayaproduksi. • Opportunity Cost, selisihbiayaproduksitertinggiterhadapbiayaproduksialternatifatassumberdaya yang digunakan. • BiayaEksplisit, pengeluaranaktual (secaraakuntansi) perusahaanuntukpenggunaansumberdayadalamprosesproduksi. • BiayaImplisit, biayaekonomiperusahaanataspenggunaansumberdaya yang ditimbulkankarenaprosesproduksi.

  2. Economic Cost Vs Accounting Cost • Economic cost samadengan opportunity cost yaitupenjumlahanantarabiayaeksplisitdanbiayaimplisit • Accounting cost adalahbiaya yang dimunculkandalambiayaeksplisit yang terjadi di masalalu • Sunk Cost adalahbiaya yang telahterjadidantidakdapatditutupilagidantidakdimasukkankedalambiayaperusahaan • Contoh : AndamembelisebuahtokosehargaRp200 juta,- di suatukota. AndamembayarpanjarsebesarRp 5 juta. Akan tetapi, Anda mendapatkan informasi harga toko di kota tersebut tidak lebih dari Rp 185 juta, sehingga membatalkanuntukmembelitokotersebut • Panjaryang Rp 5 juta,- menjadisunk costs • JadiEconomic cost  Rp 180 juta

  3. HubunganBiayaProduksidenganHasilProduksi • Biaya = f (Q) dimana Q = Output • Output = f(X) dimana X = Input • FungsiBiayaProduksi, hubungan input dan output (besarnyabiayaproduksidipengaruhijumlah output, besarnyabiaya output tergantungpadabiayaatas input yang digunakan). • Perilakubiayaproduksi , dipengaruhi; • Karakteristikfungsiproduksi • Harga input yang digunakandalamprosesproduksi.

  4. AnalisisBiayaProduksiJangkaPendek • Dalamanalisisbiayajangkapendeksebahagianfaktorproduksitidakdapatditambahjumlahnya. • 3 konsep (fungsi) tentangbiayaproduksi, yaitu; • BiayaTetap Total (Total Fixed Cost), TFC = f (Konstan). • BiayaVariabel Total (Total Variabel Cost), TVC = f (output atau Q). • Total Cost (Total Cost), TC = TFC + TVC Biaya Produksi TC TVC TFC Q

  5. BiayaProduksiJangkaPendek • Biaya Total (TC) adalahkeseluruhanjumlahongkosproduksi yang dikeluarkanolehperusahaan. Jumlahantara total biayatetapdanbiayavariabelproduksi. • Total biayatetap (TFC) adalahkeseluruhanbiaya yang dikeluarkanuntukmemperolehfaktorproduksi yang tidakdapatdiubahjumlahnya. • Total variable cost (TVC) adalahkeseluruhanbiayauntukmemperolehfaktorproduksi yang dapatdiubahjumlahnya. • Biayatetap rata-rata (AFC) adalahperbandinganantara total biayatetap (TFC) denganjumlahproduksi yang dihasilkan (Q) • Biayavariabel rata-rata (AVC) adalahperbandinganantara total biayavariabel (TVC) denganjumlahproduksi yang dihasilkan (Q) • Biaya total rata-rata (AC) adalahperbandinganantarabiaya total (TC) untukmemproduksisejumlahbarangdenganjumlahproduksi yang dihasilkan (Q). • Marginal Cost (MC) adalahperbandinganantarakenaikanongkosproduksi total yang dihasilkandengankenaikanjumlahproduksi yang dihasilkan.

  6. BiayaProduksiJangkaPendek

  7. BiayaProduksiJangkaPendek

  8. AnalisisBiayaProduksiJangkaPendek • Biaya Rata-rata; • Average Fixed Cost, AFC = TFC/Q • Average Variabel Cost, AVC = AVC/Q • Average Cost, • BiayaMarjinal (Marginal Cost); MC = ∆TC/ ∆Q BiayaProduksi MC AC AVC AFC Q

  9. AnalisisBiayaJangkaPanjang(Long-run average cost atau LAC) • Prosesproduksi yang sudahtidakmenggunakan input tetap, seluruhbiayaproduksiadalahvariabel. • Perilakubiayaproduksijangkapanjang; keputusanpenggunaan input variabelolehperusahaandalamjangkapendek. • Fungsibiayajangkapanjang; Biaya rata-rata jangkapanjang (LAC), Biayamarjinaljangkapanjang (LMC), yang diperolehdaribiaya total jangkapanjang (LTC).

  10. PerilakuBiayaJangkaPanjang

  11. PerilakuBiayaJangkaPanjang • Long-run average cost (LAC), menunjukkanbiaya rata-rata terendahdarikombinasi input yang digunakanuntukmenghasilkansetiaptingkat output tertentu(least cost combination)

  12. SkalaEkonomisdanTidakEkonomis • Skalakegiatanproduksidikatakanekonomisapabilapertambahanproduksimenyebabkanongkosproduksi rata-rata menjadisemakinrendah. • Beberapafaktor yang menimbulkanskalaekonomis: spesialisasifaktorproduksi, penguranganhargabahanmentahdankebutuhanproduksi lain, memproduksibarang-barangsampingan, pengembanganfasilitasdiluarperusahaan • Ineconomic scale terjadiapabilapertambahanproduksibarang yang dihasilkanmenyebabkanongkosproduksi rata-rata menjadisemakintinggi

More Related