1 / 14

LAHAN BEKAS TAMBANG BATU BARA

LAHAN BEKAS TAMBANG BATU BARA. UPAYA MEREHABILITASINYA. Oleh : - Ari Dharmawan 5458 - Fredy Widyantoro 5459 - Nurcahyono Adi S 5603 - Haruno N 5609. Pengantar. Banyaknya usaha penambangan yang kurang memperhatikan akibat dari proses usahanya.

Télécharger la présentation

LAHAN BEKAS TAMBANG BATU BARA

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. LAHAN BEKAS TAMBANG BATU BARA UPAYA MEREHABILITASINYA Oleh : - Ari Dharmawan 5458 - Fredy Widyantoro 5459 - Nurcahyono Adi S 5603 - Haruno N 5609

  2. Pengantar • Banyaknya usaha penambangan yang kurang memperhatikan akibat dari proses usahanya. • Berakibat pada degradasi produktivitas lahan

  3. Tujuan Revegetasi • Melindungi lahan tumbukan langsung air hujan • Memperlambat aliran permukaan • Menjaga kemampuan tanah dalam penyerapan air • Mengikat partikel tanah tetap pada tempatnya

  4. FAKTOR PENYEBAB SUKAR TUMBUHNYA VEGETASI • Masih kuatnya agregat • pH terlalu tinggi • Tidak ada bahan organik/tidak subur

  5. REVEGETASI, DIBAGI DUA: • REVEGETASI BUATAN • REVEGETASI ALAMI

  6. REVEGETASI BUATAN • Penaburan bahan organik • Pengadaan vegetasi perintis • Pengadaan bibit tumbuhan pioneer

  7. Penaburan Bahan Organik • Penambahan Pupuk Organik Penambahan bahan organik ke dalam tanah selain ditujukan untuk memperbaiki sifat fisika dan biologi tanah juga dimaksudkan untuk memberikan tambahan unsur hara kedalam tanah, terutama unsur nitrogen, kemampuan untuk melepaskan unsur hara tergantung dari ratio nilai C dan N, semakin rendah nilai C/N maka akan semakin mudah untuk melepaskan hara. Bahan humik yang diketahui derjat proses humifikasinya dapat melepaskan unsur tergantung ke pada type asam humat • Penambahan pupuk Mikorisa Tanaman yang bermikoriza (endo-mikoriza) dapat menyerap pupuk P lebih tinggi (10-27%) dibandingkan dengan tanaman yang tidak bermikoriza (0.4-13%). Penelitian terakhir pada beberapa tanaman pertanian dapat menghemat penggunaan pupuk Nitrogen 50%, pupuk phosfat 27% dan pupuk Kalium 20%.

  8. Pengadaan vegetasi perintis • Menanam tumbuhan jenis Alang-alang rumput-rumputan, semak dan perdu sebagai ground cover Tanaman ini berperan dalam menciptakan kondisi lingkungan yang kondusif untuk perkecambahan biji dan pertumbuhannya lebih lanjut

  9. Pengadaan Bibit Tumbuhan Pioneer • Penanaman tumbuhan pioner, misalnya Santalum album, Swietenia macrophylla, Glyricidia sp, Acacia vylosa. Karena tanaman ini dapat mengikat N, cepat tumbuh, tahan kering, berdaun banyak dan mudah melapuk

  10. Melalui tahapan-tahapan dalam suksesi • Tahap ini termasuk dalam suksesi primer karena didalamnya tidak terdapat kandungan bahan organik • Memakan waktu yang sangat lama

  11. 1.Kondisi Lahan Bekas Tambang Tahun Pertama • pH sangat alkalis • Permukaan sangat putih • Beberapa cm dari permukaan warna abu- abu hitam dan sangat keras • Agregat tanah sangat kuat • Tanah atasan sukar diperoleh • Bersifat seperti batuan • Belum ada vegetasi • Sukar ditembus air

  12. 2.Kondisi Lahan Pada Tahun Ketiga • pH 8,51 • Tanah sangat gersang, keras, kelabu • Sukar ditembus air • Ada vegetasi • Belum ada bahan organik pada tanah • Agregat kuat, sehingga udara minim • Mulai terbentuk solum tanah

  13. 3.Kondisi Lahan Pada Tahun Ketujuh • Ph tanah 8,48 • Sudah banyak vegetasi • Solum tanah mulai jelas

  14. REVEGETASI ALAMI • Melalui tahapan-tahapan dalam suksesi • Menjaga proses suksesi agar tetap berlangsung

More Related