1 / 26

MASALAH KEPENDUDUKAN DI INDONESIA

MASALAH KEPENDUDUKAN DI INDONESIA . SAWABI, SE, MM NIP. 196912072008011013 SMP NEGERI 1 LAMONGAN. PENDUDUK INDONESIA.

janae
Télécharger la présentation

MASALAH KEPENDUDUKAN DI INDONESIA

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. MASALAH KEPENDUDUKAN DI INDONESIA SAWABI, SE, MM NIP. 196912072008011013 SMP NEGERI 1 LAMONGAN

  2. PENDUDUK INDONESIA • Adalahmereka yang tinggaldi Indonesia padasaatdilakukansensusdalamkurunwaktu minimal 6 bulan. Masalahkependudukanmerupakanmasalahumum yang dimilikiolehsetiapnegaradiduniaini. Secaraumum, masalahkependudukandiberbagainegaradapatdibedakanmenjadidua, yaitudalamhalkuantitas/jumlahpendudukdankualitaspenduduknya. Data tentangkualitasdankuantitaspenduduktersebutdapatdiketahuimelaluibeberapacara, diantaranyamelaluimetodesensus, registrasi, dansurveipenduduk.

  3. CARA MENGETAHUI KUALITAS DAN KUANTITAS PENDUDUK • Sensuspenduduk (cacahjiwa)yaitupencatatan / penghitunganpendudukdisuatudaerah/negarapadakurunwaktutertentu. Sensuspendudukbiasanyadilakukantiap 10 tahunsekali. • Registrasipendudukyaitupencatatan data penduduk yang dilakukansecaraterusmenerusdikelurahan. Misal: pencatatanperistiwakelahiran, kematian, dankejadianpenting yang mengubah status sipilseseorangsejaklahirsampaimati. • SurvaiPenduduk :Pengumpulan data yang sifatnyalebihterbatasdaninformasi yang dikumpulkanlebihluasdanlebihmendalam. Padaumumnyasurvaikependudukaninidilaksanakandengansistemsampelataudalambentukstudikasus. ( Hasilsensusdanregistrasipendudukmasihmempunyaiketerbatasankarenahanyamenyediakan data statistikkependudukandankurangmemberikaninformasi, tentangsifatdanperilakupenduduktersebut. Untukmengatasiketerbatasantersebut, makaperludilaksanakansurvaipenduduk. )

  4. SENSUS BERDASAR METODE PENCATATAN • Metode Householder :Padametodeini, pengisiandaftarpertanyaantentang data kependudukandiserahkankepadapendudukatauresponden, sehinggapendudukdiberidaftarpertanyaanuntukdiisidanakandiambilkembalibeberapawaktukemudian. Metodesemacaminihanyadapatdilakukanpadadaerah yang tingkatpendidikanpenduduknyarelatiftinggi, karenamerekamampumemahamidanmenjawabsetiappertanyaan yang diserahkankepadamereka. • MetodeCanvaser :Padametodeini, pengisiandaftarpertanyaantentang data kependudukandilakukanolehpetugassensusdengancaramendatangidanmewawancaraipendudukataurespondensecaralangsung. Petugassensusmengajukanpertanyaan-pertanyaansesuaidaftardanpenduduk yang didatangimenjawabsecaralisansesuaidengankeadaanataukondisi yang sebenarnya

  5. SENSUS BERDASAR TEMPAT TINGGAL • Sensus De Facto :Padametodeini, pencatatandilakukanolehpetugaspadasetiaporang yang adadidaerahtersebutpadasaatsensusdiadakan. Metodesensusinitidakmembedakanantarapendudukasli yang menetapataupunpenduduk yang hanyatinggalsementarawaktu. • Sensus De Jure :Padametodeini, pencatatanpendudukdilakukanolehpetugashanyauntukpenduduk yang secararesmitercatatdantinggalsebagaipendudukdidaerahtersebutpadasaatdilakukannyasensus, sehinggadapatdibedakanantarapendudukasli yang menetapdanpenduduk yang hanyatinggaluntuksementarawaktuatau yang belumterdaftarsebagaipenduduksetempat.

  6. MasalahJumlahPenduduk • DinamikaPendudukadalahperubahan / pertumbuhanjumlahpendudukdariwaktukewaktu, halinidisebabkankarenaadanyaperistiwakelahiran, kematian, danperpindahanpenduduk. ( ketigahaltersebutdikenaldenganistilahunsur-unsurdinamikapenduduk.) Pertumbuhanpenduduksecaraumumdapatdibedakanmenjaditigamacam, yaitupertumbuhanalami, pertumbuhanmigrasi, danpertumbuhanpenduduk total.

  7. PERTUMBUHAN PENDUDUK • . • PertumbuhanPendudukAlamiadalahpertumbuhanpenduduk yang diperolehdariselisihkelahirandankematian. Pertumbuhanalamidapatdihitungdenganmenggunakanrumusberikutini : Pa = L – M  ( Pa = Pertumbuhanpendudukalami L = Jumlahkelahiran M = Jumlahkematian ) • PertumbuhanPendudukMigrasiadalahpertumbuhanpenduduk yang diperolehdariselisihmigrasimasukdanmigrasikeluar. Pertumbuhanpendudukmigrasidapatdihitungdenganmenggunakanrumusberikutini : Pm = I – E  ( Pm= Pertumbuhanpendudukmigrasi I = Jumlahimigrasi E = Jumlahemigrasi ) • PertumbuhanPenduduk Totaladalahpertumbuhanpenduduk yang disebabkanolehfaktorkelahiran, kematian, danmigrasi. Pertumbuhanpendudukmigrasidapatdihitungdenganrumusberikutini : P = (L – M) + (I – E)  ( P = Pertumbuhanpenduduk total L = Jumlahkelahiran M = Jumlahkematian I = Jumlahimigrasi E = Jumlahemigrasi )

  8. TINGKAT KELAHIRAN (FERTILITAS) • Adalahtingkatpertambahanjumlahanakatautingkatkelahiranbayipadasuatuperiodetertentu. Tingkat kelahiranbayidapatdihitungdenganduacara, yaitu: • AngkaKelahiranKasar (Crude Birth Rate/CBR), adalahangkakelahiran yang menunjukkanjumlahkelahiranperseribupendudukdalamsuatuperiode. • AngkaKelahiranUmum (General Fertility Rate/GFR), adalahangka yang menunjukkanjumlahbayi yang lahirdarisetiap 1000 wanitapadausiareproduksiataumelahirkanyaitupadakelompokusia 15-49 tahun.

  9. Tingkat kematian (mortalitas) • Adalahpenguranganjumlahpendudukpadaperiodetertentu yang disebabkanolehfaktorkematian. Tingkat kematiandapatdiketahuimelaluitigacara, yaitu: • Tingkat KematianKasar (Crude Death Rate/CDR), adalahangka yang menunjukkan rata-rata kematianperseribupendudukdalamsatutahun. • Tingkat KematianMenurutUmur (Age Specific Death Rate/ASDR), adalahangka yang menunjukkanbanyaknyakematianpadakelompokumurtertentuperseribupendudukdalamkelompok yang sama • Tingkat KematianBayi (Infan Mortality Rate/IMR), adalahangka yang menunjukkanbanyaknyabayi yang meninggaldarisetiap 1000 bayi yang lahirhidup.

  10. Faktorpendorongkelahiran(pronatalitas) • Anggapanbahwabanyakanakbanyakrezeki. • Sifatalamimanusia yang inginmelanjutkanketurunan. • Pernikahanusiadini (usiamuda). • Adanyaanggapanbahwaanaklaki-lakilebihtingginilainya, jikadibandingkandengananakperempuan, sehinggabagikeluarga yang belummemilikianaklaki-lakiakanberusahauntukmempunyaianaklaki-laki. • Adanyapenilaian yang tinggiterhadapanak, sehinggabagikeluarga yang belummemilikianakakanberupayabagaimanasupayamemilikianak.

  11. Faktorpenghambatkelahiran (antinatalitas) • Adanya program KeluargaBerencana (KB). • Kemajuandibidangiptekdanobat-obatan. • Adanyaperaturanpemerintahtentangpembatasantunjungananakbagi PNS. • Adanya UU perkawinan yang membatasidanmengaturusiapernikahan. • Penundaanusiapernikahankarenaalasanekonomi, pendidikandankarir. • Adanyaperasaanmalubilamemilikibanyakanak.

  12. Faktorpendorongkematian (promortalitas) • Adanyawabahpenyakitsepertidemamberdarah, flu burungdansebagainya. • Adanyabencanaalamsepertigempabumi, tsunami, banjirdansebagainya. • Kesehatansertapemenuhangizipenduduk yang rendah. • Adanyapeperangan, kecelakaan, dansebagainya. • Tingkat pencemaran yang tinggisehinggalingkungantidaksehat.

  13. Faktorpenghambatkematian (antimortalitas) • Tingkat kesehatandanpemenuhangizimasyarakat yang sudahbaik. • Negara dalamkeadaanamandantidakterjadipeperangan. • Adanyakemajuaniptekdibidangkedokteransehinggaberbagaimacampenyakitdapatdiobati. • Adanyapemahaman agama yang kuatolehmasyarakatsehinggatidakmelakukantindakanbunuhdiriataumembunuhorang lain, karenaajaran agama melaranghaltersebut.

  14. Migrasiataumobilitaspenduduk • adalahperpindahanpendudukdarisuatutempatketempat lain. Terdiridari : • Migrasiinternasional (migrasiantarnegara) yang terdiridariimigrasi, emigrasi, danremigrasi. • Imigrasiadalahmasuknyapendudukasing yang menetapkedalamsebuahnegara. • Emigrasiadalahpindahnyapendudukkeluarnegeriuntukmenetapdisana. • Remigrasiadalahpemulangankembalipendudukasingkenegaraasalnya

  15. Migrasinasional (migrasilokal), terdiridari: • Urbanisasiyaituperpindahanpendudukdaridesakekota. • Transmigrasiyaituperpindahanpendudukdaripulau yang padatpenduduknyakepulau yang masihjarangpenduduknya. • Ruralisasiyaituperpindahanpendudukdarikotakedesauntukmenetapdidesa. • Evakuasiyaituperpindahanpendudukuntukmenghindaribahaya.

  16. dampaksosialekonomi yang ditimbulkandaribanyaknyajumlahpendudu • meningkatnyakebutuhanakanberbagaifasilitassosial; • meningkatnyapersaingandalamduniakerjasehinggamempersempitlapangandanpeluangkerja; • meningkatnyaangkapengangguran (bagimereka yang tidakmampubersaing)

  17. usaha-usaha yang dilakukanpemerintahdalammenekanlajupertumbuhanpenduduk • MeningkatkanpelayanankesehatandankemudahandalammenjadiakseptorKeluargaBerencana. • Mempermudahdanmeningkatkanpelayanandalambidangpendidikan, sehinggakeinginanuntuksegeramenikahdapatdihambat. • Meningkatkanwajibbelajarpendidikandasarbagimasyarakat, dari 6 tahunmenjadi 9 tahun.

  18. Permasalahanpendudukdandampaknyaterhadappembangunan • Jumlahpenduduk yang besarberdampaklangsungterhadappembangunanberupatersedianyatenagakerja yang sangatdiperlukandalampelaksanaanpembangunan. Akantetapikuantitaspenduduktersebutjugamemicumunculnyapermasalahan yang berdampakterhadappembangunan

  19. Permasalahankuantitaspendudukdandampaknyaterhadappembangunan • Pesatnyapertumbuhanpenduduk yang tidakdiimbangidengankemampuanproduksimenyebabkantingginyabebanpembangunanberkaitandenganpenyediaanpangan, sandang, danpapan. • Kepadatanpenduduk yang tidakmeratamenyebabkanpembangunanhanyaterpusatpadadaerah-daerahtertentu yang padatpenduduknyasaja. Hal inimenyebabkanhasilpembangunantidakbisadinikmatisecaramerata, sehinggamenimbulkankesenjangansosialantaradaerah yang padatdandaerah yang jarangpenduduknya. • Tingginyaangkaurbanisasimenyebabkanmunculnyakawasankumuhdikota-kotabesar, sehinggamenimbulkankesenjangansosialantarakelompokkayadankelompokmiskinkota. • Pesatnyapertumbuhanpenduduk yang tidakseimbangdengan volume pekerjaanmenyebabkanterjadinyapengangguran yang berdampakpadakerawanansosial.

  20. Permasalahankualitaspendudukdandampaknyaterhadappembangunan • a. Masalahtingkatpendidikan • Keadaanpendudukdinegara-negara yang sedangberkembangtingkatpendidikannyarelatiflebihrendahdibandingkanpendudukdinegara-negaramaju, demikianjugadengantingkatpendidikanpenduduk Indonesia. Dampak yang ditimbulkandarirendahnyatingkatpendidikanterhadappembangunanadalah:

  21. Rendahnyapenguasaanteknologimaju, sehinggaharusmendatangkantenagaahlidarinegaramaju. Keadaaninisungguhironis, dimanakeadaanjumlahpenduduk Indonesia besar, tetapitidakmampumencukupikebutuhantenagaahli yang sangatdiperlukandalampembangunan. • Rendahnyatingkatpendidikanmengakibatkansulitnyamasyarakatmenerimahal-hal yang baru. Hal ininampakdenganketidakmampuanmasyarakatmerawathasilpembangunansecarabenar, sehinggabanyakfasilitasumum yang rusakkarenaketidakmampuanmasyarakatmemperlakukansecaratepat.

  22. b. Masalahkesehatan • Tingkat kesehatansuatunegaraumumnyadilihatdaribesarkecilnyaangkakematian, karenakematianeratkaitannyadengankualitaskesehatan. Dampakrendahnyatingkatkesehatanterhadappembangunanadalahterhambatnyapembangunanfisikkarenaperhatiantercurahpadaperbaikankesehatan yang lebihutamakarenamenyangkutjiwamanusia. Selainitu, jikatingkatkesehatanmanusiasebagaiobjekdansubjekpembangunanrendah, makadalammelakukanapa pun khususnyapadasaatbekerja, hasilnya pun akantidak optimal.

  23. c. Masalahtingkatpenghasilan/pendapatan • Tingkat penghasilan/pendapatansuatunegarabiasanyadiukurdaripendapatan per kapita, yaitujumlahpendapatan rata-rata pendudukdalamsuatunegara. Adapundampakrendahnyatingkatpendapatanpendudukterhadappembangunanadalah: • Rendahnyadayabelimasyarakatmenyebabkanpembangunanbidangekonomikurangberkembangbaik. • Tingkat kesejahteraanmasyarakatrendahmenyebabkanhasilpembangunanhanyabanyakdinikmatikelompokmasyarakatkelassosialmenengahkeatas.

More Related