1 / 73

KOMPUTER DI DUNIA PENDIDIKAN

KOMPUTER DI DUNIA PENDIDIKAN. By: Y. Palopak, S.Si., MT. Perkembangan Teknologi Informasi & Komunikasi. Pergeseran dalam cara melakukan kegiatan. Aplikasi Non Pengajaran. CBE (Computer Based Education)

leora
Télécharger la présentation

KOMPUTER DI DUNIA PENDIDIKAN

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. KOMPUTER DI DUNIA PENDIDIKAN By: Y. Palopak, S.Si., MT

  2. Perkembangan Teknologi Informasi & Komunikasi Pergeseran dalam cara melakukan kegiatan

  3. Aplikasi Non Pengajaran • CBE (Computer Based Education) • Bersifat menyeluruh, semua aplikasi komputer dalam pendidikan dapat dikategorikan dalam bidang ini. CBE juga digunakan untuk aplikasi-aplikasi bukan pengajaran, yang menunjang pendidikan, seperti: mengolah data, mencatat kehadiran pengajar dan siswa, menyimpan arsip data pribadi, dll. • CAT (Computer Assisted Testing) • Ujian berbantuan komputer • Sebagai pengganti kertas ujian • Tanya jawab interaktif

  4. Aplikasi Non Pengajaran (2) • CAG (Computer Assisted Guidance) • Komputer digunakan sebagai sarana untuk mencari informasi yang diperlukan untuk memberikan pengarahan kepada pemakai. • Informasi yang diperoleh tidak meningkatkan keahlian pemakai secara langsung, tetapi dapat membantu pemakai dalam mengambil keputusan-keputusan tertentu. • CMI (Computer Managed Instruction) • Komputer digunakan untuk merencanakan kuliah, dan dapat digunakan untuk memantau prestasi siswa dan membuat laporan secara teratur.

  5. Aplikasi Pengajaran • CAI (Computer Assisted Instruction) • Jenis Aplikasi CAI : • Latih dan Praktek (Drill and Practice) Menguji tingkat pengetahuan siswa. • Penjelasan (tutorial) Untuk materi ajaran baru, siswa dapat berinteraksi dengan komputer. • Simulasi Digunakan untuk mengkaji permasalahan yang rumit. • Pemainan (game) Agar bisa mendapat pengetahuan dengan santai.

  6. Contoh: Sistem CAI – PLATO • Dibuatdi Illinois Univ. & Central Data Corp. • Tujuan : memotong jalur pendidikan formal dan langsung belajar di rumah berupa latih, praktek, penjelasan dan simulasi. • Menggunakan bahasa pemrograman TUTOR untuk : bhs prancis, Jerman, spanyol & Aritmatika dasar serta Fisika u/: SLTA, pelatihan pegawai baru di UNITED AIRLINES • DigunakandiIBM, Apple II plus, ATARI 800 dan Texas instrument TI 99/4A • Rancangan PLATO : • Terdiri dari satu komputer besar CDC dihubungkan ke terminal-terminal jarak jauh. • Jalur komunikasi : satelit, kawat khusus & telepon. • terminalnya memiliki kemampuan touch sensitive dan keyboard, optical scanner, unit pencetak. • melayani sampai dengan 32 lokasi berbeda, masing-masing 32 terminal • Kelebihan : dapat memantau perkembangan belajar siswa dan mendorong siswa belajar lebih cepat

  7. Contoh: Sistem CAI – TICCIT • Dikembangkan di perusahaan MITRE • Ciri Khas • Dirancang agar semua aplikasi perangkat lunak dapat diterapkan terpadu. • Tidak dirancang untuk latih & praktek tapi lebih ke bentuk penjelasan. • Memungkinkan pemakai lebih berinisitaif dibandingkan CAI lainnya. • Rancangan TICCIT • mampu melayani sampai 128 unit belajartiap unit terdiri dari televisi berwarna, keyboard khusus (15 tombol), earphone, tempat belajar, buku catatan. • Kawasan materi ajaran meliputi : bhs prancis, inggris, spanyol, linguistik, logika simbolis, latihan petugas penerbangan, ilmu kelautan, keperawatan dan elektronik • 3 jenisinformasi TICCIT : • Aturan, contoh, latihan.

  8. Metode Pengajaran Logo • Menggabungkan 3 bidang ilmu : Kecerdasan buatan, psikologi & Ilmu komputer. • Dikembangkan oleh Seymour Papert dan partner. • Tujuan pengembangan : • Membuat berbagai model metode belajar. • Berinteraksi dengan model untuk memperbaiki hasil yang sudah dicapai. • Mengembangkan cara untuk meningkatkan perasaan ingin belajar • Metode pengajaran LOGO • Dibantu & mencarijalansendiri. • Kelebihan : kemampuan bertanya jawab secara lansung. • Fasilitas yang terkenal : grafika kura-kura (turtle graphic) yaitu suatu lambang berbentuk segitiga di layar.

  9. Metode Pengajaran Small Talk-80 • Menggunakan jaringan komputer (tiap komputer disebut OBJECT). • Kelebihan : fasilitas grafis berkemampuan tinggi dan siap pakai. • Pemakai tidak perlu mengerti aspek teknis komputer, cukup pengetahuan dasar logika sehingga komputer mengarahkan mereka dengan cara yang mudah dimengerti.

  10. ?

  11. TEKNOLOGI E-LEARNING isi (content) akses

  12. Internet untuk pembelajaran

  13. E-Learning • E-learning adalah sebuah proses pembelajaran yang berbasis elektronik. Salah satu media yang digunakan adalah jaringan komputer. • Dengan dikembangkannya di jaringan komputer memungkinkan untuk dikembangkan dalam bentuk berbasis web, sehingga kemudian dikembangkan ke jaringan komputer yang lebih luas yaitu internet, inilah makanya system e-learning dengan menggunakan internet disebut juga internet enabled learning.

  14. Manfaat E-Learning • Pembelajaran dari mana dan kapan saja. • Bertambahnya Interaksi pembelajaran antara peserta didik dengan guru atau instruktur. • Menjangkau peserta didik dalam cakupan yang luas. • Mempermudah penyempurnaan dan penyimpanan materi pembelajaran.

  15. Manfaat dari dua sudut pandang • Bagi peserta didik • Bagi pengajar

  16. Manfaat Bagi Siswa • Dengan kegiatan e-Learning dimungkinkan berkembangnya fleksibilitas belajar yang tinggi. Artinya, kita dapat mengakses bahan-bahan belajar setiap saat dan berulang-ulang.

  17. Manfaat Bagi Pengajar • Dengan adanya kegiatan e-Learning manfaat yang diperoleh guru/dosen antara lain adalah bahwa guru/dosen/ instruktur akan lebih mudah melakukan pembaruan materi maupun model pengajaran sesuai dengan tuntutan perkembangan keilmuan yang terjadi. • Juga dapat dengan efisien mengontrol kegiatan belajar siswanya.

  18. Keuntungan E-Learning • Menghemat waktu proses belajar mengajar • Mengurangi biaya perjalanan • Menghemat biaya pendidikan secara keseluruhan (infrastruktur, peralatan, buku-buku) • Menjangkau wilayah geografis yang lebih luas • Melatih pembelajar lebih mandiri dalam mendapatkan ilmu pengetahuan

  19. Kekurangan E-Learning • Butuh usaha lebih dalam mempersiapkan materi pembelajaran • Siswa perlu selalu dimotivasikan dan diorganisasikan

  20. Metodepembelajaran e-learningmemiliki 3 kuncipenting: • Instruction  adanya arahan tugas yang jelas • Interaction  adanya sarana untuk berkomunikasi (siswa-siswa, siswa-pengajar, siswa-sumber lain) • Evaluation  adanya kriteria keberhasilan • (bagi siswa & program)

  21. Faktor yang Perlu Diperhatikan • E-learning  fokus utamanya adalah siswa • Siswa mandiri dan bertanggung jawab terhadap pembelajarannya • Siswa melakukan active learning

  22. Tugas Pengajar • Menyusunbahanbelajar • Mengemasmenjadibahanbelajar on-line • Berkomunikasidengansiswa • Memberitugas • Mendorongsiswauntuksalingberkomunikasi • Menyediakanwaktumenjawabpertanyaan • Mendorongsiswaaktifberdiskusi

  23. Pro dan kontra terhadap e-Learning • Pengkritik e-Learning mengatakan bahwa “di samping daerah jangkauan kegiatan e-Learning yang terbatas (sesuai dengan ketersediaan infrastruktur), frekuensi kontak secara langsung antarsesama siswa maupun antara siswa dengan nara sumber sangat minim, demikian juga dengan peluang siswa yang terbatas untuk bersosialisasi (Wildavsky, 2001). • Terhadap kritik ini, lingkungan pembelajaran elektronik dapat membantu membangun/mengembangkan “rasa bermasyarakat” di kalangan peserta didik sekalipun mereka terpisah jauh satu sama lain.

  24. e-learning >< tatap muka Classroom Online 24x7 Consistent Automatic High Low • Access • Quality • Results measurement • Retention of information • Relative cost Limited Varied Difficult Varied High

  25. Elemen penting E-Learning • Informasitentang unit-unit terkaitdalamprosesbelajarmengajar / transfer knowledge : • Tujuandansasaran • Silabus • Metodepengajaran • Jadwal • Exercise • JadwalUjian • Daftarreferensiataubahanbacaan

  26. Elemen penting E-Learning 2. Kemudahanakseskesumberreferensi • Diktat • Bahanpresentasi • Contohujian yang lalu • FAQ (frequently asked questions)‏ • Sumber-sumberreferensiuntukpengerjaantugas • Situs-situsbermanfaaat • Artikel-artikeldalamjurnal online

  27. Elemen penting E-Learning 3. Komunikasidalamruangan • Forum diskusi online • Mailing list diskusi • Papanpengumuman yang menyediakaninformasi (perubahanjadwal,informasitugasdan deadline-nya)‏ 4. Penilaian • Kuis • Latihan • Tugas • Ujian

  28. Moodle • Moodle : Course Management System (CMS) - Tempat Belajar Dinamis dengan Menggunakan Model Berorientasi Objek. Course Management System yaitu suatu paket software yang didesain untuk membantu pendidik dalam membuat suatu kursus online yang berkualitas dengan mudah tanpa membangun dari awal, CMS yang dimaksud adalah paket software dengan nama Moodle.

  29. KeunggulanMembangun E-Learning DenganMoodle • Sederhana,efisien, ringan dan kompatibel dengan banyak browser • Mudah cara instalasinya serta mendukung banyak bahasa termasuk Indonesia • Tersedianya manajemen situs untuk pengaturan situs keseluruhan, mengubah theme, menambah module dan sebagainya. • Tersedianya manajemen pengguna • Manajemen kursus, penambahan jenis kursus, pengurangan atau pengubahan kursus • Modul Chat, modul pemilihan (polling), modul forum, modul untuk jurnal, modul untuk kuis, modul untuk survey dan workshop serta masih banyak yang lainnya • Free dan opensource software

  30. Contoh e-learning Bagaimana penyelenggaraan e-Learning di UI?

  31. Manajemen Unit Pengelola: http://www.clr.ui.edu/

  32. Manajemen Sasaran dan Program Kerja pada RENSTRA UI 2007-2012: “Terwujudnya pengajaran berbasis riset, student centered learning, e-learning” SK Rektor UI No 450/SK/R/UI/2008 tentang Penyelenggaraan E-Learning di Universitas Indonesia

  33. Manajemen Dapat di download pada: http://www.clr.ui.ac.id/e-learning/

  34. Video Conference (INHERENT) Technology http://www.clr.ui.ac.id/jdlc Video Streaming (http://www.clr.ui.ac.id/ovis/)

  35. Perpustakaan - Lontar (http://www.lib.ui.edu) UPP-IPD ITTC Lab PDPT (di 7 lokasi) Resource Support

  36. Evaluation • EDOM Online (student feedback) • EDOM e-Learning • UTS & UAS (harus di kelas/tatap muka) • Quiz (online dan/atau di kelas) CATATAN: • EDOM (Evaluasi Dosen Oleh Mahasiswa)

  37. CATATAN: • Teknologi e-Learning sudah tersedia • Lambatnya e-Learning bukan masalah teknologi, melainkan masalah kultural • Bukan kultur membaca • Kurang rasa berbagi • Jangan lupa:Masih dibutuhkanpertemuan fisik

  38. e-education • Globalisasi telah memicu kecenderungan pergeseran dalam dunia pendidikan dari pendidikan tatap muka yang konvensional ke arah pendidikan yang lebih terbuka. • Dampak pengaruh globalisasi, pendidikan masa mendatang akan lebih bersifat terbuka dan dua arah, beragam, multidisipliner, serta terkait pada produktivitas kerja. • Alisjahbana I. (1966) mengemukakan bahwa pendekatan pendidikan dan pelatihan nantinya akan bersifat “Saat itu juga (Just on Time)?, Teknik pengajaran baru akan bersifat dua arah. • Romiszowski & Mason (1996) memprediksi penggunaan “Computer-based Multimedia Communication (CMC).

  39. Kecenderungan dunia pendidikan di Indonesia masa datang   • Berkembangnya pendidikan terbuka belajar jarak jauh (Distance Learning). • Sharing resource bersama antar lembaga pendidikan / latihan dalam sebuah jaringan • Perpustakaan & instrumen pendidikan lainnya (guru, laboratorium) berubah fungsi menjadi sumber informasi. • Penggunaan perangkat teknologi informasi interaktif, seperti CD-ROM Multimedia, dalam pendidikan secara bertahap menggantikan TV dan Video.

  40. TUGAS INDIVIDU • Apakah komputer dapat meningkatkan prestasi seorang pelajar? Jelaskan kemungkinan-kemungkinannya.

  41. KOMPUTER DI PEMERINTAHAN

  42. KECENDERUNGAN TEKNOLOGI • Konvergensi berbagai media menjadi satu media  multimedia • Komputer, Handphone, PDA, Pocket PC, Tape recorder, TV, Radio  bahkan alat rumah tangga • Wireless Technologies • Infrared, Wi-Fi, Bluetooth • e-Government • e-Learning • e-Business • m-Government • m-Services Transformasi dari konvensional digital Tantangan bagi penyelenggara layanan publik dan bisnis

  43. Traditional & Future model Future Traditional

  44. Terminology: e-Government • Bring the public services to the web and mobile application • Penggunaan teknologi informasi oleh pemerintah untuk pertukaran informasi dengan stakeholder yang terkait.

  45. KARAKTERISTIK E-GOVERNMENT • Merupakan suatu mekanisme baru (modern) antara pemerintah dg masyarakat dan kalangan lain yg berkepentingan (stakeholder) • Melibatkan penggunaan TI (terutama Internet) • Memperbaiki mutu (kualitas) pelayanan yg selama ini berjalan.

  46. PEMICU UTAMA E-GOVERNMENT • Era Globalisasi yg Datang Lebih Cepat • Isu Hukum, HAM, pasar terbuka, Korupsi hrs direspon cepat agar tdk diasingkan -> reposisi gov dari local oriented service ke global oriented service. • Kemajuan TI yang sangat cepat • Meningkatnya kualitas kehidupan masyarakat

  47. KEUNTUNGAN E-GOVERNMENT • Melayani masyarakat secara elektronik: • 24 jam sehari • 7 hari seminggu • Kapan pun • Dari manapun • Online • Melayani masyarakat lebih cepat, efisien, transparan, dan responsif

  48. CONTOH PELAYANAN • Pembayaran pajak • Pelaporan pindah alamat • Pelaporan kelahiran • Pendaftaran pernikahan • Motor vehicle registration • Informasi pelayanan kesehatan • Pendaftaran perusahaan • Informasi peluang investasi • Perpanjang SIM • Mencari dan melamar kerja

  49. 2 ASPEK UTAMA JENIS PELAYANAN E-GOVERNMENT • Aspek Kompleksitas -> seberapa rumit anatomi sebuah aplikasi Egov yg ingin dibangun. • Aspek Manfaat -> seberapa besar manfaat yg dirasakan penggunanya.

  50. E-GOVERNMENT DI INDONESIA • E-Government di Indonesia sudah dicanangkan sejak tahun 2003, tetapi sampai hari ini hasilnya masih belum menggembirakan • Tuntutan akan penyelenggaraan pemerintahan yang efektif, efisien, dan akuntabel semakin tinggi  bagaimana teknologi informasi (TI) bisa membantu ? • Munculnya kendala-kendala implementasi e-government

More Related