1 / 11

SISTEM PEMERTINTAHAN INDONESIA PADA MASA ORDE LAMA

SISTEM PEMERTINTAHAN INDONESIA PADA MASA ORDE LAMA. Oleh Zulkarnain. PENGERTIAN. Sistem berarti suatu keseluruhan yang terdiri atas beberapa bagian yang mempunyai hubungan fungsional .

loc
Télécharger la présentation

SISTEM PEMERTINTAHAN INDONESIA PADA MASA ORDE LAMA

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. SISTEM PEMERTINTAHAN INDONESIA PADA MASA ORDE LAMA Oleh Zulkarnain

  2. PENGERTIAN • Sistemberartisuatukeseluruhan yang terdiriatasbeberapabagian yang mempunyaihubunganfungsional. • Pemerintahandalamartiluasadalahpemerintah/ lembaga-lembaga Negara yang menjalankansegalatugaspemerintahbaiksebagailembagaeksekutif, legislative maupunyudikatif.

  3. Sistempemerintahanorde lamamerupakanawalsejarahpemerintahanbangsa Indonesia. Padamasaorde lama inilah, bangsakitabarumemulaimenatasegalaperihalaturandalammengelolanegara. Saatitu, kitabarusajamemproklamirkandirimenjadinegaramerdekameskipunbelumbebasseratuspersendarikekuasaanpenjajah. Maka, bisadikatakanbahwa era pemerintahanorde lamamenjadicikalbakalpengaturansistemuntukbangsaIndonesia. • Pemerintahanorde lama adalahpemerintahannegara Indonesia yang berlangsungdibawahpimpinanSoekarno. Pemerintahanorde lama berlangsungsejakproklamasikemerdekaanRepublik Indonesia pada 17 Agustus 1945 hingga 1968.

  4. SISTEM PRESIDENSIAL Merupakan system pemerintahandimanakepalapemerintahandipegangolehpresidendanpemerintahtidakbertanggungjawabkepadaparlemen (legislative). Menteribertanggungjawabkepadapresidenkarenapresidenberkedudukansebagaikepala Negara sekaliguskepalapemerintahan.Ciri-ciripemerintahanya :1. Pemerintahan Presidensial didasarkan pada prinsip pemisahan kekuasaan.2. Eksekutif tidak mempunyai kekuasaan untuk menyatu dengan Legislatif.3. Kabinet bertanggung jawab kepada presiden.4. eksekutif dipilih melalui pemilu.

  5. System Parlementer Padamasa system Parlementer, system masihterasasemu. DimanapemerintahanParlementerlahiratasdasarKonstitusiRepublik Indonesia Serikatpada 1950. DitandaidenganadanyaPerdanaMenteri. Padamasainiposisiparlemenmenjadisangatpentingdalampemerintahandandapatmengangkatperdanamenteri. Selainhalinijugaparlemendapatmenjatuhkanpemerintahandenganmositidakpercaya. Ciri-cirinya : • 1. Pemerintahan Parlementer didasarkan pada prinsip pembagian kekuasaan. • 2. Adanya tanggung jawab yang saling menguntungkan antara legislatif dengan eksekutif, dan antara presiden dan kabinet. • 3. Eksekutif dipilih oleh kepala pemerintahan dengan persetujuan legislatif.

  6. System Demokrasi liberal • PadamasaDemokrasi liberal ditentukanpada UUD 1950 yang ,menggantikankonstitusi RIS 1949, namunmasihseakandemokrasi yang semukarena yang masihdijalankanadalah system pemerintahankabinetparlementer. Hal lainnyajugadapatdiketahuibahwapengangkatanperdanamenteriolehpresiden, danbahkanpresidendapatmembubarkan DPR sehinggakedudukanpresidentidakdapatdiganggugugatolehpemerintahan.

  7. Konstituante Konstituantediserahitugasmembuatundang-undangdasar yang barusesuaiamanat UUDS 1950. Namunsampaitahun 1959 badaninibelumjugabisamembuatkonstitusibaru. MakaPresidenSoekarnomenyampaikankonsepsitentangDemokrasiTerpimpinpada DPR hasilpemilu yang berisiideuntukkembalipada UUD 1945. Akhirnya, SoekarnomengeluarkanDekrit 5 Juli 1959, yang membubarkanKonstituante.

  8. PadamasaOrde Lama inibanyakditandaidenganbergontagantinyakabinet yang adadipemerintahan. Diantaranya : Padamasainiterjadibanyakpergantiankabinetdiakibatkansituasipolitik yang tidakstabil. Tercatatada 7 kabinetpadamasaini.• 1950-1951 - KabinetNatsir• 1951-1952 - KabinetSukiman-Suwirjo• 1952-1953 - KabinetWilopo• 1953-1955 - Kabinet Ali Sastroamidjojo I• 1955-1956 - KabinetBurhanuddinHarahap• 1956-1957 - Kabinet Ali Sastroamidjojo II• 1957-1959 - KabinetDjuanda

  9. DekritPresiden 5 Juli 1959 DekritPresiden 5 Juli 1959 ialahdekrit yang mengakhirimasaparlementerdandigunakankembalinya UUD 1945. masasesudahinilazimdisebutmasaDemokrasiTerpimpin.Isinyaialah:1. Kembaliberlakunya UUD 1945 dantidakberlakunyalagi UUDS 19502. PembubaranKonstituante3. Pembentukan MPRS dan DPAS

  10. DemokrasiTerpimpin System DemokrasiTerpimpinditandaidengandikeluarkannyaDekritPresidenolehSoekarno. Makapadatahun 1959-1966 Indonesia menggunakan system DemokrasiTerpimpin. Pada system ini pun kedudukanPresidenmasihsangatkuatiamemilikikekuasaanmutlak. DimanakedudukanPresidendapatdigunakanuntukmelenyapkanberbagaikekuasaan yang menghalangipemerintahan, kegiatanpartaipolitikdankebebasanberpendapatsangatdibatasi.

  11. HATUR NUHUN TOS NGADANGUKEUN

More Related