1 / 15

GOOD CORPORATE GOVERNANCE (GCG)

GOOD CORPORATE GOVERNANCE (GCG). Apa itu GCG ?

maylin
Télécharger la présentation

GOOD CORPORATE GOVERNANCE (GCG)

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript

  1. GOOD CORPORATE GOVERNANCE (GCG) Apa itu GCG ? Seperangkat peraturan yang mengatur hubungan antara pemegang, pengurus (pengelola) perusahaan, pihak kreditur, pemerintah, karyawan serta para pemegang kepentingan internal dan eksternal lainnya yang berkaitan dengan hak dan kewajiban mereka. (Cadbury Committee of United Kingdom) EtikaBisnisdanProfesi

  2. Konsep GCG EtikaBisnisdanProfesi

  3. Tata Kelola Perusahaan 1. Visi & Misi 2. Prinsip-prinsip tata kelola (dibangun dan dijalankan). EtikaBisnisdanProfesi

  4. VISI DAN MISI Visi - MengapaVisiPenting ? - Apa Yang DimaksudDenganVisi Visisebagaisebuahgambarandanarahmasadepan, gambarantentangpotensibesar yang dikehendaki, sehinggadiperlukankemampuandankeberanianuntukmembuatpilihan-pilihandimasadepan. Visimenggambarkanwujudataukeadaan yang didambakanorganisasiAndadalam lima hinggasepuluhtahunmendatang. Robinhot Gultom, SE, M.Si

  5. MengapaVisiDibutuhkan ? • Visisebagaisumberinspirasidanmotivasi • Visimemberijalandanmendukungkesuksesan • Visimenjadihalpentingmendasarbagimasadepanorganisasi. KarakteristikSebuahVisi Yang Efektif: • Bisadibayangkan • Menarik • Dapatdilaksanakan • Terfokus • Fleksibel • Bisadikomunikasikan Robinhot Gultom, SE, M.Si

  6. Misi Duapertanyaanmendasar yang dihadapiparaperencanastrategiialah • Bidangusahaapa yang kitalakukan ? • Mengapakitamemasukibidangusahaini ? Misidapatdipandangsebagaimatarantaiantaramelaksanakanbeberapafungsisosialdantujuan yang lebihkhasdariorganisasi. Jadimisidapatdijadikansebagailegitimasikeberadaanperusahaan. Robinhot Gultom, SE, M.Si

  7. ApakahMisidanTujuanDapatBerubah ? • Tingkatanaspirasimanajerdapatmengubahorientasitujuan. • Misidapatberubahdalamkeadaankrisis • Permintaandarikelompokkoalisi yang membentukperusahaan. • Perubahansiklushidup Robinhot Gultom, SE, M.Si

  8. Prinsip-prinsip GCG Akuntabilitas (Accountability). Kewenangan yang harus dimiliki oleh dewan komisaris dan direksi beserta kewajibannya kepada pemegang saham dan stakeholders lainnya. Pertanggungan jawab (Responsibility). Pimpinan dan manajer bertanggung jawab. Keterbukaan (Transparancy). Informasi harus secara akurat, tepat waktu. Kewajaran (Fairness). Seluruh pemangku kepentingan harus memiliki kesempatan yang adil. Kemandirian (Indepedency). Bertindak mandiri. EtikaBisnisdanProfesi

  9. Akuntabilitas secara harfiah dalam bahasa inggris biasa disebut dengan accoutability yang diartikan sebagai “yang dapat dipertanggungjawabkan”. Atau dalam kata sifat disebut sebagai accountable. Lalu apa bedanya dengan responsibility yang juga diartikan sebagai “tanggung jawab”. Pengertian accountability dan responsibility seringkali diartikan sama. Padahal maknanya jelas sangat berbeda. Beberapa ahli menjelaskan bahwa dalam kaitannya dengan birokrasi, responsibility merupakan otoritas yang diberikan atasan untuk melaksanakan suatu kebijakan. Sedangkan accountability merupakan kewajiban untuk menjelaskan bagaimana realisasi otoritas yang diperolehnya tersebut. EtikaBisnisdanProfesi

  10. Akuntabilitas (Accountability) Manajer dan Karyawan mengetahhui visi, misi, tujuan dan target operasional perusahaan Manajer dan karyawan mengetahui UTW&T masing-masing. Pembuatan keputusan sesuai dengan SOP. Proses Check & Balance dilakukan secara menyeluruh. Sistem penilaian disepakati bersama. Laporan rutin secara periodik Hasil pekerjaan di dokumementasikan EtikaBisnisdanProfesi

  11. Pertanggungan jawab (Responsibility) Manajer dan karyawan memahami semua peraturan perusahaan. Ada tata nilai dan budaya perusahaan. Ada SOP dan dipedomani Ada pendelagasian wewenang Menyampaikan pertanggungan jawab hasil kerja secara teratur. EtikaBisnisdanProfesi

  12. Keterbukaan (Transparancy) Stakeholder memahami proses dalam pengambilan keputusan. Pemegang saham berhak memperoleh informasi operasional perusahaan. Melakukan keterbukaan dalam pembuatan keputusan maupun pengawasan. SOP telah dipublikasikan. Eksternal auditor, komite audit, internal auditor memiliki akses atas informasi dengan syarat kerahasiaan tetap dijaga. EtikaBisnisdanProfesi

  13. Fairness (Kewajaran) Perhatian kepentingan seluruh stakeholder. Perlakukan adil. Perlakuan terhadap karyawan sesuai hak dan kewajibannya. Dapat membedakan kepentingan perusahaan dengan pribadi. EtikaBisnisdanProfesi

  14. Kemandirian (Independency) Keputusan tidak dipengaruhi oleh pihak lain yang merugikan perusahaan. Proses pembuatan keputusan dilakukan dengan objektif. EtikaBisnisdanProfesi

  15. Thank You & Let’s Go Home Etika Bisnis dan Profesi

More Related