1 / 11

Oleh : Rika Fitriani X-6

SUHU DAN KALOR. Oleh : Rika Fitriani X-6. SMAN 1 Cisarua Kab . BANDUNG BARAT 2013. I. Pengertian Suhu. Suhu atau temperatur  Derajat / ukuran panas-dinginnya suatu benda. Alat pengukur suhu disebut termometer . Sifat yang diukur untuk menyatakan suhu disebut sifat termometrik.

Télécharger la présentation

Oleh : Rika Fitriani X-6

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. SUHU DAN KALOR Oleh : Rika Fitriani X-6 SMAN 1 Cisarua Kab. BANDUNG BARAT 2013

  2. I. Pengertian Suhu Suhu atau temperatur  Derajat / ukuran panas-dinginnya suatu benda. Alat pengukur suhu disebut termometer. Sifat yang diukur untuk menyatakan suhu disebut sifat termometrik Universitas Jenderal Soedirman Drs. Sunardi, M.Si.

  3. Perbandingan pembagian skala C, R, F : C : R : F = 100 : 80 : 180 C : R : F = 5 : 4 : 9 Dalam perhitungan : Universitas Jenderal Soedirman Drs. Sunardi, M.Si.

  4. III. Pengertian Kalor Kalor salah satu bentuk energi (sejenis zat alir yang tidak terlihat oleh manusia). Satuan kalor adalah “kalori (kal)” Satu kalori ialah banyaknya kalor yang diperlukan untuk memanaskan 1 gram air sehingga suhunya naik 1 oC. Universitas Jenderal Soedirman Drs. Sunardi, M.Si.

  5. III.1. Kalor Jenis Kalor jenis suatu zat didefinisikan sebagai banyaknya kalor yang diperlukan oleh suatu zat untuk menaikkan suhu 1 kg zat itu sebesar 1 oC. Persamaan : = kalor (kalori/Joule) = massa benda (gr/kg) = perubahan suhu (oC) = kalor jenis (kal/gr oC) atau (Joule/kg oC) Universitas Jenderal Soedirman Drs. Sunardi, M.Si.

  6. III.2. Kapasitas Kalor  Bilangan yang menunjukkan banyaknya kalor yang diperlukan oleh suatu benda untuk menaikkan suhu benda sebesar 1 oC. = kapasitas kalor (kal/oC) atau (Joule/oC) = kalor yang diterima (kalori) atau (Joule) = perubahan suhu (oC) = kalor jenis (huruf kecil) = kapasitas kalor (huruf besar) ! Universitas Jenderal Soedirman Drs. Sunardi, M.Si.

  7. III.3. Pengaruh kalor terhadap zat Perubahan-perubahan yang dapat terjadi : - Pemuaian - Perubahan wujud - Kenaikan suhu Ukuran pertambahan besar/memuai benda ditentukan oleh : - Jenis benda - Ukuran benda mula-mula - Besarnya kalor yang diberikan III.3.1. Pemuaian Zat Universitas Jenderal Soedirman Drs. Sunardi, M.Si.

  8. Besarnya kalor yang dibutuhkan oleh suatu zat bila terjadi perubahan wujud  Q = kalor (kalori) m = massa zat (gram) L = kalor laten (kal/gram) Universitas Jenderal Soedirman Drs. Sunardi, M.Si.

  9. IV.3 Kenaikan Suhu Zat yang menerima kalor, selain terjadi pemuaian atau perubahan wujud maka pada zat tersebut juga terjadi kenaikan suhu. Besarnya kenaikan suhu dari zat tsb  t  perubahan suhu dari zat yang menerima kalor Q. Universitas Jenderal Soedirman Drs. Sunardi, M.Si.

  10. AZAS BLACK Azas ini merupakan “Hukum kekekalan energi” untuk kalor. Kalor yang dilepas = kalor yang diterima.

  11. Perpindahan Kalor Kalor berpindah dari tempat bersuhu tinggi ke tempat bersuhu rendah. Ada 3 cara perpindahan kalor : • Konduksi (hantaran) • Konveksi (aliran) • Radiasi (pancaran)

More Related