1 / 35

@Pusbindiklat Peneliti LIPI

DRAFT SKB KEPALA LIPI DAN DIRJEN DIKTI: PEDOMAN AKREDITASI TERBITAN ILMIAH BERKALA Prof.Dr. EnnySudarmonowati. Pusbindiklat Peneliti – LIPI www.pusbindiklat.lipi.go.id Cibinong Science Centre. @Pusbindiklat Peneliti LIPI. ilaian. @Pusbindiklat Peneliti LIPI. HASIL PENILAIAN.

mitch
Télécharger la présentation

@Pusbindiklat Peneliti LIPI

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. DRAFT SKB KEPALA LIPI DAN DIRJEN DIKTI: PEDOMAN AKREDITASI TERBITAN ILMIAH BERKALA Prof.Dr. EnnySudarmonowati PusbindiklatPeneliti–LIPI www.pusbindiklat.lipi.go.id Cibinong Science Centre @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  2. ilaian @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  3. HASIL PENILAIAN @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  4. PENGURANGAN NILAI @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  5. Jurnal Nasional: menuju OL dan e-Jurnal • Misi pembinaan  2012 LIPI menghimbau unit litbang membuat versi OL dan e-jurnal  2013 mulai mendorong keras  akhir 2013 sudah OL hampir semua, 2014 semua e-jurnal untuk jurnal baru • Meningkatkan performance dan jumlah publikasi ilmiah Indonesia di dunia international  nama Indonesia muncul dibandingkan di Jurnal International • Syarat: judul, abstrak dan kata kunci  Indonesia dan Inggris @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  6. JURNAL INTERNATIONAL • 2 versi : • Jurnal “internasional” (bereputasi • internasional) terbit di Indonesia •  lebih singnifikan meningkatkan reputasi • jumlah publikasi Indonesia di dunia • internasional • - Jurnal internasional  terbit di LN @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  7. Internasionalisasi Jurnal : • Sudah memenuhi persyaratan (beberapa atau semua) • Memberi apresiasi pada redaksi dan pengelola, penulis : nilai 30, 35, 40 AK • Persyaratan awal : layak untuk dibina menjadi jurnal internasional @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  8. @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  9. STRATEGI ATAU UPAYA PENINGKATAN MUTU DAN JANGKAUAN MI • Sosialisasi peningkatan mutu dengan memperhatikan etika  Perka LIPI No.06/2013 Kode Etik Peneliti Nasional • Sosialisasi pentingnya mempunyai On line/electronic version  e-journal • Memperbarui Pedoman Nasional Penilaian Akreditasi Majalah Ilmiah Nasional  SKB Kepala LIPI dan Dirjen DIKTI termasuk : e-jurnal dan Kriteria Jurnal bereputasi International  draft ke 5, finalisasi tgl. 29 September 2013 oleh tim perumus DIKTI-LIPI dan sudah uji coba. @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  10. INTERNASIONALISASI JURNAL pembinaan oleh Dikti/LIPI, dana DIKTI d. Pembinaan Majalah Ilmiah Akreditasi A oleh LIPI + kriteria lain  seleksi pembinaan internasionalisasi jurnal oleh DIkti 2013  9 jurnal terseleksi ( di 2 Gelombang: Juni & Juli) e. Penentuan Kriteria internasionalisasi: * sepakat diindeks Scopus bukan syarat tapi output pembinaan, * sepakat 2 jalur: akreditasi A atau belum terakreditasi tapi sudah reputasi int’l * kriteria lainnya: minimal 3 negara (editor, reviewer, penulis) e. Penentuan Jurnal reputasi int’l bernilai : 30, 35, 40 AK @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  11. PEDOMAN AKREDITASI TERBITAN BERKALA ILMIAH VERSI SKB KALIPI & DIRJEN DIKTI • Masa akreditasi: disamakan jadi 5 tahun (LIPI 2012: 3 tahun): total nilai minimal 70 dengan nilai substansi 23  kriteria A (sangat baik) dan B (baik) • Akreditasi e-jurnal: mulai 2015 (2013: membuat instrumen penilaian; 2014: sosialisasi, 2015: akreditasi  masa laku 1 tahun) • Ada Penghargaan jurnal bereputasi internasional • Kelembagaan bernilai tertinggi bila diterbitkan asosiasi profesi • Penampilan ada penambahan resolusi dengan pdf • Jumlah halaman >= 500 halaman  nilai penuh (tertinggi) • Ada penambahan alamat unik artikel (DOI) • Penambahan jadwal penerbitan • Penambahan instrumen penyebarluasan dan dampak ilmiah • Penerapan disinsentif: plagiat : -35 dan wajib simpan -3 @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  12. PEDOMAN AKREDITASI TERBITAN BERKALA ILMIAH VERSI Draft SKB KALIPI & DIRJEN DIKTI (2) Masa diberlakukan: • BerlakuefektifmulaibulanMarettahun 2015. • Bagiterbitan berkala ilmiah yang mengajukan usulanakreditasiditahun 2014, menggunakan peraturan lama: * KepalaLembagaIlmuPengetahuan Indonesia Nomor 04/E/2011 TentangPedomanAkreditasiMajalahIlmiahatau * PeraturanDirekturJenderalPendidikanTinggiNomor 49/DIKTI/Kep/2011 TentangPedomanAkreditasiTerbitanBerkalaIlmiah. • Bagiterbitan berkala ilmiah yang akanmengajukanusulanbarumulai bulan Maret tahun 2015, bolehmemilihakreditasiberdasarkanperaturan lama ataumengikuti peraturan akreditasi yang baru. • MulaibulanMarettahun 2016akreditasiterbitan berkala ilmiah dilakukan berdasarkanperaturanakreditasi barudan akandiberlakukansecaraefektifuntukmenggantikanperaturan lama (peraturan lama tidakberlaku lagi). @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  13. KIAT MENJADI JURNAL ILMIAH TERINDEKS LEMBAGA PENGINDEKS INTERNASIONAL Pusbindiklat Peneliti-LIPI, Cibinong, 19 Desember 2013 Prof.Dr. EnnySudarmonowati PusbindiklatPeneliti LIPI www.pusbindiklat.lipi.go.id @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  14. JURNAL BERMUTU: Faktor yang mempengaruhi • Kualitas KTI • Pengelola/Redaksi • Manajemen/Pengelolaan terbitan: ketepatan • waktu, dll • Kualitas peer review KEUNTUNGAN JURNAL BERMUTU • Tidak kekurangan naskah • Diindeks  disitasi: semakinbanyakjurnal yang terindeksmakapersebaranjurnal (diseminasi) akanlebihmeningkat dampakpadapeningkatansitasidariartikel. @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  15. KONDISI JURNAL ILMIAH  STRATEGI MENINGKATKAN MUTU @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  16. SELEKSI JURNAL ILMIAH  INTERNASIONALISASI • Untuk diindeks lembaga int’l  bahasa Inggris  pembinaan internasionalisasi  seleksi oleh Tim Penilai Akreditasi Majalah • Kriteria  kesepakatan LIPI-DIKTI: * diindeks Scopus bukan syarat tapi output pembinaan, * 2 jalur: akreditasi A atau belum terakreditasi tapi sudah reputasi int’l * kriteria lainnya: minimal 3 negara (editor, reviewer, penulis) *Penghargaan: Jurnal reputasi int’l bernilai : 30, 35, 40 AK 3. Hasil seleksi : 9 jurnal  diikutkan pembinaan oleh tim Dikti (2 Workshop  Bogor dan Surabaya: Juni & Juli 2013) @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  17. SELEKSI JURNAL ILMIAH  9 terpilih • Jurnal Atom Indonesia (BATAN) • Reindwardtia: - a journal on taxonomic botany plant sociology and ecology (LIPI) • MEV: Journal of Mechatronics, Electrical Power & Vehicular Technology (LIPI) • Indonesian Journal of Geology (ESDM) • Indonesian Journal of Agricukture (KEMTAN) • Indonesian Journal of Cancer (RS. Darmais) • Indonesian Aquaculture Journal (KKP) • Jurnal Standardisasi (BSN) • Jurnal Plastik Rekonstruksi Hasil: level berbeda untuk status menuju terindeks Scopus  tindak lanjuti catatan untuk perbaikan !!! @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  18. STRATEGI MENINGKATKAN MUTU (1) • Dewan Redaksi atau Pengelola Jurnal ikuti pola-pola yang ada di jurnal internasional pada umumnya, misalnya: Editor-in-Chief; Editor Member/Associate Editor/Managing Editor; International Editorial Board. Mixed up di beberapa jurnal: “Peer-Reviewer”  jadikan “Editorial Boards” atau “International Editorial Board” • Perlu menambah keterlibatan mitra bestari (peer reviewer) dari lingkungan luas (luar negeri beberapa benua) dengan bidang kepakaran yang beragam dan relevan sesuai dengan cakupan bidang keilmuan jurnal  tampilkan alamat lengkap (afiliasi, email, URL, bila perlu h-index Scopus) • Penulis, penyunting ditingkatkan dari beberapa negara, disarankan keterwakilan dari beberapa benua. • Terapkan OL dan e-jurnal dan mendaftarkan pada pusat-pusat indeks internasional dan mengundang penulis dari luar instansi serta luar negeri untuk berkontribusi di dalamnya @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  19. STRATEGI MENINGKATKAN MUTU (2) 5. SegeramendaftarkanE-ISSNke PDII-LIPI melaluialamat: http://issn.pdii.lipi.go.id/. 6. Bakukannama jurnal antaraversi cetak= elektronikperubahannamaperludibuatsejarahnyadandimasukankedalamhistory journal (sejarahjurnal) + perubahannomor ISSN 7. Setiapartikelperlu memilikipengenalunik (unique identifier): DOI  memudahkanprosessitasidanindeksasikeCross reffmelaluialamat: http://www.doi.org/ USD 275 per penerbituntukI daftar, dan USD 1 per artikel yang akanditagihkandalambeberapaperiode/tahun. 8. Buattemplatepenulisansertamenyarankanpenulismenggunakanaplikasireferensisepertimendeley, reffwork, zotero, endnote, dll.memudahkanpenulisuntukmengelolanaskahnyadan editor untukmemeriksanaskah: lay out danpemeriksaanreferensi @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  20. STRATEGI MENINGKATKAN MUTU (3) 9. Tampilkan Aims and Scope, Editorial Boards, danAuthor Guidelinesdi link terpisah/single link dilengkapialamatcorespondensidanidentitasdari editorial board terkaitdenganpengalamandalammenulisataumereviewjurnalterlebihlagi yang, karyanyasudahbanyakdisitir yang menunjukanakanreputasidari editorial board 10. Persempitcakupan/fokusdarijurnal, bila topik/cakupanmasihsangatumum tipis peluang masukkeScopus /Thomson. 11. Bahasa PBB sehinggalebihdipahamiolehpembacadariluar Indonesia. 12. Adakan di portal : Publication Ethics dan Malpractice Statement 13. Masukkan back issue kedalam e-journal, sehinggaperlusegeramemasukkan back issue kedalamwebsitenyauntukmemperlihatkan track record darijurnal yang sudahditerbitkan.Artikel lama (klasik)  pdf- kan dan up load di portal e-jurnal @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  21. STRATEGI MENINGKATKAN MUTU (4) • Buat profil Citation Analysis di Google Scolar dan link-kan di portal website, serta statistik untuk memperlihatkan profil dari pengunjung website. • Perlu segera diindeksasi ke lembaga pengindeks (Nasional, a.l: ISJD (PDII-LIPI), Pustaka Jurnal Ilmiah (Kementerian Ristek), Indonesian Publication Index, Garuda (Dikti), Indonesian Citation Index (ITB); Internasional, a.l.:DOAJ, Scopus, Thomson, dan lembaga pengindeks perbidang seperti indeks medicus, medline dan lainnya. Perhatikan persyaratan yang ditetapkan oleh lembaga pengindeks khususnya internasional, sehingga jurnal terhindar dari embargo, atau penundaan sementara untuk masuk ke lembaga pengindeks tersebut. • Tampilkan di website, setelah terindeks, Indeksasi dimana saja. • Sarana  server internet @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  22. Pengelolaan Jurnal Ilmiah Menuju Internasional (Global) Standar Penerbitan Jurnal  Mekanisme Pengelolaan Jurnal  Pengelolaan Jurnal Secara Elektronik  Diseminasi Standar Penerbitan Jurnal: 1. Identitas Jurnal: (ISSN/E-ISSN) 2. Identitas Artikel: (Digital Object Identifier = DOI) Mekanisme Pengelolaan: -Penyuntingan/(Editorial) 1. Editorial Board 2. SOP Penyuntingan -Penelaahan/(Peer Review): 1. Daftar Pakar 2. SOP Per Review Sekretariat Publication Ethics and Malpractice Statement @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  23. Menuju INT’L JURNAL (2) Pengelolaan Jurnal Secara elektronik: Aplikasi Jurnal Elektronik, e.g: OJS: - Infrastruktur - Pengelola - Dokumentasi Diseminasi/Indeksasi: ISJD, GARUDA, GOOGLE SCHOOLAR, GARUDA, DOAJ, SCOPUS THOMSON, OTHERs @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  24. TIPS INDEKSASI DI LEMBAGA PENGINDEKS INT’L • Parameter global untuk reputasi int’l: • Impact factor • Number of published articles per year • Number of citations per year • Percentage of rejection (60%) • Penuhi Scopus Score • Buat profil di Google Scholar (Citation Analysis) • Untuk tingkatkan disitasi dan diindeks  e-journal  Strategi pengembangan Jurnal elektronik: • Online Submission • Online Review • Online Editorial Work • Online Publishing • Upload Back Issue Articles @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  25. Scopus Score Cord • - Journal Policy: 35% • * Editors • * Authors • * Peer Review • Content: 20% • * termasuk abstract • Citedness: 25% • * of journal articles in Scopus • * of authors in Scopus • Online availability : 10% • Regularity: 10% (no delay) @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  26. CARA MENINGKATKAN SITASI • Kualitas artikel yang baik (struktur, substansi, bahasa) • Jurnal di- OL – kan  agar mudah dicari di internet • Jurnal diindeksasi (nasional-internasional) • Diseminasi jurnal oleh Publisher  h-index jurnal • Diseminasi paper oleh penulis  h-index penulis • Kerja sama oleh penulis/publisher (nasional-internasional) @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  27. STRATEGI PENYIAPAN PORTAL JURNAL UNTUK INDEKSASI DI DOAJ, SCOPUS DAN THOMPSON 1. Meningkatkan kualitas artikel  ikuti rambu2 Akred.Jurnal Ilmiah Nasional, bahasa Inggris, citations 2. Jurnal mengikuti platform jurnal2 int’l yang terkenal (tampilan, pengelolaan, lay out artikel dan sistem editorial , misal: Elsevier, Springerlink) 3. Jurnal versi cetak atau versi OL/electronic seperti jurnal internasional umumnya: • Versi cetak: harus kualitas bagus • Versi OL berisi: nama jurnal,, volume dan nomor 4. Indeksasi jurnal ilmiah @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  28. STRATEGI PENYIAPAN PORTAL JURNAL UNTUK INDEKSASI DI DOAJ, SCOPUS DAN THOMPSON (2) 5. Keragaman Reviewer secara geografi (5 benua) 6. Keragaman editorial board secara geografi (5 benua) : sudah pernah publikasi di Scopus dan disitasi di Scopus 7. Keragaman penulis (authors)  5 benua : call for paper melalui Scopus, Sci.Direct 8. Sistem management e-journal dengan OL @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  29. INDEKSASI DI GOOGLE SCHOLAR - Berkontribusi di rangking Web • Dapat mendeteksi jumlah sitasi dan artikel mana yg mensitasi • Dapat membuat profil jurnal dan menganalisis jmalhsitasi (di-up date otomatis) DOAJ SELECTION CRITERIA (12 Maret 2013) - Jurnal akan ditanya judul, ISSN, policy • Jurnal mempunyai editorial board yang anggota jelas dapat diidentifikasi termasuk afiliasinya • Minimum menerbitkan 5 artikel per tahun @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  30. PERSIAPAN UNTUK DOAJ • 1 URL untuk 1 jurnal, 1 pdf untuk setiap artikel • Transparan editorial board: afiliasi, alamat kontak, link ke website yang memuat info masing2 anggota • Tidak banyak yang mengganggu tampilan Web • Satu server khusus publikasi • Quality control dan guidelines • Statement about open access dan copy right • Licencing material dengan a- CC license (creative Common): Copy right Transfer Agreement @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  31. Predatory Journal • Beberapa diindeks Scopus • Perlu hati-hati menerima tawaran untuk mengisi • Jurnal berbahasa Inggris @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  32. Predatory Journal • - Diragukan melalui proses editorial yang • lazim, penerbit selalu sama dengan • pengelola • Alamat redaksi tidak benar, • Justifikasi penggunaan uang publik • dipertanyakan • Berdasarkan Beall’s list predatory journal • 2013 http://scholarlyoa.com/2012/12/06/bealls-list-of-predatory-publishers-2013/ • Artikel yang dimuat di Jurnal predator  • tidak dinilai TP3 @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  33. Predatory Journal @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  34. KEBIJAKAN LIPI: KODE ETIK DAN STANDAR KOMPETENSIPENELITI BERKAITAN PENULISAN DI JURNAL • Kode Etika Peneliti (Nasional) Peraturan Kepala LIPI No. 6/E/2013 • Kode Etika Publikasi Ilmiah  status: draft oleh LIPI • Standar Kompetensi * Peneliti Muda: HARUS menghasilkan KTI di jurnal terakreditasi * Peneliti Utama : HARUS menghasilkan KTI dalam bentuk Buku Nasional/di jurnal international @Pusbindiklat Peneliti LIPI

  35. TERIMA KASIH PUSBINDIKLAT PENELITI-LIPI Jl. Raya Bogor KM 46, Cibinong 16916 Email: pusbindiklat@mail.lipi.go.id http://www.pusbindiklat.lipi.go.id

More Related