1 / 59

Lipid

Lipid. dr. Ismawati, M.Biomed. Lipid. Klasifikasi Pencernaan dan Transport Lipid Metabolisme lipid. Klasifikasi. Lipid sederhana Hidrolisis : asam lemak + alkohol a. Lemak/trigliserida Hidrolisis : asam lemak + gliserol b. lilin/wax

penha
Télécharger la présentation

Lipid

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Lipid dr. Ismawati, M.Biomed

  2. Lipid • Klasifikasi • Pencernaan dan Transport Lipid • Metabolisme lipid

  3. Klasifikasi • Lipid sederhana Hidrolisis : asam lemak + alkohol a. Lemak/trigliserida Hidrolisis : asam lemak + gliserol b. lilin/wax Hidrolisis : alkohol rantai panjang + asam lemak rantai panjang

  4. Klasifikasi 2. Lipid majemuk Hidrolisis : asam lemak + alkohol + senyawa lain. Contoh : - fosfolipid : asam lemak + alkohol + fosfat. - glikolipid : asam lemak + alkohol + karbohidrat 3. Turunan lipid Contoh : kolesterol, steroid

  5. Asam lemak • Struktur umum asam lemak : kepala : hidrofilik ekor : hidrofobik Sehingga asam lemak dikatakan memiliki sifat amfipatik.

  6. Pencernaan, penyerapan, & transport lipid • Penggunaan lemak sebagai sumber energi erat berhubungan dengan metabolisme lipoprotein dan kolesterol. • Mammal mempunyai 5 – 25% / lebih  lipid dan 90% dlm bentuk lemak (TAG) yg disimpan di dalam jaringan adipose • Hewan  lemak disimpan dalam adiposit • Tumbuhan  biji  untuk perkembangan embrio

  7. Sumber lemak : • Makanan • Biosintesis de novo • Simpanan tubuh  adiposit • Masalah utama  sifatnya yang tidak larut dalam air. • Lipid  diemulsi oleh garam empedu – disintesis oleh liver & disimpan dlm empedu  mudah dicerna & diserap • Transportasi  membentuk kompleks dg protein  lipoprotein

  8. Lipoprotein

  9. Komposisi lipoprotein • Triasilgliserol • Fosfolipid • Kolesterol • Apoprotein

  10. Kilomikron • Dibentuk di usus, terutama mengandung triasilgliserol (t.a.g) dari makanan masuk pembuluh darah. • Di dalam endotel dinding kapiler jaringan ada enzim lilpoprotein lipase memecah triasilgliserol. • Setelah t.a.g. dipecah, terbentuk sisa kilomikron dibawa ke hati.

  11. VLDL (Very Low Density Lipoprotein) • Dikeluarkan dari hati dalam bentuk “nascent VLDL” (terutama mengandung t.a.g yanng dibentuk dalam sel hati (endogen) masuk p.darah. • Nasib = kilomikron Setelah t.a.g dari VLDL dipecah , VLDL berubah menjadi IDL (intermediate density lipoprotein). • IDL sebagian kembali ke hati, sebagian berubah menjadi LDL.

  12. LDL (Low Density Lipoprotein) • Terutama mengandung kolesterol. • Diambil oleh jaringan yang memerlukan. • Digunakan untuk : - struktur membran - sintesis hormon steroid

  13. HDL (High Density Lipoprotein) • Terutama mengandung fosfolipid • Disintesis di hati • Kelebihan kolesterol di jaringan diambil oleh HDL. • HDL kemudian dibawa ke hati • Kolesterol yang ada di HDL dikeluarkan dari hati : - dalam bentuk empedu - diangkut kembali dalam bentuk VLDL.

  14. Metabolisme LIPID

  15. Metabolisme LIPID • Metabolisme asam lemak (jenuh dan tidak jenuh) a. sintesis de novo b. oksidasi  • Ketogenesis • Kolesterol

  16. β oksidasi asam lemak Mengapa beta-oksidasi?

  17. Oksidasi asam lemak terjadi dalam sel, untuk menghasilkan energi. • Proses berlangsung dalam mitokhondria. • Asam lemak yang terdapat dalam darah masuk ke sel (sitosol). • Dalam sitosol asam lemak tidak dapat dioksidasi (tidak ada enzimnya), hanya mengalami pengaktifan menjadi asil KoA.

  18. β oksidasi • FA diaktivasi dgn enzim fatty acyl – CoA ligase atau Acyl CoA synthase / thiokinase • Enzim ini spesifik utk tiap jenis asam lemak (SCFA beda dgn LCFA)

  19. Untuk masuk ke dalam matrik mitokondria, asam lemak yg sudah diaktivasi  memerlukan karier  karnitin • Karnitin asiltransferase I : membran luar • Karnitin asiltransferase II : membran dalam

  20. Setiap oksidasi  dihasilkan 1 asetil KoA. • Dari asam palmitat (16 atom C) dihasilkan 8 asetil KoA. Selanjutnya asetil KoA masuk siklus asam sitrat energi. • Energi yang dihasilkan pada oksidasi  jauh >>>> oksidasi glukosa • Oksidasi 1 mol asam palmitat 129 ATP • Oksidasi 1 mol glukosa 38 ATP • Oksidasi  merupakan jalan utama metabolisme asam lemak.

  21. Degradasi FA dgn jumlah C ganjil  pd akhir beta oksidasi  acetoacetil Co A  dipecah akan menghasilkan propionil Co A dan Asetil Co A • Propionil Co A  diubah menjadi metilmalonil Co A  suksinil Co.A  TCA

  22. Sintesis asam lemak • Pembentukan (sintesis) asam lemak dari asetil KoA.Asetil KoA diperoleh dari oksidasi glukosa. • Bila konsumsi glukosa >>>> maka glikolisis piruvat asetil KoA diubah menjadi asam lemak. • Sintesis berlangsung di sitosol

  23. Biosintesis Asam Lemak • Tidak sepenuhnya merupakan kebalikan dari degradasi asam lemak • Enzim yang berbeda bekerja dlm reaksi yang berlawanan :degradasi vs biosintesis

  24. Asam lemak tak jenuh tunggal (MUFA) • Dapat dibentuk manusia dari asam lemak jenuh yang bersangkutan. • Asam palmitat (C = 16) asam palmitoleat (16:1) • Asam stearat (C=18) asam oleat (18:1)

  25. Asam lemak tak jenuh jamak (PUFA) • Pada manusia, dapat dibentuk dari MUFA dengan penambahan ikatan rangkap yang sudah ada ke arah gugs COOH. • Pada tumbuhan, dari ikatan rangkap yang sudah ada ke arah gugs CH3 (, omega) • Manusia tidak dapat membentuk asam asam lemak :

  26. Manusia tidak dapat membentuk asam asam lemak : - seri -6 asam linoleat, asam arakidonat - seri -3 asam linolenat Maka harus ada dalam makanan asam lemak esensial.

  27. Ketogenesis • Pembentukan senyawa keton : - asetoasetat - -OH-butirat - aseton Normal : kadar senyawa keton (< 1 mg/dL)

  28. Ketogenesis • Pada keadaan tertentu terjadi peningkatan oksidasi , misal pada :DM tidak terkontrol dan kelaparan berat. • >>> lemak dipecah dari jaringan lemak kadar asam lemak darah oksidasi  >> dibentuk senyawa keton oleh hati, digunakan oleh jaringan ekstrahepatik sebagai energi.

  29. Ketogenesis • Bila pembentukan > pemakaian maka kadar senyawa keton ketonemia, ketonuria ketosis.

  30. Metabolisme kolesterol Kolesterol hanya dapat dibentuk oleh sel hewan. Endogen dan eksogen Eksogen : • Kuning telur • Daging • Hati • Usus

More Related