1 / 21

MK. DASAR ILMU TANAH. Smno.jursntnh.fpub.febr2013

PROFIL TANAH. Foto : smno.kampus.ub.janu2013. MK. DASAR ILMU TANAH. Smno.jursntnh.fpub.febr2013. PROFIL TANAH. Profil tanah mengacu pada HORISON tanah , horizon A, B, dan C. A p a bertanya-tanya apa horizon A itu ?

poppy
Télécharger la présentation

MK. DASAR ILMU TANAH. Smno.jursntnh.fpub.febr2013

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PROFIL TANAH Foto: smno.kampus.ub.janu2013 MK. DASAR ILMU TANAH. Smno.jursntnh.fpub.febr2013

  2. PROFIL TANAH Profil tanah mengacu pada HORISON tanah, horizon A, B, dan C. Apa bertanya-tanya apa horizon A itu? Horizon A mengacu pada lapisan atas tanah, terdekat denganpermukaan. Hal ini umumnya dikenal sebagai tanah-lapisan-atas (topsoil). Di hutan atau daerah lain yang belum dibajak atau digarap, lapisan ini mungkin akan berupaseresahorganik, seperti daun dan ranting yang gugur. Seresahorganikinimembantu mencegah erosi, memegang kelembaban, dan melapukuntuk membentuk tanah yang sangat kaya yang dikenal sebagai “humus”. Horizon A menyediakan nutrisi (hara) yang dibutuhkan untuk pertumbuhantanmana. Diunduhdari: http://library.thinkquest.org/J003195F/newpage5.htm

  3. PROFIL TANAH Profil tanah merupakan alat penting dalam pengelolaan tanah. Dengan memeriksa profil tanah, kita dapat memperoleh pemahaman yang berharga tentang kesuburan tanah. Sebagai tanah cuaca dan / atau bahan organik terurai, profil perubahan tanah. Misalnya, sangat lapuk, tanah yang kurang subur biasanya berisi lapisan berwarna terang di bawah permukaan tanah dari mana nutrisi yang tercuci pergi. Di sisi lain, tanah yang sangat subur sering memiliki lapisan permukaan yang tebaldanmengandung banyakbahan organik. Dengan petunjuk yang diberikan oleh profil tanah, kita bisa mulai untuk memprediksi bagaimana kinerjatanah akan padakondisi pengelolaan tertentu. Diunduhdari: http://www.ctahr.hawaii.edu/mauisoil/a_profile.aspx

  4. KOMPONEN PROFIL TANAH Sebuah PROFIL tanah membuat lapisan yang berbeda dari tanah. PROFIL berjalan kira-kira sejajar dengan permukaan tanah dan memiliki sifat dan karakteristik yang berbeda dari lapisan yang berdekatan di atas dan di bawah. Profil tanah adalah penampangvertikal dari tanah yang menggambarkan semua cakrawala. Profil tanah meluasdari permukaan tanah hinggake bahan induk tanah. Regolith mencakup semua bahan lapukandalam profiltanah. Regolith memiliki dua komponen, yaituSolum dan Saprolit. Solum meliputi horisonatas dengan bagian yang paling lapuk dariprofil. Saprolit adalah bagian paling lapuk yang terletak langsung di atas batuan dasar, tetapi di bagianbawah dariregolith. Diunduhdari: http://www.ctahr.hawaii.edu/mauisoil/a_profile.aspx

  5. PROFIL TANAH – HORISON UTAMA Ada 5 HORISON utamadalam profil tanah . Tidak semua profil tanah berisi semua lima horisonini, profil tanah berbeda dari satu lokasi ke lokasi lain . Kelimahorionutamadiwakili oleh huruf : O , A , E , B , dan C.O : Horizon O adalah horizon permukaan yang terdiri dari bahan organik pada berbagai tahap dekomposisi nya (pelapukannya). Horison ini paling menonjol di daerah berhutan dimana ada akumulasi seresahyang gugurdari pohon hutan.A: Horizon A adalah horizon permukaan yang sebagian besar terdiri dari mineral ( pasir, debu , dan liat ) dan dengan jumlah bahan organik yang cukupbanyak. Horison ini menjadilapisan permukaan tanah dibanyak padang rumput dan lahan pertanian .E : Horizon E adalah horisonbawah permukaan yang telah banyak tercuci . Pencucian (Leaching)adalah proses dimana unsurharalarut hilang dari horisontanah akibat hujan atau irigasi . Horisonini biasanya mempunyaiwarna terang (cerah). Hal ini umumnya ditemukan dibawah HorisonO .B : Horizon B adalah horisonbawah permukaan yang telah terakumulasi oleh material ayangberasaldari lapisan di atasnya. Horisonini adalah situs pengendapan mineral tertentu yang telah terangkutdari lapisan di atasnya.C : HorisonC adalah horisonbawah permukaan . Ini adalah horion yang paling sedikitmengalamipelapukan. Juga dikenal sebagai saprolit , material yang tidak ter-konsolidasi , bahan induk yang longgar (tidakpadat). Diunduhdari: http://www.ctahr.hawaii.edu/mauisoil/a_profile.aspx

  6. PROFIL TANAH Profil tanah adalah penampang tanah yang mengungkapkan lapisan (horison). Tanah umumnya terdiri dari lapisan (horison)yang dapat diringkas sebagai berikut: Humus: bahan organik dalam bentuk yang relatif bahan belum terdekomposisi. Lapisan ini cenderung gelap dan kaya aroma dan tekstur. Topsoil: baik membusuk bahan organik, dicampur dengan jumlah yang lebih kecil dari mineral. Lapisan campuran membusuk bahan organik dan kandungan mineral. Subsoil atau lapisan mineral, isi yang bervariasi sesuai dengan sifat tanah dan material induknya. Bedrock atau bahan induk, yang pecah-pecah di permukaan atasnyakarena efek pelapukan. Diunduhdari: http://permaculture.wikia.com/wiki/Soil_profile

  7. SOIL PROFILE Dalampenampangmelintangsuatutanahditemukanberbagai zone ataulapisan yang disebut “Horison”. Horisontanahadalah unit-pedologistigadimensi yang kira-kirasejajardneganpermukaanbumi. Setiaphorisonmengandungsatuataulebihciri-cirikhas, terdapatpadakedalamantertentu. Ketebalannyaberagammulaidaribeberapasentimeterhinggabeberapa meter; biasanyatebalnyabeberapadesimeter. Batas atasdanbatasbawahnya ("boundaries") bersifat gradual, clear atau abrupt. Secara lateral, luasansuatuhorisontanahjugasangatberagam, beberapa meter hingga kilometer. Horisontanahtidakpernah “infinite”. Secara lateral ialenyapatauberalihmenjadihorison lain. Sumber: http://www.fao.org/docrep/W8594E/w8594e05.htm Diuntuhdari: step.nn.k12.va.us/science/ES/Earth_Science_PowerPoint/Soils.ppt

  8. HORISON O : LAPISAN ORGANIK Horison O terdiriatasseresahtumbuhandanbahanorganikmlainnya yang terletakdipermukaantganah. HORISON O : Horisoninididominasiolehbahanorganiksegardanbahanorganik yang mengalamidkeomposisi partial, sepertidedaunan, needles, ranting, moss dan lichens, yang terakumulasidipermukaantanah; beradadipermukaantanah mineral atautanahorganik. Horison O tidakjenuh air dalamperiodewaktu yang lama. Fraksi mineral dalamhorisoninisangatsedikit, biasanyakurangdariseparuhberatnya. An O layer may be at the surface of a mineral soil or at any depth beneath the surface where it is buried. A horizon formed by illuviation of organic material into mineral subsoil is not an O horizon, although some horizons formed in this manner contain much organic matter.\ Sumber: Guidelines for soil description. Fourth edition. FOOD AND AGRICULTURE ORGANIZATION OF THE UNITED NATIONS. Rome, 2006 Diuntuhdari: step.nn.k12.va.us/science/ES/Earth_Science_PowerPoint/Soils.ppt

  9. HORISON-A : TOPSOIL HORISON A : From Soil Taxonomy: Mineral horizons which have formed at the surface or below an O horizon; they exhibit obliteration of all or much of the original rock structure and show one or both of the following: An accumulation of humified organic matter intimately mixed with the mineral fraction and not dominated by properties characteristic of E or B horizons (defined below), or Properties resulting from cultivation, pasturing, or similar kinds of disturbance. Sumber: http://nesoil.com/properties/horizons/sld004.htm Lapisaninibiasanyalonggardanremahdengankandunganbahanorganik yang beragam. Diuntuhdari: step.nn.k12.va.us/science/ES/Earth_Science_PowerPoint/Soils.ppt

  10. HORISON-A : TOPSOIL Lapisantanahinibiasanyasangatproduktif. Lapisantanahiniharusdikonservasi ! Diuntuhdari: step.nn.k12.va.us/science/ES/Earth_Science_PowerPoint/Soils.ppt

  11. HORISON-B : SUBSOIL HORISON B : B horizons: are commonly referred to as the subsoil. They are a zone of accumulation where rain water percolating through the soil has leached material from above and it has precipitated within the B horizons or the material may have weathered in place. Well drained soils typically have the brightest color development within the B horizons. KriteriaLapangan: Horisonbahwa-permukaan yang terbentukdibawahhorison O, A dan/atau E dandiatashorison C. In well drained soils, the B horizon is typically a yellowish brown to strong brown color and is commonly referred to as the subsoil. B - horizons have material (usually iron but also humus, clay, carbonates, etc.) which has moved into it (Illuviation) they also have structure development in some pedons. Within New England, B horizons typically extend to a depth of 2 to 3 feet below the surface. Horison A dan B bersama-samadisebut “solum” tanah. Sumber: http://nesoil.com/properties/horizons/sld007.htm Subsoil biasanyawarnanyalebihterang, lebihrapatdanmiskinbahanorganik. Diuntuhdari: step.nn.k12.va.us/science/ES/Earth_Science_PowerPoint/Soils.ppt

  12. HORISON-C : TRANSISI Lapisaninihampirtidakmengandungbahanorganik, danterdiriatasbatuaninduk yang terlapuksecaraparsial. HORISON C : From Soil Taxonomy:Horizons or layers, excluding hard bedrock, that are little affected by pedogenic processes and lack the properties of O, A, E, or B horizons. Most are mineral layers. The material of C layers may be either like or unlike the material from which the solum has presumably formed. Horison C mungkintelahmengalamimodifikasi, tetapitidakadatanda-tandabuktiprosespedogenesis. Sumber: http://nesoil.com/properties/horizons/sld009.htm Diuntuhdari: step.nn.k12.va.us/science/ES/Earth_Science_PowerPoint/Soils.ppt

  13. BATUAN INDUK Parent Material The original state of the soil. The relatively unaltered lower material in soils is often similar to the material in which the horizons above have formed. Batuanindukberadadibawahhorison C, berupabatuan yang belummengalamipelapukan. Diuntuhdari: step.nn.k12.va.us/science/ES/Earth_Science_PowerPoint/Soils.ppt

  14. HORIZON TRANSISI Zone transisidiantarahorison-horisonutama AB : A B ; A dominan BA: A B ; B dominan AC: A C ; A dominan EB: E B ; E dominan Dll …………….

  15. DIUNDUH DARI: www.d.umn.edu/~pfarrell/Soils/powerpoints/profile.ppt ……. 10/2/2013

  16. HORIZON CAMPURAN Satuhorisontersebardidalamhorisonlainnya: B/Acampuran A & B; B adalahmatriksbagi A E/B E adalahmatriks dll ….…. DIUNDUH DARI: www.d.umn.edu/~pfarrell/Soils/powerpoints/profile.ppt ……. 10/2/2013

  17. ANGKA SETELAH HURUF Perubahandidalamsuatuhorisonutama, tidakadasubhorizon Mis. A1 A2 …. Untukmenyatakanperubahanwarnadidalamhorison A DIUNDUH DARI: www.d.umn.edu/~pfarrell/Soils/powerpoints/profile.ppt ……. 10/2/2013

  18. “ANGKA” SEBELUM “HURUF” Diskontinyuitaslitologis Mis. Tanah mempunyaihorisonA, E, B yang terbentukpadasuatubahaninduk, dantanahkeduaterbentukdiatastanahlainnya A E B (1)C 2B 2C Tanah yang paling akhir Tanah yang terkubur DIUNDUH DARI: www.d.umn.edu/~pfarrell/Soils/powerpoints/profile.ppt ……. 10/2/2013

  19. Subhorizons Lowercase letters symbolizing divisions within master horizons or characteristics of master horizons DIUNDUH DARI: www.d.umn.edu/~pfarrell/Soils/powerpoints/profile.ppt ……. 10/2/2013

  20. DIUNDUH DARI: www.d.umn.edu/~pfarrell/Soils/powerpoints/profile.ppt ……. 10/2/2013

  21. DESKRIPSI PROFIL TANAH ………. Selanjutnya ….…. Diunduhdari: http://blog.ub.ac.id/mastertommy/files/2013/01/panduan_deskripsi.pdf …. 13/2/2013

More Related