1 / 73

Bab 10 Aset Tetap dan Aset Tidak Berwujud

Bab 10 Aset Tetap dan Aset Tidak Berwujud. Pengantar Akuntansi, Edisi ke-21 Warren Reeve Fess. Tujuan. Mendefinisikan aset tetap dan menjelaskan akuntansi untuk biaya aset tetap.

quiana
Télécharger la présentation

Bab 10 Aset Tetap dan Aset Tidak Berwujud

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Bab 10Aset Tetap dan Aset Tidak Berwujud Pengantar Akuntansi, Edisi ke-21 Warren Reeve Fess

  2. Tujuan • Mendefinisikan aset tetap dan menjelaskan akuntansi untuk biaya aset tetap. • Menghitung penyusutan dengan menggunakan metode-metode berikut: metode garis lurus, metode unit produksi, dan metode saldo menurun. • Mengklasifikasikan biaya aset tetap sebagai belanja modal atau belanja pendapatan. • Membuat ayat jurnal untuk pelepasan aset tetap. • Mendefinisikan sewa guna usaha dan mengikhtisarkan aturan-aturan akuntansi yang terkait dengan sewa guna usaha aset tetap.

  3. Tujuan (Lanjutan) • Menjelaskan pengendalian internal atas aset tetap. • Menghitung deplesi dan membuat ayat jurnal untuk deplesi. • Menjelaskan akuntansi untuk aset tak berwujud seperti paten, hak cipta, dan goodwill. • Menjelaskan bagaimana beban penyusutan dilaporkan dalam laporan laba rugi dan menyusun neraca yang mencantumkan aset tetap dan aset tak berwujud. • Menghitung dan menginterpretasikan rasio aset tetap terhadap kewajiban jangka panjang.

  4. Karakteristik Aset Tetap Aset tetap adalah aset jangka panjang atau relatif permanen. Asettetapadalahasetberwujudkarenaterlihatsecarafisik. Asetdimilikidandigunakanolehperusahaandantidakdimaksudkanuntukdijualsebagaibagiandarioperasi normal.

  5. MengklasifikasikanBiaya Apakah nilai akuisisinya signifikan? Apakah aset tersebut tahan lama? Ya Tidak Ya Tidak Beban Apakah aset tersebut untuk tujuan produktif? Ya Tidak Aset Tetap Investasi

  6. Harga Perolehan Aset Tetap

  7. Tanah • Harga beli • Pajak penjualan • Perizinan dari badan pemerintah • Komisi makelar • Bea balik nama • Biaya survei

  8. Tanah • Pajak real estate • Pembongkaranbangunan yang tidakdiperlukan • Perataantanah • Pengaspalanataupelapisanjalanumum yang membatasitanah

  9. Bangunan • Biaya jasa arsitek • Biaya jasa insinyur • Biaya asuransi selama periode konstruksi • Bunga atas pinjaman untuk mendanai konstruksi • Jalan setapak ke dan sekitar bangunan

  10. Bangunan • Pajak penjualan • Perbaikan (pembelian bangunan bekas) • Rekondisi (pembelian bangunan bekas) • Modifikasi penggunaan • Izin dari badan-badan pemerintah

  11. Pengembangan Tanah • Pepohonan dan rerumputan • Pagar • Area parkir • Penerangan halaman • Selokan dan drainase • Pengaspalan area parkir

  12. Mesin dan Peralatan • Pajakpenjualan • Biayaangkut • Instalasi • Perbaikan (pembelianmesinbekas) • Rekondisi (pembelianmesinbekas)

  13. Mesin dan Peralatan • Asuransi selama perjalanan • Perakitan • Modifikasi kegunaan • Pengujian • Izin dari badan-badan pemerintah

  14. BiayaAkuisisiAsetTetapTidakTermasuk: • Vandalisme • Kesalahan dalam instalasi • Pencurian yang tidak diasuransikan • Kerusakan selama pembongkaran dan instalasi • Denda karena tidak memperoleh izin yang sesuai dari badan pemerintah

  15. Karakteristik Penyusutan Semua aset tetap kecuali tanah kehilangan kapasitas produktifnya untuk menyediakan jasa. Kehilangan ini diakui sebagai Beban Penyusutan. Penyusutan fisik terjadi akibat kerusakan dan keausan ketika digunakan dan pengaruh cuaca. Penyusutan fungsional terjadi ketika suatu aset tetap tidak lagi dapat menyediakan jasa pada tingkat yang dimaksudkan, misalnya, komputer pribadi (PC).

  16. - Biaya Awal Nilai Sisa Umur Manfaat 1 2 3 4 5 Beban Penyusutan Periodik Faktor-faktor Beban Penyusutan Nilai yang Dapat Disusutkan =

  17. Penggunaan Metode Penyusutan Unit Produksi Lainnya Saldo Menurun Garis Lurus Sumber: Accounting Trends & Techniques, edisi 56, American Institute of Certified Public Accountants, New York, 2002.

  18. Fakta Biaya awal.....………….. $24.000 Est. umur manfaat (tahun)….. 5 tahun Est. umur manfaat (jam)….. 10.000 Estimasi nilai sisa... $2.000

  19. Metode Garis Lurus Biaya – Estimasi Nilai Sisa Estimasi Umur = Penyusutan Tahunan

  20. Metode Garis Lurus $24.000 – $2.000 5 tahun =$4.400 penyusutan tahunan

  21. Tarif Garis Lurus $24.000 – $2.000 =$4.400 5 tahun $4.400 = 18,3% $24.000

  22. Metode Garis Lurus Metode garis lurus digunakan secara luas oleh perusahaan karena sederhana dan memungkinkan transfer biaya yang wajar ke beban periodik jika pemanfaatan aset tersebut sama dari periode ke periode.

  23. Metode Garis Lurus 1 $24.000 $24.000 $4.400 $19.600 2 24.000 $ 4.400 19.600 4,400 15.200 3 24.000 8.800 15.200 4.400 10.800 4 24.000 13.200 10.800 4.4006.400 5 24.000 17.600 6.400 4.400 2.000 Ak. Peny. Nilai Buku Beban Nilai Awal Awal Penyusutan BukuTahun Biaya Tahun Tahun Tahun Tsb. Akhir Tahun Beban Penyusutan Tahunan ($4.400) Biaya ($24.000) – Nilai Sisa ($2.000) = Estimasi Umur Manfaat (5 tahun)

  24. Metode Unit Produksi Biaya – Estimasi Nilai Sisa Estimasi Umur Manfaat dalam Unit, Jam, dan lain-lain = Penyusutan per Unit, Jam, dan lain-lain

  25. Metode Unit Produksi $24.000 – $2.000 10.000 jam = Depreciation per unit, hour, etc. = $2,20 per jam

  26. Metode Unit Produksi Metode unit produksi lebih sesuai dibandingkan dengan metode garis lurus ketika jumlah penggunaan aset tetap bervariasi dari tahun ke tahun.

  27. $24.000 – $2.000 5 tahun $4.800 = 20% $24.000 Metode Saldo Menurun Langkah 1 Abaikan nilai sisa, tentukan tarif garis lurus = $4.800

  28. Metode Saldo Menurun Ada jalan pintas. Cukup bagi angka 1 dengan angka tahun (1 ÷ 5 = 0,20).

  29. Metode Saldo Menurun Langkah 2 Kalikan tarif garis lurus dengan dua. 0,20 × 2 = 0,40 Untuk tahun pertama, biaya akuisisi aset dikalikan 40 persen. Setelah tahun pertama, nilai buku menurun dari aset tersebut dikalikan 40 persen.

  30. Metode Saldo Menurun Langkah 3 Buat tabel.

  31. Metode Saldo Menurun Nilai Buku Akum. Awal Peny. Peny. Nilai Buku Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun 1 $24.000 40% $9.600 $24.000 × 0,40

  32. Metode Saldo Menurun Nilai Buku Akum. Awal Peny. Peny. Nilai Buku Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun 1 $24.000 40% $9.600 $9.600 $14.400

  33. Metode Saldo Menurun Nilai Buku Akum. Awal Peny. Peny. Nilai Buku Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun 1 $24.000 40% $9.600 $9.600 $14.400 2 14.400 40% 5.760 $14.400 × 0,40

  34. Metode Saldo Menurun Nilai Buku Akum. Awal Peny. Peny. Nilai Buku Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun 1 $24.000 40% $9.600 $9.600 $14.400 2 14.400 40% 5.760 15.360 8.640

  35. Metode Saldo Menurun Nilai Buku Akum. Awal Peny. Peny. Nilai Buku Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun 1 $24.000 40% $9.600 $9.600 $14.400 2 14.400 40% 5.760 15.360 8.640 3 8.640 40% 3.456 18.816 5.184

  36. Metode Saldo Menurun Nilai Buku Akum. Awal Peny. Peny. Nilai Buku Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun 1 $24.000 40% $9.600 $9.600 $14.400 2 14.400 40% 5.760 15.360 8.640 3 8.640 40% 3.456 18.816 5.184 4 5.184 40% 2.074 20.890 3.110

  37. STOP! Metode Saldo Menurun Nilai Buku Akum. Awal Peny. Peny. Nilai Buku Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun 1 $24.000 40% $9.600 $9.600 $14.400 2 14.400 40% 5.760 15.360 8.640 3 8.640 40% 3.456 18.816 5.184 4 5.184 40% 2.074 20,.890 3.110 5 3.110 40% 1.244 22.134 1.866

  38. Metode Saldo Menurun Jika menggunakan metode ini di Tahun 5, maka pada akhir tahun itu, nilai buku yang diperoleh adalah $1.866. Ingatlah, nilai sisa pada akhir Tahun 5 diperkirakan sebesar $2.000, jadi pendekatan kita harus dimodifikasi. Nilai Buku Akum. Awal Peny. Peny. Nilai Buku Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun 1 $24.000 40% $9.600 $9.600 $14.400 2 14.400 40% 5.760 15.360 8.640 3 8.640 40% 3.456 18.816 5.184 4 5.184 40% 2.074 20,.890 3.110 5 3.110 40% 1.244 22.134 1.866

  39. Metode Saldo Menurun Nilai Buku Akum. Awal Peny. Peny. Nilai Buku Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun 1 $24.000 40% $9.600 $9.600 $14.400 2 14.400 40% 5.760 15.360 8.640 3 8.640 40% 3.456 18.816 5.184 4 5.184 40% 2.074 20.890 3.110 5 3.110 – 1.110 $3.110 – $2.000

  40. Metode Saldo Menurun Nilai Buku Akum. Awal Peny. Peny. Nilai Buku Tahun Tahun Tarif Tahunan Akhir Thn Akhir Tahun 1 $24.000 40% $9.600 $9.600 $14.400 2 14.400 40% 5.760 15.360 8.640 3 8.640 40% 3.456 18.816 5.184 4 5.184 40% 2.074 20.890 3.110 5 3.110 – 1.110 22.000 2.000 Nilai buku akhir yang diinginkan

  41. Membandingkan Metode Garis Lurus dengan Metode Saldo Menurun Metode Garis Lurus Metode Saldo Menurun 5.000 4.000 3.000 2.000 1.000 0 Penyusutan ($) 1 2 3 4 1 2 3 4 Umur (tahun) Umur (tahun)

  42. Merevisi Estimasi Penyusutan

  43. $130.000 – $10.000 30 tahun Merevisi Estimasi Penyusutan Satu mesin yang dibeli seharga $130.000 awalnya diestimasikan memiliki masa manfaat 30 tahun dan nilai sisa $10.000. Aset tersebut sudah disusutkan selama 10 tahun menggunakan metode garis lurus. Penyusutan Tahunan $4.000 per tahun

  44. Merevisi Estimasi Penyusutan Akumulasi Penyusutan Peralatan 130.000 4.000 4.000 4.000 4.000 4.000 4.000 4.000 4.000 4.000 4.000 40.000 Nilai buku = $90.000 Sebelum revisi

  45. Nilai buku – Revisi Nilai Sisa Revisi Estimasi Umur Manfaat $3.400 revisi penyusutan tahunan $90.000 – $5.000 25 tahun = Merevisi Estimasi Penyusutan Pada tahun ke-11, diestimasikan bahwa sisa masa manfaat adalah 25 tahun (bukan 20) dan estimasi nilai sisa yang telah direvisi adalah $5.000.

  46. Belanja Modal dan Belanja Pendapatan Pengeluaran yang dilakukan untuk mengakuisisi aset tetap baru dikenal sebagai belanja modal.

  47. Belanja Modal dan Belanja Pendapatan Pengeluaran untuk memperbaiki atau memelihara aset tetap yang tidak memperpanjang umur manfaatnya atau meningkatkan nilainya dikenal sebagai belanja pendapatan.

  48. Tidak Tidak Ya Ya Belanja Modal (Debit akun aset tetap) Belanja Modal (Debit akun akumulasi penyusutan) Belanja Modal dan Belanja Pendapatan PENGELUARAN Belanja Pendapatan (Debit akun beban untuk pemeliharaan dan perbaikan rutin) Meningkatkan umur manfaat (perbaikan luar biasa) Meningkatkan efisiensi operasi atau menambah kapasitas?

  49. Belanja Modal dan Belanja Pendapatan KEWAJIBAN BELANJA MODAL ASET EKUITAS PEMILIK Laba bersih 1. Biaya awal 2. Penambahan 3. Peningkatan 4. Perbaikan luar biasa BEBAN PENDAPATAN

  50. Belanja Modal dan Belanja Pendapatan KEWAJIBAN ASET EKUITAS PEMILIK Laba bersih BELANJA PENDAPATAN BEBAN PENDAPATAN Perbaikan dan pemeliharaan normal dan rutin

More Related