1 / 14

SET INSTRUKSI

SET INSTRUKSI. KELOMPOK VI Andrasari Yulianti (NPM : 10111776) Fahri Alfaruqi (NPM : 12111594) I Nyoman Wisnu Saputra (NPM : 13111425) Ryan Dharma Ariefmansyah (NPM : 18111604).

teness
Télécharger la présentation

SET INSTRUKSI

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. SET INSTRUKSI • KELOMPOK VI • Andrasari Yulianti (NPM : 10111776) • Fahri Alfaruqi (NPM : 12111594) • I Nyoman Wisnu Saputra (NPM : 13111425) • Ryan Dharma Ariefmansyah (NPM : 18111604)

  2. 1. Operation Code (Opcode)menspesifikasikanoperasi yang akandilakukan. Kodeoperasiberbentukkodebiner. 2. Source Operand Referenceoperasidapatberasaldarilebihsatusumber. Operand adalah input instruksi. Elemen set instruksi mesin 4. Next Instruction Referenceelemeninimenginformasikan CPU posisiinstruksiberikutnya yang harusdiambildandieksekusi 3. Result Operand ReferenceMerupakanhasilataukeluaranoperasi.

  3. Operand dariOperasi • Melihat dari operasi, operand suatu operasi dapat berada di salah satu dari ketiga daerah berikut:- memori utama atau memori virtual- register CPU- perangkat I/O

  4. Format Instruksi • [opcode] [alamat] • * Kodeoperasi (opcode) direpresentasikandengansingkatan-singkatan yang disebut mnemonic.* Mnemonic mengindikasikansuatuoperasibagi CPU.* Contoh mnemonic:- ADD = penambahan- SUB = subtract (pengurangan)- LOAD = muatkan data kememori • *Contohrepresentasi operand secarasimbolik:- ADD X, Yartinya: tambahkannilai yang beradapadalokasi Y denganisi register X dansimpanhasilnyadi register X.*Programmer dapatmenuliskan program bahasamesindalambentuksimbolik.*Setiapopcodesimbolikmemilikirepresentasibiner yang tetapdan programmer dapatmenetapkanlokasimasing-masing operand.

  5. Jenis-jenis instruksi Pengolahan Data : Instrusi-instruksiaritmatikadanlogika Penyimpanan Data : Instriksi-instruksimemori Perpindahan Data : Instruksi I/O  Kontrol : Instruksipemeriksaandanpercabangan

  6. Jumlah Alamat • -Jumlah register ataualamat yang digunakandalamoperasi CPU tergantung format masing-masing CPU.-Ada format operasi yang menggunakan 3, 2, 1 dan 0 register.-Umumnya yang digunakanadalah 2 register dalamsatuoperasi.-Desain CPU saatinitelahmenggunakan 3 alamatdalamsatuoperasi,-terutamadalam MIPS. (million instruction per second)-Alamatinstruksi yang lebihsedikitakanmembuatinstruksilebihsederhanadanpendek, tetapilebihsulitdiimplementasikanfungsi-fungsi yang kitainginkan.-Karenainstruksi CPU sederhanamakarancangan CPU jugalebihsederhana

  7. Contoh Penggunaan Instruksi • alamat 1, 2 dan 3 untukmenyelesaikanoperasihitungan:Y = (A – B) : (C + D * E) • Contohinstruksi 2 dan 3 alamat • Instruksi 3 alamat • InstruksiKomentarSUB Y, A, B Y =A — EIMF’Y T, D, E T= D >< EADD T, T, C T=T + CDIV Y, Y, T Y= Y + T • Instruksi 2 alamat • InstruksiKOmmentarMOVE Y, A Y = ASUB Y, B Y = Y – BMOVE T, D T = DMPY T, E T = T EADD T, C T = T + CDIV Y, T Y = Y + T

  8. Contoh instruksi 1 alamat • InstruksiKomentarLOAD D AC =DMPY E AC = AC EADD C AC= AC + CSTOP Y Y = ACLOAD A AC = ASUB B AC = AC – BDN Y AC =AC + YSTOP Y Y= ACInstruksiKeteranganisi stackPUSH B BPUSH A B.ASUB A-B (A-B)PUSH E (A·B).EPUSH D (A-B).E.DMUL D*E (A-B).(D*E)PUSH C [A-B).(D*E).CADD C+(D*E) (A-B).(C+D*E)DIV {A-B)/(C+(D*E)} (A-B)/(C+(D”E}}

  9. Masalah yang fundamental meliputi: • *Operation repertoire:Berapa banyak dan operasi-operasi apa yang tersedia.Sekompleks apakah operasi itu seharusnya • *Data Types:Jenis dataFormat data • *Instruction format:Panjang instruksiJumlah alamatUkuran field • *Register:Jumlah register CPU yang dapat direferensikan oleh instruksi dan fungsinya*Addressing:Mode untuk menspesifikasikan alamat suatu operand

  10. Tipe-tipe operand • Addresses : suatu bentuk data, menentukan posisi instruksi pada main/virtual memory,dalam konteks ini alamat(addresses) dalam bentuk unsigned integer; • Numbers : suatu bentuk data numerik yang umumnya binary integer/binary fixed point,binary floating point,desimal; • Characters : suatu bentuk data teks(string), ASCII (American Standard Code for Information interchange); • Logical Data : suatu bentuk data logika seperti benar (true) atau salah(false).

  11. Berikut adalah tipe – tipe operasi yang terkait dengan Op code: • 1. Operasi Data Transfer • Operasi tipe ini melakukan transfer data, pada operasi tranfer data perlu di tentukan: • -Source  sumber. • -Destination  tujuan operasi. • -Amount of Data besaran/nilai data. • Operasi set instruksiuntuk transfer data : • Move: memindahkan word ataublokdarisumberketujuan • Store : memindahkan word dariprosesorkememori. • Load : memindahkan word darimemorikeprosesor. • Exchange : menukarisisumberketujuan. • Clear/reset : memindahkan word 0 ketujuan. • Set: memindahkan word 1 ketujuan. • Push : memindahkan word darisumberkebagian paling atas stack. • Pop: memindahkan word daribagian paling atassumber • Operasi Arithmetic • Operasi tipe ini melakukan operasi – operasi aritmatika sebagai berikut: • -Add . • -Subtract. • -Multiply . • -Divide

  12. Operasi Logical • Operasi tipe ini melakukan operasi yang bersifat logical sebagai berikut: • 1. AND, OR, NOT, EXOR • 2. COMPARE : melakukanperbandinganlogika. • 3. TEST : mengujikondisitertentu. • 4. SHIFT : operand menggeserkekiriataukananmenyebabkan • konstantapadaujung bit. • 5. ROTATE : operand menggeserkekiriataukekanandengan • ujung yang terjalin. • Operasi Conversion • Operasi tipe ini melakukan operasi konversi bilangan, seperti: • -Konversi bilangan biner ke desimal. • -Konversi bilangan real ke int (bilangan bulat). • Operasi set instruksiuntukconversi : • 1. Translate: menterjemahkannilai-nilaidalamsuatubagian • memoriberdasrkantabelkorespodensi. • 2. Convert : mengkonversiisisuatu word darisuatubentuk • kebentuklainnya.

  13. Operasi I/O • Operasi tipe ini merupakan operasi yang berhubungan dengan Input/Output, contohnya: -Operasi untuk menampilkan suatu nilai ke layar monitor. -Operasi untuk mencetak, dsb . • Operasi set instruksi Input / Ouput : 1. Input : memindahkan data daripernagkat I/O tertentuke tujuan 2. Output : memindahkan data darisumbertertentuke perangkat I/O 3. Start I/O : memindahkaninstruksikeprosesor I/O untuk mengawalioperasi I/O 4. Test I/O : memindahkaninformasidarisistem I/O ketujuan • Operasi System Control • Operasi tipe ini biasanya operasi untuk penggunaan sistem operasi. Hanyadapatdieksekusiketikaprosesorberadadalamkeadaankhusustertentuatausedangmengeksekusisuatu program yang beradadalam area khusus, biasanyadigunakandalamsistemoperasi. Contoh : membacaataumengubah register kontrol. • Operasi Transfer of Control • Operasi tipe ini merupakasn operasi yang mengendalikan flow dari proses, biasanya berupa percabangan, contohnya: - branch to x if result is zero. -ISZ Register1  ISZ artinya: Increment and Skip if Zero. -interrupt call.

  14. Sumber : • http://staff.unud.ac.id/agussuarjaya/files/2011/10/ORAKOM-XI.pdf • http://margono.staff.uns.ac.id/files/2009/set-instruksi .ppt • http://iketutsuastika.wordpress.com/2010/10/25/set-instruksi/

More Related