1 / 53

BADAN ARSIP DAN PERPUSTAKAAN KOTA SURABAYA

BADAN ARSIP DAN PERPUSTAKAAN KOTA SURABAYA. KEBIJAKAN PEMERINTAH KOTA : PENGEMBANGAN BUDAYA BACA DI KOTA SURABAYA SEBAGAI SALAH SATU UPAYA UNTUK MEMBANGUN KOTA MENJADI KOTA YANG BERKARAKTER POSITIF DAN MANUSIAWI. PERPUSTAKAAN TINGKAT SEKOLAH DASAR. SDI AL-MUTTAQIEN.

teresa
Télécharger la présentation

BADAN ARSIP DAN PERPUSTAKAAN KOTA SURABAYA

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. BADAN ARSIP DAN PERPUSTAKAAN KOTA SURABAYA • KEBIJAKAN PEMERINTAH KOTA : • PENGEMBANGAN BUDAYA BACA DI KOTA • SURABAYA SEBAGAI SALAH SATU UPAYA UNTUK • MEMBANGUN KOTA MENJADI KOTA YANG • BERKARAKTER POSITIF DAN MANUSIAWI

  2. PERPUSTAKAAN TINGKAT SEKOLAH DASAR SDI AL-MUTTAQIEN SDN KALISARI 2

  3. PERPUSTAKAAN TINGKAT SEKOLAH DASAR SDN RANGKAH VII SDN TAMBAKSARI 4

  4. PERPUSTAKAAN TINGKAT SEKOLAH DASAR SDN BUBUTAN 4 SDN PAKIS 5

  5. PERPUSTAKAAN TINGKAT SEKOLAH DASAR SDI KHADIJAH SDK GLORIA 2

  6. PERPUSTAKAAN TINGKAT SEKOLAH DASAR SDI AL-AZHAR SYIFA BUDI SDS MARGIE

  7. A. PENDAHULUAN Membangun kota yang berkarakter positif sangat erat dengan dengan perilaku warga/penduduk di Kota Surabaya , baik itu kalangan birokrasi , swasta, pengusaha, siswa, mahasiswa, orang tua, guru-guru dll. Sudah menjadi kesepakatan bersama bahwa : Pendidikan adalah salah satu instrumen yang strategis serta investasi masa depan bangsa dalam rangka membangun kualitas SDM/ produk Kota Surabaya.

  8. Perpustakaan Umum Kota Surabaya sebagai tempat pembelajaran sepanjang hayat di luar sekolah sebagai instuitisi untuk menopang sektor pendidikan menjadi lembaga yang amat penting keberadaannya. Fakta yang kami temui selama ini ternyata kebalikan dari logika berpikir . Hal ini bisa kita amati belum berkembangnya perpustakaan –Perpustakaan di hampir seluruh daerah di Indonesia

  9. B. PERMASALAHANNYA Adalah : Minat Membaca di Indonesia Rendah (Surabaya termasuk di dalamnya) Berdasarkan Survey Antara Lain :

  10. READING (Rata-Rata 480,22) LaporanDuniaTentangKualitasPendidikanTahun 2007 543,46 534,09 527,91 525,43 411,74 402,80 399,72 381,59 374,62

  11. TINGKAT BACA DI ASIA TIMUR SKOR 76 74 65 53 52 IEA (International Association for the Evalution of Education Achievermen) 2006

  12. TINGKAT MELEK HURUF UNDP dalam Human Development Report 2006

  13. penelitian yang diadakan Oleh pemerintahkotasurabaya

  14. VISI MENJADIKAN SUMBER INFORMASI DAN MENCERDASKAN MASYARAKAT SURABAYA

  15. DASAR HUKUM DASAR HUKUM

  16. DASAR HUKUM 16

  17. KISI – KISI PERATURAN DAERAH KOTA SURABAYA NO. 5 TAHUN 2009 TENTANGPENYELENGGARAAN DAN PENGELOLAAN PERPUSTAKAAN

  18. PERDA NOMOR 5 TAHUN 2009 Ditetapkan : Pada tanggal 7 Agustus 2009 di Surabaya Diundangkan : Di Surabaya tanggal 7 Agustus 2009 Isinya : 12 BAB 34 Pasal Diturunkan lagi ke PERWALI Nomer : 11 Tahun 2010

  19. PERDA NOMOR 5 TAHUN 2009 BAB I : KETENTUAN UMUMBAB II : HAK, KEWAJIBAN DAN WEWENANGBAB III : PEMBENTUKAN, PENYELENGGARAAN DAN JENIS PERPUSTAKAANBAB IV : TENAGA PERPUSTAKAANBAB V : KERJASAMA DAN PERAN SERTA MASYARAKATBAB VI : PEMBIAYAAN

  20. PERDA NOMOR 5 TAHUN 2009 BAB VII : PEMBINAAN DAN PENGAWASANBAB VIII : LARANGANBAB IX : SANKSI ADMINISTRASI, BAB X : KETENTUAN PENYIDIKANBAB XI : KETENTUAN PIDANABAB XII : KETENTUAN PENUTUP

  21. DASAR HUKUM • Undang – undang No. 20 Tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional; • Undang – undang No. 43 Tahun 2007, tentang Perpustakaan; • Keputusan Menteri Dalam Negeri No. 3 Tahun 2001, tentang Perpustakaan Desa/Kelurahan; • Peraturan Walikota Surabaya No. 90 Tahun 2008, tentang Penjabaran Tugas dan Fungsi Badan Arsip dan Perpustakaan Kota Surabaya. • TUJUAN • Menjamin terselenggaranya Perpustakaan/Taman/Sudut Bacaan dalam rangka mencerdaskan masyarakat Surabaya; • Menjamin tersedianya layanan informasi bagi masyarakat Surabaya dan memenuhi hak masyarakat Surabaya untuk memperoleh informasi dan sumber materi bagi pembelajaran sepanjang hayat; • Menjadi landasan hukum dan pedoman kebijakan untuk menyelenggarakan dan mengembangkan Perpustakaan / Taman / Sudut Bacaan termasuk kerjasamanya.

  22. PERPUSTAKAAN • Adalah institusi pengelola koleksi karya tulis, karya cetak dan/atau karya rekam secara profesional dengan sistem yang baku guna memenuhi kebutuhan pendidikan, penelitian, pelestarian, informasi dan rekreasi para pemustaka termasuk di dalamnya taman bacaan dan sudut baca. • TAMAN BACAAN • Adalahtempat mengelola dan melayani bahan pustaka kepada masyarakat untuk mendapatkan informasi bagi masyarakat yang memiliki koleksi diatas 300 s/d 1000 judul bahan pustaka atau ± 2000 – 3000 eksemplar.

  23. SUDUT BACA • Adalah tempat mengelola dan melayani bahan pustaka kepada masyarakat untuk mendapatkan informasi bagi masyarakat yang memiliki koleksi paling banyak 300 judul bahan pustaka atau ± 1000 eksemplar.

  24. VI. HAK MASYARAKAT • Setiap orang berhak memperoleh layanan dan mendayagunakan fasilitas Perpustakaan/Taman/Sudut Bacaan; • Mendirikan dan/atau menyelenggarakan Perpustakaan / Taman / Sudut Bacaan ; • Berperanserta dalam evaluasi terhadap penyelenggaraan Perpustakaan/Taman/Sudut Bacaan. • VII. KEWAJIBAN MASYARAKAT • Menjaga dan memelihara koleksi; • Menyimpan, merawat dan melestarikan maskah kuno yang dimilikinya dan mendaftarkan ke Perpustakaan; • Menjaga dan melestarikan keselamatan sumber daya Perpustakaa; • Mendukung penyediaan fasilitas layanan Perpustakaan / Taman / Sudut Bacaan di lingkungannya; • Mematuhi aturan yang berlaku; • Menjaga ketertiban, keamanan dan kenyaman linkungan Perpustakaan/Taman/Sudut Bacaan.

  25. VIII. KEWAJIBAN PENERBIT • Menyerahkan karya cetaknya 1 (satu) buku setiap judul kepada Perpustakaan Daerah. • IX. KEWAJIBAN PEMERINTAH DAERAH • Menjamin penyelenggaraan dan pengembangan Perpustakaan di Daerah; • Menjamin tersedianya layanan Perpustakaan / Taman / Sudut Bacaan secara merata di Daerah; • Menjamin kelangsungan penyelenggaraan Perpustakaan / Taman / Sudut Bacaan sebagai pusat sumber belajar masyarakat; • Menggalakkan promosi gemar membaca dengan memanfaatkan Perpustakaan; • Memfasilitasi Perpustakaan di Daerah; • Menjalin kerjasama dengan jaringan Perpustakaan; • Menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan teknis Perpustakaan; • Melakukan pengawasan atas penyelenggaraan Perpustakaan di Daerah.

  26. X. KEWENANGAN PEMERINTAH DAERAH • Menetapkan kebijakan dalam pembinaan dan pengembangan Perpustakaan di Daerah; • Mengatur, mengawasi dan mengevaluasi penyelenggaran dan pengelolaan Perpustakaan di Daerah; • Mengalih mediakan naskah kuno yang dimiliki oleh masyarakat untuk dilestarikan dan didaya gunakan; • Mengkoordinasikan penyelenggaraan dan pengelolaan Perpustakaan di Daerah; • Membina kerjasama dalam pengelolaan berbagai jenis Perpustakaan. • XI. PEMBENTUKAN DAN PENYELENGGARAAN PERPUSTAKAAN • Pembentukan Perpustakaan dilakukan oleh Pemerintah Daerah dan/atau masyarakat; • Setiap penyelenggaraan tempat dan/atau fasilitas umum wajib menyediakan Perpustakaan/Taman/Sudut Bacaan. • Perpustakaan, Taman Bacaan atau Sudut Baca Wajib didaftarkan pada Badan Arsip dan Perpustakaan Kota Surabaya. • Pendaftaran TDP-Tidak dipungut Biaya Gratis

  27. XII. SYARAT MINIMAL PEMBENTUKAN PERPUSTAKAAN • Harus memiliki koleksi ≥ 1000 judul bahan pustaka; • Memiliki tenaga Perpustakaan; • Memiliki sarana prasarana; • Memiliki sumber pendanaan. • XIII. SYARAT MINIMAL PEMBENTUKAN TAMAN BACAAN • Memiliki koleksi antara 300 s/d 1000 judul bahan pustaka; • Sarana dan prasarana taman bacaan. • XIV. SYARAT MINIMAL PEMBENTUKAN SUDUT BACA • Memiliki koleksi antara ≤ 300 judul bahan pustaka; • Sarana dan prasarana sudut baca. • XV. JENIS PERPUSTAKAAN • Perpustakaan umum; • Perpustakaan sekolah/madrasah; • Perpustakaan khusus. • XVI. TENAGA PERPUSTAKAAN • Terdiri atas pustakawan dan tenaga teknisperpustakaan; • Pustakawan harus memenuhi kualifikasi sesuai dengan standart nasional perpustakaan.

  28. XVII.PERAN SERTA MASYARAKAT • Masyarakat berperan serta dalam pembentukan, penyelenggaraan, pengelolaan, pengembangan dan pengawasan perpustakaan. • XVIII.PEMBINAAN DAN PENGAWASAN • Kepala Daerah berwenang melakukan pembinaan dan pengawasan; • Kepala Barpus dan pejabat lain di lingkungan Pemerintah Daerah yang sesuai dengan tupoksi diberi kewenangan untuk melakukan pembinaan dan pengawasan. • XIX. LARANGAN • Penyelenggara perpustakaan dilarang menyimpan, memiliki, menyewakan dan/atau meminjamkan : • Bahan perpustakaan yang isinya dapat mengganggu ketertiban umum dan ketentraman masyarakat; • Bahan perpustakaan yang isinya pornografi.

  29. XX. SANKSI ADMINISTRASI • Perpustakaan Umum Daerah berwenang memberikan sanksi administrasi kepada pemustaka yang terlambat mengembalikan bahan pustaka sbb : • Koleksi bahan pustaka kategori dewasa Rp. 500,-/hr/eks. • Koleksi bahan pustaka kategori anak – anak Rp. 200,-/hr/eks. • Penerimaan dana dari sanksi administrasi wajib di setorkan ke rekening kas umum daerah; • Menghilangkan atau merusak koleksi bahan pustaka wajib mengganti dengan judul yang sama atau bahan lain yang sejenis.

  30. Setiap penyelenggara tempat dan/atau fasilitas umum yang tidak menyediakan perpustakaan/taman/sudut bacaan akan mendapatkan sanksi sbb: • Peringatan; • Paksaan berupa kewajiban penyediaan perpustakaan, taman bacaan dan/atau sudut baca; • Penutupan sementara kegiatan dan/atau; • Denda administrasi maksimal Rp. 50.000.000,- • Tempat dan/atau fasilitas umum yang dimaksud antara lain : • Tempat pelayanan kesehatan; • Tempat penyelenggaran pendidikan; • Tempat ibadah; • Tempat kerja/perkantoran; • Tempat perbelanjaan; • Rumah susun/apartemen/hotel; • Tempat rekreasi dan hiburan umum.

  31. Perlanggaran terhadap penyelenggara perpustakaan yang meminjamkan bahan pustaka yang isinya dapat mengganggu ketertiban, ketentraman masyarakat dan pornografi, sanksinya berupa : • Pencabutan tanda daftar perpustakaan; • Denda administrasi maksimal Rp. 50.000.000,-; • Tidak menghapus sanksi lainya berdasarkan per-Undang-undangan yang berlaku. • XXI. SANKSI PIDANA • Setiap penerbit di daerah yang menghasilkan karya cetak tetapi tidak menyerahkan karya cetaknya 1 (satu) buku setiap judul kepada Perpustakaan Daerah, dikenakan Pidana Kurungan paling lama 3 (tiga) bulan atau denda paling banyak Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah)

  32. HUBUNGAN ANTARA MINAT BACA DAN PERPUSTAKAAN SALING BERKAITAN KUNCI DARI KECEDASAN ADALAH MEMBACA, DI PERPUSTAKAAN DAN TBM-TBM DISEDIAKAN BUKU-BUKU YANG DIPINJAMKAN SECARA GRATIS

  33. PERMASALAHAN YANG DI HADAPI Sistem pembelajaran belum membuat anak-anak-anak baca buku di luar paket pelajaran Budaya kita belum berbudaya baca Ketersediaan Perpustakaan dan Taman Bacaan Masyarakat belum merata Kompetensi tenaga pustakawan belum memadai Kurangnya sarana prasarana perpustakaan Lemahnya komitmen orang tua untuk menumbuhkan minat baca Televisi, Mall dan Tempat Hiburan.

  34. STRATEGI PEMECAHAN MASALAH • Layanan bis keliling dan layanan paket • Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana prasarana perpustakaan • Pelatihan dan pendampingan pengelolaan perpustakaan • Penambahan taman bacaan masyarakat/sudut baca melalui Perda No. 5 tahun 2009 TARGET PROGRAM : Masyarakat Berbudaya Baca

  35. KEBIJAKAN • Peningkatansarana & prasaranabaca • Peningkatan SDM dibidangPerpustakaan • PeningkatanPemasyarakatanPerpustakaan

  36. FASILITAS • WIFI Zone Free Powered By Telkom Speedy • Ruang Internet Gratis • Peminjaman Buku-Buku Koleksi gratis ± 594.078 dan Ratusan Terbitan Berkala • Buku-buku Referensi di pinjam gratis • Jasa Konsultasi Perpustakaan Gratis • Café Baca

  37. PROGRAM KERJA DAN KEGIATAN A.BidangPembinaanPengelolaanPerpustakaan Pembinaan/PelatihanPetugas PerpustakaanSekolah SD, SMP, SMU : 200 Sekolah. Pembinaan/Pelatihan Perpustakaandi Taman Bacaan, Yayasan, Dan PAUD : 487 orang PendampinganPetugas PerpustakaandiSekolah- Sekolah :100 Sekolah

  38. B. BidangPengelolaandan PengadaanBahanPustaka : 273.156BahanPustaka RatusanEksemplarTerbitanBerkala

  39. 1. Otomasi Layanan Kartu • Anggota 3 Menit Selesai MULAI CALON ANGGOTA MENGISI FORMULIR PENDAFTARAN, MENGETAHUI RT/RW TEMPAT DOMISILI CALON ANGGOTA MENYERAHKAN FORMULIR PENDAFTARAN KE MEJA INFORMASI DISETUJUI TIDAK DISETUJUI AlurPemrosesanKartuAnggota PROSES FOTO ANGGOTA MENGAMBIL KARTU ANGGOTA DI MEJA INFORMASI SELESAI C. Bidang Pelayanan

  40. 2. Pembentukan Forum Baca danTulis Kota Surabaya • Adapunanggota Forum terdiridari : • Pakar-PakarPerpustakaan (PUSTAKAWAN). • PerpustakaanPerguruanTinggidi Surabaya Negeri/Swasta. • Tim Penggerak PKK Kota Surabaya • LSM • Penulis • Para PengelolaPerpustakaan/Taman Bacaandi Kota Surabaya • Perseorangan Yang PeduliTerhadapMinat Baca danTulis • BUMN/BUMD/Perusahaan yang peduliterhadappeningkatanminatbaca.

  41. 3.Pengembangan Taman Bacaan/Sudut Baca Target semua RW (Data skrg 267 LOKASI)

  42. 4.Pengembangan Taman Bacaan diRusundanLiponsos(11 LOKASI) Rumah Susun Liponsos

  43. 5.Pengembangan Taman Bacaan/Sudut Baca RumahSakitdanPuskesmas(20 LOKASI) Puskesmas Pakis Rumah Sakit Soewandhie

  44. 6.Pengembangan Taman Bacaan/Sudut Baca Sekolah(27 LOKASI) SDN Tambaksari IV SDN Dupak 1

  45. 7.Pengembangan Taman Bacaan/Sudut Baca di Taman-Taman ( 3 LOKASI) Taman Ekspressi Taman Flora

  46. 8.Pengembangan Taman Bacaan/Sudut Baca Kecamatan(7 LOKASI) Perpustakaan Kec. Bulak Perpustakaan Kec. Sukolilo

  47. 9.Pengembangan Taman Bacaan/Sudut Baca Kelurahan(29 LOKASI) Perpustakaan Kel. Bulak Perpustakaan Kel. Kejawen Putih Tambak

  48. 10.Pengembangan Taman Bacaan/Sudut Baca diInstansi(3 LOKASI) Lokasi : Dinas Pertanian Kota Surabaya Lokasi : Terminal Purbaya

  49. 11.Pengembangan Taman Bacaan/Sudut Baca diPerpustakaanUmum(2 LOKASI) Perpustakaan Umum di Rungkut Perpustakaan Umum di Balai Pemuda

  50. 12.Layanan Mobil Keliling(67 LOKASI) A. Pelayanan Sekolah Dasar Melalui Mobil Keliling : SDS Al-Mutaqien SDN Mulyosari 1

More Related