1 / 8

4. BENTUK DAN PILIHAN KATA

4. BENTUK DAN PILIHAN KATA. Bentuk Kata Bentuk kata: kata dasar dan kata berimbuhan Bentuk imbuhan: - awalan (me-, di-, ber-, ter-, ke- pe-, se-) - akhiran (-an, -kan, -i) - sisipan (-el-, -er-, -em-) imbuhan serentak (me-kan, di-kan, memper- i , memper-kan, …)

ellery
Télécharger la présentation

4. BENTUK DAN PILIHAN KATA

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. 4. BENTUK DAN PILIHAN KATA Bentuk Kata Bentuk kata: kata dasar dan kata berimbuhan Bentuk imbuhan: - awalan (me-, di-, ber-, ter-, ke- pe-, se-) - akhiran (-an, -kan, -i) - sisipan (-el-, -er-, -em-) imbuhan serentak (me-kan, di-kan, memper-i, memper-kan, …) Tanggung jawab : bertanggung jawab, tanggung jawabkan, mempertanggungjawabkan. II. Pilihan Kata (diksi) Diksi: Bagaimana kita memilih kata yang tepat untuk menyatakan sesuatu sehingga tidak menimbulkan salah tafsir. Pemilihan kata harus sesuai dengan situasi dan tempat pemakaian.

  2. a. Makna Denotatif dan Konotatif • Makna denotatif: adalah makna kamus, harfiah, makna sebenarnya. • Makna konotatif: makna samping, mempunyai tautan pikiran dan perasaan sehingga menimbulkan nilai rasa tertentu. Contoh: makan, amplop, suap, kamar kecil, membanting tulang Cantik…….manis *)Tugas: Buatlah kalimat yang mengandung kata yang bermakna konotatif dan denotatif (5 kalimat). Contoh: kursi: 1) Kursi itu terbuat dari kayu; 2) Ia duduk di kursi panas. Sinonim: kata yang mempunyai kemiripan makna pintar, pandai, cerdas; agung, besar, raya, akbar; mati, wafat, gugur, meninggal, mampus.

  3. b. Makna Khusus dan Makna Umum • Makna umum: kata yang mempunyai makna umum Contoh: ikan, mobil, bunga, binatang, … . Makna khusus: kata yang mempunyai makna khusus, bagian dari kata umum. Contoh: mujair, sedan, mawar, sapi, … c. Kata Konkret dan Abstrak • Kata Konkret: kata yang acuannya jelas, mudah dicerap pancaindra. Contoh: meja, rumah, mobil, cantik, merdu, wangi, … • Kata abstrak: kata yang acuannya sulit ditangkap atau dicerap pancaindra. Contoh: pengetahuan, ide, gagasan, perdamaian, cinta,…

  4. d. Pembentukan Kata • Pembentukan dari dalam bahasa Indonesia Contoh: - tata: tata buku, tata boga, tata rias, … - daya: daya serap, daya tahan, daya tarik,… - lepas: lepas landas, lepas pantai, lepas tangan • Pembentukan dari luar bahasa Indonesia Contoh: bank, kredit, valuta, wisata, pancausaha, wadah, kotbah, … Empat bentuk serapan: • Mengambil kata yang sudah sesuai dengan ejaan bahasa Indonesia: bank, opname, golf. • Mengambil kata menyesuaikan dengan ejaan bahasa Indonesia: subject—subjek, apotheek—apotek, standard—standar, university—universitas • Menerjemahkan kata/istilah ke dalam bahasa Indonesia: starting point—titik tolak, meet the press—jumpa pers, up to date—mutakhir • Kata yang diambil seperti aslinya dan tetap dianggap sebagai istilah asing: de facto, status quo, cum laude, ad hoc

  5. Kecermatan penggunaan kata Tugas: Buatlah kalimat dengan menggunakan kata-kata berikut • raya; akbar; agung; besar • tiap-tiap (harus diikuti kata benda); masing-masing • Seperti; misalnya; antara lain;… dan lain-lain • Pukul; jam • Sesuatu; suatu (diikuti kata benda) • dari (menunjukkan asal sesuatu, baik bahan maupun arah); daripada (membandingan)

  6. e. Kesalahan dalam Pembentukan Kata • Penanggalan awalan me- (meng-) (luncurkan, periksa)...meluncurkan; memeriksa • Penanggalan awal ber- (beda, jumpa) ..berbeda; berjumpa • Peluluhan bunyi /c/ (cuci, cinta) +me (mencintai; mencuci) • Bunyi /s/, /k/, /p/, /t/ tidak luluh (pensuplai, mengkikis, mentaati) proklamasi, traktir? ...penyuplai, mengikis; menaati • Awalan ke- yang keliru (ketabrak, kebawa, ketawa)..tertabrak; terbawa; tertawa • Pemakaian akhiran –ir (memproklamirkan, mengkoordinir)..mengoordinasikan; memproklamasikan

  7. Padanan yang Tidak SerasiGunakan salah satu • Karena….. sehingga … • Apabila….., maka … • Walaupun ……, tetapi … • Disebabkan karena • Untuk …., maka… • Meskipun …., tetapi … • Kalau …, maka … • Sangat …. sekali • Mulai sejak ….. • Sejak dari… • Demi untuk … • Adalah merupakan… • Sejumlah desa-desa • Daftar nama-nama Tugas: Buatlah kalimat dengan contoh di atas! Perhatikan, gunakan salah satu dari pasangan tersebut!

  8. Ungkapan idiomatik • Idiomatik: kata-kata yang sudah biasa terjadi, lepas dari hukum ekonomi bahasa: bertemu dengan sehubungan dengan berhubungan dengan sesuai dengan sejalan dengan berbicara tentang bergantung pada terdiri atas/dari menemukan kesalahan menjalani hukuman Tugas: Buatlah kalimat dengan menggunakan pasangan di atas! (5 pasang, lima kalimat)

More Related