1 / 20

EVALUASI PENDIDIKAN

EVALUASI PENDIDIKAN. PENGUKURAN, PENILAIAN, EVALUASI. BY. NOPEM K.S, ALAMAT E-mail: nopemks@yahoo.com Alamat Blog: nopemks.wordpress.com. Pengukuran , Penilaian , dan Evaluasi . Apa bedanya ……?. Pengukuran : Kegiatan utk mengukur sesuatu

Télécharger la présentation

EVALUASI PENDIDIKAN

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. EVALUASI PENDIDIKAN PENGUKURAN, PENILAIAN, EVALUASI BY. NOPEM K.S, ALAMAT E-mail: nopemks@yahoo.com Alamat Blog: nopemks.wordpress.com

  2. Pengukuran, Penilaian, danEvaluasi. Apabedanya……? Pengukuran: Kegiatanutkmengukursesuatu Membandingkansesuatudenganukurannya(Sudijono, 1996:3) proses pengumpulan data melalui pengamatan empiris. (Cangelosi,1995: 21) kegiatan penentuan angka terhadap suatu obyek secara sistematis. (Mardapi, 2004: 14)

  3. Penilaian PengertianPenilaian: PENILAIAN ADALAH PROSES SISTEMATIS MELIPUTI PENGUMPULAN INFORMASI (ANGKA, DESKRIPSI VERBAL), ANALISIS, INTERPRETASI INFORMASI UNTUK MEMBUAT KEPUTUSAN

  4. Penilaian Penilaian Kelas: Proses pengumpulan & penggunaan informasi oleh guru melalui sejumlah bukti untuk membuat keputusan ttg pencapaian hasil belajar/kompetensi siswa.

  5. Penilaian • penilaian adalah kegiatan menafsirkan atau mendeskripsikan hasil pengukuran. Djemari Mardapi (1999: 8) • penilaian adalah keputusan tentang nilai. Cangelosi (1995: 21)

  6. Menurut Djemari Mardapi (2004: 18) PENILAIAN...... • Ada dua acuan yang dapat dipergunakan dalam melakukan penilaian yaitu acuan norma dan acuan kriteria. Dalam melakukan penilaian dibidang pendidikan, kedua acuan ini dapat dipergunakan. Acuan norma berasumsi bahwa kemampuan seseorang berbeda serta dapat digambarkan menurut kurva distribusi normal. Sedangkan acuan kriteria berasumsi bahwa apapun bisa dipelajari semua orang namun waktunya bisa berbeda.

  7. EVALUASI • Evaluasi adalah kegiatan untuk mengumpulkan informasi tentang bekerjanya sesuatu, yang selanjutnya informasi tersebut digunakan untuk menentukan alternatif yang tepat dalam mengambil keputusan • Evaluasi merupakan proses yang sistematis tentang mengumpulkan, menganalisis dan menafsirkan informasi untuk menentukan sejauhmana tujuan pembelajaran telah dicapai oleh siswa. • Menurut Djemari Mardapi (2004: 19) evaluasi adalah proses mengumpulkan informasi untuk mengetahui pencapaian belajar kelas atau kelompok IKIP Budi Utomo Malang

  8. Asas-ASAS EVALUASI BELAJAR • Evaluasiharusdilaksanakansecaraterusmenerus • Evaluasiharusmenyeluruh (Conprehensive) • Evaluasiharusobyektif (Obyective) • Evaluasiharusdilaksanakandenganalatpengukur yang baik • Evaluasiharusdeskriminatif IKIP Budi Utomo Malang

  9. Evaluasi Harus dilaksanakan secara terus menerus Maksud evaluasi yang dilaksanakan secara terus-menerus atau continue ialah agar kita (guru) memperoleh kepastian atau kemantapan dalam mengevaluasi. Dan dapat mengetahui tahap-tahap perkembangan yang dialami oleh siswa.

  10. Evaluasi harus menyeluruh (Conprehensive) Evaluasi yang menyeluruh ialah yang mampu memproyeksikan seluruh aspek pola tingkah laku yang diharapkan sesuai dengan tujuan pendidikan. Untuk dapat melaksanakan evaluasi yang memenuhi asas ini, maka setiap tujuan instruksional harus telah dijabarkan sejelas-jelasnya, sehingga dapat dijadikan pedoman untuk melakukan pengukuran. Alat atau instrument evaluasi harus mengandung atau mencerminkan itemitem yang representatif, yang dijabarkan dari tujuan-tujuan instruksional yang telah disusun.

  11. Evaluasi Harus Obyektif (Obyective) • Asasinidimaksudkan, bahwadidalamprosesevaluasihanyamenunjukkanaspek yang dievaluasidengankeadaan yang sebenarnya. Jadididalammengevaluasihasilpendidikandanpengajaran guru tidakbolehmemasukkanfaktor-faktorsubyektifdalammemberikannilaikepadasiswa.

  12. Evaluasi harus dilaksanakan dengan alat pengukur yang baik • Asasinidiperlukan, sebabuntukdapatmemberikanpenilaiansecaraobyektifdiperlukaninformasiataubukti -bukti yang relevant danuntukitudibutuhkanalat yang tepatguna. Adabeberapapersyaratan yang harusdipenuhiuntukalatpengukur yang baik, yaitu: • Validitas • Reliabilitas

  13. Validitas Validitasalatpengukurberhubungandenganketepatandankesesuaianalatuntukmenggambarkankeadaan yang diukursesuaidengankeadaan yang sebenarnya. Ketepatanberhubungandenganpemberianinformasipersis (akurat) sepertikeadaannya. Ataudenganperkataan lain disebutsahih. Sedangkesesuaianberhubungandenganefektivitasalatuntukmemerankanfungsinyasesuaidengan yang dimaksuddarialatpengukurtersebut. IKIP Budi Utomo Malang

  14. Reliabilitas Realiabilitasalatpengukurberhubungandengankestabilan, kekostanan, atauketepatan test. Suatu test akandinyatakanreliabelapabila test tersebutdikenakankepadasekelompoksubyek yang sama, tetapmemberikanhasil yang sama pula, walaupunsaatpemberiantestnyaberbeda. Tinggirendahnyareliabilitasalatpengukuralatpengukurdapatdiketahuidenganmenggunakanteknikstatistik. Yaitudenganmengklasifikasikanantarahasilpengukuranpertamadanhasilpengukurankeduadaribahan test yang sama, atau test yang lain yang dianggapsama (ekuivalen).. IKIP Budi Utomo Malang

  15. Evaluasi harus deskriminatif • Kegiatanevaluasi yang dapatmemenuhiasasiniakanmampumembedakantentangkeadaan yang diukurapabilakeadaannyamemangberbeda. • Jadi test hasilbelajardapatdikatakandeskriminatifapabila test tersebutdapatmembedakanantara 2 (dua) orangataulebih, yang memangmempunyaikemampuan yang tidaksama. • ApabilaUnyiIkeadaanyamemanglebihpandaidarisi Badu maka test ituharusdapatmengetahuiataumengungkapkanperbedaan yang dimilikiolehkeduaanaktersebut

  16. Jenis-Jenis Evaluasi Belajar • EvaluasiFormatif • EvaluasiSumatif • EvaluasiPenempatan • EvaluasiDiagnostik

  17. EVALUASI FORMATIF Adalahevaluasi yang ditujukanuntukmemperbaikiprosesbelajarmengajar. Jenisevaluasiwajibdilaksanakanoleh guru bidangstudisetelahselesaimengajarkansatu unit pengajarantertentu.

  18. EVALUASI SUMATIF • Adalah evaluasi yang ditujukan untuk keperluan penentuan angka kemajuan atau hasil belajar siswa. • Jenis evaluasi ini dilaksanakan setelah guru menyelesaikan pengajaran yang diprogramkan untuk satu semester. Dan kawasan bahasanya sama dengan kawasan bahan yang terkandung di dalam satuan program semester.

  19. EVALUASI PENEMPATAN Adalah evaluasi yang ditujukan untuk menempatkan siswa dalam situasi belajar atau program pendidikan yang sesuai dengan kemampuannya.

  20. EVALUASI DIAGNOSTIK Adalahevaluasi yang ditujukangunamembantumemecahkankesulitanbelajar yang dialamiolehsiswatertentu. Jenisevaluasiformatifdansumatifterutamamenjaditanggungjawab guru (guru bidangstudi), evaluasipenempatandandiagmostiklebihmerupakantanggungjawabpetugasbimbinganpenyuluhan. Olehkarenaituwajarapabiladalamtulisaninihanyamengaksentuasipadajenispenilaian yang pertamadanjenis yang kedua.

More Related