1 / 24

PENGANTAR JARINGAN KOMPUTER

PENGANTAR JARINGAN KOMPUTER. Oleh : Imam Baihaqi , S.Kom ., M.Kom. JARINGAN KOMPUTER. Pengertian Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama. Tujuan

molly
Télécharger la présentation

PENGANTAR JARINGAN KOMPUTER

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PENGANTARJARINGAN KOMPUTER Oleh : Imam Baihaqi , S.Kom., M.Kom

  2. JARINGAN KOMPUTER Pengertian Jaringan komputeradalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama. Tujuan - Membagi sumber daya: contohnya berbagi pemakaian printer, CPU, memori,harddisk - Komunikasi: contohnya surat elektronik, instant messaging, chatting - Akses informasi: contohnya web browsing - Hiburan interaktif - High reliability/kehandalan tinggi:yaitu tersedianya sumber- sumber alternatif kapanpun diperlukan

  3. Klasifikasi • Berdasarkan skala  - Personal Area Network (PAN) - Campus Area Network (CAN) - Local Area Network (LAN) suatu jaringan komputer yang menghubungkan suatu komputer dengan komputer lain dengan jarak yang terbatas. - Metropolitant Area Network (MAN): prinsip sama dengan LAN, hanya saja jaraknya lebih luas, yaitu 10-50 km. - Wide Area Network (WAN): jaraknya antar kota, negara, dan benua. ini sama dengan internet. - Global Area Network (GAN) • Berdasarkan fungsi - Client – server Yaitu jaringan komputer dengan komputer yang didedikasikan khusus sebagai server. - Peer – Peer Yaitu jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi server dan juga menjadi klien secara bersamaan • Berdasarkan topologi jaringan, jaringan komputer dapat dibedakan atas: - Topologi bus - Topologi bintang - Topologi mesh - Topologi pohon - Topologi Linear - Topologi Cincin

  4. Berdasarkan kriterianya, jaringan komputer dibedakan menjadi 4 yaitu: - Berdasarkan distribusi sumber informasi/data • Jaringan terpusat • Jaringan terdistribusi - Berdasarkan jangkauan geografis dibedakan menjadi • Jaringan LAN • Jaringan MAN • Jaringan WAN - Berdasarkan peranan dan hubungan tiap komputer dalam memproses data • Jaringan Client-Server • Jaringan Peer to Peer - Berdasarkan media transmisi data • Jaringan Berkabel (Wired Network) • Jaringan Nirkabel(WI-FI)

  5. Pengertian Topologi jaringan adalah, hal yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan, yaitu node, link, dan station Kategori Topologi jaringan dapat dibagi menjadi 5 kategori utama, yaitu: - Topologi bus Topologi bus menghubungkan komputer satu dengan lainnya secara berrantai dengan perantara suatu kabel yang umumnya berupa kabel tunggal jenis koaksikal. seperti pada gambar disamping TOPOLOGI

  6. Topologi Bintang merupakan bentuk topolog jaringan yang berupa konvergensi dari node tengah ke setiap node atau pengguna. Topologi jaringan bintang termasuk topologi jaringan dengan biaya menengah.

  7. Topologi mesh Topologi jala atau Topologi mesh adalah suatu bentuk hubungan antar perangkat dimana setiap perangkat terhubung secara langsung ke perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan.

  8. Topologi pohon Topologi jaringan ini disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan hierarki yang berbeda.

  9. Topologi Linear Jaringan komputer dengan topologi linier biasa disebut dengan topologi linier bus, layout ini termasuk layout umum. Satu kabel utama menghubungkan tiap titik koneksi (komputer) yang dihubungkan dengan konektor yang disebut dengan T Connector dan pada ujungnya harus diakhiri dengan sebuah terminator.

  10. Topologi cincin Topologi cincin adalah topologi jaringan berbentuk rangkaian titik yang masing-masing terhubung ke dua titik lainnya, sedemikian sehingga membentuk jalur melingkar membentuk cincin

  11. Teknik Crimping TEORI SEDERHANAUntuk penggunaan koneksi komputer sederhana, misalkan pada jaringan LAN, dikenal 2 buah tipe penyambungan kabel UTP, yaitu STRAIGHT CABLE dan CROSSOVER CABLE. Fungsi dari masing-masing jenis type penyambungan ini berbeda, TYPE STRAIGHT CABLE,untuk menghubungkan antara PC ke Switch, Router ke Switch, Router ke HUB dan PC ke HUB. TYPE CROSSOVER CABLE, untuk menghubungkan antara PC ke PC, Switch ke Switch, HUB ke HUB dan PC ke Router.

  12. Alat dan bahan ALAT1. Tang Crimping 2. LAN Tester 3. Gunting atau silet sebagai pemotong

  13. BAHAN • Kabel UTP • RJ-45 Connector

  14. CARA KERJA • Kupas lapisan luar kabel UTP sepanjang ± 1 Cm dari ujung, sehingga 8 urat kabel terlihat dari luar. • Susun urutan warna kabel sesuai dengan standard internasional. • Masukkan Ujung kabel UTP yang telah disusun menurut urutan internasional, kemudian jepit dengan menggunakan crimping tool sampai berbunyi “klik” • Tes dengan menggunakan LAN Tester • Kabel UTP siap digunakan. • Perhatian : penyusunan salah atau penjepitan yang salah menyebabkan RJ-45 Connector tidak bisa dipakai lagi.

  15. TEKNIK MENYUSUN CABLETIPE STRIGHT • Ujung kabel yang satu dengan ujung kabel yang lainnya memiliki urutan kabel yang sama. • urutan warna : • Jika dicek dengan lan tester indikator lampu harus menyala 1–1, 2–2, 3–3, 4–4, 5–5, 6–6, 7–7, 8–8

  16. IP Address • Pengertian Alamat IP (Internet Protocol Address atau sering disingkat IP) adalah deretan angka biner antar 32-bit sampai 128-bit yang dipakai sebagai alamat identifikasi untuk tiap komputer host dalam jaringan Internet. Panjang dari angka ini adalah 32-bit (untuk IPv4 atau IP versi 4), dan 128-bit (untuk IPv6 atau IP versi 6) yang menunjukkan alamat dari komputer tersebut pada jaringan Internet berbasis TCP/IP.

  17. Sistem pengalamatan IP ini terbagi menjadi dua, yakni: • IP versi 4 (IPv4) Alamat IP versi 4 (sering disebut dengan Alamat IPv4) adalah sebuah jenis pengalamatan jaringan yang digunakan di dalam protokol jaringan TCP/IP yang menggunakan protokol IP versi 4. Panjang totalnya adalah 32-bit • IP versi 6 (IPv6) Alamat IP versi 6 (sering disebut sebagai alamat IPv6) adalah sebuah jenis pengalamatan jaringan yang digunakan di dalam protokol jaringan TCP/IP yang menggunakan protokol IP versi 6. Panjang totalnya adalah 128-bit, dan secara teoritis dapat mengalamati hingga 2128=3,4 x 1038 host komputer di seluruh dunia. Contoh alamat IP versi 6 adalah 21DA:00D3:0000:2F3B:02AA:00FF:FE28:9C5A.

  18. Berikut ini adalah layer dari protokol TCP/IP: • Layer 5 ~ layer Application. Aplikasi-aplikasi seperti FTP, Telnet, SMTP dan NFS direlasikan ke layer ini. • Layer 4 ~ Layer Transport. Di dalam layer ini, TCP dan UDP menambahkan data transport ke paket dan melewatinya ke layer internet. • Layer 3 ~ Layer Internet. Pada saat memulai aksi pada lokal host Anda (host pemrakarsa) tersebut dilakukan atau merespon ke host lain (host penerima), layer ini mengambil paket dari layer transport dan menambahkan informasi IP sebelum mengirimkannya ke layer-layer Network Interface. • Layer 2 ~ Layer Network Interface. Device jaringan inilah sebagai host atau komputer lokal. Melalui media inilah data tesebut  dikirim ke layer Physical. • Layer 1 ~ Layer Physical. Layer 1 secara harafiah adalah Ethernet, protokol Poin-to-Point, atau Serial Line Interface Protocol (SLIP) itu sendiri. Dengan kata lain layer ini merupakan sistem kabelnya.

  19. Pengalamatan IP • Pengalamatan jaringan (network address) tidak seperti physical addresses yang melebur ke dalam hardware manapun. Pengalatan jaringan diberikan oleh Administrator jaringan dan secara logika dikonfigurasikan kedalam device jaringan Format Pengalamatan IP • Pengalamatan IP berupa nomor 32 bit yang terdiri dari alama Subnet dan Host. Metode yang digunakan untuk pengkodean alamat pada pengalamatan IP agak membingungkan bagi pengguna baru dan merupakan batu sandungan utama bagi pengguna baru TCP/IP. • Berikut ini adalah contoh alamat IP: 11001000010001110001001000011000

  20. Class Alamat IP Setiap alamat IP terdiri dari dua field, yaitu: • Field Net-Id, alamat jaringan logika dari subnet dimana komputer dihubungkan • Field Host-Id, alamat device logical yang secara khusus digunakan untuk mengenali masing-masing host pada subnet Pengalamatan IP Khusus Hal yang perlu Anda catat adalah jangan menambahkan angka pada subnet atau host yang didukung oleh suatu alamat class tertentu. Hal ini dikarenakan beberapa alamat disimpan untuk maksud tertentu. Anda akan memberikan alamat IP dab harus tetap menjaga pembatasan berikut ini: - Alamat dengan nilai pertama 127 adalah alamat pembalik yang digunakan untuk men-diagnostik dan testing - Angka 255 dalam octet adalah calon broadcast atau multicast. - Octet pertama tidak memiliki nilai diatas 233 - Octet terakhir dari host-id tidak boleh 0 atau 255.

  21. Subnet Mask Subnet Mask adalah pola bit yang mendefinisikan porsi alamat IP yang mewakili alamat subnet. Karena organisasi octet dari setiap class alamat IP sudah didefinisikan semua, maka maksud pertama dari subnet mask tidak jelas, tetapi mempunyai alasan yang bagus mengenai keberadaanya.

  22. Sharing • P2P merupakan singkatan dari Peer-to-Peer (bahasa Inggris) atau teknologi dari “ujung” ke “ujung” pertama kali di luncurkan dan dipopulerkan oleh aplikasi-aplikasi “berbagi-berkas” (file sharing).

  23. POINT TO POINT • Pengertian Point-to-Point Protocol (sering disingkat menjadi PPP) adalah sebuah protokol enkapsulasi paket jaringan yang banyak digunakan pada wide area network (WAN). Protokol ini merupakan standar industri yang berjalan pada lapisan data-link dan dikembangkan pada awal tahun 1990-an sebagai respons terhadap masalah-masalah yang terjadi pada protokol Serial Line Internet Protocol (SLIP), yang hanya mendukung pengalamatan IP statis kepada para kliennya. Dibandingkan dengan pendahulunya (SLIP), PPP jauh lebih baik, mengingat kerja protokol ini lebih cepat, menawarkan koreksi kesalahan, dan negosiasi sesi secara dinamis tanpa adanya intervensi dari pengguna. Selain itu, protokol ini juga mendukung banyak protokol-protokol jaringan secara simultan. PPP didefinisikan pada RFC 1661 dan RFC 1662

  24. SEMOGA BERMANFAAT DAN TERIMA KASIH  - 

More Related