1 / 21

PEMODELAN PROYEK (UML)

PEMODELAN PROYEK (UML). PENGERTIAN UML. UML (Unified Modeling Language) merupakan pengganti dari metode analisis berorientasi object dan design berorientasi object (O OA&D) yang dimunculkan sekitar akhir tahun 80-an dan awal tahun 90-an

bobby
Télécharger la présentation

PEMODELAN PROYEK (UML)

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PEMODELAN PROYEK (UML)

  2. PENGERTIAN UML UML (Unified Modeling Language) merupakanpenggantidarimetodeanalisisberorientasi object dan design berorientasi object (O OA&D) yang dimunculkansekitarakhirtahun 80-an danawaltahun90-an UML merupakan bahasa standar untuk penulisan blueprint software yang digunakan untuk visualisasi, spesifikasi, pembentukan dan pendokumentasian alat-alat dari sistem perangkat lunak.

  3. Bagian-Bagian UML Bagian-bagianutamadari UML adalah: • View • Diagram • Model element, dan • General mechanism.

  4. VIEW View digunakanuntukmelihatsistem yang dimodelkandaribeberapaaspek yang berbeda. View bukanmelihatgrafik, tapimerupakansuatuabstraksi yang berisisejumlah diagram. Beberapajenis view dalam UML antara lain: use case view, logical view, component view, concurrency view, dan deployment view.

  5. CONT’ • Use case view Mendeskripsikanfungsionalitassistem yang seharusnyadilakukansesuai yang diinginkan external actors. View inidigambarkandalam use case diagrams dankadang-kadangdengan activity diagrams. View inidigunakanterutamauntukpelanggan, perancang (designer), pengembang (developer), danpengujisistem (tester). .

  6. CONT’ • Logical view Mendeskripsikanbagaimanafungsionalitasdarisistem, strukturstatis (class, object, dan relationship ) dankolaborasidinamis yang terjadiketika object mengirimpesanke object lain dalamsuatufungsitertentu. View inidigambarkandalam class diagrams untukstrukturstatisdandalam state, sequence, collaboration, dan activity diagram untuk model dinamisnya.Viewinidigunakanuntukperancang (designer) danpengembang (developer).

  7. CONT’ • Component view Mendeskripsikanimplementasidanketergantunganmodul. Komponen yang merupakantipelainnyadari code module diperlihatkandenganstrukturdanketergantungannyajugaalokasisumberdayakomponendaninformasi administrative lainnya. View inidigambarkandalam component view dandigunakanuntukpengembang (developer).

  8. CONT’ • Concurrency view Membagisistemkedalamprosesdanprosesor. View inidigambarkandalam diagram dinamis (state, sequence, collaboration, dan activity diagrams) dan diagram implementasi (component dan deployment diagrams) sertadigunakanuntukpengembang (developer), pengintegrasi (integrator), danpenguji (tester).

  9. CONT’ • Deployment view Mendeskripsikanfisikdarisistemsepertikomputerdanperangkat (nodes) danbagaimanahubungannyadenganlainnya. View inidigambarkandalam deployment diagrams dandigunakanuntukpengembang (developer), pengintegrasi (integrator), danpenguji (tester).

  10. DIAGRAM Diagram berbentukgrafik yang menunjukkansimbolelemen model yang disusununtukmengilustrasikanbagianatauaspektertentudarisistem. Sebuah diagram merupakanbagiandarisuatu view tertentudanketikadigambarkanbiasanyadialokasikanuntuk view tertentu. Adapunjenis diagram antara lain :

  11. CONT’ • Use Case Diagram Menggambarkansejumlah external actors danhubungannyake use case yang diberikanolehsistem. Use case adalahdeskripsifungsi yang disediakanolehsistemdalambentuktekssebagaidokumentasidari use case symbol namundapatjugadilakukandalam activity diagrams. Use case digambarkanhanya yang dilihatdariluaroleh actor (keadaanlingkungansistem yang dilihat user) danbukanbagaimanafungsi yang adadidalamsistem.

  12. CONT’ • Class Diagram Menggambarkan struktur statis class di dalam sistem. Class merepresentasikan sesuatu yang ditangani oleh sistem. Class dapat berhubungan dengan yang lain melalui berbagai cara: associated (terhubung satu sama lain), dependent(satu class tergantung/menggunakan class yang lain), specialed (satu class merupakan spesialisasi dari class lainnya), atau package (grup bersama sebagai satu unit). Sebuah sistem biasanya mempunyai beberapa class diagram.

  13. CONT’ • State Diagram Menggambarkan semua state (kondisi) yang dimiliki oleh suatu object dari suatu class dan keadaan yang menyebabkan state berubah. Kejadian dapat berupa object lain yang mengirim pesan. State class tidak digambarkan untuk semua class, hanya yang mempunyai sejumlah state yang terdefinisi dengan baik dan kondisi class berubah oleh state yang berbeda. • Sequence Diagram Menggambarkan kolaborasi dinamis antara sejumlah object. Kegunaanya untuk menunjukkan rangkaian pesan yang dikirim antara object juga interaksi antara object, sesuatu yang terjadi pada titik tertentu dalam eksekusi sistem.

  14. CONT’ • Collaboration Diagram Menggambarkan kolaborasi dinamis seperti sequence diagrams. Dalam menunjukkan pertukaran pesan, collaboration diagrams menggambarkan object dan hubungannya (mengacu ke konteks). Jika penekannya pada waktu atau urutan gunakan sequence diagrams, tapi jika penekanannya pada konteks gunakan collaboration diagram

  15. CONT’ • Activity Diagram Menggambarkanrangkaianalirandariaktivitas, digunakanuntukmendeskripsikanaktifitas yang dibentukdalamsuatuoperasisehinggadapatjugadigunakanuntukaktifitaslainnyaseperti use case atauinteraksi. • Component Diagram Menggambarkanstrukturfisikkodedarikomponent. Komponentdapatberupa source code, komponentbiner, atau executable component. Sebuahkomponentberisiinformasitentang logic class atau class yang diimplementasikansehinggamembuatpemetaandari logical view ke component view

  16. CONT’ • Deployment Diagram Menggambarkanarsitekturfisikdariperangkatkerasdanperangkatlunaksistem, menunjukkanhubungankomputerdenganperangkat (nodes) satusama lain danjenishubungannya. Di dalam nodes, executeable component dan object yang dialokasikanuntukmemperlihatkan unit perangkatlunak yang dieksekusioleh node tertentudanketergantungankomponen.

  17. GAMBARAN DARI UML • UML sebagaiBahasaPemodelan • UML sebagaibahasauntukMenggambarkanSistem (Visualizing) • UML sebagaibahasauntukMenspesifikasikanSistem (Specifying) • UML sebagaibahasauntukMembangunSistem (Constructing) • sebagaibahasauntukPendokumentasianSistem (Documenting)

  18. AREA PENGGUNAAN UML UML digunakan paling efektif pada domain seperti : • Sistem Informasi Perusahaan • SistemPerbankandanPerekonomian • BidangTelekomunikasi • BidangTransportasi • BidangPenerbangan • BidangPerdagangan • BidangPelayananElekronik • BidangPengetahuan • BidangPelayananBerbasis Web Terdistribusi

  19. CONT’ Namun UML tidakterbatasuntukpemodelan software. Padafaktanya UML banyakuntukmemodelkansistem non software seperti: • Alirankerjapadasistemperundangan. • StrukturdankelakuandariSistemKepedulianKesehatanPasien • Desainhardware dll

  20. TUJUAN UML • Memodelkansuatusistem (bukanhanyaperangkatlunak) yang menggunakankonsepberorientasi object. • Menciptakansuatubahasapemodelan yang dapatdigunakanbaikolehmanusiamaupunmesin.

  21. TERIMA KASIH

More Related