1 / 7

Perbedaan Pupuk Nongfeng dengan Pupuk NPK Biasa

Perbedaan Pupuk Nongfeng dengan Pupuk NPK Biasa. Team NONGFENG. Juli 2009. Perumpamaan. Manusia. Tanaman. Pupuk Kandang. Jamu. Team NONGFENG. Juli 2009. NPK Biasa. NONGFENG HI Tech. Gabah. Nasi. Jagung. Keripik. Team NONGFENG. Juli 2009. Singkong. Kue - kue. Gandum.

chaela
Télécharger la présentation

Perbedaan Pupuk Nongfeng dengan Pupuk NPK Biasa

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PerbedaanPupuk Nongfeng denganPupuk NPK Biasa Team NONGFENG Juli 2009

  2. Perumpamaan Manusia Tanaman Pupuk Kandang Jamu Team NONGFENG Juli 2009

  3. NPK Biasa NONGFENG HI Tech Gabah Nasi Jagung Keripik Team NONGFENG Juli 2009

  4. Singkong Kue - kue Gandum Mie Instant Kelapa Minyak Team NONGFENG Juli 2009

  5. Tebu Gula Sapi Bakso Team NONGFENG Juli 2009

  6. Pupuk NPK Biasa • Harus dibantu dengan mikroba agar dapat mengurai makanan (jika ada mikroba). • Tanaman harus membuang banyak energi dan waktu untuk menunggu tersedianya pupuk. Akibatnya tanaman terlambat mendapat nutrisi dan pupuk yang sesuai dengan waktu dan kebutuhannya. • Saat proses / setelah proses selalu meninggalkan residu yang merugikan tanaman, manusia & lingkungan (Tanah menjadi asam, gersang, mikroba mati, dll). Team NONGFENG Juli 2009

  7. Memerlukan biaya transportasi, gudang, tenaga yang banyak sehingga biaya produksi menjadi mahal, akhirnya kita semakin susah bersaing. • Hasil produksi menjadi rendah, menunda waktu produksi bahkan sama sekali tidak bisa berproduksi, tanaman kurang sehat sehingga umur tanaman menjadi pendek dan mudah diserang penyakit. Team NONGFENG Juli 2009

More Related