1 / 55

HUKUM BISNIS

HUKUM BISNIS. Manusia. Tujuan. PENDAHULUAN. Norma atau Kaidah adalah suatu pedoman atau peraturan hidup yang menentukan bagaimana manusia harus bertingkah laku dalam masyarakat agar tidak merugikan orang lain. Manusia. NORMA.

cheryl
Télécharger la présentation

HUKUM BISNIS

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. HUKUM BISNIS

  2. Manusia Tujuan PENDAHULUAN Norma atau Kaidah adalah suatu pedoman atau peraturan hidup yang menentukan bagaimana manusia harus bertingkah laku dalam masyarakat agar tidak merugikan orang lain. Manusia NORMA

  3. Norma atau kaidah sosial yang bersangkutan dengan aspek kehidupan pribadi, yang termasuk kelompok ini adalah: norma agama dan norma kesusilaan Norma atau Kaidah norma atau kaidah sosial yang berkenaan dengan aspek kehidupan antarpribadi , yang termasuk kelompok ini adalah: norma sopan santun dan norma hukum

  4. Pengertian Etika • “Ethos” yang berarti kebiasaan atau dapat Etika berasal dari bahasa Yunani • 2. “Ethikos” yang berarti perasaan batin atau kecenderuangan batin yang mendorong manusia dalam perilaku . VERONICA KOMOLAWATI DALAM BUKUNYA HUKUM DAN ETIKA DALAM PRAKTEK DOKTER MENYEBUTKAN BAHWA : ETIKAADALAH PEDOMAN, PATOKAN, UKURAN UNTUK MENILAI PERILAKU MANUSIA YANG BAIK ATAU BURUK YANG BERLAKU SECARA UMUM DALAM KEHIDUPAN BERSAMA. ROBBY I. CANDRA, DALAM BUKUNYA ETIKA DUNIA BISNIS, MENYEBUTKAN BAHWA : ETIKAADALAH : PEMBAHASAN TENTANG SUATU PERILAKU BERDASARKAN KAIDAH BENAR-SALAH, BAIK-BURUK, TEPAT-TIDAK, YANG BERANGKAT DARI SUATU STANDAR PENILAIAN TERTENTU YANG DIANGGAP IDEAL DAN LUHUR.

  5. Moral adalah istilah manusia menyebut ke manusia atau orang lainnya dalam tindakan yang mempunyai nilai positif. Manusia yang tidak memiliki moral disebut amoral artinya dia tidak bermoral dan tidak memiliki nilai positif di mata manusia lainnya. Sehingga moral adalah hal mutlak yang harus dimiliki oleh manusia. Moral secara ekplisit adalah hal-hal yang berhubungan dengan proses sosialisasi individu tanpa moral manusia tidak bisa melakukan proses sosialisasi. Moral dalam zaman sekarang mempunyai nilai implisit karena banyak orang yang mempunyai moral atau sikap amoral itu dari sudut pandang yang sempit. Moral itu sifat dasar yang diajarkan di sekolah-sekolah dan manusia harus mempunyai moral jika ia ingin dihormati oleh sesamanya. Moral adalah nilai ke-absolutan dalam kehidupan bermasyarakat secara utuh. Moral (Bahasa LatinMoralitas)

  6. Apaya hukumitu…???

  7. Pengertian Hukum Secara terminologi kata “Hukum”, menurut bahasa Belanda dinamakan “Recht” bersal dari bahasa latin “Rectum” yang mempunyai arti kebaikan, kebajikan, tidak tercela, bimbingan. Selanjutnya kata latin lain tentang hukum adalah “Ius” berarti hukum yang berasal dari kata “Iubere” berarti mengatur, memerintah. Masyarakat 1. Sebagai Ilmu Pengetahuan 2. Sebagai Sikap Tindakan 3. Sebagai Norma atau kaidah 4. Sebagai Lembaga Sosial Pengertian Hukum 5. Sebagai Tata Hukum 6. Sebagai Petugas 7. Sebagai Keputusan Penguasa Ahli Hukum • Imanuel Kant, Hukum adalah Keseluruhan syarat-2 yang dengan ini kehendak bebas dari orang yang satu dapat menyesuaikan diri dengan kehendak bebas dari orang lain, menuruti peraturan hukum tentang kemerdekaan. 2. Leon Duquit, hukum adalah aturan tingkah laku para anggota masyarakat, aturan yang daya penggunaanya pada saat tertentu diindahkan oleh suatu masyarakat sebagai jaminan dari kepentingan bersama dan jika dilanggar menimbulkan reaksi bersama terhadap orang yang melakukan pelanggaran tersebut. 3. M.H. Tirta Atmidjaja, Hukum adalah semua aturan atau norma yang harus dituruti dalam tingkah laku dalam pergaulan hidup dengan ancaman mesti mengganti kerugian, jika dilanggar aturan-aturan itu akan membahayakan diri sendiri atau harta. 4. S.M. Amin, Hukum adalah Kumpulan-2 peraturan yang terdiri dari norma-2 dan sanksi-2 dan tujuan hukum adalah mengadakan ketertiban dalam pergaulan manusia, sehingga keamanan dan ketertiban terpelihara.

  8. peraturan atau adat, yang secara resmi dianggap mengikat dan dikukuhkan oleh penguasa, pemerintah atau otoritas. • undang-undang, peraturan dan sebagainya untuk mengatur kehidupan masyarakat. • patokan (kaidah, ketentuan). • keputusan (pertimbangan) yang ditentukan oleh hakim dalam pengadilan, vonis. Definisi "hukum" dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (1997):

  9. Erat sekali hub. Hukum dan Moral Apa arti UU kalau tidak disertai moralitas ? Hukum akan kosong tanpa moralitas Moral tanpa hukum hanya angan-angan, kalau tidak dilembagakan dlm masyarakat Hukum hanya membatasi diri mengatur hubungan antar manusia yg relevan Tujuan utama hukum adalah ketertiban Hubungan hukum dan moral ?

  10. Karena : • Hukum banyak segi dan meliputi segala larangan • Hukum tidak dapat dapat ditangkap oleh panca indara dan abstrak • Hukum bersifat universal • Lingkup berlakunya hukum sangat luas • Hukum bersifat kontinyu Belum Ada Kesepakatan Tentang Definisi Hukum • Batasan – batasan tentang definisi hukum : • Aturan untuk mengatur tingkah laku manusia • Bersifat memaksa • Adanya sanksi yang tegas • Dibuat oleh badan resmi yang berwenang Difinisi yang baik adalah serangkain kalimat yang singkat, padat dan tegas yang isinya memuat seluruh segi obyek yang didefinisikan

  11. TUJUAN HUKUM KEBERADAAN HUKUM DALAM MASYARAKAT, SEBENARNYA TIDAK HANYA DAPAT DIARTIKAN SEBAGAI SARANA UNTUK MENERTIBKAN KEHIDUPAN MASYARAKAT, MELAINKAN JUGA DIJADIKAN SARANA YANG MAMPU MENGUBAH POLA FIKIR DAN POLA PERILAKU WARGA MAYARAKAT APAKAH YANG MERUPAKAN TUJUAN HUKUM ?. JAWABAN ATAS PERTANYAAN INI SAMA SULITNYA DENGAN JAWABAN TERHADAP PERTANYAAN PERTANYAAN LAIN YANG MENYANGKUT HAKIKAT HUKUM

  12. Kontrol sosial Menjamin ketertiban dan keteraturan Penyelesaisn sengketa Sarana pembaharuan masyarakat dll FUNGSI HUKUM

  13. Yang dimaksuddenganSistemHukum; Sistemmerupakantatananataukesatuan yang utuhyagterdiridaribagian-bagianatauunsur-unsur yang salingberkaitaneratsatusama lain. Dengankata lain sistemhukumadalahsuatukumpulanunsur-unsur yang adadalaminteraksisatusama lain ygmerupakansatukesatuanygterorganisasidankerjasamakearahtujuankesatuan. SISTEM HUKUM DUNIA

  14. Eropa Kontinental Sistem hukum Eropa Kontinental adalah suatu sistem hukum dengan ciri-ciri adanya berbagai ketentuan-ketentuan hukum dikodifikasi (dihimpun) secara sistematis yang akan ditafsirkan lebih lanjut oleh hakim dalam penerapannya Anglo-Saxon Sistem Anglo-Saxon adalah suatu sistem hukum yang didasarkan pada yurisprudensi, yaitu keputusan-keputusan hakim terdahulu yang kemudian menjadi dasar putusan hakim-hakim selanjutnya. Sistem hukum ini diterapkan di Irlandia, Inggris, Australia, Selandia Baru, Afrika Selatan, Kanada dan Amerika Serikat Sistem Hukum Adat/kebiasaan Hukum Adat adalah adalah seperangkat norma dan aturan adat/ kebiasaan yang berlaku di suatu wilayah. biasanya hukum adat itu diterapkan dalam suatu daerah yang amat terpencil.,dan umumnya masyarakatnya kurang peduli dengan hukum yang berlaku diindonesia. Sistem hukum agama Sistem hukum agama adalah sistem hukum yang berdasarkan ketentuan agama tertentu. Sistem hukum agama biasanya terdapat dalam Kitab Suci

  15. SUMBER-SUMBER HUKUM AdalahTempatdimanakitadapatmenemukanhukum • Adalahsegalasesuatu yang menimbulkanaturan-aturan yang mengikatdanmemaksa, sehinggaapabilaaturan-aturanitudilanggarakanmenimbulkansanksi yang tegasdannyatabagipelanggarnya

  16. HUKUM MATERIIL Adalah : faktor-faktor yang turut serta menetapkan isinya hukum, sehingga dapat ditinjau dari berbagai sudut. Misalnya sudut ekonomi, agama dll SUMBER HUKUM HUKUM FORMIL Adalah : bentuk perwujudan dari hukum, bentuk ini menyatakan kepada kita tentang adanya, isi dan berlakunnya hukum yang bersangkutan. Yang merupakan sumber hukum formil adalah: • Undang – undang • Kebiasaan (custom) • Perjanjian (Traktat) • Yurisprudensi • Doktrin

  17. Setiap perundang-undangan yang dibuat selalu didasari sejumlah asas atau prinsip dasar. Kata asas ialah dasar atau alas (an), sedang kata prinsip merupakan sino-nimnya (Wojowasito, 1972:17 dan 227) Asas hukum merupakan fondasi suatu perundang-undangan. Bila asas tersebut dikesampingkan, maka bangunan undang-undang dan segenap peraturan pelaksananya akan runtuh. Asas Hukum

  18. BEBERAPA ASAS HUKUM • Asas praduga tak bersalah (presumtion of innocence) • Asas facta sunt servanda (perjanjian yang sudah disepakati berlaku sebagai undang-undang bagi para pihak) • Asas konsensualisme (asas kesepakatan) • Asas retroaktif (hukum tidak berlaku surut)

  19. Lanjutan ………………… • Asas Legalitas atau Nullum delictum, nulla poena sine praevia lege • Asas lex superior derogat legi inferiori • Asas lex posteriori derogat legi priori • Asas lex specialis derogat legi generalis

  20. SubyekHukum? ObyekHukum? PerbuatanHukum? HubunganHukum? Peristiwa/KejadianHukum? ISTILAH-ISTILAH HUKUM YG PERLU DIKETAHUI

  21. Adalah segala sesuatu yang menurut hukum dapat menjadi pendukung (dapat memiliki) hak dan kewajiban. • Yang dapat dikategorikan sebagai Subjek Hukum adalah Manusia (Natuurlijkpersoon) dan Badan Hukum (Rechts persoon) SUBJEK HUKUM

  22. Adalahsetiaporang yang mempunyaikedudukan yang samaselakupendukunghakdankewajiban. Padaprinsipnyaorangsebagaisubjekhukumdimulaisejaklahirhinggameninggaldunia. NamunadapengecualianmenurutPasal 2 KUHPerdata, bahwabayi yang masihadadidalamkandunganibunyadianggaptelahlahirdanmenjadisubjekhukumjikakepentingannyamenghendaki, sepertidalamhalkewarisan. Namun, apabiladilahirkandalamkeadaanmeninggaldunia, makamenuruthukumiadianggaptidakpernahada, sehinggaiabukantermasuksubjekHukum • Adajugagolonganmanusia yang tidakdapatmenjadisubjekhukum, karenatidakcakapdalammelakukanperbuatanhukum (Personae miserabile) yaitu : • Anak yang masihdibawahumur, belumdewasadanbelummenikah. • Orang yang beradadalampengampuan (curatele) yaituorang yang sakitingatan, pemabuk, pemboros, danIsteri yang tundukpadapasal 110 KUHPer, ygsudahdicabutoleh SEMA No.3/1963 SUBJEK HUKUM MANUSIA (NATUURLIJK PERSOON)

  23. Adalahsuatuperkumpulanataulembaga yang dibuatolehhukumdanmempunyaitujuantertentu. Sebagaisubjekhukum, badanhukummempunyaisyarat-syarat yang telahditentukanolehhukumyaitu : (TeoriKekayaanbertujuan) • Memilikikekayaanygterpisahdarikekayaananggotanya. • HakdanKewajibanbadanhukumterpisahdarihakdankewajibanparaanggotanya. SUBJEK HUKUM BADAN HUKUM (RECHTSPERSOON)

  24. BadanHukumterbagiatasduamacam : • BadanHukumPrivat, seperti PT, Koperasi, Yayasandsb. • BadanHukumPublik, seperti Negara, daninstansipemerintah. • Adaempatteoriygdigunakansebagaisyaratbadanhukumuntukmenjadisubyekhukum. Yaitu : 1. TeoriFictie 2. TeoriKekayaanBertujuan 3. TeoriPemilikan 4. Teori Organ BADAN HUKUM

  25. Adalah segala sesuatu yang bermanfaat bagi subjek hukum dan dapat menjadi objek dalam suatu hubungan hukum. • Objek Hukum berupa benda atau barang ataupun hak yang dapat dimiliki dan bernilai ekonomis. • Dapat dibedakan antara lain : - Benda berwujud dan tidak berwujud - Benda bergerak dan tidak bergerak OBJEK HUKUM

  26. Tidak seorangpun manusia yang tidak mempunyai hak, tetapi konsekwensinya bahwa orang lain pun memiliki hak yang sama dengannya. Jadi hak pada pihak yang satu berakibat timbulnya kewajiban pada pihak yang lain. • Untuk terjadinya “hak dan kewajiban”, diperlukan suatu “peristiwa” yang oleh hukum dihubungkan sebagai suatu akibat. Artinya, hak seseorang terhadap sesuatu benda mengakibatkan timbulnya kewajiban pada orang lain, yaitu menghormati dan tidak boleh mengganggu hak tersebut. HAK DAN KEWAJIBAN SERTA KEWENANGAN DALAM HUKUM

  27. AdaduateoridalamilmuhukumuntukmenjelaskankeberadaanHak, yaitu ; TeoriKepentingan (BelangenTheorie), dianut Rudolf von Jhering, yang berpendapat “hakitusesuatu yang pentingbagiseseorangygdilindungiolehhukum, atausuatukepentinganygterlindungi”. Teoriinidibantaholeh Utrecht, menurutnya “hukumitumemangmempunyaitugasmelindungikepentingandari yang berhak, tetapiorangtidakbolehmengacaukanantarahakdankepentingan. Karenahukumseringmelindungikepentingandengantidakmemberikanhakkepada yang bersangkutan”. HAK

  28. 2. TeoriKehendak (WilsmachtTheorie), hakadalahkehendak yang diperlengkapidengankekuatandandiberiolehtatatertibhukumkepadaseseorang. Dianutoleh Bernhard Winscheid. Berdasarkankehendaksesorangdapatmemilikirumah, mobil, tanah, dll. Sedangkananakdibawahumuratauoranggilatidakdapatberihak, karenabelummenyatakankehendaknya.Teoriinidibantaholeh Utrecht, menurutnyawalaupundibawahpengampuanmerekatetapdapatmemilikimobil, rumah, dsb. Namun, ygmenjalankanadalahwaliataukuratornya. Lanjutan……………

  29. Adanya subjek hukum baru, baik orang maupun badan hukum. • Terjadi perjanjian yg disepakati oleh para pihak yg melakukan perjanjian. • Terjadi kerugian yg diderita oleh seseorang akibat kesalahan atau kelalaian orang lain. • Karena seseorang telah melakukan kewajiban yg merupakan syarat memperoleh hak. • Terjadinya daluarsa (verjaring) HAK DAPAT TIMBUL PADA SUBJEK HUKUM DISEBABKAN OLEH BEBERAPA HAL BERIKUT :

  30. Apabila pemegang hak meninggal dunia dan tidak ada pengganti atau ahli waris yang ditunjuk, baik oleh pemegang hak maupun ditunjuk oleh hukum. Masa berlakunya hak telah habis dan tidak dapat diperpanjang lagi. Telah diterimanya suatu benda yang menjadi objek hak. Karena daluarsa (verjaring) HAPUSNYA SUATU HAK MENURUT HUKUM DAPAT DISEBABKAN OLEH EMPAT HAL YAITU :

  31. Kewajibansesungguhnyamerupakanbeban, ygdiberikanolehhukumkepadasubjekhukum. Kewajibandalamilmuhukummenurut Curzon dibedakanbeberapagolongan, yaitu • KewajibanMutlakdanKewajibanNisbi • KewajibanPublikdanKewajibanPerdata • KewajibanPositifdanKewajibanNegatif KEWAJIBAN

  32. Karena diperoleh suatu hak yang membebani syarat untuk memenuhi kewajiban. Berdasarkan suatu perjanjian yang telah disepakati. Adanya kesalahan atau kelalaian seseorang yg menimbulkan kerugian bagi orang lain, sehingga ia wajib membayar ganti rugi. Karena telah menikmati hak tertentu yg harus diimbangi dengan kewajiban tertentu. Karena daluarsa (verjaring) contoh denda LAHIR DAN TIMBULNYA SUATU KEWAJIBAN, DISEBABKAN OLEH HAL SEBAGAI BERIKUT :

  33. Karena meninggalnya orang yg mempunyai kewajiban, tanpa ada penggantinya, baik ahli waris maupun orang lain atau badan hukum yang ditunjuk oleh hukum. Masa berlakunya telah habis dan tidak diperpanjang. Kewajiban telah dipenuhi oleh yang bersangkutan. Hak yg melahirkan kewajiban telah dihapus Daluarsa (verjaring) extinctief. Ketentuan undang-undang. Kewajiban telah beralih atau dialihkan kepada orang lain. Terjadi suatu sebab di luar kemampuan manusia, sehingga tidak dapat dipenuhi kewajiban itu. HAPUSNYA SUATU KEWAJIBAN KARENA HAL-HAL SEBAGAI BERIKUT :

  34. Adalah “semuakejadianataufakta yang terjadidalamkehidupanmasyarakat yang mempunyaiakibathukum. Contoh ; Perkawinan, Jualbeli, dsb. • Peristiwahukumdibedakanmenjadi : • Peristiwahukumkarenaperbuatansubjekhukum, yaitusuatuperistiwahukum yang terjadiakibatperbuatanhukum, contohnyapembuatanwasiat, hibah. • Peristiwahukum yang bukanperbuatansubjekhukumatauperistiwahukumlainnya, yaituperistiwahukum yang terjadidalammasyarakatygbukanmerupakanakibatdariperbuatansubjekhukum. Misalnya, kelahiran, kematian. PERISTIWA HUKUM

  35. Perbuatanhukumadalahsetiapperbuatanatautindakansubjekhukumygmempunyaiakibathukum, danakibathukumitumemangdikehendakiolehsubyekhukum. MisalnyaSewamenyewa, jual-beli, hibah, nikah, dsb. • PerbuatanHukumterdiriatasduajenis, yaitu : • Perbuatanhukumbersegisatu, yaituperbuatanhukumygdilakukanolehsatupihaksaja, misalnyapemberianwasiat, pengakuananak, dsb. • Perbuatanhukumbersegidua, yaituperbuatanhukumygdilakukanolehduapihakataulebih, misalnyaperjanjian. PERBUATAN HUKUM

  36. Adalah akibat yg diberikan oleh hukum atas suatu peristiwa hukum atau perbuatan dari subjek hukum. Ada tiga jenis akibat hukum, yaitu : Akibat hukum berupa lahirnya, berubahnya, lenyapnya suatu keadaan hukum tertentu. Misalnya: Usia 21 tahun melahirkan suatu keadaan hukum baru dari tidak cakap bertindak menjadi cakap bertindak. Atau Orang dewasa yg dibawah pengampuan, melenyapkan kecakapan dalam tindakan hukum. Akibat hukum berupa lahirnya, berubahnya, atau lenyapnya suatu hubungan hukum tertentu. Misalnya : sejak Kreditur dan debitur melakukan akad kredit, maka melahirkan hubungan hukum baru, yaitu utang-piutang. Atau Sejak pembeli melunasi harga suatu barang, dan penjual menyerahkan barang tersebut, maka berubahlah atau lenyaplah hubungan hukum jual beli diantara mereka. Akibat hukum

  37. Akibathukumberupasanksi, yang tidakdikehendakiolehsubjekhukum. Sanksidarisuatuakibathukumberdasarkanpadalapanganhukum, dibedakanmenjadi : • SanksiHukumdibidanghukumpublik, diaturdalampasal 10 KUHP, ygberupaHukumanPokokdanHukumanTambahan • SanksiHukumdibidanghukumprivat, terdiriatas : • MelakukanPerbuatanMelawanHukum (onrechtmatigedaad), diaturdalampasal 1365 KUHPer, adalahsuatuperbuatanseseorangygmengakibatkankerugianterhadapygsebelumnyatidakdiperjanjikan, sehinggaiadiwajibkanmenggantikerugian. • MelakukanWanprestasi, diaturdalampasal 1366 KUHPer, yaituakibatkelalaianseseorangtidakmelaksanakankewajibannyatepatpadawaktunya, atautidakdilakukansecaralayaksesuaiperjanjian, sehinggaiadapatdituntutmemenuhikewajibannyabersamakeuntunganygdptdiperolehataslewatnyabataswaktu. Akibat Hukum

  38. RumusanPengertiandanPelaksanaanPerbuatanMelawanHukumsebelum 1919 dansesudah 1919 (Arrest Hogeraad) 19 Desember 1919, adalahsebagaiberikut : • Sebelum 1919, perbuatanmelawanhukumterjadi, apabilaperbuatanitubertentangandenganhukumtertulis (UU) hanyadalamhal : • melanggarhakorang lain ygdiakui UU, ataumelanggarketentuanhukumtertulissaja. • bertentangandengankewajibanhukumsipelaku, misalnyatidakmemberipertolonganterhadapseseorangkorbankecelakaan, padahalmengetahuikejadiankecelakaan. PERBUATAN MELAWAN HUKUM (ONRECHTMATIGEDAAD)

  39. Sesudahtahun 1919, yaitusetelahkeluarnya Arrest (putusan) Hogeraad (MA) Belanda, padatanggal 31 Desember 1919, memutuskanbahwasuatuperbuatandigolongkanmelawanhukumapabila : Setiapperbuatanataukealpaanygmenimbulkanpelanggaranterhadaporang lain, ataubertentangandengankewajibanhukumsipelaku. Melanggarbaikterhadapkesusilaanmaupunterhadapkesaksamaaanyglayakdalampergaulanmasyarakatterhadaporang lain, ataubendamilikorang lain. Lanjutan……………

  40. Bagaimana penerapan hukum dalam kegiatan bisnis? Subyek hukum pelaku bisnis Peristiwa hukum yang dilakukan oleh pelaku bisnis Obyek hukum dari suatu kegiatan bisnis Keterangan dari suatu kegiatan bisnis, yaitu : akibat hukum, pilihan hukum Hal tersebut juga harus diperhatikan dalam bisnis pada teknologi informasi. PENERAPAN HUKUM

  41. Ekonomi • Manusia • Material • Mesin • Modal/uang • Informasi Bisnis SDM FISIK SDM Konseptual • Pengertian ekonomi: • Menurut bahasa latin “oikonomia” yang artinya pengaturan rumah tangga • Menurut istilah Ekonomi adalah segala kegiatan manusia untuk memenuhi kebutuhannya, guna mencapai kemakmuran hidupnya. Tujuan ekonomi adalah: untuk kemakmuran dengan menggunakan/memanfaatkan Sumber Daya Ekonomi Adalah : kegiatan usaha yang berorientasi pada keuntungan/laba • Kegiatan berupa : • Produksi • Distribusi • pemasaran

  42. HUKUM BISNIS bagian dari HUKUM PERDATA. • HUKUM BISNIS : Seperangkat kaidah-kaidah hukum yang diadakan untuk mengatur dan menyelesaikan persoalan-persoalan dalam aktivitas antar manusia dibidang bisnis.

  43. DasarDidalamMenjalankanKegiatanBisnisDiperlukanEtika : • Bisnistidakhanyabertujuanuntuk profit melainkanperlumempertimbangkannilai-nilaimanusiawi, kalautidakakanmengorbankanhidupbanyakorang, sehinggamasyarakatpunberkepentingan agar bisnisdilaksanakansecaraetis; • Bisnisdilakukandiantaramanusia yang satudneganmanusia yang lainnya, sehinggamembutuhkanetikasebagaipedomandanorientasibagikeputusan, kegiatandantindaktandukmanusiadalamberhubungansatudengan yang lainnya. • Bisnissaatinidilakukandalampersaingan yang sangatketatjadiorangbisnis yang bersaingdengantetapmempertahankannorma-normaetispadaiklimbisnis yang semakinprofesionaljustruakanmenang.

  44. Alasan Bisnis Perlu Dilandasi Etika • Bisnisperludilandasietika, karenadisampingmencarikeuntunganjugabertujuanuntukmemperjuangkannilai-nilai yang bersifatmanusiawi. • Beberapaalasan yang membuatbisnisperludilandasiolehsuatuetikayaitu: • Selainmempertaruhkanbarangdanuanguntuktujuankeuntungan, bisnisjugamempertaruhkanhargadiridannasibumatmanusia yang terlibatdidalamnya.

  45. Bisnis adalah bagian penting dari masyarakat yang terjadi didalam masyarakat. Bisnis dilakukan menyakut hubungan manusia dengan manusia. Maka bisnis membutuhkan etika agar mampu memberikan pedoman bagi pihak-pihak yang melakukannya. • Bisnis adalah kegiatan yang mengutamakan rasa saling percaya. Etika dibutuhkan untuk semakin menumbuhkan dan memperkuat rasa saling percaya.

  46. Prinsip-PrinsipEtikaBisnis PRINSIP EKONOMI Prinsipinimengandungpengertianbahwamanusiadapatbertindaksecarabebasberdasarkankesadaransendiritentangapa yang dianggapbaikuntukdilakukandenganpenuhtanggungjawab.

  47. Prinsipkejujuran • Kejujuranadaahprinsipetikabisnis yang sangatpentingkarenamenjaminkelanggengansebuahkegiatanbisnis. • Dalamhalini, bisnisadalahkegiatansimbiosismutualismeataukegiatan yang salingmembutuhkandanmenguntungkanantarapenjualdanpembeli.

  48. Prinsipberbuatbaikdantidakberbuatjahat. • Prinsip moral untukbertindakbaikkepadaorang lain. • Prinsipkeadilan • Bersikapadildalamhubunganbisnisdenganmemperlakukanorangsesuaidenganhaknya. • Prinsiphormatpadadirisendiri • Dalammelakukanhubunganbisnis, manusiamemilikikewajiban moral untukmemperlakukandirisebagaipribadi yang memilikinilaisamadenganpribadilainnya.

  49. Unsurterpentingdalamdalamaktivitasituadalahpersetujuanbisnis/perdagangandiantaraparapelakubisnis (pengusaha, perusahaan-perusahaan, bank, konsumendsb) mengenaipelbagaitransaksibisnis (produksi, transportasi, penjualan/distribusidanbahkankonsumsi). • Masyarakatmembutuhkanaturan-aturanhukum yang memungkinkanparaanggotanyauntukmembuatdanmelaksanakanpersetujuan-persetujuanbisnisitu. KERANGKA DASAR HUKUM BISNIS

More Related