1 / 23

WG 7 LAYANAN KONVERGENSI WP BNO

WG 7 LAYANAN KONVERGENSI WP BNO. Meeting Pertama WG7 11 Februari 2010. Daftar Isi. Tugas WG7 WP BNO Anggota Kanal Penyiaran TV Digital Mapping Tugas WP terhadap regulasi eksisting. Mekanisma & Alur Kerja SGR. Meeting Forum Pleno: seluruh WG Rapat WG Alur kerj

cian
Télécharger la présentation

WG 7 LAYANAN KONVERGENSI WP BNO

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. WG 7 LAYANAN KONVERGENSIWP BNO Meeting Pertama WG7 11 Februari 2010

  2. Daftar Isi • Tugas WG7 WP BNO • Anggota • Kanal Penyiaran • TV Digital • Mapping Tugas WP terhadap regulasi eksisting

  3. Mekanisma & Alur Kerja SGR • Meeting • Forum Pleno: seluruh WG • Rapat WG • Alur kerj • Peserta WG menyampaikan kontribusi kepada Koordinato WP • Koord WP menyusun rencana pembahasan dan lapor ketua WG • Kontribusi • Paper/presentasi • Kuesioner • Survey • Target 2010: kondisi ideal dari topik bahasan • Target 2011: implementasi kebijakan dan pola transisi Sumber : Rapat Koordinasi SGR 04/02/10

  4. TUGAS WG7 WP BNO • Mengkaji peluang bagi operator telekomunikasi dalam menyediakan layanan TV digital • Mendefenisikan BNO • Merumuskan materi regulasi penyelenggaraan (konektifitas, izin, tarif, dll) BNO • Merumuskan bentuk-bentuk layanan BNO Sumber : Rapat Koordinasi SGR Januari & 04/02/10

  5. Anggota

  6. Broadcast Network • A broadcast network is an organization, such as a corporation or other association, that provides live or recorded content, such as movies, newscasts, sports, and public affairs programs for broadcast over a group of radio or television stations. They are generally primarily either a television network or a radio network, although some organizations run both types of networks Sumber : Wikipedia

  7. Kanal Penyiaran di Indonesia

  8. Penomoran Kanal UHF untuk TVKM 76 / 2003

  9. Penomoran Kanal UHF untuk TV

  10. Contoh Penggunaan Kanal TV UHF

  11. PM 39/2009 • Kerangka Dasar Penyelenggaraan Penyiaran Televisi Digital Terestrial Penerimaan Tetap Tidak Berbayar (Free To Air) • Pada penyiaran digital satu kanal frekuensi radio dapat menyalurkan beberapa program siaran • Migrasi penyiaran analog menjadi penyiaran digital perlu dilaksanakan secara bertahap • Migrasi sebagai sarana untuk efisiensi struktur industri penyiaran yang berorientasi kepada peningkatan peluang usaha

  12. Ilustrasi Layanan TV Digital (Program) Siaran 1 Saluran Siaran Siaran 1 Siaran 2 MULTIPLEXER Saluran (Frekuensi) . . . Siaran x Sumber : SKDI

  13. Penyelengga Penyiaran Televisi Digital Penerimaan Tetap Free To Air

  14. Rantai Pasok TV Digital Perizinan Sertifikasi Lingkup Regulasi Konten Program Siaran Multiplex Transmisi Frekuensi Menara Perangkat Penerima Sumber : SKDI

  15. Rantai Layanan TV Digital Penyedia Konten (PK) Penyelenggara Program Siaran (PS) Penyelenggara Multipleksing (PMx) Pemegang Hak Penggunaan Frekuensi Penyelenggara Infrastruktur Terkait Regulasi Penyedia Menara (PM) Penerima Layanan (Pemirsa) Sumber : SKDI Catatan: tranmisi program siaran dilaksanakan oleh Penyelenggara Multipleks

  16. Arsitektur Industri TV Digital PMx Kanal Frekuensi PM PK PS PK PK PS PK PMx Kanal Frekuensi PK PS PK PM PK PS PMx Kanal Frekuensi PK PK PS PK Sumber : SKDI

  17. Wilayah Zona Layanan A Zona Layanan B • Wilayah penyelenggaraan program siaran adalah wilayah jangkauan siaran • Wilayah penyelenggaraan multipleksing adalah zona layanan Wilayah Jangkauan Siaran 1 Wilayah Jangkauan Siaran 2 Wilayah Jangkauan Siaran 6 Wilayah Jangkauan Siaran 8 PM PMx Wilayah Jangkauan Siaran 7 PS Sumber : SKDI

  18. Program Siaran 1 Siaran TVRI Programa Nasional Siaran TVRI Programa Daerah Program Siaran 2 Program Siaran 3 Siaran LPP Lokal Program Siaran 4 Siaran LPP Lokal Siaran LPP Lokal TV Berbayar Internet Siaran LPP Lokal Penggunaan Kapasitas Mux Sumber : SKDI Penyelenggara MUX Swasta Penyelenggara MUX Publik (TVRI) • Kapasitas Mux Publik seluruhnya untuk program siaran publik • Min 2/3 Kapasitas Mux swasta untuk program siaran swasta. • Tarif sewa saluran Penyelenggara Mux ditetapkan Menteri

  19. ROADMAP PENYIARAN TV DIGITAL ROADMAP SIARAN TV DIGITAL 2013 - 2017 2018 2009 - 2012 tahap II tahap I tahap III • Uji coba dilaksanakan paling lama 1 (satu) tahun; • Penghentian izin lisensi baru untuk TV analog setelah beroperasinya penyelenggara infrastruktur TV digital; • Dimulai dengan lisensi baru untuk penyelenggara infrastrukturTV digital; • Perkenalan DVB-T atau DAB; • Periode simulcast (diperlukan pemetaan lokasi dimulainya siaran digital dan dihentikannya siaran analog sesuai usulan Rancangan Permen); • Mendorong industri elektronik dalam negeri dalam penyediaan peralatan penerima TV digital. • Penghentian siaran TV analog di kota-kota besar dilanjutkan dengan daerah regional lain; • Intensifikasi penerbitan izin bagi mux operator yang awalnya beroperasi analog ke digital. • Periode di mana seluruh siaran TV analog dihentikan; • Siaran TV digital beroperasi penuh pada band IV dan V; • Kanal 49 ke atas digunakan untuk sistem telekomunikasi nirkabel masa depan (untuk International Mobile Telecommunication dan Public Protection Disaster Relief). Sumber : SKDI

  20. ASO (Analogue Television Switch-off) Negara negara APT Source: WiMAX Forum

  21. Mapping Tugas WP BNO terhadap PM 39 / 2009 • Mengkaji peluang bagi operator telekomunikasi dalam menyediakan layanan TV digital • Mendefenisikan BNO • Merumuskan materi regulasi penyelenggaraan (konektifitas, izin, tarif, dll) BNO • Merumuskan bentuk-bentuk layanan BNO • Badan hukum berbentuk perseroan terbatas • Penyelenggara Multipleksing Swasta • TV Digital free to air, layanan lain berbasis DVB-T

  22. Broadcast Network Operator • WG1 : Licensing • WG7 : Layanan Konvergensi • Diusulkan melaksanakan study bersama, minimal sharing hasil-hasil pembahasan di masing-masing WP dan melakukan koordinasi • Keterlibatan broadcaster dalam study group • Milist

  23. Action Plan • Presentasi dan diskusi dengan nara sumber • Koordinasi dengan WG 1 Licensing WP BNO • Quesioner • Draft regulasi

More Related