1 / 12

Hubungan antara Pengkayaan Pekerjaan dengan Adversity Quotient pada karyawan

Hubungan antara Pengkayaan Pekerjaan dengan Adversity Quotient pada karyawan. Oleh : Marcia Martha NPM : 10506138. LATAR BELAKANG MASALAH. Manusia. Adversity Quotient. Tantangan. Pekerjaan. Tinggi. Rendah. Pengkayaan Pekerjaan. - tanggung jawab tinggi -daya tahan baik.

daktari
Télécharger la présentation

Hubungan antara Pengkayaan Pekerjaan dengan Adversity Quotient pada karyawan

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. HubunganantaraPengkayaanPekerjaandengan Adversity Quotient padakaryawan Oleh : Marcia Martha NPM : 10506138

  2. LATAR BELAKANG MASALAH Manusia Adversity Quotient Tantangan Pekerjaan Tinggi Rendah Pengkayaan Pekerjaan -tanggung jawab tinggi -daya tahan baik -Banyak keterampilan -pekerjaan penuh tanggung jawab -daya kreatif -inisiatif tinggi

  3. TUJUAN PENELITIAN Mengetahui dan menguji secara empiris hubungan antara pengkayaan pekerjaan dengan adversity quotient pada karyawan Manfaat Penelitian Teotitis Praktis

  4. PENGKAYAAN PEKERJAAN adalah desain pekerjaan yang ditujukan untuk meningkatkan motivasi intrinsik dan kepuasan kerja, dengan cara meningkatkan tanggung jawab karyawan, lebih memberdayakan karyawan dan memberikan kebebasan pada karyawan dalam melakukan pekerjaannya. TINJAUAN PUSTAKA

  5. KarakteristikPengkayaanPekerjaan a. Keragamanketrampilan (skill variety) b. JatidiriTugas (task identity) c. Tugas yang penting (task significance) d. Otonomi e. Umpanbalik

  6. B. ADVERSITY QUOTIENT kecerdasan untuk mengatasi masalah atau tantangan hidup dengan cara mengambil keputusan secara baik dan benar dan menjadikan tantangan hidup tersebut menjadi peluang.

  7. DIMENSI ADVERSITY QUOTIENT Control OR : Origin (asal – usul Ow : ownership (pengakuan) R : reach (jangkauan) E endurance (ketahanan)

  8. DINAMIKA MASALAH Manusia Adversity Quotient Tantangan Pekerjaan Tinggi Rendah Pengkayaan Pekerjaan -tanggung jawab tinggi -daya tahan baik -Banyak keterampilan -pekerjaan penuh tanggung jawab -daya kreatif -inisiatif tinggi

  9. Metodologi penelitian DalamPenelitianiniterdapatdua variable yang akandiuji, yaitu : 1. VariabelPrediktor : PengkayaanPekerjaan 2. VariabelKriterium : Adversity Quotient SubjekPenelitian Penelitianinidilakukandi PT PLN (Persero) Distribusi Jakarta Raya – Tangerang

  10. TeknikPengumpulan Data Teknik pengumpulan data yang digunakan untuk mengukur pengkayaan pekerjaandan adversity quotient adalah dengan menggunakan angket skala pengkayaan pekerjaan yang dibuat sendiri oleh peneliti, yang berbentuk skala Likert dan skala adversity quotient yang telah dibuat dan diuji oleh Stoltz dalam mengukur adversity quotient para karyawan, yang berbentuk skala Osgood. Angket tersebut disusun berdasarkan karakteristik pengkayaan pekerjaan dan dimensi adversity quotient. Dimana peneliti berasumsi bahwa jika nilai pada angket pengkayaan pekerjaan semakin tinggi maka nilai angket di adversity quotient juga akan tinggi.

  11. Uji Asumsi Uji Normalitas Uji Linieritas

  12. Uji Hipotesis & Mean Empirik

More Related