1 / 52

SIKAP MENTAL WIRAUSAHA

SIKAP MENTAL WIRAUSAHA. A. WIRAUSAHA & PEREKONOMIAN INDONESIA. Di dlm pembangunan perekonomian Indonesia dilandasi pasal 33 UUD 1945 Pemerintah memberi pengarahan & bimbingan thd pertumbuhan ekonomi & menciptakan iklim yg sehat bg perkembangan dunia usaha. Swasta sebaliknya

davis
Télécharger la présentation

SIKAP MENTAL WIRAUSAHA

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. SIKAP MENTAL WIRAUSAHA

  2. A. WIRAUSAHA & PEREKONOMIAN INDONESIA • Di dlm pembangunan perekonomian Indonesia dilandasi pasal 33 UUD 1945 • Pemerintah memberi pengarahan & bimbingan thd pertumbuhan ekonomi & menciptakan iklim yg sehat bg perkembangan dunia usaha. • Swasta sebaliknya • Tiga unsur penting dlm tata perekonomian Indonesia : sektor negara, swasta,koperasi

  3. Pasal 33 UUD 1945, setelahPerubahan ke-4 padathn 2002 • (1) Perekonomiandisusunsebagaiusahabersamaberdasaratasasaskekeluargaan. • (2) Cabang-cabangproduksi yang pentingbaginegaradan yang menguasaihajathiduporangbanyakdikuasaiolehnegara. • (3) Bumidan air dankekayaanalam yang terkandungdidalamnyadikuasaiolehnegaradandipergunakanuntuksebesar-besarkemakmuranrakyat.

  4. (4) Perekonomiannasionaldiselenggarakanberdasaratasdemokrasiekonomidenganprinsipkebersamaan, efisiensiberkeadilan, berkelanjutan, berwawasanlingkungan, kemandirian, sertadenganmenjagakeseimbangankemajuandankesatuanekonominasional. • (5) Ketentuanlebihlanjutmengenaipelaksanaanpasalinidiaturdalamundang-undang.

  5. B. KONDISI WIRAUSAHA / WIRASWASTA • Gambarankondisiusahaswastakecil : • Tingkat pendidikanumumnyarendah, bersikaptradisional • Kelemahantsbpertamamembawadampak pd sikapmanajemen & organisasiusaha • Biasanyamatihidupnyausahatergantungdiriseorang

  6. Kelemahanfinansial. • Teknis • Lokasiusaha • Dokumenusaha • Prof. Koentjoroningratdlm “kebudayaan, mentalitas, pembangunan” menyatakankelemahan mental bangsa Indonesia : • Sikapmentalitasygmeremehkanwaktu • Sikapmentalitasygsukamenerobos • Sifattidakpercayapadadirisendiri

  7. Sifattidakberdisiplin • Sifatmentalitasygsukamengorbankantanggungjawabygkokoh MenurutSuparmanSumahamijayadlmpembinaan & pengembangankewirausahaanada 3 bagianpokokygtidakdapatdipisahkan : • Sikap mental wiraswasta (wirausaha) • Kewaspadaan mental wiraswasta • Keahlian & ketrampilanwiraswasta

  8. C. SIKAP MENTAL & KEPRIBADIAN WIRASWASTA ADALAH MODAL DASAR WIRAUSAHA • Pikiran positif & menumbuhkan sikap mental positif = kejujuran, ketekunan, keuletan, kemauan, tanggungjawab, percaya diri, rajin berdaya upaya, tidak lekas putus asa, pemikiran dari diri sendiri, tidak mengharap belas kasihan, lebih banyak berpikir & berbuat kreatif, dsb. • Pikiran negatif = kurang bertanggungjwb, suka menunda-nunda kewajiban, serba ragu, tidak percaya pada diri sendiri, dsb.

  9. Di dlmdirisetiapmanusiadidapatiygdisebut “aku”, & akuiniadadua, yaituakupositif & akunegatif • Ygkuatataumenangygmenguasaidiriseorang & menentukankepribadiannya. • Kepribadianygmenentukanberhasiltidaknyaperjuanganseseorang. • Akupositif, menyiratkanpikiranjernih, pikiranmaju, berpikirdinamis, diliputisuasanakaya, suasanacinta, suasanakeberhasilan, keramahan & santun, penuhdayaciptasertadaya-daya lain ygbelumdisadaridigali.

  10. Aku negatif biasanya berpikir & bertindak serta hidup dlm suasana khawatir, takut menderita rugi, kurang cita-cita utk mencapai kegelisahan & kemiskinan, kadang-kadang terpaksa menerima kegelisahan & kemiskinan serta tidak mungkin jalan bagi kemajuan usaha & diri sendiri • Kepribadian = keseluruhan dr sifat-sifat jasmani, pikiran, jiwa, watak seseorang sehingga membedakan seseorang dr yg lain, baik dlm individualitas & budi pekertinya.

  11. Dlmhidupbermayarakatperludiusahakan : • Mengembangkanpersahabatan dg siapapun • Supayapunyasikapketekunan, keteguhan • Charles Screibemenyatakanbahwakeberhasilankegiatanseorangwirausahawanditentukanoleh : pendidikan formal (15%), nilai-nilaisikap mental & kepribadianseseorang (85%).

  12. Dr. Suparman Sumahamijaya menyatakan keberhasilan ditentukan oleh : kesediaan berjerih payah (25%), pendidikan sekolah formal (15%) serta pengembangan kepribadian (60%)

  13. D. MENYIKAPI HAMBATAN • Mewujudkansuatuusahaberwirausahamenyatakanbanyakmenghadapihambatanygharusdiatasiseperti : adanyaresiko, keterbatasan modal, hambatan mental kepribadian, dsb. • Utkdisebutwiraswasta/wirausaha minimal mempunyaikemampuanmenghasilkanbarang/jasaygbaru & menyajikansesuatubarang/jasabaruygbermanfaatkpdmasyarakat

  14. Kemampuan menghasilkan barang/jasa yg baru menyangkut kreativitas (kemampuan mencipta), menyajikan barang & jasa kpd masyarakat menyangkut keberanian. • Memiliki kreativitas belum tentu memiliki keberanian menyajikan kepada masyarakat, & masalah keberanian ini menyangkut hal mental & kepribadian.

  15. Adanyaresikomerupakanhambatan • Setiaporangmenginginkankeberhasilan, tputkmemperolehnyaorangharusberanimembahasbahaya, karena pd keberhasilanmelekatresiko • Resikoperludidekati, dikenal & dimengerti agar mjdterangutkdptdiperhitungkan & ditundukkan • Dgnmemperkokohorganisasi & mempertinggiefisiensi, dgnmengerjakansesuatumemecahkanhambatanitu.

  16. Menundukkan resiko resiko perlu kewaspadaan mental • Keberhasilan usaha melekat kpd para usahawan yg mempunyai ketajaman & kewaspadaan mental yg mampu melihat & & menyergap adanya peluang & kesempatan baik. • Apabila ingin mendapatkan hasil2yg gemilang di masa depan, orang perlu sekali menyusun suatu rencana sistematis guna mencapai tujuan yg diinginkan.

  17. Selanjutnya maju dg kemauan bulat tekat kuat & ketekunan, penuh kepercayaan diri mewujudkan tujuan itu. • Dlm hal ini perlu diperoleh daya penggerak diri (self motivation) sebagai kekuatan pendorong menggerakkan diri mencapai tujuan tersebut. • Daya penggerak diri akan datang tatkala menetapkan rumusan2 tentang tujuan2, menentukan rumusan ttng tanggungjawab sendiri, tekad bulat utk melaksanakannya & merumuskannya melancarkan kegiatan2 yg diperlukan sesuai rencana utk mencapai tujuan tsb. • Tujuan2 = tugas2 & tanggungjwb2 yg terumuskan yg menentukan perilaku

  18. Seorang wirausaha mampu membawa berdiri sendiri bagi diri sendiri & keluarganya, masyarakat & lingkungannya kearah kemajuan kehidupan & dlm keadaan biasa mampu membawa berkembang maju lahir & batin, materiil & spiritual. Hal tsb dpt tjd karena : • Tahu apa maunya Mampu merumuskan tujuan (cita2 hidupnya). Selanjutnya mampu merumuskan usaha merealisasikan dlm batas kurun waktu tertentu. • Menyadari perlunya rencana sistematis & kemampuan kerjasama.

  19. Sikap mental, dg membiasakandiribersikap mental positif, selalubergairahmelakukankegiatanberkaryanya. • Membiasakanmembangundisiplindiri • Tahumensyukuridiri, mensyukuriwaktu, lingkungannyabersediamembawaorang lain utkmaju • Bersediamembayarkemajuan, yaitukesediaanberjerihpayah • Bersediabelajardrpengalaman & kepahitan

  20. Menguasai kemampuan menjual, memiliki kemampuan kepemimpinan & entrepeneurship, menghayati & mengamalkan Pancasila • Membiasakan diri memberikan lebih daripada yg diterima • Memperhatikan kesehatan diri • Selalu berusaha mempunyai kepribadian yg menarik & menyenangkan.

  21. E. PROSES PEMBENTUKAN MODAL Prosesmemiliki modal : • Pertama-tama adalahtekad & kemauanutkmengembangkandiri • Melaluipendidikan • Belajarsendiri • Berlatihdiriberwiraswasta • Membentuk & membiasakan mental watakmaju, percayadirisendiri

  22. Melalui kebiasaan bersedia & rajin berupaya • Kita menyadari pd diri kita mempunyai berbagai bentuk sumber kekuatan sbg : • Kekuatan pengetahuan • Sikap mental • Keahlian • Ketrampilan • Pengalaman • Kemampuan hubungan perkenalan

  23. Modal • Masalah modal dlm kaitan kepentingan menumbuhkan & membina sikap mental wiraswasta, perlu diadakan pembahasan yg memberikan cakrawala pandangan yg luas, utk menumbuhkan keyakinan diri & percaya diri. • Menurut Dr. Suparman Sumahamijaya, yg termasuk dlm kategori tsb adalah : • Kemerdekaan Karena kemerdekaan menyediakan kesempatan

  24. Kesempatan Kesempatan perlu dikerjakan, karena hal tsb akan mjd • Sumber penghasilan • Dgn ditopang melalui membentuk modal • Diri sendiri Di dlm diri sendiri terdapat instrumen berpikir, dgn sikap mental wiraswasta utk berwiraswasta. Sikap mental wiraswasta : • Penuh gagasan ide • Penuh inisiatif & prakarsa

  25. Penuhdayaciptakreativitas • Penuh self motivation • Dptbekerjasama • Tahuapamaunyahidupini • Tahumenghitungresiko • Mampumencegahhambatan mental • Selalumeningkatkanketrampilan & salesmanship • Waktu Waktuadalah modal, gunakansebaik-baiknyautkmembangunmasadepan dg bekerja, belajar, menyelidikisesuatuutkkemudiandiketahui, diterjuni & diolah

  26. Belajar Belajar adalah modal, belajar banyak caranya. Dpt dinyatakan : • Belajar sendiri • Merantau - dg merantau akan mengenal keprihatinan • Mencari pengalaman demi membangun masa depan • Sekolah

  27. Dg gambaran & proses terjadinya modal, dpt ditarik kesimpulan : • Sikap berpikir adalah modal, modal yg dpt menggali uang • Uang adalah alat pembantu perluasan kesempatan usaha, jd bukan modal mendirikan usaha • Oleh karena itu belajar terlebih dahulu mewujudkan usaha tanpa uang, nanti akan dpt dimengerti bahwa energi di dlm diri ini adalah modal yg amat besar

  28. F. KEWASPADAAN MENTAL WIRAUSAHA • Utk menangkap peluang & kesempatan baik diperlukan kewaspadaan mental • Kesempatan baik akan membawa wirausaha ke arah tercapainya tujuan kemajuan & keberhasilan • Kemampuan mental adalah kemampuan memakai pikiran & perasaan ujudnya adalah :

  29. Penyerapan : kemampuan berpikir & merasakan sesuatu secara mendalam, melihat pikiran secara batin dg penuh perhatian • Penyimpanan : kemampuan menyimpan & menanam pikiran & perasaan di dalam ingatan. Ini sewaktu-waktu dapat dikeluarkan kembali • Pemakaian pikiran : kemampuan mengupas, membahas & menilai sesuatu persoalan

  30. Daya cipta : kemampuan melihat di dalam pikiran, supaya bisa tahu sebelumnya & selanjutnya kemampuan melahirkan/mewujudkan ide baru/gagasan2 kreativitas • Sejarah peradaban manusia adalah merupakan catatan dr kemampuan manusia dibidang kreativitas (daya cipta) • Dlm kegiatan2 kewirausahaan, perniagaan, & industri mengakui betapa pentingnya “usaha kreatif” & upaya meningkatkan efisiensi, fakta2 baru, kombinasi baru, ide baru, pemanfaatan baru, dsb, utk menghadapi persaingan menuju kemajuan & keberhasilan.

  31. G. BEKERJASAMA DG ORANG LAIN • Diri sendiri, tenaga, kekuatan & waktu adalah modal pokok utk melakukan & ini adalah terbatas, kenyataan menunjukkan banyak jenis pekerjaan & bagian pekerjaan yg harus dikerjakan orang lain. • Di dlm mengadakan usaha atau perusahaan pd umumnya usaha sendiri tidak dpt mencapai ukuran besar • Utk ukuran besar pertengahan & ukuran besar hanya dicapai dg bekerjasama

  32. Jk bekerjasama hubungan tsb perlu diatur dg baik-baik ttng hak kewajiban & tanggungjawab masing2. • Agar bekerjasama mjd kokoh kuat, memerlukan beberapa hal, antara lain adanya : • Toleransi • Disiplin • Solidaritas • Kerukunan • Tekad bersama utk membangun & mengembangkan usaha

  33. PENGEMBANGAN DIRI

  34. 1. ANALISIS DIRI • Pengenalan diri • Ada beberapa cara yg dpt ditempuh dlm pengenalan diri : • Memperhatikan diri sendiri agar lebih peka terhadap perasaan yg ada, reaksi yg muncul & memahami penyebab timbulnya perasaan & reaksi tsb. • Menjelaskan perasaan, persepsi, reaksi, pengalaman2, dg menggunakan kata2 sehingga hal2 tsb mjd lebih jelas & biasanya memberikan arti yg baru.

  35. Utk membandingkan dirinya sendiri adalah dg membandingkan dirinya sendiri dg orang lain • Utk lebih mengenal dirinya sendiri adalah dg meminta umpan balik dr orang lain ttng bagaimana orang lain tsb melihat & memberikan reaksi balik dr orang lain ttng bagaimana oranglain tsb melihat & memberikan reaksi terhadap perilakunya.

  36. Ilustrasi utk dpt menjelaskan umpan yg dpt meningkatkan pemahaman ttng diri sendiri dikemukan oleh Johari Window. • Tabel Johari Window • AKU • “tahu “tdk tahu” “tahu” ORANG LAIN “tdk tahu”

  37. Daerah bebas (A), adalah daerah dimana persepsi antara dirinya sendiri & orang lain sama. Artinya melihat seseorang seperti seseorang tsb melihat diri sendiri. Sbg contoh : A merasa percaya diri & orang lain juga melihat A sbg orang yg mempunyai kepercayaan diri • Daerah gelap (B), adalah daerah dimana beberapa hal yg diketahui oleh orang lain, tetapi individu yg bersangkutan tdk mengetahuinya. Sbg contoh : B mempunyai cara berbicara yg ditangkap oleh orang lain sbg sikap yg sombong, tp B tdk menyadari bahwa ia sombong.

  38. Daerah pribadi (C), adalah daerah dimana individu mengetahui sesuatu hal tentang dirinya sendiri tp disembunyikan sehingga orang lain tdk dpt melihat. Misalnya : C sebetulnya merasa tdk aman & cemas di lingkungan sosialnya, tp C selalu berusaha menutupinya dg cara tampil sbg orang yg percaya diri, ramah pd semua orang, murah senyum, dll. Disini orang melihat C yg palsu. • Daerah ketidaksadaran (D), adalah daerah dimana tdk diketahui baik individu maupun orang lain

  39. Utk memperluas daerah bebas, maka perlu mempersempit daerah pribadi & gelap. • Utk mempersempit daerah pribadi, individu harus berani membuka dirinya agar orang lain lebih tahu tttng individu tsb. • Utk mempersempit daerah gelap membutuhkan orang lain utk memberikan umpan balik. • Tujuan dr umpan balik adalah utk memberikan informasi konstruktif utk menolong individu memahami bagaimana perilakunya mempengaruhi orang lain & bagaimana penilaian orang lain terhadap perilakunya.

  40. Umpan balik yg menolong diharapkan difokuskan pada : • Perilakunya, bukan kepribadiannya • Deskripsinya, bukan penilaiannya • Situasi yg spesifik • Saat sekarang bukan yg telah lampau • Saling membagi rasa, persepsi & perasaan, tdk memberi petunjuk

  41. Mengembangkan kemampuan yg positif • Utk mengarahkan diri ada 3 komponen utama yg perlu diperhatikan : • Tujuan hidup • Ketrampilan2 yg menunjang sesuai dg kebutuhan • Karakteristik pribadi & keinginan pribadi yg ingin dipenuhi

  42. Pengembangan motivasi • Motivasi secara umum diartikan sbg suatu dorongan yg timbul dr diri seseorang utk mencapai tujuan yg telah ditentukan • Proses motivasi seseorang digambarkan sbb :

  43. I. Kebutuhan tdk terpenuhi VI. Kebutuhan tdk II. Mencari jalan utk terpenuhi dinilai memenuhi kebutuhan IV. Evaluasi III. Perilaku yg berorientasi pd tujuan IV. Hasil karya Individu

  44. Menurut Maslow, kebutuhan manusia adalah berjenjang, spt gambar berikut : Aktualisasi diri Penghargaan Sosial Rasa aman Fisiologis

  45. Faktor2 yg mempengaruhi motivasi seseorang Meliputi : • Internal, yaitu yg berasal dr individu sendiri antara lain : minat, bakat, tujuan individu, dll. • Eksternal, yaitu yg berasal dr luar individu, seperti lingkungn sosial, keluarga, tempat kerja, pimpinan, dll • Agar motivasi individu dpt berkembang secara optimal, kegiatan yg dilakukan : • Mempunyai nilai personal bg individu tsb

  46. Hasilnya sangat bermanfaat bg orang lain • Individu mempunyai keyakinan mampu meraihnya • Tugas yg dikerjakan tdk terlalu sulit atau resiko yg diambil tdk terlalu besar • Hasil yg didapatkan sesuai dg yg dilakukan

  47. B. MOTIVASI BERPRESTASI • Pengertian motif, motivasi & motivasiberprestasi Pengertian motif • Motif = dorongandrdlm, inner need ygbersifatkomplek, laten & potensial, ygmemberikanarahan & perilakumanusiadidlmmencapaitujuanbaikberupaprestasi, kekuatan Pengertianmotivasi • Motivasi = suatuhalygmampumemberikankekuatan, doronganutkmenggerakkandiriseseorangdlmperilakutertentu & sekaligusmemberikanarahanterhadapdiriseseorangutkmerespon/melakukankegiatankearahpencapaiantujuan

  48. Pengertian motivasi berprestasi • Menurut Mc Clelland & Heckhausen, motivasi berprestasi = motif yg mendorong individu dlm mencapai sukses & bertujuan utk berhasil dlm kompetisi beberapa ukuran keberhasilan yaitu dg membandingkan prestasinya sendiri sebelumnya maupun dg prestasi orang lain

  49. Ciri2 individu yg memiliki motivasi berprestasi • Utk mengetahui motivasi berprestasi seseorang terdapat 2 kecenderungan perilaku : • Individu yg cenderung mengejar/mendekati kesuksesan • Individu yg berusaha menghindari kegagalan

  50. Ciri2 individu yg memiliki motivasi berprestasi yg tinggi (Wyner) : • Menunjukkan aktivitas yg berprestasi • Menunjukkan ketekunan & tdk putus asa dlm menghadap kegagalan • Memilih tugas2 tingkat kesulitan yg sedang2 • Menurut McClelland, orang2 yg berprestasi tinggi dlm masyarakat : • Orang2 yg lebih suka menetapkan tujuan sendiri tujuan prestasinya

More Related